BAB I: DASAR-DASAR PENGETAHUAN Hal-hal yg secara hakiki diandaikan dan memungkinkan adanya pengetahuan. 1. Pengalaman a.Semua penelitian mulai dengan pengalaman.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
FILSAFAT IPTEK BAB 9 LOGIKA
Advertisements

Penalaran, Asumsi, Konteks dan Peta Berpikir
Perbedaan Individu dan Prilaku Kerja
Materi ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA Outline
ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH DAN PENELITIAN
ILMU PENGETAHUAN DAN PERKEMBANGANNYA
MEMPEROLEH PENGETAHUAN (Lanjutan Metoda Ilmiah)
MK Filsafat dan Etika Kesejahteraan Sosial
Metodologi Penelitian
B y : k e l o m p o k d u a b e l a s ™
Selamat datang di mata pelajaran Ipa smk jilid 1a tahun pelajaran 2012/2013 Click !
Materi Psikologi Perkembangan I Juliani Prasetyaningrum,MSi, Psi 2010
LOGIKA sks.
PENGETAHUAN, ILMU DAN FILSAFAT
FILSAFAT PENDIDIKAN ALIRAN REALISME
3 PENGETAHUAN DAN FILSAFAT PENGETAHUAN
BAHAN KULIAH PENDIDIKAN ANAK BERBAKAT (2)
KEBENARAN ILMIAH KWALITAS PENGETAHUAN
PENGETAHUAN dan PENALARAN Oleh : Claudia Rizka A.H Dimas Kharisma R.H Lutfi ZulkifliH Nevadea Tiara A.H
MATERI-4 EVALUASI PEMBELAJARAN
Pengantar Metode Penelitian
ERICH FROMM Latar belakang dan pandangan-pandangan Fromm:
ILMU SEBAGAI METODE ILMIAH
Metodologi Penelitian
Social Learning Theory
Dimensi dan Tipe Penelitian. Tidak ada satu tipe penelitian tunggal yang digunakan untuk meneliti suatu gejala tertentu, pengklasifikasian ini dinamakan.
Penelitian Ilmiah (Scientific Research)
Epistemologi dalam kegiatan ilmiah
BAB IX LOGIKA, SENI BERPIKIR KRITIS Pertemuan 09
Indra | Sulastri.  Teori ini berpendapat bahwa kita membangun kemampuan kognitif kita melalui tindakan yang termotivasi dengan sendirinya terhadap lingkungan.
Epistemologi.
Metodologi Penelitian pada Bidang Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (1) Irawan Afrianto Referensi : Metodologi Penelitian pada Bidang Ilmu Komputer.
Bab 1. PENGETAHUAN DENGAN ILMU PENGETAHUAN TELAAH FILOSOFIS
KONSEP PENDEKATAN SAINTIFIK
FILSAFAT ILMU SEJARAH PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, STRUKTUR PENGETAHUAN ILMIAH.
Hubungan Ilmu, Penelitian
Disampaikan Oleh ERWIN SETYO KRISWANTO
MENGAPA PENELITIAN ITU PERLU ???
Doris Febriyanti M.Si 3 sks
ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGAANYA
MENENTUKAN VARIABEL PENELITIAN
UNIVERSITAS PAKUAN PROGRAM PASCA SARJANA JURUSAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN 2015 Hakikat Ilmu Filsafat Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah : FILSAFAT.
Sifat dan Kriteria Metode Ilmiah
Hj. Noneng Masitoh, Ir., M.M Agi Rosyadi, S.E., M.M
Metodologi Penelitian pada Bidang Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi (1) Irawan Afrianto Referensi : Metodologi Penelitian pada Bidang Ilmu Komputer.
Hubungan Etika dan Ilmu
Peristiwa Hukum Peristiwa hukum adalah suatu peristiwa atau kejadian biasa sehari-hari dalam kehidupan manusia yang membawa akibat yang diatur hukum. Akibat.
filsafat ilmu Pengenalan filsafat ilmu (module 02)
Proses Perilaku Manusia Dasar; Kepribadian & Kemampuan
MENGAPA PENELITIAN ITU PERLU ???
Alda putra eka prasetia ( )
Dasar-Dasar dan Metode Ilmiah
BERPIKIR COMMEN SENSE VERSUS BERPIKIR ILMIAH
SUMBER-SUMBER PENGETAHUAN
PERILAKU ORGANISASI Entis Sutisna, SE, MM.
METODOLOGI PENELITIAN
Gagasan Awal tentang Belajar
KONSEP PENDEKATAN SAINTIFIK
KONSEP PENDEKATAN SAINTIFIK
Perbedaan Individu Berbagai Kemampuan dan Cara Mengukur
Keterampilan Mengadakan Variasi
Pengetahuan yang Benar
LOGIKA LOGIKA PENALARAN Rifai Al Ghozali Oleh: Tri Sundari.
FILSAFAT PENGETAHUAN (EPISTEMOLOGI)
PERSPEKTIF METODE PENELITIAN
MANUSIA dan REALITAS.
Pelatihan Dasar Konsultan
Organizational Behavior
METODE RISET (Research Method)
FILSAFAT PENGETAHUAN (EPISTEMOLOGI ) Epistemologi berasal dari bahasa yunani : Episteme : pengetahuan / kebenaran dan logos : pikiran / kata / teori Secara.
Transcript presentasi:

BAB I: DASAR-DASAR PENGETAHUAN Hal-hal yg secara hakiki diandaikan dan memungkinkan adanya pengetahuan. 1. Pengalaman a.Semua penelitian mulai dengan pengalaman. b.Keseluruhan perjumpaan dan apa yg terjadi pada manusia dalam interaksi dengan: - alam, dirinya, lingkungan sosial, seluruh kenyataan, termasuki yg Ilahi. c. Dua macam pengalaman: - Pengalaman primer: indra mengalami secara langsung. - Pengalaman sekunder: saya sadar akan apa yg lihat dengan pancaindra saya.

d. Ada tiga ciri pokok pengalaman manusia: i.Pengalaman manusia amat beragam: senang, menilai tec. ii.Pengalaman selalu berkaitan dengan objek tertentu di luar diri kita sebagai subjek; hubungan subjek-objek. iii.Pengalaman terus bertambah seiring dengan bertambahnya umur, kesempatan dan tingkat kedewasaan manusia. Semua itu sangat mempengaruhi diri kita, termasuk alam bawah sadar, yang biasanya tidak menjadi pengetahuan kita.

2. Ingatan a.Selain pengalaman indrawi dan nir-indrawi (jika ada), pengetahuan juga didasarkan pada ingatan. b.Ingatan akan sesuatu yg telah terjadi, maka pengalaman dan ingatan saling mengandaikan. c.Ingatan tdk selalu benar, dan karenanya tdk selalu menjadi sumber pengetahuan.

Syarat ingatan supaya bisa menjadi dasar pengetahuan: Ada kesaksian bahwa peristiwa yg saya ingat sungguh saya alami atau saksikan di masa lalu Ingatan tsb bersifat konsisten dan dapat nerhasil menjadi dasar pemecahan masalah (Jkt-Bogor)

3. Kesaksian a.Kesaksian adalah penegasan sesuatu sebagai benar oleh seorang saksi kejadian dan diajukan kepada orang lain untuk dipercaya. b.Jaminannya adalah kewenangan dan otoritas yg memberi kesaksian. c.Kendati kesaksian tdk dapat memberi kepastian mutlak namun dapat menjadi sumber pengetahuan. d.Tanpa kepercayaan pada kesaksian orang lain masyarakat tdk dapat berjalan dengan baik.

4. Minat dan Rasa Ingin Tahu a.Tdk semua pengalaman berkembang menjadi pengetahuan. b.Pengalaman akan menjadi pengetahuan jika ada minat dan rasa ingin tahu apa yg dialami. c.Minat akan mengarahkan manusia pada apa yg dipandang penting diperhatikan; berarti setiap setiap kegiatan mengetahui memuat unsur menilai.

5. Pikiran dan Penalaran a.Manusia melalui kegiatan berpikir dan bernalar memahami dan menjelaskan apa yg dialaminya. b.Berkat kemampuan menalarnya menusia dapat mengembangkan pengetahuannya.(Bukan instingtif) c.Berkat penalarannya manusia tdk selalu harus menyesuaikan diri dengan lingkungannya, bahkan mampu mengubahnya.

6. Logika a.Kegiatan berpikir dan bernalar tdk terlepas dari logika. b.Hanya penalaran yg membawa ke penyimpulan deduktif dapat dikatakan valid atau sahih. c.Munculnya silogisme.

7. Bahasa a.Bahasa merupakan salah satu hal yg mendasari dan memungkinkan pengetahuan, b.Kegiatan berpikir selalu dalam kaitan dengan kemampuan manusia dalan berbahasa. c.Melalui bahasa (terlebih bahasa tulis) manusia dapat menyimpan warisan masa lalu dan merancang masa depan.

8. Kebutuhan Hidup Manusia a.Manusia membutuhkan pengetahuan dalam interaksi dengan dunia dan lingkungan sosial. b.Memperoleh pengetahuan dibutuhkan dalam hidup. Maka kegiatan mengetahui merupakan bagian hakiki dari cara berada manusia. (Knowing is a mode of being) c.Berkat pikirannya manusia dapat belajar dan memperoleh pengtahuan, serta mengajarkan nya ke generasi seterusnya bukan hanuya secara instingtif saja.

d.Pengetahun demi tindakan yg tepat. Knowledge is for the sake of action; John Macmurray. e.Pengetahun harus dicari dan ini merupakan kebutuhan manusiawi. f.Ada dimensi pragmatis. Tetapi harus diingat pendapat bahwa tak ada yg lebih praktis fdaripada sebuah teori yg baik: nothing is more practical than a good theory.