ANALISIS KESELAMATAN PEKERJAAN (JOB SAFETY ANALYSIS ) Modul 14
Tujuan Instruksional Umum : Memberikan pengertian kepada Mahasiswa dalam hal analisis pelaksanaan pekerjaan. Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa mampu melakukan analisis pelaksanaan pekerjaan, yang merupakan prosedur investigasi secara sistematis terhadap cara kerja, mesin dan lingkungan kerja untuk menemukan potensi terjadinya kecelakaan.
1. Identifikasi Sumber Bahaya Untuk mengendalikan risiko kecelakaan dan penyakit akibat kerja, perlu diidentifikasi sumber bahaya yang ada di tempat kerja dan dievaluasi tingkat risikonya, serta dilakukan pengendalian yang memadai. Evaluasi dilakukan baik sebelum mesin, instalasi/peralatan digunakan, maupun sesudahnya. Teknik analisis dapat menggunakan metode observasi yang disebut studi waktu dan gerak (time and motion studies), yang sering dimanfaatkan dalam ergonomi. Dengan teknik ini, dilakukan pengamatan gerakan dan pengukuran waktu dalam pelaksanaan pekerjaan, sehingga tercipta desain pekerjaan dan alat kerja yang hemat waktu dan energi.
Tujuan analisis pelaksanaan pekerjaan adalah untuk merumuskan cara mengendalikan dan mengurangi risiko terjadinya kecelakaan kerja. Dasarnya adalah suatu penelitian kritis terhadap pelaksanaan pekerjaan, dimana objek (pekerjaan) dirinci menjadi langkah-langkah pelaksanaan pekerjaan, dan masing-masing langkah pelaksanaan ini dievaluasi bahayanya serta asal bahaya tersebut. Objek yang diteliti tidak bisa terlalu luas. Misalnya, pekerjaan pengoperasian mesin, pekerjaan pemeliharaan dan pembersihan tangki, perawatan gedung bertingakat, dll.
2. Tingkat Risiko Penilaian risiko pekerjaan dapat dilakukan berdasarkan perkiraan atau data historis (data kecelakaan/kejadian masa lalu) meliputi penyebabnya, kejadiannya, dan akibatnya. Dengan mengolah data tersebut, dapat diklasifikasikan kecelakaan berdasarkan unit kerja, lokasi, jenisnya, penyebab, berat kecelakaan dan akibat kejadian, serta besar kerugian. Yang dibuatkan analisis keselamatan adalah terutama pekerjaan yang mengandung risiko tinggi (kemungkinan terjadinya kecelakaan dan tingkat keparahannya ).
Klasifikasi berdasarkan kemungkinan Nilai Kemungkinan Bahaya bisa dihilangkan 1 Sangat kecil (<1 kali dalam 10 th) 2 Kecil (1 kali dalam 10 th) 3 Ada (1 kali dalam 3 th) 4 Cukup besar (1 kali dalam 1 th) 5 Besar (>1 kali dalam 1 tahun)
Klasifikasi berdasarkan konsekuensi Nilai Konsekuensi 1 Tak begitu berarti (P3K) 2 Kecil (1-2 hari istirahat) 3 Cukup berarti (3-21 hari istirahat) 4 Serius (22-300 hari istirahat) 5 Sangat serius ( >300 hari istirahat )
No Langakh kerja Bahaya Penyebab Koreksi 1 Ambil plat luka tangan cidera kaki sakit pinggang Pinggir plat Kejatuhan plat membungkuk APD Letak/tinggi rak 2 Tempatkan plat pada mesin press 3 Tekan tombol mesin tangan terjepit mesin mesin bekerja sebelum tangan pada posisi aman Disain tombol 4 Ambil plat selesai press Idem 2 5 Letakkan plat di rak Idem 1
Terima kasih & Sampai jumpa lagi !