PENINGKATAN DAYA SAING INDUSTRI DAN PEMBERDAYAAN TENAGA KERJA DIFABEL

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
FGD RENCANA INDUK PEMBANGUNAN INDUSTRI NASIONAL INDUSTRI PRIORITAS BERBASIS AGRO Jakarta, 4 September 2014.
Advertisements

PERINDUSTRIAN MEDIA PEMBELAJARAN VERRY A.J.M. SILALAHI,S.Sos.
Skenario dan Strategi Konsep Agro Mina Politan Cluster
TOPIK 12 AGRIBISNIS DAN AGROINDUSTRI.
KEBIJAKAN PEMBANGUNAN INDUSTRI NASIONAL
A. PERDAGANGAN INTERNASIONAL
 Sasaran strategisIndikator KinerjaTargetCapaian Meningkatnya pemenuhan hak perempuan dan laki- laki di bidang ekonomi Jumlah kebijakan pelaksanaan PUG.
PERTANIAN PERTEMUAN 8 Powerpoint Templates.
KEBIJAKAN DAN REVITALISASI PERTANIAN
KEBIJAKAN PENINGKATAN DAYA SAING INDUSTRI BERBASIS AGRO
Demokrasi Ekonomi Indonesia
Tugas Individu Tugas di buat masing-masing oleh 2 orang.
TRANSFORMASI STRUKTURAL EKONOMI NASIONAL
PEMBANGUNAN AGRIBISNIS
SEKTOR PERTANIAN.
INDUSTRI PERTEMUAN KE-3.
Provinsi D.I. Yogyakarta
PEMBANGUNAN SEKTOR PERTANIAN DI INDONESIA
Diseminasi Hasil Listing SENSUS EKONOMI 2016
Berita Resmi Statistik
RENCANA KERJA PEMERINTAH TAHUN 2010
RENCANA INDUK PEMBANGUNAN INDUSTRI NASIONAL TAHUN
BERITA RESMI STATISTIK
BAB IX DASAR-DASAR PEMBENTUKAN INKUBATOR BISNIS
PERKIRAAN EKONOMI MAKRO
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
Perdagangan Internasional
KINERJA SEKTOR INDUSTRI TRIWULAN I TAHUN 2014
Berita Resmi Statistik
TEORI KUTUB PERTUMBUHAN
DINAS DAERAH BIDANG PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
Sistem Ekonomi Indonesia
FGD RPIP Sumatera Utara
DATA INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN
DINAS DAERAH BIDANG PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
Penyediaan Bahan Baku Tembakau untuk Industri Hasil Tembakau
KINERJA SEKTOR INDUSTRI TRIWULAN II TAHUN 2015
PAGU ANGGARAN KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2017
Oleh: Kepala Biro Perencanaan Kementerian Perindustrian
AGRIBISNIS DAN AGROINDUSTRI
Pusdiklat Industri PERAN LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (DIKLAT) KEMENPERIN DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI DI DAERAH.
STRATEGI PENGUATAN EKONOMI MASYARAKAT
Job Vacancy Kelompok Donny Prasetyo ( )
PENGEMBANGAN INDUSTRI HASIL HUTAN DAN PERKEBUNAN
PEMBANGUNAN PEREKONOMIAN DIY
TEKNIS PENDATAAN TAHUN 2016
Pelaksanaan Sensus Ekonomi (SE) 2016 Kota Surabaya
INDUSTRI & PERDAGANGAN
PERTUMBUHAN INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN PERIODE TW III 2016
Implementasi Pemahaman Globalisasi Ekonomi dalam Pembangunan Wilayah: STRATEGI PENINGKATAN DAYA SAING DI ERA MASYARAT EKONOMI ASEAN (MEA) Oleh : Dr. Kurniyati.
Definisi dan Arti Penting Agroindustri
DINAS DAERAH BIDANG PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
INSENTIF DAN FASILITAS PENANAMAN MODAL
PERAN SERTA DAERAH DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN
Kinerja Kebijakan Ekonomi & Perekonomian
Assalammuallaikum wr.wb
KERJASAMA BILATERAL INDONESIA DAN AMERIKA DI BIDANG EKONOMI
DEPUTI BIDANG PUG BIDANG EKONOMI TA. 2014
A. PERDAGANGAN INTERNASIONAL
PEREKONOMIAN INDONESIA
Mempercepat Transformasi Industri Manufaktur Untuk Mewujudkan Industrialisasi Indonesia Yang Berdaya Saing Global Presented by :
Job Vacancy Kelompok Donny Prasetyo ( )
Rancangan Awal RKPD Provinsi Jawa Barat Tahun 2019
Sistem Ekonomi Indonesia
Agenda Riset Nasional & Laporan Pelaksanaan Fokus Tugas DRN
DISAMPAIKAN pada Musrenbang rkpd kabupaten belitung
Kebijakan penumbuhan iklim & pengembangan usaha PERTEMUAN – 12 Mata Kuliah: Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
TINJAUAN EKONOMI KABUPATEN SAMPANG 2018
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PROVINSI JAMBI TAHUN 2020
RENCANA KERJA TAHUNAN NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 1
Transcript presentasi:

PENINGKATAN DAYA SAING INDUSTRI DAN PEMBERDAYAAN TENAGA KERJA DIFABEL M. ARIF SAMBODO, SE, M.Si DISPERINDAG PROV. JATENG

STRUKTUR PEREKONOMIAN JAWA TENGAH KONTRIBUSI PERTUMBUHAN EKONOMI JATENG 34,96 % INDUSTRI PENGOLAHAN 10,36 % EKONOMI JATENG KONSTRUKSI TAHUN TUMBUH 2017 5,27 % 13,60 % PERDAGANGAN BESAR DAN ECERAN 14,09 % PERTANIAN, KEHUTANAN Dari sisi Produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Informasi dan Komunikasi yang tumbuh 18,81% disusul oleh Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 12 %. Industri Pengolahan sendiri mencapai nilai pertumbuhan sebesar 8% y to y 2017. DAN PERIKANAN 4,38 % JASA PENDIDIKAN 3,30 % INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2 SUMBER: DISPERINDAG (2018) DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG

STRUKTUR INDUSTRI MANUFAKTUR JATENG KOMPOSISI INDUSTRI MANUFAKTUR JATENG INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN KONTRIBUSI TERHADAP PDRB TAHUN 2017 35,92 % INDUSTRI MANUFAKTUR SECARA KESELURUHAN INDUSTRI INDUSTRI PENGOLAHAN TEMBAKAU 23,03 % MANUFAKTUR MEMILIKI KONTRIBUSI SEBESAR INDUSTRI BATUBARA DAN PENGILANGAN MIGAS 11,69 % INDUSTRI TEKSTIL DAN PAKAIAN JADI 7,83 % 34,96% SEKITAR Rp. 404.988.825,61 Rupiah) dari PDRB JATENG SEBESAR 1.187.048.814,68 ( Juta Rupiah) ( Jut a Rp. 34,96 % INDUSTRI MANUFAKTUR MEMILIKI KONTRIBUSI TERBESAR TERHADAP PDRB DIIKUTI PERTANIAN, KEHUTANAN DAN PERIKANAN DI URUTAN KEDUA IND. KIMIA FARMASI DAN OBAT TRADISIONAL 6,21 % INDUSTRI KAYU, BARANG DARI KAYU DAN SEJENIS 5,66 % KONTRIBUSI INDUSTRI MANUFAKTUR JATENG 3 SUMBER: DISPERINDAG (2018) DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG

ISU SEKTOR INDUSTRI JATENG SEBARAN INDUSTRI KONSISTENSI TIDAK MERATANYA SEBARAN INDUSTRI DI JATENG, SEHINGGA PERTUMBUHAN LAPANGAN PEKERJAAN LEBIH BERTUMPU DI KAWASAN PERKOTAAN INDUSTRI YANG BERMITRA DENGAN INDUSTRI INTI SULIT MENJAGA KONSISTENSI QCD-NYA INDUSTRI JATENG KEMITRAAN MANAJEMEN RENDAHNYA KEMAMPUAN KEMITRAAN USAHA ANTARA IKM DENGAN INDUSTRI BESAR TERLALU FOKUS DALAM PEMENUHAN KUALITAS SEHINGGA MELUPAKAN SISTEM PENGELOLAAN PERUSAHAAN BAHAN BAKU KETERKAITAN TINGGINYA KETERGANTUNGAN TERHADAP IMPOR, BAIK BAHAN BAKU, BAHAN PENOLONG MAUPUN BAHAN SETENGAH JADI RENDAHNYA KETERKAITAN SEKTOR INDUSTRI DENGAN SEKTOR LAINNYA 4 SUMBER: DISPERINDAG (2018) DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG

RENCANA INDUK PEMBANGUNAN INDUSTRI NASIONAL 2015 – 2035 Industri Pembangkit Energi Industri Pangan Industri Barang Modal, Komponen, Bahan Penolong dan Jasa Industri Industri Farmasi, Kosmetik dan Alat Kesehatan Industri Tekstil, Kulit, Alas Kaki dan Aneka Industri Hulu Agro Industri Logam Dasar dan Bahan Galian Bukan Logam Industri Alat Transportasi Industri Kimia Dasar Berbasis Migas dan Batubara Industri Elektronika dan Telematika (ICT) 5 DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG SUMBER: DISPERINDAG (2018)

RENCANA PEMBANGUNAN INDUSTRI PROVINSI 8 KELOMPOK INDUSTRI UNGGULAN PROVINSI JAWA TENGAH INDUSTRI TEKSTILE, INDUSTRI ELEKTRONIKA DAN TELEMATIKA KULIT ALAS KAKI DAN ANEKA INDUSTRI PANGAN Industri Pengolahan Ikan, industry pengolahan susu, Industri Tepung, Industri Gula berbasis Tebu, aren dan kelapa dan Industri Pengolahan Daging Industri Tekstile dan Produk Tekstile, Kulit dan alas kaki, Furniture dan barang lainnya dari kayu dan rotan, Industri Kerajinan Industri Elektronika, Industri Piranti Lunak dan Konten Multimedia INDUSTRI KIMIA DASAR INDUSTRI FARMASI, KOSMETIK DAN ALAT KESEHATAN Industri Kosmetik, Jamu, Garam dan Alat Kesehatan INDUSTRI HULU AGRO Industri Hasil Tembakau, Industri Minyak Atsiri dan Industri Pakan DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI ALAT TRANSPORTASI Industri Komponen Otomotif, Industri Karoseri, Industri Kapal dan Komponen Kapal Industri Pupuk dan Petrokimia Hulu INDUSTRI LOGAM DASAR DAN BAHAN GALIAN BUKAN LOGAM Industri Pengolahan Logam 6 SUMBER: DISPERINDAG (2018) INDUSTRI JATENG

ARAH KEBIJAKAN SEKTOR INDUSTRI PENINGKATAN DUKUNGAN PENGUATAN SDM PENGEMBANGA N WILAYAH PERTUMBUHAN INDUSTRI PENGUATAN PASOKAN BAHAN BAKU INDUSTRI PENINGKATAN DAYA SAING PRODUK INDUSTRI PENGEMBANGAN PENGUASAAN TEKNOLOGI DA N INOVASI 7

ANGKATAN KERJA PENYANDANG DISABILITAS Berdasarkan data SAKERNAS Februari 2016 DI JAWA TENGAH 1.343.000 Orang 38.730 Orang ANGKATAN KERJA PENYANDANG DISABILITAS Laki – laki sebanyak 774.684 Orang Perempuan Sebanyak 568.556 Orang PENYANDANG DISABILITAS YANG MENGANGGUR DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG 8

01 03 02 Pemerintah 04 PEMBERDAYAAN DIFABEL Pekerjaan; Pemerintah, Pemda, BUMN/BUMD Wajib mempekerjakan paling sedikit 2 % dari Jumlah Pegawai Perusahaan Swasta wajib mempekerjakan paling sedikit 1 % dari jumlah pegawai/pekerja. Infrastruktur; Pemerintah dan Pemda wajib menjamon infrastruktur yang mudah penyandang disabilitas. diakses oleh SUMBER: UU NO 8 TAHUN 2016 SUMBER: UU NO 8 TAHUN 2016 02 Pemerintah kesempatan ketrampilan 04 Informasi Penempatan Tenaga Kerja; SKPD yang bertugas dan berfungsi di Bidang Pelatihan dan Ketrampilan; dan Pemda wajib memberikan Ketenagakerjaan menyediakan informasi mengenai lapangan pekerjaan dan potensi kerja Penyandang Disabilitas. untuk mengikuti pelatihan kerja di lembaga latihan kerja pemerintah dan pemda/swasta. SUMBER: Perda Jateng 11 TAHUN 2014 SUMBER: UU NO 8 TAHUN 2016 9 DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG

DUKUNGAN INDUSTRI DISPERINDAG 9 KELOMPOK INDUSTRI Industri Alat Transportasi, Elektonika, Aneka, Logam, Mesin, Tekstile, Agro, Kimia dan Hasil Hutan PENGEMBANGAN SDM INDUSTRI DUKUNGAN INDUSTRI Fasilitasi Promosi dan Pameran Fasilitas Akses Kemitraan dan Bahan Baku Fasilitasi Bimbingan dan Sertifikasi Pengembangan Wirausaha Baru 10 DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG SUMBER: DISPERINDAG (2018)

TARGET PEMBINAAN DISPERINDAG 11 DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG SUMBER: DISPERINDAG (2018)

FASILITASI DAN PENDAMPINGAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI DISPERINDAG LOGAM DAN KAYU PRODUK TEKTILE DAN ALAS KAKI KEMASAN DAN IND. KREATIF PENGUJIAN DAN SERTIFIKASI MUTU BARANG Bantuan Mesin dan Peralatan FASILITASI DAN PENDAMPINGAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI Jenis Layanan BALAI PENGEMBANGAN TEKNOLOGI Transfer Teknologi Pemanfaatan Mesin dan Peralatan Bimbingan Teknis dan Konsultasi Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang terstandarisasi dan diakui Peningkatan SDM Industri Tekstil dan alas Kaki Bagi Industri 12 SUMBER: DISPERINDAG (2018) DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG

INFORMASI PENEMPATAN TENAGA KERJA SKPD YG BERTUGAS DAN BERFUNGSI DIBIDANG KETENAGA KERJAAN MENGOORDINASIKAN DAN MEMFASILITASI rekruitmen tenaga kerja Penyandang Disabilitas. Minimal 1 x /tahun menyelenggarakan bursa kerja bagi penyandang disabilitas REKRUITMEN SOSIALISASI sosialisasi dan penyadaran tentang hak atas pekerjaan bagi Penyandang Disabilitas kepada pelaku usaha dan masyarakat; dan PERENCANAAN perencanaan, pengembangan, perluasan, dan penempatan tenaga kerja Penyandang Disabilitas; 13 SUMBER: DISPERINDAG (2018) DISPERINDAG PROV.JATENG | INDUSTRI JATENG

14

15

16

TERIMA KASIH.