Operasi titik / piksel.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pengolahan Citra Digital
Advertisements

Materi 02(a) Pengolahan Citra Digital
Pengolahan Citra S.NURMUSLIMAH.
Pengolahan Citra 4 – Peningkatan Kualitas Citra Disusun oleh: Teady Matius – Dari berbagai sumber.
Pengertian Citra Dijital
Filter Spasial Citra.
Perbaikan Citra pada Domain Spasial
PENGOLAHAN CITRA DIGITAL
OPERASI-OPERASI DASAR PENGOLAHAN CITRA DIGITAL
PERBAIKAN KUALITAS CITRA 1
CITRA DIGITAL DALAM TINJAUAN ILMU FISIKA*
VISION.
Pengolahan Citra Digital: Peningkatan Mutu Citra Pada Domain Spasial
Image Enhancement.
Anna Hendrawati STMIK CILEGON
PENGOLAHAN CITRA DAN POLA
Representasi dan Kompresi Data Multimedia (lanjutan)
IMAGE ENHANCEMENT (PERBAIKAN CITRA)
Pengolahan Citra Digital: Peningkatan Mutu Citra Pada Domain Spasial
1. Pendahuluan Image Processing 1. Content: 1.Aplikasi Citra 2.Pengertian Citra Digital 3.Pengertian Piksel 4.Sampling 5.Kuantisasi 6.Jenis Citra 7.RGB.
MODUL 3 PERBAIKAN KUALITAS CITRA
Pertemuan 2 Pengolahan Citra Digital
pengolahan citra References:
Citra Digital.
Peningkatan Kualitas Citra
MODUL KULIAH 2 FORMASI CITRA
Perbaikan Kualitas Citra (Image Enhancement)
PENGOLAHAN CITRA DIGITAL
Operasi2 Dasar Merupakan manipulasi elemen matriks :
Operasi Matematis Pada Citra
Operasi-operasi Dasar Pengolahan Citra Digital
OPERASI DASAR CITRA DIGITAL
EDY WINARNO fti-unisbank-smg 31 maret 2009
BAB II. PEMBENTUKAN CITRA
Pengolahan Citra Digital
Stimik Cilegon, 25 Juni 2010 Anna Hendrawati
PENGANTAR PENGOLAHAN CITRA
Operasi Aritmatika dan Geometri pada Citra
3.1 Operasi Dasar Citra : Global
Pendahuluan Pengolahan Citra
EKUALISASI HISTOGRAM (Histogram Equalization)
Operasi Dasar Pengolahan Citra
Peningkatan Mutu Citra
Desita Ria Yusian TB,S.ST.,MT Universitas Ubudiyah Indonesia
EDY WINARNO fti-unisbank-smg 24 maret 2009
Operasi Aritmatika dan Geometri pada citra
Pengolahan Citra Pertemuan I.
Pengolahan Citra Digital: Peningkatan Mutu Citra Pada Domain Spasial
Digital Image Processing
EDY WINARNO fti-unisbank-smg 14 April 2009
Pengolahan Citra Pertemuan 2.
PENGOLAHAN CITRA DAN POLA CITRA DIGITAL
Pengolahan Citra Digital
Pengolahan Citra Digital Peningkatan Mutu/Kualitas Citra
PENINGKATAN KUALITAS CITRA (Image Enhancement)
Pengolahan Citra Digital
Operasi Matematis Pada Citra
CITRA.
Konsep Dasar Pengolahan Citra
Operasi Pixel dan Histogram
IMPLEMENTASI PERBAIKAN CITRA METODE CONTRAST STRETCHING PADA KAMERA CMUCAM3 DAN HISTOGRAM EQUALIZATION PADA GROUND STATION UNTUK KOMURINDO 2012 Oleh: Dede.
Pengolahan Citra Digital. Pembentukan Citra Citra dibagi menjadi 2 macam : 1.Citra kontinyu : adalah citra yang dihasilkan dari sistem optik yang menerima.
IMAGE ENHANCEMENT.
KONSEP DASAR CITRA DIGITAL (2) dan SISTEM PEREKAMAN CITRA
Format citra Oleh : Kustanto 11/10/2018.
Pertemuan 4 Mata Kuliah Pengolahan Citra
Pertemuan 6 Mata Kuliah Pengolahan Citra
Pengantar Pengolahan Citra 4IA10 Kelompok 4 : Faisal Ghifari ( ) Raihan Firas M ( ) Hafidz Amrulloh ( )
Pengolahan citra digital
PENGANTAR PENGOLAHAN CITRA
Transcript presentasi:

Operasi titik / piksel

Perbaikan Citra (Image Enhancement) Perbaikan citra (image enhancement) bertujuan untuk meningkatkan kualitas tampilan citra untuk pandangan manusia atau untuk mengkonversi suatu citra agar memiliki format yang lebih baik sehingga citra tersebut menjadi mudah diolah dengan mesin (komputer). Perbaikan suatu citra dapat dilakukan dengan operasi titik (point operation), operasi spasial (spatial operation), operasi geometri (geometric operation), dan operasi aritmatika (arithmetic operation).

Operasi Piksel Pada pengolahan citra digital terdapat operasi piksel atau disebut operasi piksel per piksel. Operasi piksel adalah operasi pengolahan citra digital yang memetakan hubungan setiap piksel yang bergantung pada piksel itu sendiri. Jika f(y,x) atau f(baris, kolom) menyatakan nilai sebuah piksel pada citra f dan g(y,x) menyatakan piksel hasil pengolahan dari f(y,x), maka hubungannya dapat dinyatakan sebagai berikut : g(y,x) = T(f(y,x)) Dimana T menyatakan fungsi atau macam operasi yang dikenakan terhadap piksel f(y,x).

Histogram Citra Histogram citra merupakan diagram yang menggambarkan frekuensi setiap nilai intensitas yang muncul di seluruh citra. Nilai besar menyatakan bahwa piksel-piksel yang mempunyai intensitas tersebut sangat besar. Proses pembentukan histogram dapat dilakukan dengan memeriksa setiap nilai piksel pada citra, kemudian dihitung banyaknya nilai piksel dan disimpan di memori.

Histogram Citra Algoritma histogram citra :

Histogram Citra

Ekualisasi Histogram Ekualisasi histogram merupakan suatu cara yang bertujuan untuk memperoleh histogram dengan intensitas terdistribusi seragam pada citra. Namun, pada praktiknya, hasilnya tidak benar-benar seragam. pendekatan yang dilakukan adalah untuk mendapatkan skala keabuan yang lebih luas pada daerah yang memiliki banyak piksel dan mempersempit skala keabuan pada daerah berpiksel sedikit. Efeknya dapat digunakan untuk meningkatkan kontras secara menyeluruh.

Ekualisasi Histogram Algoritma ekualisasi histogram :

Ekualisasi Histogram

Kecerahan Citra (Brightness) Operasi ini termasuk operasi dasar citra yang bertujuan untuk membuat gambar menjadi terang. Secara matematis, peningkatan kecerahan dilakukan dengan menambahkan suatu konstanta terhadap seluruh piksel. Misalkan, f(y,x) menyatakan nilai piksel pada citra berskala keabuan pada koordinat (y,x). Maka citra baru : g(y,x) = f(y,x)+β Telah meningkat nilai kecerahan semua pikselnya sebesar β terhadap citra asli f(y,x). Apabila β berupa bilangan negatif, kecerahan akan menurun atau menjadi lebih gelap.

Kecerahan Citra (Brightness)

Peregangan Kontras (Contrast Stretching) Kontras dalam suatu citra menyatakan distribusi warna terang dan warna gelap. Citra dengan kontras rendah terjadi karena kondisi pencahayaan yang jelek atau tidak seragam. Hal itu dapat diakibatkan oleh sensor-sensor penangkap citra tidak linier. Suatu citra berskala keabuan dikatakan memiliki kontras rendah apabila distribusi warna cenderung pada jangkauan skala keabuan yang sempit. Begitu juga sebaliknya. Kontras dapat diukur berdasarkan perbedaan antara nilai intensitas tertinggi dan nilai intensitas terendah yang menyusun piksel-piksel dalam citra.

Meregangkan Kontras (Contrast Stretching) Agar distribusi intensitas piksel berubah, perlu dilakukan peregangan kontras. Hal ini dilaksanakan dengan menggunakan rumus : g(y,x) = α * f(y,x) Berdasarkan rumus tersebut, kontras akan naik kalau α > 1 dan kontras akan turun kalau α < 1.

Peregangan Kontras (Contrast Stretching)

Kombinasi Kecerahan dan Kontras  

Kombinasi Kecerahan dan Kontras

Membalik Citra Bila pernah melihat film hasil kamera analog, gambar yang terekam dalam film tersebut berkebalikan dengan foto yang dicetak, yang dikenal sebagai film negatif. Citra seperti ini biasanya digunakan pada rekam medis, misalnya hasil fotografi rontgen. Hubungan antara citra dan negatifnya untuk yang skala keabuan dapat dinyatakan dengan rumus : g(x,y) = 255 – f(y,x)

Membalik Citra Gambar di atas menunjukkan bahwa kalau f(y,x) bernilai 255, maka nilai g(y,x) adalah 0. Sebaliknya, jika nilai f(y,x) bernilai 0, maka nilai g(y,x) adalah 255.

Membalik Citra

Pemotongan skala keabuan Efek pemotongan (clipping) diperoleh bila dilakukan operasi : Nilai g dinolkan atau dipotong habis untuk intensitas asli dari nol hingga f1 karena dipandang tidak mengandung informasi atau objek menarik. Demikian pula untuk nilai intensitas dari f2 ke atas, yang mungkin hanya mengandung derau.

Pemotongan skala keabuan