METODOLOGI EVALUASI KINERJA DISEMINASI/PENYULUHAN PERTANIAN Ekaningtyas Kushartanti Disampaikan pada : Bimtek Peningkatan Kapasitas Penyuluh BPTP Bogor, 2-6 Aril 2018
Tujuan Penyuluhan Pertanian adalah perubahan perilaku petani (kognitif, afektif, Konatif) Kognitif :Kemampuan mengembangkan intelegensia (pengetahuan, pengertian, penerapan, analisis, sintesis) Afektif : Sikap, minat, nilai, menanggapi, menilai/tata nilai dan menghayati Konatif : Kecenderungan berperilaku tertentu sesuai dengan sikap yang dimiliki oleh seseorang. Jadi evaluasi penyuluhan pertanian adalah mengevaluasi sampai seberapa jauh tingkat pencapaian tujuan, berupa perubahan perilaku petani dan keluarganya. 3
Pemasy. Inov tek Jarwo Super
ALUR : INOVASI Sifat Inovasi Persepsi Sikap Motivasi Prefernsi Pengguna Inovasi Inovasi Adopsi inovasi Manfaat & dampak Sifat Inovasi Kompatibilitas Keuntungan relatif Kompleksitas Trialibilitas Observabilitas Ekonomi Sosial Teknis Lingkungan Faktor Adopsi Karakteristik personal Karakteristik situasional Persepsi: Interpretasi seseorang terhadap suatu obyek menurut pengalaman dan pengetahuannya (sifat inovasi) Adopsi : Tingkat penerapan pengguna terhadap sejumlah komponen teknologi yang diintroduksikan Manfaat : Keuntungan/guna/faedah Dampak : Suatu nilai yang diperoleh akibat dari suatu tindakan/pengaruh kuat yang mendatangkan akibat pos/neg (ekonomi, teknis, sosial, lingkungan)
EVALUASI Sifatnya menilai dengan membandingkan antara apa yang mestinya dilakukan dengan kenyataan yang sebenarnya terjadi Waktunya ditentukan setelah kegiatan diperkirakan telah menghasilkan sesuai target yang telah ditentukan Perlu syarat tertentu, yaitu menguasai kompetensi sesuai dengan apa yang akan di supervisi Petugas bisa memberi komentar sepanjang dia yakin bahwa apa yang disampaikan sesuai ketentuan Fungsinya untuk menilai keberhasilan kegiatan dengan membandingkan antara tujuan dengan hasil yang dicapai atau antara program dengan pelaksanaannya.
MONITORING Sifatnya hanya memotret saja, mencatat apa adanya tentang apa yang dilihat, apa yang didengar, apa yang diamati/saksikan, dan apa yang dilakukan Waktunya bisa kapan saja sejak awal sampai akhir kegiatan Kriteria tenaga tidak memerlukan syarat khusus, namun tetap harus mengikuti coaching pemahaman Petugas tidak perlu memberi komentar yang sifatnya membenarkan atau menyalahkan Fungsinya untuk menjamin bahwa kegiatan akan sesuai ketentuan (preventif) atau untuk masukan guna pembinaan oleh yang berwenang
EVALUASI PENYULUHAN PERTANIAN Penilaian suatu kegiatan , melalui pengumpulan dan analisis data secara sistematis mengenai perencanaan, pelaksanaan, hasil dan dampak suatu kegiatan penyuluhan. TUJUAN UMUM EVALUASI Memperbaiki program/kegiatan yang sedang berjalan maupun umpan balik untuk perbaikan program yang akan datang dan pengambilan keputusan.
MANFAAT EVALUASI Menentukan tingkat perubahan PSK sasaran penyuluhan Menentukan ketercapaian tujuan program Menyediakan informasi tentang implementasi suatu program Untuk memperbaiki /Penyempurnaan Program, Sarana, Prosedur, Pengorganisasian dan Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian
Jenis Evaluasi : Tahapan Evaluasi : (1) Evaluasi metode, (2) Evaluasi Sarana Prasarana, (3) Evaluasi Pelaksanaan Penyuluhan dan Dampak Peny. Tahapan Evaluasi : Memahami tujuanpenyuluhan yang akan dievaluasi. Unsur-unsur dalam tujuan penyuluhan : sasaran/penerima manfaat (S) perubahan perilaku yang dikehendaki (P) materi (M) kondisi/situasi (K) Contoh: petani (S) ; dapat melakukan (P) pemupukan padi sawah (M) ; sesuai dengan rekomendasi (K)
2. Menetapkan indikator-indikator : untuk mengukur kemajuan-kemajuan yang dicapai Jenis indikator : indikator perubahan kognitif Indikator perubahan kemampuan afektif Indikator perubahan psikomotor Empat (4) unsur/komponen dalam rumusan tujuan penyuluhan: Sasaran, Audiens : pelaku utama atau pelaku usaha Perubahan perilaku yang dikehendaki, Behaviour: perubahan perilaku yang akan diubah ; pengetahuan (knowledge) , sikap (affective) atau ketrampilan (psikomotor) Materi Kondisi, degree : keadaan , situasi yang dikehendaki terjadi dalam penyuluhan tersebut
UNSUR-UNSUR YANG HARUS ADA DALAM MEMBUAT RENCANA EVALUASI PELAKSANAAN PENYULUHAN Focus tujuan penyuluhan yang akan dievaluasi Populasi dan sample, berikut penjelasan tenik penarikan sample Rincian data yang dikumpulkan Tenik pengumpulan data Instrumen evaluasi (biasa disampaikan dalam bentuk lampiran) Uji ketepatan dan ketelitian instrumen evaluasi Rancangan analisis data. Daftar pustaka Lampiran-lampiran ( instrumen evaluasi)
CARA PENENTUAN STANDAR, INDIKATOR DAN KRITERIA DALAM KEGIATAN EVALUASI PELAKSANAAN PENYULUHAN PERTANIAN: Pahami tujuan penyuluhan yang akan dievaluasi, ternasuk ranah kognitif, afektif atau psikomotor Tentukan indikator/penunjuk bahwa tujuan penyuluhan tercapai (sesuai ranahnya) Tentukan standarnya bahwa tujuan penyuluhan tercapai Tentukan kriteria pencapaian tujuan penyuluhan sesuai ranah nya Jenis/model instrumen evaluasi antara lain: Skala likert, Skala Gutman, Ceklist, Semantik diffferential , Skala Nilai/Rating scale
Pertanyaan/pernyataan Skala likert : Untuk mengukur sikap, pendapat, persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang inovasi pertanian yang direkomendasikan/ diintroduksikan. Jawaban responden merupakan gradasi yang bergerak sangat positif sampai sangat negatif Contoh Jwb : (1) sangat setuju, (2) setuju, (3) ragu-ragu, (4) kurang setuju, (5) sangat tidak setuju No Pertanyaan/pernyataan Jawaban responden SS S R TS STS 5 4 3 2 1 Bagaimakah pendapat bapak tentang penggunaan urea Tablet Urea tablet memudahkan pemupukan Penggunaan urea tablet meningkatkan produksi Penggunaan urea tablet menghemat tenaga kerja
Skala Gutman : Responden menjawab secara tegas ; ya atau tidak, benar atau salah, negatif atau positif Semantik Differential : Skala tersusun dalam garis kontimum, dengan jawaban positif di sebalah kiri dan negatif di sebelah kanan Contoh berikan nilai gaya kepeminpinan ketua kelompok tani “Makmur” bermanfaat: 5 4 3 2 1 : tidak bermanfaat setuju : 5 4 3 2 1 : sangat tidak setuju sabar : 5 4 3 2 1 : pemarah atau emosional jujur : 5 4 3 2 1 : tidak jujur Skala semantik defferential, untuk mengukur sikap atau karakter tertntu yang dimiliki seseorang terhadap obyek tertentu Responden dapat memberikan jawaban pada rentang positif atau negatif tergantung persepsi mereka terhadap hal yang dinilai.
Skala Nilai/Rating Scale : Data diperoleh kuantitatif, responden langsung menjawab/memilih satu angka dari alternatif yang ada Contoh: Setelah mengikuti pelatihan PHT, seberapa jauh pemahaman responden tentang Prinsip-prinsip PHT. No Prinsip PHT Tingkat Pemahaman Keterangan 1. Budidaya tanaman sehat 1 2 3 4 4 : bila sangat memahami 2. Pelestarian musuh alami 3 : bila memahami 3. Pengamatan Ekosistem mg.an 2 : bila cukup memahami 4. Petani ahli PHT 1 : bila kurang memahami 5. Dan setrusnya....
Var. Mekongga ( peringkat : …) Var. Cibogo ( peringkat : …) Skala Minat : Minat merupakan kecenderungan seseorang untuk menyukai sesuatu hal, dibandingkan dengan hal yang lain, misal: petani lebih berminat menanam padi IR 64 dibanding IR 36. Contoh skala Minat : berilah angka peringkat dari yang paling disukai sampai tidak disukai terhadap varietas padi Var. IR-64 ( peringkat : …) Var. Mekongga ( peringkat : …) Var. Cibogo ( peringkat : …) Var. Inpari 13 ( peringkat : …) Paling disukai : 1.......... 2 ……. 3.......... 4.......... 5..........Paling tdk disukai
Contoh: SS : sangat disukai S : disukai B : Biasa saja Ratio scale/Skala banding : Yang paling disukai sampai yang paling tidak disukai Contoh: SS : sangat disukai S : disukai B : Biasa saja TS : Tidak disukai ST : Sangat tidak disukai No. Materi penyuluhan SS S B TS ST 1. Serangan hama 2. Serangga Musuh alami 3. Tikus 4. Gulma 5. Ekosistem
LANGKAH-LANGKAH EVALUASI MEMAHAMI TUJUAN PENYULUHAN YANG AKAN DIEVALUASI MENETAPKAN INDIKATOR MEMBUAT ALAT PENGUKUR SAMPLING DAN PENGUMPULAN DATA ANALISIS DAN INTERPRESTASI DATA PELAPORAN
ANALISIS/INTERPRETASI DATA DAPAT DILAKUKAN DENGAN CARA : Presentase Deskriptif (mean, modus, median, rerata, Standart Deviasi) Statistik inferensial
Parameter yg diukur: - pengetahuan - sikap/pesepsi, - motivasi - ketrampilan dst Pengukuran: Kualitatif atau Kuantitatif Cara : - Before n after - pertanyaan terbuka, tertutup - data ordinal – rasional Analisa :- deskriptif - uji non parametrik - uji parametrik
Semoga Ada Manfaatnya