Selayang Pandang Nama : Titov Chuk’s Mayvani,SE.,ME Pendidikan : S1 di Universitas Brawijaya (2006) S2 di Universitas Brawijaya (2011) Kontak : Hp – 081334411285 Email – titovmayvani@gmail.com
Materi Perkuliahan Fungsi Hubungan Linier Hubungan Non – Linier Diferensial Integral
Titov Chuk’s Mayvani,SE.,ME Universitas Trunojoyo Madura FUNGSI Titov Chuk’s Mayvani,SE.,ME Universitas Trunojoyo Madura
Manfaat Fungsi Telaah Ilmu Ekonomi banyak bekerja dengan menggunakan fungsi Baik dalam bentuk persamaan maupun pertidaksamaan Materi fungsi secara umum akan disampaikan dalam bentuk persamaan
Definisi Fungsi Fungsi adalah Suatu bentuk hubungan matematis yang menyatakan hubungan ketergantungan (Hubungan Fungsional) antara satu variabel dengan variabel lainnya. Fungsi dibentuk oleh beberapa unsur (Variabel, koefisien, konstanta)
Variabel : unsur pembentuk fungsi yang mewakili faktor tertentu, dalam matematika dilambangkan dengan system koordinant (absis dan ordinat) Berdasarkan kedudukan dan sifatnya dalam setiap fungsi terdapat dua macam variabel yaitu variabel bebas (independent Variable) dan variabel terikat (dependent Variable)
PENGERTIAN RELASI Relasi dari A ke B adalah memasangkan anggota dari himpunan A dengan anggota himpunan B dengan syarat tertentu Misalnya : A={2,3,4,5} B= {2,4,6,8} Relasi dari A ke B dengan syarat anggota dari A harus lebih besar dari anggota B maka himpunan pasangan urut adalah : {(3,2), (4,2), (5,2), (5,4)}
PENGERTIAN FUNGSI Fungsi = pemetaan (mapping) dari himpunan A (domain) ke himpunan B (codomain) Suatu relasi yang mempunyai ciri khusus : Setiap anggota A hrs dipasangkan dgn anggota B tetapi belum tentu semua anggota B dapat dipasangkan dengan anggota A Setiap anggota A hanya boleh satu kali dipasangkan dgn anggota B
Contoh Fungsi Jika A = {1,4,6} dan B = {2,4,5,6,7} maka fungsi dari A ke B dengan syarat bahwa jika x € A dan y € B harus memenuhi syarat bahwa y = x + 1 maka pasangan urut yang memenuhi fungsi ini adalah : (1,2), (4,5), (6,7) B A 2 4 5 6 7 1 4 6
Bentuk Fungsi
Jenis Fungsi Berdasarkan cara penulisan : Eksplisit dan Implisit: Bentuk Eksplisit Bentuk Implisit Umum y = f (x) F (x,y) = 0 Linier Y = a0 + a1x a0 + a1x – y = 0
JENIS-JENIS FUNGSI Cara penulisan : Banyaknya variabel : Fungsi Eksplisit : Y = f (X) Fungsi Implisit : f (X, Y) = C Banyaknya variabel : Fungsi dengan 1 variabel F. Konstan Fungsi dengan 2 variabel F. Tunggal Fungsi dengan >2 variabel F. Multivariabel
JENIS-JENIS FUNGSI Menurut Bentuknya : Fungsi Linier (lurus) Fungsi Non-linier Kuadratis/parabola Eksponensial Logaritma Pecahan
FUNGSI & KURVA LINIER Persamaan garis lurus : Y – Y1 = m (X – X1) m = gradien/slope Hubungan dua garis lurus : Sejajar m1 = m2 Berpotongan m1 ≠ m2 Tegak lurus m1 = - 1/m2 atau m1.m2 = -1
Penggambaran Fungsi Linear x 1 2 3 4 y 5 7 9 11 y = 3 + 2 x
Next………. x 1 2 3 4 y 6 8 y = 2 x
Next………. x 1 2 3 4 y 8 6 y = 8 - 2x
Penggambaran Fungsi Non Linear x 1 2 3 4 y 8 5 y = 8 – 4 x + x2 Fungsi Kuadrat Parabolik
Penggambaran Fungsi Non Linear x -4 -3 -2 -1 1 2 y 5 8 9 y = 8 – 2 y - y2 Fungsi Kuadrat Parabolik
Penggambaran Fungsi Non Linear x -1 1 2 3 4 y -2 6 7 y = -2 + 4 x2 – x3 Fungsi Kuadrat Parabolik