Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis EVALUASI PROYEK Ati Harmoni Universitas Gunadarma 2007.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ASPEK-ASPEK YANG DI ANALISIS DLM SKB
Advertisements

Endangwahyuningsih.blogdetik.com
“DASAR-DASAR PENGERTIAN EVALUASI PROYEK”
STUDI KELAYAKAN PROYEK
Perencanaan Bisnis Perikanan dan Kelautan
TUGAS LAPANGAN KELOMPOK VI HAMDINIYATI SITI AMINAH RAMBE
MATERI KEWIRAUSAHAAN (ENTREPREUNERSHIP)
ANALISIS BIAYA MANFAAT PROYEK INSTITUT PERTANIAN BOGOR
RUANG LINGKUP STUDI KELAYAKAN BISNIS
Studi Kelayakan Bisnis
Analisis Kelayakan Proyek & Industri
STUDI KELAYAKAN BISNIS
Studi Kelayakan Proyek
BAB II. DISAIN STUDI KELAYAKAN
Studi Kelayakan Bisnis
Studi Kelayakan Bisnis
Studi Kelayakan Bisnis
PENGERTIAN PROYEK Proyek  kegiatan investasi terhadap sumberdaya yang ada, guna memperoleh manfaat sebesar-besarnya bagi individu atau masyarakat seluruhnya.
Pengampu : shanti Emawati, spt., MP.
Analisis Bisnis Dan Studi Kelayakan Usaha
Analisis finansial dan analisis ekonomi
Studi Kelayakan Bisnis
Pengantar Studi Kelayakan Bisnis
Studi Kelayakan Bisnis
MANAJEMEN PROYEK ASALAMUALAIKUM Wr. Wb..
Studi Kelayakan Bisnis
1 Pertemuan 8 ASPEK EKONOMI dan FINANSIAL Matakuliah: D0404/Analisa Kelayakan Pabrik Tahun: 2005 Versi: 1/1.
ASPEK-ASPEK DALAM PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROYEK
ANALISIS INVESTASI PUBLIK
EVALUASI PROYEK A, 6.1 dan B. 6.2 DR. MUNAJAT, S.P., M.Si.
ASPEK KEUANGAN.
Entrepreneurship Center Universitas Dian Nuswantoro
KRITERIA INVESTASI.
Aspek Ekonomi dan Sosial
IDENTIFIKASI BIAYA DAN MANFAAT
KRITERIA INVESTASI.
ANALISIS BIAYA-MANFAAT PROYEK PERTEMUAN I : PENGERTIAN, TUJUAN, RUANG LINGKUP, ASPEK, DAN KEGUNAAN BAGI PEMBANGUNAN NASIONAL.
Studi Kelayakan Bisnis
PENGANGGARAN MODAL.
Analisis Investasi Usahatani
Aspek Teknis Analisis teknis bertujuan untuk memastikan bahwa ide atau gagasan yang telah dipilih itu layak, dalam arti kata ada ketersediaan lokasi, alat,
RENCANA BISNIS Investasi yang dilakukan merupkan usaha menanamkan faktor produksi langka dalam usaha atau proyek tertentu. Tujuan investasi  memperoleh.
Evaluasi Proyek Pertemuan - 1 Semester VII/Kelas A, B, C
Faculty Member of STIE AsiA MALANG
Pengampu : shanti Emawati, spt., MP.
Tahapan dan Aspek Dari Evaluasi Proyek
Semester VII/Kelas A, B, C
Pengampu : shanti Emawati, spt., MP.
Penilaian Investasi Ardaniah Abbas.
TEKNIK PROYEKSI KONDISI UMUM DAERAH
Identifikasi Biaya-biaya
Investasi Sektor Publik
Semester VII/Kelas A, B, C
STUDI KELAYAKAN BISNIS
Studi Kelayakan Bisnis
PERENCANAAN DAN EVALUASI PROYEK PERTANIAN
BENEFIT PROYEK.
08 Studi Kelayakan Bisnis
PENDAHULUAN Definisi Proyek Tahap-tahap Siklus Proyek
Discounted Criterion (1)
PENYUSUNAN CASH FLOW DAN LAPORAN LABA/RUGI. CASH FLOW.
ANALISIS INVESTASI DAN STUDI PERENCANAAN PROYEK PERTANIAN
KRITERIA INVESTASI.
Pengampu : shanti Emawati, spt., MP.
STUDI KELAYAKAN PROYEK
The Gateway to entire Business
Studi Kelayakan Bisnis
STUDI KELAYAKAN USAHA PELUANG BISNIS JASA PENITIPAN Nurfahrdin
EVALUASI PROYEK EKONOMI. DIFINISI PROYEK DAN PENGERTIAN.
Pengembangan Sistem Informasi Erliyan Redy Susanto.
Transcript presentasi:

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis EVALUASI PROYEK Ati Harmoni Universitas Gunadarma 2007

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 2 Evaluasi Proyek TUJUAN Setelah mempelajari Bab ini diharapkan mahasiswa dapat mengetahui: Perhitungan benefit, jenis biaya, dan keputusan analisis dari evaluasi proyek. Perbedaan/persamaan tujuan dilakukannya studi kelayakan dan evaluasi proyek.

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 3 Pendahuluan Proyek adalah suatu rangkaian aktivitas yang direncanakan untuk mendapatkan benefit/manfaat dalam jangka waktu tertentu. Studi kelayakan dan evaluasi proyek bertujuan menilai kelayakan suatu gagasan usaha/proyek. Hasil penilaian digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi pengambil keputusan untuk menolak atau menerima usaha/proyek yang direncanakan. Evaluasi Proyek

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 4 Pendahuluan… Studi kelayakan merupakan pedoman kerja bagi pelaksana proyek (dalam produksi, pemasaran, penanaman investasi, jumlah tenaga kerja, jumlah pimpinan). Usaha/proyek dikatakan layak bila kegiatan usaha/proyek tsb dilaksanakan berdasarkan kegiatan yang telah diatur dalam kelayakan usaha. Evaluasi proyek merupakan suatu kegiatan yang menilai dan memilih berbagai investasi yang mungkin dikembangkan sesuai dengan kemampuan investasi yang dimiliki. Penilaian proyek didasarkan pada aspek ekonomi, teknis, finansial, pemasaran, organisasi, dan aspek manajemen. Evaluasi Proyek

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 5 Perhitungan Benefit Benefit/manfaat berdasarkan evaluasi proyek lebih bersifat social benefit daripada financial benefit. Sedangkan pada perhitungan kelayakan proyek lebih menitikberatkan pada financial benefit. Penilaian benefit pada evaluasi proyek menyangkut manfaat langsung yang diterima dari proyek dan penilaian secara kualitatif terhadap perekonomian masyarakat secara keseluruhan (sebagai multiplier effect). Besar kecilnya dampak proyek terhadap perekonomian masyarakat secara keseluruhan berkaitan dengan jumlah investasi yang ditanam dalam sebuah proyek. Evaluasi Proyek

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 6 MANFAAT PROYEK Manfaat proyek adalah penerimaan (revenue) yang dihasilkan suatu proyek sebelum dikurangi dengan biaya yang dikeluarkan. – Manfaat langsung (direct benefits) – Manfaat tidak langsung (indirect benefits) – Manfaat tidak kentara (intangible benefits). Evaluasi Proyek

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 7 1.Manfaat Langsung Manfaat yang diterima sebagai akibat adanya proyek, seperti naiknya nilai hasil produksi barang atau jasa, perubahan bentuk, turunnya biaya, dll. Kenaikan nilai hasil produksi dapat disebabkan karena meningkatnya jumlah produk dan kualitas dari produk sebagai akibat adanya proyek. Misal: – Kenaikan produksi padi karena adanya irigasi, – Turunnya biaya pengankutan karena perbaikan jalan, – Membaiknya job description diantara tenaga kerja karena perbaikan cara kerja. Evaluasi Proyek

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 8 2. Manfaat Tidak Langsung Manfaat yang timbul sebagai dampak yang bersifat multiplier effects dari proyek yang dibangun terhadap kegiatan pembangunan lainnya. Contoh: perbaikan jalan menyebabkan timbulnya berbagai kegiatan masyarakat dalam memanfaatkan potensi ekonomi di sepanjang jalan yang dibangun. 3. Manfaat Tidak Kentara Manfaat dari pembangunan proyek yang sulit diukur dalam bentuk uang, seprti perubahan pola pikir masyarakat, perbaikan lingkungan, berkurangnya pengangguran, peningkatan ketahanan nasional, kemantapan tingkat harga, dll. Evaluasi Proyek

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 9 Jenis Biaya (Cost) – Biaya Langsung: biaya yang berhubungan langsung dengan kepentingan proyek, seperti biaya investasi (biaya pembangunan konstruksi, biaya peralatan), biaya operasi, dan biaya pemeliharaan proyek (biaya penyusutan, bunga bank, tanah, modal kerja, biaya lain). – Biaya Tidak Langsung: biaya yang perlu diperhitungkan dalam menganalisis proyek (biaya polusi udara, biaya penanganan pencemaran, bising, dll). Evaluasi Proyek

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 10 Keputusan dalam Evaluasi Proyek Keputusan dari hasil evaluasi proyek: a.Menolak atau menerima proyek, didasarkan pada hasil perhitungan kriteria investasi. b.Memilih satu atau beberapa proyek yang layak sesuai dana yang tersedia c.Membuat skala prioritas dari beberapa proyek yang layak. Evaluasi Proyek

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 11 Contoh: Dari 7 proyek yang dinilai ada 5 proyek yang layak untuk dikembangkan dengan jumlah dana masing-masing proyek terlihat pada tabel berikut: Evaluasi Proyek NoNama ProyekJumlah Dana (Rp) 1Pembangunan Irigasi Perbaikan Jalan Kabupaten Pembuatan Jalan Baru Pembuatan Jalan Desa Peningkatan Jalan Desa J u m l a h

Universitas Gunadarma Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni 12 Dari tabel terlihat bahwa jumlah dana proyek Rp ,- sedangkan dana yang tersedia sebesar Rp ,-. Berdasarkan keterbatasan itu, keputusan yang dapat diambil adalah – Mengerjakan proyek no 1 dan 2 dengan jumlah dana Rp ,- – Mengerjakan proyek no 1 dan 4 dengan jumlah dana sebesar Rp ,- – Mengerjakan proyek no 3 dengan jumlah dana sebesar Rp ,- atau – Mengerjakan proyek 4 dan 5 dengan alasan proyek lainnya meskipun bisa dikembangkan, kelayakannya masih dalam batas minimum. Evaluasi Proyek