Morfologi adalah ilmu bahasa yang mempelajari tentang seluk beluk bentuk kata (stuktur kata) serta pengaruh perubahan bentuk kata terhadap golongan dan arti kata
Morfem adalah satuan bahasa terkecil yang mengandung makna bebas > kata dasar Morfem Terikat > imbuhan
Alomorf adalah anggota satuan morfem yang wujudnya berbeda, tetapi memiliki fungsi dan makna yang sama. CONTOH
meng morfem jika bertemu dengan fonem (bunyi bahasa) yang mengawali kata dasar tertentu akan berubah menjadi > men-, mem-, meny-, menge- > disebut alomorf
Afiks / Imbuhan Prefiks (awalan) Infiks (sisipan) Sufiks (akhiran) Konfiks (imbuhan terbelah) Simulfiks (imbuhan tergabung)
Prefiks atau Awalan Awalan ( prefiks) adalah imbuhan yang di lekatkan di depan dasar (mungkin kata dasar ,mugkin pula kata jadian). Di dalam bahasa Indonesia terdapat delapan awalan , yaitu ber- dan per- ; meng- dan di-,ter,ke-,dan se ,seperti Bersegi dan persegi ,bertinju dan petinju Menggali dan penggali ,meninju dan peninju Dilipat dan ditiru ,dilihat dan tertawa Kedua dan keempat Sedesa dan setempat
Infiks atau sisipan Sisipan adalah imbuhan yang dilekatkan di tengah dasar. Bahasa indonesia memiliki empat buah ,yaitu -el, -em, -er, dan -in ,seperti Getar > geletar Getar > gemetar Gigi > gerigi Kerja > kinerja Geger > gelegar Kelut > kemelut
Sufiks atau Akhiran Akhiran adalah imbuhan yang dilekatkan pada akhir dasar. Bahasa Indonesia memiliki -i, -kan,-an, -man, -wan ,-wati, -wi(-wiah),dan –nya,seperti Ambil > ambili, ambilkan, ambilan Seni > seniman Warta > wartawan , warawati Dunia > duniawi Turun > turunnya Karena adanya kontak dengan bahasa-bahasa lain, kini bahasa indonesia juga memiliki afiks-afiks yang berasal dari bahasa asing : -wan, -wati, -at, -in, -isme, -(is)asi, -logi, dan –tas.
Konfiks atau imbuhan terbelah Konfiks adalah imbuhan yang dilekatkan sekaligus pada akhir dan awal dasar. Konfiks harusdilekatkan sekaligus pada dasar (harus mengapit dasar) karena konfiks merupakan imbuhan tunggal,yang tentu saja memiliki satu kesatuan bentuk dan satu kesatuan makna, seperti Konfiks ke-...-an pada kerungan, kematian, dan keahlian Konfiks ber-...-an pada berhamburan, bertabrakan, dan berlarian Konfiks peng-...-an pada penemuan, pengalaman, dan pengambilan Konfiks per-...-an pada perjuangan, pergaulan, dan pertemuan Konfiks se-...-nya pada sebaik-baiknya dan sebesar-besarnya
Simulfiks atau Imbuhan Gabung Simulfiks adalah dua imbuhan atau lebih yang ditambahkan pada kata dasar tidak sekaligus, tetapi secara bertahap. CONTOH
LAKU (LAKU) + BER BERLAKU BERLAKU + KAN BERLAKUKAN BERLAKUKAN + MENG MEMBERLAKUKAN KEMBALI
Proses Morfofonemik Proses morfofonemik adalah proses berubahnya fonem menjadi fonem lain sesuai dengan fonem awal kata yang bersangkutan. Seperti pada proses perubahan meng- menjadi mem-, men-, meny-, menge-, me-, itulah yang dinamakan proses morfofonemik.
TERIMAKASIH....