MEMPARAFRASEKAN PUISI KE DALAM BENTUK PROSA KELAS VI / SEMESTER I MATA PELAJARAN BAHA INDONESIA SD NEGERI NO.115461 JLN.BERINGIN NO.23 TANJUNG MEDAN KEC.KAMP.RAKYAT-KAB.LABUHANBATU SELATAN TP.2008 – 2009 a OLEH T U M I R A N, S.Pd NIM. 081188230029
MEMPARAFRASE ADALAH MENGUBAH BENTUK PUISI KE DALAM BENTUK PROSA PUISI ADALAH KARANGAN YANG DITULIS DENGAN BAHASA IKATAN, YAITU TERIKAT PADA BAIT, SAJAK, DAN IRAMA. PROSA ADALAH KARANGAN YANG DITULIS DENGAN BAHASA BEBAS, YAITU BEBAS DARI BAIT, SAJAK, DAN IRAMA.
KARYA : KARINA RAHMAWATI GUNUNG DAN HUTAN KARYA : KARINA RAHMAWATI GUNUNG YANG HIJAU ALANGKAH INDAHNYA DIRIMU ENGKAU MEMBERI KETENANGAN DAN GELISA ORANG – ORANG DIKARENAKAN KEADAANMU YANG SEMAKIN TAK MENENTU GUNUNG, ENGKAU JUGA CIPTAAN TUHAN ENGKAU DIKELILINGI HUTAN LEBAT HUTAN DAPAT MEMBERI HASIL – HASIL ALAM WAHAI, MANUSIA, JAGALAH KEASRIAN HUTAN MERUPAKAN PARU – PARU DUNIA JANGAN GANGGU HUTAN KITA
LANGKAH – LANGKAH MEMPARAFRASEKAN PUISI KE DALAM BENTUK PROSA : MEMBACA PUISI DENGAN CERMAT DAN SEKSAMA MEMAKNAI ISI YANG TERKANDUNG DALAM PUISI MEMBUAT PARAFRASE
YANG PERLU DIINGAT DALAM MEMPARAFRASEKAN PUISI KE DALAM BENTUK PROSA : KESESUAIAN ISI PUISI DENGAN PROSA ASPEK BAHASA MELIPUTI : A. KERUNTUTAN BAHASA B. EJAAN C. DIKSI