ULIYA AZRA ( ) KONSENTRASI: EKONOMI MONETER

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MODEL REGRESI DENGAN VARIABEL BEBAS DUMMY
Advertisements

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012
DIREKTORAT STATISTIK KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Metode Penelitian Kuantitatif
PROSES PENELITIAN ILMIAH
MODEL REGRESI DENGAN VARIABEL BEBAS DUMMY
PEMAHAMAN METODE REGRESI
Menyarikan Karya Ilmiah (Skripsi/Tesis/Disertasi)
PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA HOTEL BINTANG MULIA & RESTO JEMBER   Oleh Haibim Murodif
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DASAR TENTANG LINGKUNGAN HIDUP DENGAN SIKAP KRITIS TERHADAP ISU-ISU LINGKUNGAN VERAWATI WIKUNA
UNIVERSITAS GUNADARMA
HUBUNGAN ANTARA KOMPENSASI DENGAN SEMANGAT KERJA PADA PERAWAT
STATISTIK I (DESKRIPTIF) MKF
Nama : Ana Meilina NPM : Jurusan : Manajemen
ANA SUFIYANTI, Pengaruh Efektivitas Pengendalian Intern Kas Terhadap Likuiditas Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) di Kecamatan.
PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian Penggunaan facebook Self control
METODE PENELITIAN KUANTITATIF
A S R I A N I STB. B1B PROGRAM STUDI MANAJEMEN
SEMINAR PROPOSAL ”ANALISIS VARIABEL YANG MEMPENGARUHI PROFITABILITAS BANK - BANK GO PUBLIC DI INDONESIA” Disusun Oleh : Irfan Quadrinata / JoGjA.
LAPORAN TUGAS AKHIR ANALISIS BESARNYA PENGARUH KINERJA PELAYANAN (SERVICE PERFORMANCE) FRONTLINER DAN KEPUASAN NASABAH TERHADAP LOYALITAS NASABAH PRIORITAS.
BAB I PENDAHULUAN. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, Kesehatan jiwa merupakan suatu keadaan dimana seseorang yang terbebas dari gangguan jiwa, dan memiliki.
ANALISA HASIL SURVEI HARGA DAN KETERSEDIAAN BAHAN BAKAR MINYAK (BBM)
PENGARUH KOMUNIKASI ORGANISASI, KOMPETENSI KARYAWAN, BUDAYA ORGANISASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KEMAMPUAN INOVASI KARYAWAN SERTA IMPLIKASINYA PADA.
POPULASI DAN TEKNIK SAMPLING
Manajemen Strategi: Pengantar
Teknik Sampling.
PEMERINTAH KABUPAEN YAHUKIMO
Pendahuluan Latar belakang
Dr. Ir. M. Parulian Hutagaol, MS
MODEL PROBABILITAS LINIER
PENGARUH KUALITAS LAYANAN DAN CITRA INSTITUSI TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS TELKOM Asep Supriatna – Fakultas.
PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER MANAJEMEN
PENGARUH KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI, DAN LINGKUNGAN KERJA
Oleh: Elia Muara Kasih –
Determinan Keinginan Mempunyai Anak Lagi (Analisis SDKI Tahun 2012)
Tujuan Pembelajaran 1) Mengetahui definisi variabel dummy
Metode Riset GITA YUNA AVISHA MANAJEMEN / 3EA01
Politeknik piksi ganesha bandung
USULAN PENELITIAN PENGARUH HARGA BAHAN POKOK TERHADAP DAYA BELI MASYARAKAT DI KOTA PALANGKA RAYA Oleh : SITI MUSYAROFA CBA
Teknik Sampling.
STATISTIKA Dosen: Enny K. Sinaga, M.Si
MODEL REGRESI DENGAN VARIABEL BEBAS DUMMY
SEMINAR PROFOSAL PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 MAKASSAR Muh.Kasim NIM : PP
Pengantar Statistika.
Teknologi Perbankan.
BAB I PENDAHULUAN Disampaikan pada:
Masterplan Peternakan Rohul
PENGARUH KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI, DAN LINGKUNGAN KERJA
METODE PENELITIAN KUANTITATIF (10) FIKOM UNIVERSITAS BUDILUHUR.
BAB 11 METODE DAN DISTRIBUSI SAMPLING
KAJIAN KEUANGAN INKLUSIF PADA SENTRA INDUSTRI KECIL DI JAWA TIMUR
STATISTIK DAN STATISTIKA
PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN PROMOSI
SEMINAR HASIL PENELITIAN
HUBUNGAN ANTARA BIAYA BUNGA DARI TABUNGAN DAN DEPOSITO DENGAN PENDAPATAN BANK (STUDI KASUS DI BANK BPD DIY CABANG UTAMA TAHUN )
MODEL REGRESI DENGAN VARIABEL BEBAS KATEGORI
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TOMPOTIKA LUWUK 2017 RANCANGAN USULAN PENELITIAN ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN.
PENGARUH TIPE KEPRIBADIAN MENURUT ANDREW GOLISZEK (2005), PERSEPSI KERJA, KONDISI KERJA DENGAN STRESS KERJA PERAWAT DI RUANGAN RAWAT INAP RSUD ULIN BANJARMASIN.
MODEL REGRESI DENGAN VARIABEL BEBAS DUMMY
POPULASI DAN SAMPEL KELOMPOK 1 FATHIN AMMAR ASIDIK ENDAH MARIADI
Disusun Oleh: Yogi Afroza ( )
Cindyawan Noviantara Nugraha
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI HUMAS
Oleh : Kemas Mohamad Febriana
Analisis Promosi Melalui Media Internet Pada Toko Variasi 53 Bandung
JUDUL PENGARUH FREE CASH FLOW, INVESTMENT OPPORTUNITY SET DAN PROFITABILITAS TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO PERUSAHAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA.
BAB VIII REGRESI &KORELASI BERGANDA
GAMBARAN PERILAKU MENGKONSUMSI SAYUR DAN BUAH SERTA STATUS GIZI REMAJA SMPN 1 WONGGEDUKU KABUPATEN KONAWE NOVITA ARYANTI P
PROPOSAL PENELITIAN Oleh Ansar G2F PENGEMBANGAN JARINGAN JALAN DALAM MENUNJANG PERTUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN WILAYAH DI KABUPATEN KONAWE SELATAN.
SEMINAR PROPOSAL ”ANALISIS VARIABEL YANG MEMPENGARUHI PROFITABILITAS BANK - BANK GO PUBLIC DI INDONESIA” Disusun Oleh : Irfan Quadrinata / JoGjA.
Transcript presentasi:

ANALISIS KEINGINAN MASYARAKAT KABUPATEN ACEH BESAR MENGGUNAKAN LAYANAN KEUANGAN DIGITAL ULIYA AZRA (1201101010024) KONSENTRASI: EKONOMI MONETER DOSEN PEMBIMBING: Dr. Chenny Seftarita, S.E, M.Si.

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI Latar belakang PERKEMBANGAN TEKNOLOGI PERBANKAN LAYANAN KEUANGAN DIGITAL INOVASI YANG MEMUDAHKAN UNTUK MENGAKSES PERBANKAN SAMPAI KE PELOSOK DAERAH

Layanan Keuangan Digital (LKD) adalah kegiatan layanan jasa sistem pembayaran dan keuangan yang dilakukan melalui kerja sama dengan pihak ketiga serta menggunakan sarana dan perangkat teknologi seperti perangkat berbasis mobile maupun berbasis web dalam rangka keuangan inklusif. Layanan Keuangan Digital ini bertujuan untuk mengembangkan keuangan inklusif pada masyarakat dan untuk mendukung penyaluran dana pemerintah (G2P) dengan efektif serta memperluas akses layanan sistem pembayaran dan keuangan terbatas kepada masyarakat unbanked, yang dilakukakan tidak melalui kantor fisik bank namun menggunakan sarana teknologi atau jasa pihak ketiga.

Gambar di atas menunjukkan proses transaksi layanan keuangan digital

RUMUSAN MASALAH Bagaimana analisis keinginan menggunakan layanan keuangan digital pada masyarakat Aceh Besar TUJUAN PENELITIAN Untuk menganalisa pendapat masyarakat Aceh Besar terhadap layanan keuangan digital.

MANFAAT PENELITIAN Menjadi masukan bagi instansi terkait yang mugkin di perlukan untuk mengambil suatu kebijakan. Menjadi sumber referensi tambahan bagi pembaca yang ingin meneliti di bidang yang sama. Sebagai salah satu dari bentuk dukungan terhadap Gerakan Non Tunai yang sedang di canangkan Pemerintah dalam keuangan inklusif.

PENELITIAN SEBELUMNYA Adiyanti (2015) yang menggunakan metode analisis regresi linear berganda, hasil dari penelitiannya menyimpulkan pendapatan yang tinggi akan menambah minat pengguna dalam menggunakan e-money dan semakin mudah dalam menggunakan teknologi baru maka minat seseorang dalam menggunakan produk baru akan semakin bertambah. Yudhistira (2014) yang menggunakan software SPSS 15 for windows dengan hasil penelitian bahwa faktor terbesar yang mempengaruhi preferensi responden terhadap penggunaan kartu pembayaran elektronik adalah manfaat yang diperoleh responden dalam penggunaanya Sulistiyarini (2013) yang menggunakan model TAM (Technology Acceptance Model) bahwa minat individu untuk menggunakan mobile banking ditentukan oleh persepsi kegunaan (perceived usefulness), persepsi kemudahan penggunaan (perceived ease of use), sikap (attitude) dan norma subjektif (subjective norm).

KERANGKA PEMIKIRAN Bahwa variabel pendapatan, jangkauan terhadap layanan bank, jarak dari pusat perekonomian, dan layanan sinyal akan berdampak pada keputusan masyarakat untuk menggunakan layanan keuangan digital. Pendapatan individu Minat menggunakan layanan keuangan digital Jangkauan terhadap layanan bank Jarak dari pusat perekonomian Layanan sinyal

HIPOTESIS PENELITIAN Berdasarkan perumusan masalah di atas dapat dilihat bahwa variabel pendapatan individu, jangkauan terhadap layanan bank, jarak dari pusat perekonomian, dan layanan sinyal berpengaruh terhadap minat menggunakan layanan keuangan digital.

Ruang lingkup penelitian Ruang lingkup penelitian ini adalah masyarakat Aceh Besar Populasi Populasi pada penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang menetap di Aceh Besar. Jumlah sampel Sampel pada penelitian ini adalah beberapa masyarakat Aceh Besar.

Data sekunder diambil dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jenis dan sumber data Data primer Data sekunder Data primer diperoleh langsung dari responden dengan cara memberikan kuesioner dan wawancara yang dilakukan sendiri oleh peneliti dari responden Data sekunder diambil dari Badan Pusat Statistik (BPS)

METODE PENGAMBILAN SAMPEL Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Purposive Random Sampling, yaitu suatu teknik pengambilan sampel secara acak dengan jumlah yang proporsional untuk setiap sub populasi sesuai dengan ukuran populasinya.

Dengan populasi yang berjumlah 369 Dengan populasi yang berjumlah 369.972 jiwa dan e (tingkat ketelitian) 7 persen maka jumlah sampel yang dibutuhkan adalah 200 jiwa, hal ini diperoleh melalui perhitungan berikut: 𝑛= 369.972 1+369.972 0,7 2 𝑛= 369.972 1+181.286,28 𝑛= 369.972 181.287,28 n=204 n=200

METODE ANALISIS Analisis data menggunakan model Logit sebagai model yang digunakan dalam pengolahan datanya, Model logit berkaitan dengan fungsi probabilitas distribusi logistik. Persamaan pada model logit ini adalah: Zi = β0 + β1 X1 + β2 X2 + β3 X3 + β4 X4 ......................................................(3.2) Dimana: Zi : Variabel terikat β0 : Konstanta β1, β2, β3, β4 : Koefisien regresi Xi, X2, X3, X4 : Variabel bebas

Lanjutan ... Dalam penelitian ini, model diatas diimplementasikan sebagai berikut: LKD = β0 + β1 INC + β2 DCITY + β3DBANK + β4QSIG ............................(3.3) Dimana: LKD : Keputusan konsumen menggunakan Layanan Keuangan Digital, di mana 1 berarti menggunakan sedangkan 0 berarti tidak menggunakan. β0 : Konstanta β1, β2, β3, β4 : Koefisien Regresi INC : Pendapatan DCITY : Jarak Tempat Tinggal ke Kota DCITY : Jarak Tempat Tinggal ke Bank Terdekat  

UJI RELIABILITAS Menurut Sumadi Suryabrata (2004:28) reliabilitas menunjukkan hasil pengukuran dengan alat tersebut dapat dipercaya, hasil pengukuran harus reliabel dalam artian harus memiliki tingkat konsistensi dan kemantapan.

DEFINISI OPERASIONAL VARIABEL - Layanan Keuangan Digital adalah layanan jasa sistem pembayaran dan keuangan yang dilakukan melalui kerja sama dengan pihak ketiga serta menggunakan sarana dan perangkat teknologi seperti perangkat berbasis mobile maupun berbasis web dalam rangka keuangan inklusif. - Pendapatan adalah jumlah pendapatan rata-rata individu yang dihitung dalam satuan rupiah perbulan - Jangkauan terhadap layanan bank adalah jarak tempuh individu terhadap layanan bank terdekat dihitung dalam satuan kilometer - Jarak dari pusat perekonomian adalah jarak tempuh individu terhadap pusat perekonomian dalam satuan kilometer - Layanan sinyal adalah dummy yang menyatakan ketersediaan layanan sinyal, jika bagus=1 dan jika tidak bagus=0  

HASIL DAN PEMBAHASAN

GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN KABUPATEN ACEH BESAR

KARAKTERISTIK RESPONDEN UMUR RESPONDEN No Umur(Tahun) Frekuensi Persentase(%) 1 <20 5 5,0 2 21-30 87 87,0 3 31-40 61 61,0 4 41-50 27 27,0 51-60 19 19,0 6 >60 1,0   Jumlah 200 200,0

JENIS KELAMIN RESPONDEN No Jenis Kelamin frekuensi Persentase(%) 1 Laki-laki 105 105,0 2 Perempuan 95 95,0   Jumlah 200 200,0

TINGKAT PENDIDIKAN RESPONDEN No Pendidikan Frekuensi Persentase(%) 1 SD 7 7,0 2 SMP 16 16,0 3 SMA 78 78,0 4 Diploma 34 34,0 5 Sarjana 60 60,0 6 Pasca Sarjana 5,0   Jumlah 200 200,0

JENIS PEKERJAAN RESPONDEN No Pekerjaan Frekuensi Persentase(%) 1 PegawaiNegeri/Swasta 83 83,0 2 Mahasiswa 11 11,0 3 Petani 17 17,0 4 Wiraswasta 40 40,0 5 IbuRumah Tangga 22 22,0 6 Honorer 3,0 7 Kontrak 8 Buruh 9 Jualan 4,0   Jumlah 200 200,0

TINGKAT PENDAPATAN RESPONDEN No Pendapatan Frekuensi Persentase(%) 1 1.000.000,00 7 7,0 2 1.500.000,00 43 43,0 3 2.500.000,00 63 63,0 4 3.500.000,00 49 49,0 5 4.500.000,00 14 14,0 6 5.000.000,00 24 24,0   Jumlah 200 200,0

KEBUTUHAN PENGELUARAN TERBESAR No Kebutuhan Frekuensi Persentase(%) 1 BBM 30 30,0 2 Makanan 93 93,0 3 Pendidikan 47 47,0 4 Kredit 3,0 5 Belanja 12 12,0 6 Pulsa 4,0 7 Usaha 8 8,0 Kesehatan   Jumlah 200 200,0

KEPEMILIKAN REKENING BANK RESPONDEN ASPEK KEUANGAN KEPEMILIKAN REKENING BANK RESPONDEN No Rekening Frekuensi Persentase(%) 1 Ya 166 166,0 2 Tidak 34 34,0   Jumlah 200 200,0

PENGGUNAAN LAYANAN TRANSFER RESPONDEN No Transfer Frekuensi Persentase(%) 1 Ya 119 119,0 2 Tidak 81 81,0   Jumlah 200 200,0

Jarak Tempat Tinggal Responden Ke Kota Persepsi Terhadap Penggunaan Layanan Keuangan Digital Jarak Tempat Tinggal Responden Ke Kota No Jarak(km) Frekuensi Persentase(%) 1 <10 43 43,0 2 11-20 95 95,0 3 21-30 52 52,0 4 31-40 9 9,0 5 >41 1,0   Jumlah 200 200,0

Jarak Tempat Tinggal Responden Ke Bank Terdekat No Jarak(km) Frekuensi Persentase(%) 1 <5 113 113,0 2 6-10 71 71,0 3 11-20 15 15,0 4 >21 1,0   Jumlah 200 200,0

Keberadaan ATM Di Sekitar Tempat Tinggal Responden No ATM Frekuensi Persentase(%) 1 Ya 102 102,0 2 Tidak 98 98,0   Jumlah 200 200,0

Layanan Sinyal Telekomunikasi Seluler di Tempat Tinggal Responden No Sinyal Frekuensi Persentase(%) 1 Bagus 132 132,0 2 Kurang Bagus 68 68,0   Jumlah 200 200,0

Kesediaan Menggunakan Layanan Keuangan Digital Di Masa Depan No LKD Frekuensi Persentase(%) 1 Ya 162 162,0 2 Tidak 38 38,0   Jumlah 200 200,0

Kesimpulan dan saran

KESIMPULAN Variabel jarak ke bank positif dan signifikan terhadap layanan keuangan digital, hal ini ditunjukkan dari nilai T-Ratio yaitu sebesar 2.0806 artinya orang yang tinggal lebih jauh dari bank lebih cenderung untuk menggunakan layanan keuangan digital hampir 1 kali lebih tinggi dibandingkan orang yang tinggal lebih dekat dengan bank. Variabel pendapatan berpengaruh positif terhadap layanan keuangan digital hal ini ditunjukkan dengan nilai T-Ratio -0.0020539 artinya kemungkinan orang yang mempunyai pendapatan tinggi lebih cenderung untuk menggunakan LKD 1 kali lebih tinggi dibandingkan orang yang mempunyai pendapatan yang lebih rendah.

Variabel kualitas sinyal berpengaruh positif tidak signifikan terhadap layanan keuangan digital hal ini ditunjukkan dengan nlai T-Ratio sebesar 1.0019 artinya kemungkinan sinyal yang bagus lebih cenderung untuk menggunakan LKD 1 kali lebih tinggi Variabel jarak ke kota negatif tidak signifikan terhadap layanan keuangan digital ditunjukkan pada nila T-Ratio -0.070258 yang artinya kemungkinan yang tinggal lebih dekat dengan kota cenderung untuk menggunakan LKD hampir 1 kali lebih tinggi dibandingkan yang tinggal lebih jauh dari kota.

SARAN Kepada Bank Indonesia maupun Otoritas Jasa Keuangan untuk semakin intensif melakukan sosialisasi maupun seminar untuk memberikan pengetahuan tentang Layanan Keuangan Digital kepada masyarakat yang berada di daerah underbanked dan juga memberitahu seberapa penting suatu negara memerlukan layanan keuangan yang inklusif sebagai manfaat bagi setiap pribadi masing-masing orang. Kepada perbankan maupun perusahaan telekomunikasi untuk semakin inovatif mengembangkan skema Layanan Keuangan Digital sehingga masyarakat tertarik menggunakan layanan tersebut. Yang akan memberikan dampak positif kepada perbankan maupun perusahaan itu sendiri. Masyarakat diharapkan untuk ikut berpartisipasi dengan memberikan saran dan kritik kepada perbankan yang akan menjadi tugas bagi bank untuk memperbaiki dari saran dan kritik tersebut. Kepada peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti lebih baik lagi tentang LKD dari segi apapun, sehingga dapat menghasilkan kesimpulan yang lebih baik lagi.

TERIMA KASIH