HIPOTESIS 1 RATA-RATA.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL BESAR
Advertisements

Uji Hipotesis.
DOSEN : LIES ROSARIA., ST., MSI
UJI DUA VARIANS Varians adalah simpangan baku kuadrat (s kuadrat)
HIPOTESIS 1 RATA-RATA.
Kelompok 2 Uji Wald-Wolfowitz
PENGUJIAN HIPOTESIS RATA-RATA (MEAN) 1 SAMPEL
HIPOTESIS Jawaban sementara terhadap suatu permasalahah yang paling dianggap benar H 0 : Pernyataan yang menyatakan tidak berpengaruh, tidak ada perbedaan,
Uji Hipotesis Bagian dua.
pernyataan mengenai sesuatu yang harus diuji kebenarannya
Contoh Soal dan Pembahasan Uji Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro Wilk
Uji Goodness of Fit : Distribusi Normal
Pengujian Hipotesis Satu Rata-rata Sampel besar (n > 30)
UJI HIPOTHESIS BEDA RATA-RATA
UJI NORMALITAS DAN HOMOGENITAS
PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL BESAR
PENGUJIAN HIPOTESIS.
Pengertian dan Penggunaan
HIPOTESIS NATASYA VINALDA ( ).
PENGUJIAN HIPOTESIS.
T-test of related irfan.
UJI BEDA DUA MEAN (T-Test Independent)
STATISTIK INFERENSI.
STATISTIKA INFERENSI : UJI HIPOTESIS (SAMPEL GANDA)
7. MERUMUSKAN HIPOTESIS DEFINISI HIPOTESIS: HIPOTESIS adalah:
UJI HIPOTESIS Perbandingan Dua Mean.
UJI HIPOTESIS (2).
STATISTIKA INFERENSI : UJI HIPOTESIS (SAMPEL TUNGGAL)
PENELITIAN POPULASI SAMPEL D A T A DA TA KOTOR DIOLAH ARRAY KESIMPULAN
CONTOH SOAL UJI HIPOTESA
Pengujian Hipotesis Aria Gusti.
CHI KUADRAT.
STATISTIKA Pertemuan 7: Pengujian Hipotesis 1 Populasi
Pengertian Statistika Pengertian dan Penggunaan
HIPOTESIS DAN PENGUJIAN HIPOTESIS
Resista Vikaliana, S.Si.MM
UJI HIPOTESIS (3).
STATISTIKA INFERENSI : UJI HIPOTESIS (SAMPEL TUNGGAL)
PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL BESAR
Deskriptif satu sample
UJI HIPOTESA BEDA DUA RATA-RATA
Uji Hipotesis.
Metode PENGUJIAN HIPOTESIS
CONTOH SOAL UJI HIPOTESA
MUHAMMAD HAJARUL ASWAD
PENGUJIAN HIPOTESIS.
UJI PERBEDAAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS HASANUDDIN
UJI t UNTUK SATU SAMPEL Oleh: kelompok 2 Mahfud Sirojudin
Uji Goodness of Fit : Distribusi Normal
CHAPTER 6 AnoVa.
Stat inf. Hartanto S..
Pengujian Hipotesis dua Sampel Independen
Pembahasan Soal Kristia Anggraeni
MANN WHITNEY (UJI U).
Stat inf. Hartanto S..
T-test of related irfan.
UJI RATA-RATA.
METODE PENELITIAN KUANTITATIF (7) FIKOM UNIVERSITAS BUDILUHUR.
DASAR-DASAR UJI HIPOTESIS
UJI BEDA MEAN DUA SAMPEL
STATISTIK INFERENSI Statistik inferensi bagian dari pelajaran statistic yang mempelajari bagaimana mengambil sebuah keputusan tentang parameter populasi.
Pertemuan ke 12.
PENGUJIAN HIPOTESIS.
Paulina Ade Cahyanti STATISTIKA DASAR.
HIPOTESIS 2 MEAN.
Uji 2 Sampel Independen Uji Mann-Whitney.
HIPOTESIS 1 RATA-RATA.
FIKES – UNIVERSITAS ESA UNGGUL
PEMBAHASAN SOAL Veny Miko Ningtyas
PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL BESAR
Transcript presentasi:

HIPOTESIS 1 RATA-RATA

Sampel Kecil (n<30) X = rata-rata sebenarnya n = jumlah sampel  = rata-rata asumsi n = jumlah sampel = deviasi standar α = tingkat signifikansi

Contoh Soal Seorang pengusaha otomotif menyatakan bahwa kecepatan rata-rata motor merk Canggih adalah 15 km/det. Tetapi ada yang berpendapat bahwa kecepatan rata-rata motor tidak lebih besar dari itu. Untuk membuktikan pernyataannya maka diambil 25 motor sebagai sampel dan dilakukan penelitian yang hasilnya menunjukkan bahwa kecepatan rata-rata motor Canggih adalah 13,5 km/det. Diketahui standar deviasi sebesar 2,2 km dan tingkat signifikansi 5%. Ujilah pendapat pengusaha tersebut!

Penyelesaian X = 13,5 km n = 25 α = 5%  = 15 km = 2,2 km Diketahui: α = 5% Diketahui: Ditanyakan: Ujilah pendapat pengusaha!

Jawab: a). Ho:  = 15 Ha:  < 15 b). t tabel: 5%.df = 0,05.(n-1) = 0,05.24 = -1,711 c). Menentukan daerah terima dan tolak Tolak -1,711

d). Menentukan thitung e).Kesimpulan: karena thitung < ttabel, maka thitung ada di daerah tolak, sehingga Ho ditolak.

Contoh Soal Seorang pengusaha otomotif menyatakan bahwa kecepatan rata-rata motor merk Canggih adalah 15 km/det. Tetapi ada yang berpendapat bahwa kecepatan rata-rata motor tidak kurang dari itu. Untuk membuktikan pernyataannya maka diambil 25 motor sebagai sampel dan dilakukan penelitian yang hasilnya menunjukkan bahwa kecepatan rata-rata motor Canggih adalah 13,5 km/det. Diketahui standar deviasi sebesar 2,2 km dan tingkat signifikansi 5%. Ujilah pendapat pengusaha tersebut!

Dengan soal yang sama tetapi Ha:  > 15 a). Ho:  = 15 Ha:  > 15 b). t tabel: 5%.df = 0,05.(n-1) = 0,05.24 = +1,711 c). Menentukan daerah terima dan tolak Tolak 1,711

d). Menentukan thitung e).Kesimpulan: karena thitung < ttabel, maka thitung ada di daerah terima, sehingga Ho diterima.

Contoh Soal Seorang pengusaha otomotif menyatakan bahwa kecepatan rata-rata motor merk Canggih adalah 15 km/det. Tetapi ada yang berpendapat berbeda. Untuk membuktikan pernyataannya maka diambil 25 motor sebagai sampel dan dilakukan penelitian yang hasilnya menunjukkan bahwa kecepatan rata-rata motor Canggih adalah 13,5 km/det. Diketahui standar deviasi sebesar 2,2 km dan tingkat signifikansi 5%. Ujilah pendapat pengusaha tersebut!

Dengan soal yang sama tetapi Ha:  > 15 a). Ho:  = 15 Ha:  ≠ 15 b). t tabel: (5%/2).df = 0,025.(n-1) = 0,025.24 = ± 2,064 c). Menentukan daerah terima dan tolak Tolak Tolak -2,064 2,064

d). Menentukan thitung e).Kesimpulan: karena thitung <ttabel , maka thitung ada di daerah tolak, sehingga Ho ditolak.

IDEM t tabel t.df dimana df = n-1 Nilai = + t.df dimana df = n-1 SAMPEL KECIL SAMPEL BESAR Ha:  > X Ha:  < X Ha:  ≠ X t tabel t.df dimana df = n-1 Nilai = + t.df dimana df = n-1 Nilai = - t(/2.df) dimana df = n-1 Nilai = ± df = inf Kurva normalnya IDEM