RANCANGAN PENELITIAN SURVEI Rancangan Sampling Rancangan menemukan sejumlah sampel shg seluruh sampel ditemukan mewakili populasi (dr segi karakter terkait topik yg diteliti) Rancangan Pengukuran/pengumpulan data Rancangan mengukur dan menilai sampel shg data/informasi dr sampel memenuhi /sesuai dg informasi yg ingin diketahui (tujuan penelitian) Rancangan analisa data Rancangan menafsirkan data utk menjawab pertanyaan penelitian (merealisasikan tujuan penelitian)

Alasan Sampling Ukuran Populasi Masalah Biaya Masalah Waktu Sensus belum tentu dpt dilakukan meskipun pada populasi terhingga, selain itu populasi takhingga seringkali hanya konsep Masalah Biaya Umumnya makin banyak data, makin banyak biaya, Masalah Waktu Umumnya peneliti ingin segera mendapatkan manfaatnya; makin lama makin tertunda Percoban yg sifatnya Merusak Umumnya orang tidak mau merusak barangnya Masalah Ketelitian Umumnya makin banyak objek yg diteliti, makin rendah ketelitian petugas menelitinya Faktor Ekonomis Biaya penelitian menginginkan sepadan dengan manfaatnya

Langkah Rancangan Sampling Rumuskan persoalan yg ingin diketahui Kaitannya dg rumusan masalah, apa yg akan ingin diketahui Tentukan dg jelas batas populasi Kaitannya dg batasan masalah, terutama objek penelitian Definisikan dg jelas unit dan istilah digunakan Terutama yg belum jelas standar bakunya Tentukan unit sampling yg digunakan Tentukan ukuran sampel Gunakan bbrp rumusan penentuan jumlah sample Tentukan cara sampling Gunakan cara sampling representatif sbg dasar

Langkah Pengukuran Data Tentukan cara pengumpulan data Mengamati/mengukur langsung? Wawancara? Pengisian daftar ? Dari sumber lain (data sekender)? Tentukan cara pengukuran dan penilaian data Tentukan alat/instrumen yg digunakan mengukur Tentukan cara/prosedur mengukur

Langkah analisa Data Tentukan cara tabulasikan /pemetakan data Tentukan cara justifikasi dan pengecekan data Tentukan alat /cara analisis data Tentukan cara menafsirkan data

Beberapa Cara Sampling Sampling Acak Sampling Acak Sederhana Sampling Acak Sistematis Sampling Acak Berlapis (petala) Sampling Kelompok Sampling Cluster Sampling Area Sampling Non Acak Sampling Purposif Sampling Quota Sampling Lainnya

Sampling Acak Sampling Acak Sederhana Sampling Acak Sistematis Sampling yg penemuan sampel dilapang dilakukan berdasarkan hasil pengacakan dari seluruh anggota populasi Sampling Acak Sistematis Sampling yg penemuan sampel dilapangan dilakukan berdasarkan interval waktu, jarak (ruang) atau urutan yang seragam. Sampel pertama dilakukan secara acak. Sampling Acak Berlapis (petala) Sampling yg penemuan sampel dilapang dilakukan berdasarkan hasil pengacakan dari seluruh anggota petala (lapisan homogen) yg ada dalam populasi Apabila jumlah sampel dari setiap petala diambil proporsional, maka disebut sampling acak proporsional

Sampling Non-acak Sampling Purposif Sampling Quota Sampling yg penemuan sample dilapang ditentukan atas pertimbangan seorang pakar (ahli) Sampling Quota Sampling yg penemuan sample dilapang ditentukan oleh pengumpul data berdasarkan jumlah dan kriteria yang ditentukan

Sampling Kelompok Sampling Klaster (Cluster) Sampling Area Sampling yang penemuan sample dilapang dilakukan berdasarkan hasil pengacakan dari seluruh klaster yg ada dlm populasi. Seluruh anggota dlm klaster menjadi sampel. Sampling Area Sampling yg penemuan sampel dilapang berdasarkan hasil pengacakan seluruh Area (wilayah/tanah) yang ada dlm populasi

Beberapa Teknik Sampling Bidang Industri Sampling Tunggal Sampling yg direncanakan hanya satu kali utk mendapatkan simpulan yg memenuhi (biasanya dg jumlah data yang cukup banyak/diperhitungkan memenuhi) Sampling Ganda Sampling yg direncanakan dua kali (setiap kali dg jumlah data sedikit); jika pada sampling pertama sdh didapat simpulan yg memenuhi, maka sampling kedua tidak dilakukan; jika belum, maka sampling kedua dilakukan dan datanya digabungkan untuk disimpulkan. Sampling Multiple Sampling yg direncanakan dua kali atau lebih; dilakukan seperti sampling ganda Sampling Sekuensial Adalah sampling multipel; namun anggota sampel (bukan sejumlah sampel) diambil satu demi satu.

Beberapa contoh masalah cara sampling Bu Ayu ingin mendapatkan tanggapan dari 5 orang yg dapat mewakili dosen tetap TIP UNIB thd ramuan kopi bubuk yang baru dibuatnya. Menurut anda bagaimana cara menentukan 5 orang tersebut ? Apabila ramuan baru tsb ditujukan pada masyarakat Kota Bengkulu berpendidikan tinggi shg bu Ayu telah menentukan bahwa orang yg memberi tanggapan diinginkn 75 orang berpendidikan sarjana, berumur 40-50 tahun, laki—laki perokok; menurut anda bagaimana cara menemukan 75 orang tersebut? Ketua Himatin ingin memutuskan tujuan rekreasi bersama, ke Bukitinggi atau Ke Puncak Bogor. Dia inginkan pendapat 60 mahasiswa representatif seluruh mahasiswa TIP. Menurut anda bagaimana cara menentukan 60 mahasiswa tersebut? (Seandainya diketahui jumlah mhs TIP 300, terdiri dari mhs semester1, 110, semester3 70, semester5 60, semester7 35 dan semester9+ 25).

Beberapa contoh masalah cara sampling

Cuplikan Tabel Bilangan Acak 19672 80556 71347 72415 69211 78824 49985 36503 50389 08732 60261 32231 63207 70279 75620 59598 07664 63466 22618 92046 83760 61734 01255 82692 64938 91642 11832 78420 77756 53189 26890 79229 22213 46376 73888 38285 71752 44644 52525 02323 79488 74552 62802 98051 92305 36099 78161 25417 36762 29286 51716 57866 86301 27554 30354 48512 67479 57461 14073 44239 80297 19009 55989 45048 24754 85637 02987 64055 00850 10464 81624 68143 82029 40371 65343 63870 94846 01919 07259 91237 39303 68547 54257 23686 88842 93373 32894 87774 96578 23281 43171