Klt (Kromatografi lapis tipis)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ABSORBERS Sri Widya Ningsih ( )
Advertisements

METODE KROMATOGRAFI Khromatografi : suatu cara pemisahan dua atau lebih senyawa dalam campuran, yang dimaksudkan untuk pemurnian, identifikasi atau penetapan.
MATERI DAN PERUBAHANYA
KROMATOGRAFI.
TUGAS DASAR-DASAR PEMISAHAN ANALITIK
Kelompok 5 Desta Saputri ( ) Diah Nur’aini ( ) Dita Apriani ( )
Kromatografi Gas-Cair (Gas-Liquid Chromatography)
Mikhania C.E., S.Farm, M.Si, Apt
Teori Kromatografi Modern
Sensitivitas & Selektivitas
ABSORBSI DAN ADSORPSI.
Kromatografi.
KESETIMBANGAN HETEROGEN
Kromatografi Lapis Tipis (KLT)
KROMATOGRAFI KOLOM.
KROMATOGRAFI.
SUPRIANTO, S.Si., M.Si, Apt. Kromatografi Cair Kinerja Tinggi
ISOLASI MINYAK ATSIRI Laela Hayu Nurani. ISOLASI MINYAK ATSIRI Laela Hayu Nurani.
KROMATOGRAFI Asal Nama Kromatografi
GC & HPLC.
ISOLASI DAN IDENTIFIKASI FLAVONOID
Kromatografi Lapis Tipis = Thin Layer Chromatography
K R O M A T O G R A F I.
K R O M A T O G R A F I.
KROMATOGRAFI KOLOM Rezqi Handayani, S.Farm.,M.P.H., Apt
Fase diam (dalam kolom)
PENGHILANGAN/PEMBERSIHAN GULA (Sugar Removal)
ASS. WR. WB.
Kimia Analit Ke-7 KROMATOGRAFI Oleh Prof. Dr. Ir
ILMU KIMIADASAR.
KROMATOGRAFI KOLOM.
KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS
KROMATOGRAFI Pustaka :
Pola kromatografi Kromatogram (gambaran hasil kromatografi)
Disusun oleh:Hanik Maftukhah
INSTRUMEN KIMIA FARMASI
Mekanisme Pemisahan pada Kromatografi Cair
PENGANTAR UMUM KROMATOGRAFI
KROMATOGRAFI STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR DEFINISI KROMATOGRAFI
Kromatografi Gas-Cair (Gas-Liquid Chromatography)
ANALISIS SENYAWA IBUPROFEN DALAM SEDIAAN SIRUP
KROMATOGRAFI KERTAS [KKt] Paper Chromatography Hakekatnya KKt adalah kromatografi lapis tipis menggunakan kertas Whatman no 1. Fase gerak: seperti halnya.
Oleh Giovani Hanny Ume Eka Novana Lariwu Ardino Wungkana
KIMIA INSTRUMEN GAS CHROMATOGRAPHY (GC)
High Performance Liquid Chromatography
HPLC-ICP-MS HPLC-MIP-MS
Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura
KROMATOGRAFI KERTAS [KKt]
Visualisasi dan Identifikasi
MUHAMMAD FAJRIN A. SALIM KIMIA
Koefisien Partisi Suatu zat terlarut ditambahkan kedalam campuran pelarut yang saling tidak bercampur, zat terlarut tersebut mendistribusikan dirinya sendiri.
EFI RATNA SARI GANARSIH AYU S.
Ahmad Farih Azmi, S.Kep., Ns, M.Si. Pengantar Kimia Farmasi.
Oleh : Dedes Amertaningtyas,S.Pt.,MP
PRINSIP DASAR ANALISIS KIMIA SECARA KROMATOGRAFI
Kelompok 9 Ardian Dhani K P Bonaventura Raka BS P Claritta Aliefiandra S P Deni Puspitasari P Desi Aditya P
Rezqi Handayani, S.Farm.,M.P.H., Apt
Rezqi Handayani, S.Farm.,M.P.H., Apt
Universitas Tulang Bawang, 2009
Pengantar kimia farmasi ii
Analisis Instrument Kromatografi Lapis Tipis (KLT)
PRESENTASI TEKNOLOGI PASCA PANEN di b2p2toot
PENENTUAN UMUR SIMPAN PADA PRODUK PANGAN
PRESENTASI PENGELOLAAN PASCA PANEN TANAMAN Plantago major
METODOLOGI PEMISAHAN (KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS) KELOMPOK 4: FITRATUL AINI NOVA JUWITA RAMADHANI SAFITRI.
HPLC (High Performance Liquid Chromatography)
GAS CHROMATOGRAPHY (GC)
Gas Cromatograph Satriani Dwi Marlita Septi Presenta Dewi
Di susun oleh : 1. Izdihar Ulfah 2. Dina Okta Fiana 3. Ria Kartika Sari 4. Winda Meidiana 5. Yusuf ade 6. Nurul arifin.
GAS CHROMATOGRAPHY Presented by: SAMRIANI H
Transcript presentasi:

Klt (Kromatografi lapis tipis) Di susun guna memenuhi tugas Analisis Instrumen Dosen Pengampu : Bp. Hendra DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA JURUSAN DIII JAMU 2013

Disusun oleh : Ukhti Fitria M P 27242012 060 Uswatun Khasanah P 27242012 061 Vita Nur Fitri H S P 27242012 062 Yuliana Kusumawati P 27242012 063 Zuyin Maratus S P 27242012 064 Agus Susanto P 27242012 065

Pendahuluan Pengertian Kromatografi Komatografi adalah teknik untuk memisahkan campuran menjadi komponennya dengan bantuan perbedaan sifat fisik masing-masing komponen. Teknik pemisahan Suatu campuran Komponen

Jenis Kromatogarfi Berdasarkan fase gerak LLC GSC Gas chromatography Liquid chromatography. HPLC Elsklusi GLC TLC Ion Exchange

Kromatografi Lapis Tipis Jenis-jenis Kromatografi Berdasarkan Teknik Kerja Kromatografi Kertas Kromatografi Kolom Kromatografi Lapis Tipis Kromatografi Gas

Kromatografi Lapis Tipis Cara pemisahan campuran senyawa menjadi senyawa murninya dan mengetahui kuantitasnya yang digunakan. KLT digunakan untuk : Memisahkan senyawa – senyawa yang sifatnya hidrofobik seperti lipida – lipida dan hidrokarbon yang sukar dikerjakan dengan kromatografi kertas. Memisahkan substansi campuran menjadi komponen-komponennya

Tujuan KLT KLT dapat dipakai dengan dua tujuan: Dipakai selayaknya sebagai metode untuk mencapai hasil kualitatif, kuantitatif, atau preparatif. Kedua, dipakai untuk menjajaki system pelarut dan system penyangga yang akan dipakai dalam kromatografi kolom atau kromatografi cair kinerja tinggi.

Pelaksanaan KLT Fase Diam Fase Gerak Aplikasi (Penotolan) Sampel Pengembangan Deteksi Bercak Perhitungan Nilai Rf Alternatif Prosedur KLT

Fase Diam Fase diam yang digunakan dalam KLT merupakan penjerap berukuran kecil dengan diameter partikel antara 10-30 μm. Penjerap yang paling sering digunakan adalah silica dan serbuk selulosa, sementara mekanisme sorpsi yang utama pada KLT adalah adsorpsi dan partisi

Fase Gerak Sistem yang paling sederhana ialah campuran 2 pelarut organik karena daya elusi campuran kedua pelarut ini dapat mudah diatur sedemikian rupa sehingga pemisahan dapat terjadi secara optimal.

Aplikasi (Penotolan) Sampel Untuk memperoleh roprodusibilitas, volume sampel yang ditotolkan paling sedikit 0,5 μl. Pengembangan Sampel yang telah ditotolkan  dikembangkan dalam bejana kromatografi yg sebelumnya telah dijenuhi oleh uap fase gerak  Tepi bagian bawah lempeng tipis yang telah ditotoli sampel dicelupkan kedalam fase gerak kurang lebih 0,5-1 cm.

Deteksi Bercak Deteksi bercak pada KLt dapat dilakukan secara kimia dan fisika. Cara kimia yang biasa digunakan adalah dengan mereaksikan bercak dengan suatu pereaksi melalui cara penyemprotan sehingga bercak menjadi jelas. Cara fisika yang dapat digunakan untuk menampakkan bercak adalah dengan dengan cara pencacahan radioaktif dan fluorosensi sinar ultraviolet

Perhitungan Nilai Rf Perhitungan nilai Rf didasarkan atas rumus : Nilai Rf dinyatakan hingga angka 1,0 beberapa pustaka menyatakan nilai Rf yang baik yang menunjukkan pemisahan yang cukup baik adalah berkisar antara 0,2-0,8. Rf = jarak yang ditempuh oleh komponen jarak yang ditempuh oleh pelarut

Altertatif Prosedur KLT Variasi prosedur pengembangan KLT ini meliputi KLT 2 dimensi yaitu Pengembangan kontinyu dan Pengembangan gradient.

Penggunaan KLT Tujuannya yaitu untuk : Menentukan banyaknya komponen dalam campuran, Identifikasi senyawa, Memantau berjalannya suatu reaksi, Menentukan efektivitas pemurnian, Menentukan dan memantau kondisi yang sesuai untuk kromatografi kolom, Melakukan screening sampel untuk obat.

PLAT TLC (20X20 cm)

Spotting

VISUALISASI DENGAN CHARING

Densitogram dari TLC Scanner

Gambar Kromatografi Lapis Tipis