UKURAN KEBERHASILAN SUATU PROGRAM NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SATKER SANITASI KOTA TASIKMALAYA
Advertisements

4 Sifat PRIBADI YANG BERHASIL
PRINSIP-PRINSIP SISTEM MANAJEMEN MUTU
Oleh : Dr. Y. Harri Jalil, MM Neneng Barina, Sp.
Kiat sukses menjadi wirausaha
Dasar Pemikiran.
Satuan Pendidikan : SMK Mata Pelajaran : Kewirausahaan Kelas/Semester : XI/1 Materi Pokok : Tujuan Dan Sasaran Usaha Pertemuan 4 2x45 Menit Kompetensi.
Merumuskan Visi dan Misi
PERENCANAAN USAHA Perencanaan dalam bahasa yang sederhana adalah berfikir ke depan. Dalam bisnis/usaha perencanaan adalah berfikir mengenai tujuan, strategi,
VISI-MISI- TUJUAN-SASARAN SEKOLAH
OVERVIEW PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA
AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK
STRATEGI Oleh : Ismik Kurniaty H. ( )
PERENCANAAN (planning)
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN SEKTOR PUBLIK
RENCANA KEGIATAN OPERASIONAL (ACTION PLAN)
HARAP TENANG HENTIKAN PERCAKAPAN ANDA MATIKAN HP FOKUS KEDEPAN PRESENTASI AKAN SEGERA DIMULAI.
Pertemuan 4 Perancangan Sistem Manajemen Mutu
PERENCANAAN (planning)
FUNGSI MONITORING DAN EVALUASI
Merumuskan : Visi, Misi dan Tujuan
MANAJEMEN PROGRAM KESMAVET
Plan of Action.
Dasar-dasar Perencanaan
BAB IV PERENCANAAN.
SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( SAKIP)
PERENCANAAN (planning)
Universitas Gunadarma
Penganggaran Sektor Publik
Suatu fungsi Manajemen
Materi Tutorial Tatap Muka
PERENCANAAN Lecture 6 Disampaikan oleh: Dr. Ir. NUDDIN HARA.
GOAL SETTING.
BAB 6 PERENCANAAN 1. PERENCANAAN 2. PROSES PERENCANAAN 3. PERENCANAAN SITUASIONAL 4. PERENCANAAN DAN TINGKATAN MANAJEMEN 5. HAMBATAN DAN PEMECAHAN MASALAH.
LATAR BELAKANG Pada saat ini >100 juta penduduk Indonesia belum memiliki akses terhadap layanan air minum dan sanitasi dasar yang layak Sarana AMPL yang.
Proses Perencanaan.
Dasar – Dasar Perencanaan
PENYUSUNAN Rencana On The Job Learning (ACTION PLAN)
RENSTRA SKPD BERDASARKAN PERMENDAGRI NOMOR 54 TAHUN 2010
Materi 3 Tujuan bisnis.
P-Process Tahapan pada Komunikasi Strategis

Pengembangan Komponen Promkes
Evolusi Teori Manajemen
PERENCANAAN (planning)
Merumuskan Visi dan Misi
PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN STIE HAS
Planning (perencanaan) - EKA WIDHI YUNARSO
Merumuskan Visi dan Misi
NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM, MKM
KEWIRAUSAHAAN TOPIK 3 MERINTIS USAHA BARU.
NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM
PENETAPAN TUJUAN ORGANISASI
KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEP NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM
Materi 3 Tujuan bisnis.
PENYUSUNAN INDIKATOR KINERJA UTAMA SKPD
PERENCANAAN (planning)
PERENCANAAN (planning)
PERENCANAAN (planning)
SASARAN DAN EFEKTIVITAS ORGANISASI
MOTIVASI PENCAPAIAN PRESTASI
PERENCANAAN (planning)
AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH PERANGKAT DAERAH
AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH PERANGKAT DAERAH
PERENCANAAN (Planning)
Visi, Misi dan Tujuan. ”Seseorang tidak akan bisa memimpin individu-individu tanpa bisa membangun kejelasan masa depan bagi mereka. Sebab pemimpin adalah.
 Kinerja (performance) adalah gambaran mengenai tingkat keberhasilan pelaksanaan suatu kegiatan /program dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi dan.
MANAJEMEN STRATEGIK TM 02.
Goals Value = Goals = Behavior = Self-esteem Jhonny Thio Doran
Soraya Lestari, SE, M. Si Pengantar Manajemen
Transcript presentasi:

UKURAN KEBERHASILAN SUATU PROGRAM NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM PERTEMUAN 3 NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM PRODI MIK, FIKES

HUBUNGAN TUJUAN, SASARAN, DAN PENTAHAPAN PENCAPAIAN SASARAN Rencana aksi Masa Depam Saat Ini

TUJUAN “ ....sesuatu yang ingin dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu tertentu, mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisis strategis..” “...diturunkan dari misi: harus lebih tajam dari misi, tetapi masih cukup luas untuk dapat mendorong lahirnya kreativitas & inovasi bagi semua unit kerja

ESENSI SEBUAH TUJUAN Untuk mendapatkan manfaat terbesar dengan sumberdaya yang tersedia (atau terbatas Membantu menciptakan kondisi yang mendorong pertumbuhan & kemajuan organisasi Kunci menuju kelangsungan hidup organisasi

SASARAN “...hasil yang akan dicapai secara nyata oleh suatu organisasi dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan...” “...suatu aspirasi/nilai yang akan dicapai melalui pelaksanaan dari berbagai kegiatan...”

MENGAPA PENENTUAN SASARAN ITU PENTING?

ALASAN SASARAN ITU PENTING... Sasaran kegiatan bertindak sebagai titik yang ingin kita capai. Sasaran itu juga bisa menjadi patokan kesepakatan yang diinginkan oleh pihak-pihak dalam organisasi dan lebih jauh oleh masyarakat. Jika sasaran ini dapat ditetapkan bersama, ia bisa menjadi motivasi kerja.

KRITERIA PERUMUSAN TUJUAN DAN SASARAN Prinsip SMART merupakan pedoman yang dipergunakan untuk menentukan sasaran atau target dalam planning. SMART adalah: S – Specific – Significant, Stretching, Simple Untuk menetapkan tujuan yang spesifik, anda harus menyampaikan kepada tim seluruh harapan dan keinginan dengan spesifik, mengapa hal ini penting, siapa yang akan terlibat, dimana akan dijalankan, dan atribut apa saja yang penting. Suatu tujuan (target) yang spesifik biasanya akan menjawab pertanyaan “5W” M – Measurable – Meaningful, Motivational, Manageable Menekankan pentingnya kriteria yang digunakan untuk mengukur besarnya kemajuan yang dibuat dalam mencapai target

KRITERIA PERUMUSAN TUJUAN DAN SASARAN A – Attainable – Appropriate, Achievable, Adjustable, Ambitious, Aligned, Action-focused Menekankan bahwa target harus realistis dan dapat dicapai. Target tidak boleh dibuat terlalu mudah (untuk performa standar tim anda), tapi juga tidak boleh terlalu sulit sehingga terasa mustahil untuk dicapai. Sebuah target yang attainable akan memberikan jawaban untuk pertanyaan Bagaimana target dapat tercapai? R – Relevant – Result-Based, Results-oriented, Resourced, Resonant, Realistic Target yang relevan, jika tercapai, akan mendorong tim, departemen, dan organisasi lebih maju. Sebuah target yang mendukung atau selaras dengan target-target lainnya akan dianggap sebagai target yang relevan. Sebuah target yang relevan akan memberikan jawaban ‘ya’ untuk semua pertanyaan , Apakah target ini layak diperjuangkan?Apakah target ini ada di waktu yang tepat?Apakah target ini sesuai dengan kebutuhan dan target anda yang lain? Apakah anda orang yang tepat untuk mengejar target ini?

KRITERIA PERUMUSAN TUJUAN DAN SASARAN T – Timely – Time framed, Timed, Time-based,  Time-bound, Time-Specific, Timetabled menekankan pentingnya menepatkan target dengan kerangka waktu, yaitu memberikan deadline pencapaian target. Komitmen kepada deadline akan membantu tim untuk tetap fokus menjalankan pekerjaan untuk memenuhi target tepat waktu

CONTOH Visi Terwujudnya sanitasi Kota yag sehat dan berkelanjutan melalui partisipasi seluruh pemangku kepentingan Misi Meningkatkan lingkungan kota yang sehat dan bersih melalui pengelolaan air limbah rumah tangga yang berwawasan lingkungan Tujuan Meningkatkan akses layanan sanitasi melalui pembangunan sarana dan prasarana pengelolaan on site air limbah rumah tangga Sasaran Meningkatkan cakupan kepemilikan jamban keluarga dari 110.000 kk menjadi 250.000 kk pada tahun 2012

CONTOH

KONSEP EFEKTIFITAS Ada dua konsep utama untuk menilai manajer dan organisasi (Stoner, 1994:) yaitu efisiensi dan efektivitas.

KONSEP EFEKTIFITAS Efisiensi adalah kemampuan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan benar, sedangkan efektivitas merupakan kemampuan untuk memilih sasaran yang tepat atau peralatan yang tepat untuk pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.  Sedangkan Peter dalam Stoner (19994) menyebutkan bahwa efisiensi adalah melakukan pekerjaan dengan benar, sedangkan efektivitas adalah melakukan pekerjaan yang tepat.

KONSEP EFEKTIFITAS Keberhasilan organisasi dapat diukur dengan konsep efektivitas (Richard M. Steers, 1995).  Yang dimaksud efektivitas adalah sesuatu yang menunjukkan tingkatan keberhasilan kegiatan manajemen di dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya (Komaruddin Sastradipoera, 1989). Stephen P. Robbins (2002: 22) mengartikan efektivitas sebagai suatu yang menunjukkan tingkatan keberhasilan kegiatan manajemen di dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

KONSEP EFEKTIFITAS Keberhasilan organisasi dapat diukur dengan konsep efektivitas (Richard M. Steers, 1995).  Yang dimaksud efektivitas adalah sesuatu yang menunjukkan tingkatan keberhasilan kegiatan manajemen di dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya (Komaruddin Sastradipoera, 1989). Stephen P. Robbins (2002: 22) mengartikan efektivitas sebagai suatu yang menunjukkan tingkatan keberhasilan kegiatan manajemen di dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

KEBERHASILAN SUATU PROGRAM Keberhasilan suatu program kesehatan akan dilihat dari tiga perspektif dasar, yaitu perspektif budget, perspektif spesifikasi, dan perspektif waktu. Ketiga perspektif ini akan dijadikan acuan bagi pihak-pihak yang terkait dengan program tersebut untuk memberikan penilaian sukses tidaknya suatu program kesehatan. Program yang sukses adalah program yang memenuhi tiga kriteria, yaitu on budget, on time, dan on specs/scope

KEBERHASILAN SUATU PROGRAM Perspektif budget menitikberatkan pada kesesuaian antara biaya yang dikeluarkan dengan anggaran yang direncakan. Beberapa program mengalami kondisi yang tidak on budget. Artinya, dana yang diserap untuk program kesehatan tidak sesuai dengan yang dianggarkan. Perspektif waktu menilai suatu program berdasarkan kemampuan program tersebut untuk dapat diselesaikan sesuai dengan rencana waktu yang telah dibuat. Perspektif spesifikasi menentukan keberhasilan suatu program berdasarkan kesesuaian hasil program dengan spesifikasi yang telah direncanakan.