PERTEMUAN 2 PENTINGNYA MORAL DALAM ETIKA PROFESI
KONSEP DASAR MORAL Berasal dari kata latin MOS, MORIS, atau bahasa Yunani ETHOS/ETIKA = Kebiasaan Moral dapat berarti ajaran baik dan buruk tentang tingkah laku manusia. Kamus Umum Bhs. Indonesia ajaran baik dan buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap, kewajiban, dan lain-lain. Menurut Immanuel Kant Moralitas adalah hal keyakinan dan sikap batin dan bukan sekedar penyesuaian dengan aturan luar. Sifat batin adalah kewajiban mutlak.
Pendapat Lain tentang MORAL: Hegel menganggap bahwa RUANG BATIN sebagaimana yang disampaikan Kant terlalu ABSTRAK. Oleh karena itu di dlm masyrakat perlu ada 3: Hukum Moralitas individu Tatanan sosial moral
Pendapat Lain tentang MORAL: Kattsoff, moral dapat dipandang dari unsur subjektivitas dan kombinasi unsur subjektivitas dengan objektivitas.
Pendapat Lain tentang MORAL: Ada kalanya antara MORAL dan ETIKA/ Filsafat Moral dibedakan. Moral lebih merujuk pada aturan dan norma yang lebih konkrit bagi penilaian baik/buruknya perilaku manusia. Contoh: Jangan mencuri Jangan bersaksi dusta Jangan Berbohong, de el el
Pendapat Lain ttg MORAL dan ETIKA: Etika: Kajian ilmiah terhadap ajaran moral, dengan kata lain ETIKA memberi landasan kritis terhadap ajaran MORAL. Contoh: Mengapa tidak boleh mencuri? Mengapa tidak boleh bersaksi dusta? Mengapa tidak boleh menyontek? De el el
BERKAITAN DGN MORAL AKAN DIBAHAS: Standar Moral Aturan Moral Pertimbangan Moral
1. STANDAR MORAL Prinsip-prinsip untuk menentukan benar dan salah yang senantiasa dipakai dalam kondisi yang sama konsisten. Bahwa suatu tindakan baik dan buruk itu ada kriteria yang jelas. Kejelasan kriteria itu misalnya tidak egoistik Kata kunci dari egoistik adalah KEPENTINGAN PRIBADI
STANDAR MORAL Standar moral akan menjadi baik jika tidak menggunakan prinsip “KARET”. Artinya bisa “MELAR” sesuai dengan situasi dan kondisi. Jika prinsip “KARET” maka ada kecenderungan untuk disalahgunakan/ kepentingan egoistik yang dikedepankan.
2. Aturan Moral Tindakan-tindakan yang dianggap benar atau salah dengan berdasar pada kriteria yang telah disusun oleh STANDAR MORAL. Dengan kata lain Aturan Moral merupakan manifestasi/aktualisasi dari Standar Moral.
3. Pertimbangan Moral Evaluasi dari dimensi standar moral dan aturan moral. Sehingga kemungkinan dengan adanya pertimbangan moral itu maka suatu tindakan akan bisa mengarah pada: Kewajiban/tidak boleh dilanggar. Benar atau tidak benar Netral, boleh dilakukan/tidak dilakukan
RENUNGAN DAN KESIMPULAN MORAL UCAPAN TINDAKAN/PERILAKU
REFLEKSI Apakah peranan dari standar moral, aturan moral, dan pertimbangan moral dalam profesi Bidang Teknologi Informasi secara pribadi/perseorangan?