Hanifa Nur Auliya (1113015000086) Ekonomi Informal.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MEMBELI PERUSAHAAN YANG SUDAH DIDIRIKAN
Advertisements

USAHA KECIL STIE SERELO LAHAT AMALUDIN, S.IP, MM.
SEKTOR EKONOMI INFORMAL
Pelaku Ekonomi dalam Sistem Perekonomian
PENGUPAHAN.
KOMPENSASI MSDM budiarsa dharmatanna.
PERTANIAN PERTEMUAN 8 Powerpoint Templates.
Marina Malian,SE,Ak.  Usaha Mikro adalah Usaha produktif milik orang perorangan dan atau badan usaha perorangan yang memenuhi kriteria usaha mikro Marina.
MATERI ENTREPRENEURSHIP & SMALL BUSINESS
HUBUNGAN INDUSTRIAL(IAE40067) Kuliah 1
BANGUN USAHA INDONESIA
6. TENAGA KERJA DALAM PRODUKSI PERTANIAN
Kelompok : 1. AZIS BASUKI 2. ANDI FIRMANSAH 3. M.ROFIQUL F 4. M.AMALUDIN 5. YUNUS WIDODO.
Peta Peningkatan Pemenuhan Energi Listrik Tiap Provinsi Hasil Model
PEMBANGUNAN SEKTOR PERTANIAN DI INDONESIA
PELAKU EKONOMI DALAM SISTEM PEREKENOMIAN INDONESIA
KEWIRAUSAHAAN Oleh : TIM DOSEN.
Peranan Usaha Mikro, Usaha Kecil Dan Menengah (UMKM)
Di Indonesia, definisi BUMN menurut Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara.
PERTEMUAN IX USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM)
Skala dan Kelompok Perusahaan
PROSPEK DAN ARAH PENGEMBANGAN AGRIBISNIS UNGGAS
( Business Combination )
USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (UMKM)
Pengertian UKM (Usaha Kecil Menengah) menurut sarjana
Model-model pembangunan nasional dan pengaruhnya Terhadap Demografi
PEMBANGUNAN INDUSTRI By Henny Oktavianti.
KEMISKINAN DAN KESENJANGAN
PERUSAHAAN.
Pertemuan 9 Pemasaran dan Komunikasi Koperasi
Modul / Tatap Muka 10 MENENGAH & KEBIJAKAN PEMBIAYAAN UKM
Keunggulan komparatif, spesialisasi dan perdagangan (perhitungan supply dunia) Zuriani.
USAHA KECIL Dalam perkonomian Indonesia memegang peranan sangat penting, berkaitan dengan Kemampuan penyerapan tenaga kerja, Upaya pemberdayaan ekonomi.
PELAKU KEGIATAN EKONOMI DI INDONESIA
Materi EKONOMI bab 4 tentang pelaku ekonomi dan interaksinya
BENTUK-BENTUK BADAN USAHA
KONDISI SOSIAL EKONOMI PERTANIAN DI INDONESIA
KRITERIA PUBLIC RELATIONS INDONESIA Pertemuan 6
PROSPEK DAN POTENSI UKM.
PERAN UMKM DALAM PEREKONOMIAN DI INDONESIA
PEMBANGUNAN USAHA KECIL MENENGAH & KEMITRAAN
Ekonomi untuk SMA kelas X
Peran Kegiatan Pelaku Ekonomi
Peran perilaku kegiatan ekonomi
KELOMPOK 7 NURUL HIDAYATI ( ) REVANI SASMITANING ( )
Pendahuluan.
PERUSAHAAN DALAM SISTEM SOSIAL
KEMITRAAN DALAM AGRIBISNIS
JENIS, BENTUK KEMITRAAN DALAM KEWIRAUSAHAAN
KOMPENSASI MSDM.
PERMASALAHAN KETENAGAKERJAAN DI NEGARA BERKEMBANG
REVIEW LECTURE 1 Apa itu ekonomi internasional?
ANGKA INDEKS Bab XI.
EKONOMI KOPERASI Koperasi adalah organisasi bisnis yang mempunyai kepentingan yang sama bagi para anggotanya. Dalam melaksanakan usahanya, koperasi terletak.
PASAR TENAGA KERJA Disusun oleh : M. Rifaldi Arenda
KAJIAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN USAHA UKM ( Studi Kasus, “ Jurnal Koperasi dan UKM”, ) mustikalukmanarief.
POKOK PERMASALAHAN EKONOMI, PELAKU EKONOMI DAN SISTEM EKONOMI
Kebijakan Perdagangan Internasional
Disusun Oleh: HERRY SYAFRIAL, S.Pd., M.A.
BAB 8 koperasi KELAS 4.
IDENTIFIKASI DAN EVALUASI PELUANG USAHA
Tahapan/ langkah-langkah Pengawasan
BAB 2 USAHA KECIL INDONESIA
Technopreneurship,Usaha Kecil & Analisis SWOT
USAHA KECIL STIE SERELO LAHAT AMALUDIN, S.IP, MM.
Di Indonesia, definisi BUMN menurut Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara.
LEADERSHIP AND ENTREPRENEURSHIP
Macam - Macam Organisasi dari Segi Tujuan
Kebijakan penumbuhan iklim & pengembangan usaha PERTEMUAN – 12 Mata Kuliah: Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
Transcript presentasi:

Hanifa Nur Auliya (1113015000086) Ekonomi Informal

Definisi Ekonomi Informal Menurut Undang-undang Republik Indonesia No. 9 Ttahun 1995 Tentang Usaha Kecil, sektor informal adalah kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil dan memenuhi kriteria kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan serta kepemilikan. Menurut Todaro (1998) karakteristik sektor informal adalah sangat bervariasi dalam bidang kegiatan produksi barang dan jasa berskala kecil, unit produksi yang dimiliki secara perorangan atau kelompok, banyak menggunakan tenaga kerja (padat karya), dan teknologi yang dipakai relatif sederhana, para pekerjanya sendiri biasanya tidak memiliki pendidikan formal, umumnya tidak memiliki keterampilan dan modal kerja.

Faktor Eksternal banyaknya pesaing usaha yang sejenis belum adanya pembinaan yang memadai akses kredit yang masih sukar dan terbatas.

Faktor Internal lemahnya dalam struktur permodalan lemah dalam struktur organisasi dan manajemen terbatasnya komoditi yang dijual tidak adanya kerja sama antar pelaku sektor informal pendidikan rendah dan kualitas Sumber Daya Manusia yang kurang memadai

Perbedaan Karakteristik Sektor Informal dan Sektor Formal 1.   Modal 2.   Teknologi 3.   Organisasi 4.   Permodalan 5.   Serikat buruh 6.   Bantuan negara 7.   Hubungan dengan desa 8.   Sifat wiraswasta 9.   Persediaan barang 10. Hubungan kerja dengan majikan Informal 1.   Sukar diperoleh 2.   Padat karya 3.   Organisasi keluarga 4.  Dari lembaga keuangan tidak resmi 5.   Tidak berperan 6.   Tidak ada 7.  Saling menguntungkan 8.   Berdikari 9.  Jumlah kecil kualitas rendah 10. Berdasarkan asas saling percaya Eksternal 1.   Relatif mudah diperoleh 2.   Padat modal 3.   Birokrasi 4.   Dari lembaga keuangan resmi 5.   Sangat berperan 6.   Penting untuk kelangsungan usaha 7.  ”one-way-traffic” untuk kepentingan sektor formal 8.  Sangat tergantung dari perlindungan pemerintah atau impor 9.   Jumlah besar dan kualitas baik 10. Berdasarkan kontrak kerja