Distribusi Peluang: Normal & t-Student dwi martiana
Distribusi Normal Ditemukan pertama kali oleh matematikawan asal Prancis, Abraham Demoivre, pada tahun 1733 Diaplikasikan dengan lebih baik pada awal abad 20 oleh matematikawan Prancis,Pierre Simon de Laplace dan matematikawan (sekaligus) astronom Jerman, Karl Friedrich Gauss Distribusi Normal dikenal juga dengan Distribusi Gauss
Distribusi Normal Bentuk distribusi peluang: Jika X ~ N(, ) : Jika Z ~ N(0,1)
Distribusi Normal Nilai Baku Z: Sehingga nilai peluangnya dipermudah dengan menggunakan Tabel Distribusi Normal Standar
Distribusi Normal Simetris Seperti lonceng Titik belok pada ± Luas di bawah kurva normal sama dengan 1
Contoh: Dari penelitian terhadap 150 orang laki-laki yang berumur 40 – 60 tahun didapatkan rata-rata kadar kolesterol mereka 215 mg% dengan simpangan baku 45 mg%. Hitunglah peluang mendapatkan seorang yang kadar kolesterolnya: > 250 mg% < 200 mg% antara 200 – 275 mg%