LAS ASETILIN Pengelasan dengan oksi – asetilin adalah proses pengelasan secara manual dengan pemanasan permukaan logam yang akan dilas atau disambung sampai mencair oleh nyala gas asetilin melalui pembakaran C 2 H 2 dengan gas O 2 dengan atau tanpa logam pengisi.
LAS ASETILIN Untuk memperoleh nyala pembakaran yang baik perlu pengaturan campuran gas yang dibakar. Jika jumlah gas O 2 di tambah maka akan dihasilkan suhu yang sangat tinggi, lebih tinggi dari pada suhu lebur baja atau metal lainnya sehingga dalam waktu sekejap mampu mencairkan logam tersebut yang cukup tebal.
NYALA OKSI ASETILIN Dalam proses ini digunakan campuran gas oksigen dengan gas asetilen. Suhu nyalanya bisa mencapai C. Pengelasan bisa dilakukan dengan atau tanpa logam pengisi. Oksigen berasal dari proses hidrolisa atau pencairan udara. Oksigen disimpan dalam silinder baja pada tekanan 14 MPa. LAS ASETILIN
Gas asetilen (C 2 H 2 ) dihasilkan oleh reaksi kalsium karbida dengan air dengan reaksi sebagai berikut Kalsium karbidaairKapur tohorGas asetilen CaC H 2 O Ca(OH) 2 + C 2 H 2
NYALA OKSI ASETILIN Pada nyala gas oksiasetilen ada 3 jenis nyala yaitu 1.nyala netral 2.nyala karburasi dan 3.nyala oksidasi
NYALA OKSI ASETILIN Pada nyala netral kerucut nyala bagian dalam pada ujung nyala memerlukan perbandingan oksigen dan asetilen kira- kira 1 : 1 dengan reaksi serti yang bisa dilihat pada gambar. Selubung luar berwarna kebiru-biruan adalah reaksi gas CO atau H 2 dengan oksigen yang diambil dari udara.
Nyala netral dan suhu yang dicapai pada ujung pembakar.
NYALA OKSI ASETILIN Nyala karburasi terjadi apabila terdapat kelebihan asetilen dan pada nyala akan dijumpai tiga daerah dimana antara kerucut nyala dan selubung luar akan terdapat kerucut antara yang berwarna keputih- putihan. Nyala jenis ini digunakan untuk pengelasan logam Monel, Nikel, berbagai jenis baja dan bermacam-macam bahan pengerasan permukaan nonferous.
Nyala api karburasi
NYALA OKSI ASETILIN Nyala oksidasi adalah apabila terdapat kelebihan gas oksigen. Nyalanya mirip dengan nyala netral hanya kerucut nyala bagian dalam lebih pendek dan selubung luar lebih jelas warnanya. Nyala oksidasi digunakan untuk pengelasan kuningan dan perunggu.
Nyala oksidasi
LAS ASETILIN Pemakaian jenis las ini misalnya untuk keperluan pengelasan produksi, kerja lapangan dan reparasi. Umumnya las asetilin sangat baik untuk mengelas baja karbon, terutama yang berbentuk lembaran-lembaran dan pipa berdinding tipis.
1.BOTOL GAS ASETILIN ALAT-ALAT UTAMA LAS ASETILIN
Tabung gas berfungsi untuk menampung gas atau gas cair dalam kondisi bertekanan. Umumnya tabung gas dibuat dari Baja, tetapi sekarang ini sudah banyak tabung- tabung gas yang terbuat dari paduan Alumunium. Tabung gas tersedia dalam bentuk beragam mulai berukuran kecil hingga besar.
ALAT-ALAT UTAMA LAS ASETILIN Kode warna tabung
2.GENERATOR ASETILIN Gas asetilin dapat dibuat secara sederhana dengan cara mencampur karbit (calcium carbida) ditambah air Ada dua macam generator asetilin yaitu generator asetilin sistem tetes dan generator asetilin sistem celup
Generator asetilin system celup
Generator asetilin system tetes