Bahasa Indonesia Kedinasan Prof. Dr. Suyatno, M.Pd. Unversitas Negeri Surabaya 2017
Pilihlah kata yang benar dipanggung, kemanapun, kontektual, jum’at, jadual, kuatir, kongkret, merubah, di jamah, foto kopi, nasehat, apotik, proyek, telp., perihal, memperlebarkan, menganalisa, metoda, kwalitas, frekwensi, dari pada, se Jawa Timur, HUT ke 120, Sudarmadji SH, kecamatan Sirimau, danau Kelimutu, sekedar, propinsi, kitapun, menejemen
Naskah Produk Hukum Naskah Produk Surat KEDINASAN
Ranah Naskah Dinas (33) Produk Hukum Perda Perbup Persamabup kepbup Produk Surat Instruksi, edaran, biasa, keterangan, perintah, izin, perjanjian, perintah tugas, kuasa, undangan, keterangan melaksanakan tugas, panggilan, nota, lembar disposisi, pengumuman, laporan, rekomendasi, telegram, berita acara, memo, piagam, sertifikat, STTPP
Naskah Dinas Informasi tertulis sebagai alat komunikasi kedinasan yang dibuat dan dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang di pemerintah.
Kecepatan dan ketepatan Asas Tatanaskah Dinas Efisien dan efektif pembakuan akuntabilitas keterkaitan Kecepatan dan ketepatan keamanan
Prinsip Penyelenggaraan Naskah Dinas Teliti Jelas Singkat dan padat Logis dan yakin
Baku Lugas Taat asas Komunikatif Tekstual Sederhana Bahasa Kedinasan
Bahasa Indonesia Baku Ejaan Bahasa Indonesia Tulisan sesuai dengan Kamus Tataistilah Tatakalimat Paragraf
Bahasa Lugas Komunikatif Sederhana Biasa Digunakan Tepat Sasaran
Bahasa Taat Asas Konsisten Sesuai dengan aturan dan putusan dinas POS Kesamaan Tata Persuratan
Komunikatif Mudah dipahami Tepat sasaran Tidak menimbulkan pemaknaan ganda Terfokus
Berbasis Tekstual Pemaknaan hanya bertumpu pada teks tulis Tanda baca, ejaan, penulisan, dan struktur kalimat diperhatikan Tekstual mengacu pada koteks, teks, dan konteks Biasanya disebut tersurat
Bahasa Sederhana Tidak bertele-tele Singkat, jelas, dan bermakna Logis dalam penalaran Penghindaran kalimat berputar-putar
Ciri Bahasa Indonesia Fonemis Tulisan bukan bunyi Kamus DM Logika diterangkan--menerangkan Kasus tertentu bahasa aslinya BING Acuan dasar bahasa Inggris EBI Acuan penggunaan Syarat utama
Sebelum 1972 Saat 1972--EBI Bahasa Belanda Bahasa Inggris Moril, sintesa, legalisir, heroik Bahasa Inggris Sintesis, sintesis, legalisasi, herois s/d, d/a, soedah, tanja s.d., d.a., sudah, tanya
Kesalahan Struktur Kalimat Tidak Bersubjek dan Berpredikat Meninjau lokasi APEC dengan panitia di lokasi sidang tadi malam. Presiden ketika menyambut para delegasi APEC 2013. Diperkosa lima pemuda di gubuk belakang balai desa. Granat yang disimpan lima tahun lalu di halaman belakang.
Predikat Ganda Mengawali kunjungannya, Menteri BUMN mengunjungi pelabuhan laut dalam di Pulau Rotte. Memasuki tahapan pemeriksaan, ketua MK menunjukkan wajah pucat. Mengamati perkembangan pembuatan film Sukarno, diperlukan jiwa nasionalisme yang tinggi.
Kesalahan Penggunaan Keterangan Megawati, presiden RI ke-5, belum menentukan calon presiden sampai awal tahun depan meskipun banyak pihak telah menanyakan hal itu. Jawa Timur masih sibuk dengan urusan pilkada yang menjadi bahasan MK sampai saat ini. Mencoba untuk berinvestasi di Indonesia, pengusaha Taiwan itu berkeliling pulau di wilayah NTT untuk melihat potensi yang ada.
Penyimpangan Makna Penyerbuan ke Lapas yang dilakukan oleh oknum anggota Kopassus itu merupakan pil pahit bagi TNI. Masalah Hambalang semakin carut-marut karena sudah lama tidak kunjung usai. Kerajinan Soe banyak diekspor hasilnya ke Jepang.
Pengacauan Logika Pembaca Kasus Bank Century kini memasuki babak baru. Ketika berenang, pemain bulutangkis Amerika dicopet. Polisi dihalangi masuk saat pemeriksaan kejadian perampokan itu dilaksanakan di TKP. Secepat mungkin kasus itu dibuka.
Pengaruh Bahasa Asing dan Daerah Parkir Tutup Separo Jalan, Polisi Tak Berdaya Presiden China duduk belakang sendiri di perjamuan makan itu. Car Free Day berlangsung lancar dan smart. APEC, tempat pertemuan di mana para petinggi negara itu berkumpul, dibuka presiden.
Ketidaksejajaran Bentuk Kata Pulau Komodo menjadi pusat perhatian wisatawan setelah dilakukan upaya penggalian budaya, menata lingkungan perumahan, penentuan alur kunjungan, mengajak penduduk terlibat, dan penguatan kesan kunjungan. Perampok emas itu mengerang kesakitan, menutup mata, dan berteriak-teriak.
Kesalahan Kosakata dan Ejaan Walikota Surabaya kuatir proyek itu tidak selesai sesuai dengan tenggat waktu. Pada Jum’at depan, 18 Juni 2016, pegawai se Surabaya berkomitmen menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Para jamaah haji mulai dirasuki hawa panas di Tanah Arab.
Baku dan Tidak Baku Baku Tidak Baku Jln./tlp./fax. Jl./telp./faks. Kecamatan Kec. daripada dari pada Misalnya guru,siswa,orangtua, dan… Misalnya guru, siswa, orang tua dan … ( Jacob, 2010:35 ) (Jacob, 2010 : 35) Menurut Mariono (2013), perbuatan… Menurut Mariono (2013:25), “Perbuatan…
No Tidak Baku Baku 8 9 10 11 12 13 14 15 hakekat ijin jaman kwitansi lobang mubadir nampak obyek hakikat izin zaman kuitansi lubang mubazir tampak objek
No Tidak Baku Baku 16 17 18 19 20 21 22 23 24 pasport Qur’an Rebo sistim tauladan ujud villa waqaf yudikatip paspor Quran Rabu sistem teladan wujud vila wakaf yudikatif
No Tidak Baku Baku 1 2 3 4 5 mempel bertanggungjawab mentaati berterbangan mentertawakan mengepel bertanggung jawab menaati beterbangan menertawakan
Surat Dinas Segala komunikasi tertulis yang menyangkut kepentingan tugas dan kegiatan dinas instansi. Salah satu alat komunikasi kedinasan yang sangat penting dalam pengelolaan administrasi, seperti penyampaian berita tertulis yang berisi pemberitahuan, penjelasan, permintaan, pernyataan pendapat dari instansi kepada instansi lain dan dari instansi kepada perseorangan atau sebaliknya.
Bagian-bagian surat dinas 1 ………. …………..3 ……….2 ……….. ………..4 ………..5 ………………………………….6 ………………………………….7 ………………………………….8 ………………..9 ………………10 ……………....11 1. Kepala surat 2. No,Lampiran ,Perihal 3. Tanggal,bulan,tahun penulisan surat 4. Alamat surat 5. Salam pembuka 6. Kalimat pembuka 7. Isi surat 8. Kalimat penutup 9. Salam penutup 10. Tanda tangan 11. Nama pengirim
Kerangka isi surat : Paragraf pembuka Paragraf isi Paragraf penutup
Penulisan bagian-bagian surat Kepala surat Kepala surat yang lengkap terdiri atas : a. nama instansi b. alamat lengkap c. nomor telepon d. nomor kotak pos e. lambang atau logo
Dalam penulisan kepala surat hendaklah diperhatikan hal-hal sebagai berikut : 1. Nama instansi jangan disingkat, misal- nya Biro Diklat, Depdiknas, Badan Bimas, tetapi Biro pendidikan dan Pelatihan, Departemen Pendidikan Nasional, Badan Bimbingan Masyarakat. 2. Kata jalan jangan disingkat Jln. Atau Jl. tetapi Jalan.
3. Kata telepon hendaklah ditulis dengan cermat, yaitu Telepon, bukan Tilpun atau Telpun dan jangan pula disingkat Tlp.,Tilp.,Telp. 4. Kata kotak pos ditulis Kotak Pos dan jangan disingkat K. Pos, Kotpos, atau P.O. Box. Logo atau lambang disertakan apabila ada.
2. Penulisan Nomor, Lampiran, dan Hal Kata nomor, lampiran, dan hal ditulis dengan diawali huruf kapital. Nomor, Lampiran, dan Hal diikuti oleh tanda titik dua yang ditulis secara estetik ke bawah sesuai dengan panjang pendeknya ketiga kata itu. Penulisan No. dan Lamp. Harus taat asas.
Kata Nomor diikuti oleh nomor berdasarkan nomor urut surat dengan kode yang berlaku pada instansi pengiriman surat. Nomor surat dan kode surat yang dibatasi garis miring ditulis rapat tanpa spasi dan tidak diakhiri tanda titik atau tanda hubung. Contoh : Nomor: 110/U/DS/2006 atau No.: 110/U/DS/2006
Bila penulisan kode surat dengan angka, penulisannya dibatasi tanda titik atau tanda hubung. Contoh : Nomor: 10.10.3.03.90 atau Nomor: 10-10-3-03-90 Penulisan Lampiran atau disingkat Lamp. Contoh : Lampiran: Satu berkas atau Lamp.: Satu berkas
Penulisan Hal hendaklah menggambarkan pesan yang ada dalam isi surat. Contoh : - Hal: Permohonan tenaga pengajar
3. Tanggal surat Tanggal surat ditulis secara lengkap, yaitu tanggal ditulis dengan angka, bulan ditulis dengan huruf, dan tahun ditulis dengan angka.
Untuk surat dinas tidak dicantumkan nama kota karena nama kota sudah tercantum pada kepala surat. Contoh : 22 Februari 2016 13 November 2015
4. Penulisan alamat surat ada dua bentuk, yaitu : 1. Bentuk alamat yang ditulis di sebelah kanan atas (terletak di bawah tanggal bulan, dan tahun surat ). 2. Bentuk alamat yang ditulis di sebelah kiri atas (terletak di bawah bagian hal).
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menulis alamat surat : Penulisan nama penerima harus cermat dan lengkap, sesuai kebiasaan yang dilakukan oleh yang bersangkutan (pemilik nama).
Nama diri penerima diawali huruf kapital pada setiap unsurnya, bukan menggunakan huruf kapital seluruhnya. Penulisan alamat penerima surat juga harus cermat dan lengkap serta informatif.
Penulisan kata kepada sebelum Yth. Tidak diperlukan karena kata kepada berfungsi sebagai penghubung antarbagian kalimat yang menyatakan arah. Kata sapaan hendaknya ditulis penuh seperti : Bapak, Ibu, Sdr.
Nama gelar seperti : Drs. ,Dr. ,dr Nama gelar seperti : Drs.,Dr.,dr., atau pangkat tidak boleh mengikuti kata sapaan. Nama alamat yang dituju hendaklah nama orang yang disertai nama jabatannya atau nama jabatannya saja dan bukan nama instansinya.
Contoh : Yth. Bapak Handoyo Kepala Biro Tata Usaha Departemen A Jalan Pattimura Raya 17 Jakarta
Penulisan salam pembuka ditulis dengan huruf awal kapital (Dengan). Huruf pertama kata hormat huruf kecil, bukan huruf kapital (hormat). Pada akhir salam pembuka, dibubuhkan tanda koma (,) bukan tanda titik, titik dua (Dengan hormat,).
Bila salam pembuka Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh ditulis lengkap dengan diikuti tanda koma atau disingkat Assalamu’alaikum w.w.,
Contoh ungkapan salam pembuka : - Salam sejahtera, - Saudara…. - Saudara… yang terhormat, - Ibu… yang terhormat, - Bapak… yang terhormat, - Salam perjuangan, - Merdeka,
Penulisan salam penutup : 1. Huruf pertama kata Hormat, Salam, dan Wassalam ditulis dengan huruf kapital. 2. Pada akhir salam penutup dibubuhkan tanda koma, bukan tanda titik, atau tanda baca lain. Contoh : - Hormat saya, - Salam takzim, - Hormat kami,
6. Isi Surat Secara garis besar, isi surat terbagi atas tiga bagian, yaitu : a. Paragraf pembuka Paragraf pembuka mengantarkan isi surat yang akan diberitahukan, misalnya pemberitahuan, pertanyaan, pernyataan, atau permintaan.
Contoh : 1) Kami ingin memberitahukan kepada Saudara bahwa…. 2) Salah satu projek Penelitian adalah meneliti sastra Jawa. Sehubungan dengan itu,…. 3) OSIS SMP Negeri 2 Surabaya akan menyelenggarakan Seminar sehari “Remaja dan Permasalahannya”, pada tanggal 31 Maret 2006, di Graha Pena, Jalan A, Yani, Surabaya.
b. Paragraf Isi Paragraf isi mengemukakan hal yang perlu disampaikan kepada penerima surat. Isi surat harus singkat, lugas, dan jelas. Contoh : Surat Anda telah kami terima. Sehubungan dengan itu, kami ingin memberitahukan hal berikut.
c. Paragraf Penutup Paragraf penutup merupakan simpulan dan kunci isi surat, dan dapat mengandung harapan penulis surat atau berisi ucapan terima kasih kepada penerima surat.
Contoh : 1) Atas perhatian Saudara, kami ucapkan terima kasih. 2) Atas perhatian dan kerja sama Saudara yang baik selama ini, kami ucapkan terima kasih. 3) Mudah-mudahan jawaban kami dapat memuaskan Saudara.
7. Nama Pengirim Nama pengirim surat ditulis di bawah tanda tangan dan salam penutup. Tanda tangan diperlukan sebagai keabsahan surat dinas.
Penulisan nama pengirim : Penulisan nama tidak perlu menggunakan huruf kapital seluruhnya tetapi menggunakan huruf awal huruf kapital pada setiap unsur nama. Nama tidak perlu ditulis di dalam kurung, tidak perlu bergaris bawah, dan tidak perlu diakhiri tanda titik. Nama jabatan dapat dicantumkan di bawah nama pengirim.
Contoh : Hormat kami, Drs. Doni Damari Kepala atau Hormat kami, Kepala, NIP 195801021987031001