Penggunaan kehumasan dalam pencitraan pemerintah yang baik

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Keprotokolan : Latar Belakang :
Advertisements

Penerapan Manajemen “Tertib Administrasi” Dalam Upaya Optimalisasi
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Nala Hotel Juli 2013.
KEBIJAKAN KEMENTERIAN AGAMA TENTANG SISTEM INFORMASI KEAGAMAAN
Dipaparkan oleh : H. Nopian Gustari.JH, S.PdI, M.Pd.I.
IRJEN POL. Drs. RONNY F. SOMPIE, S.H., M.H.
Etika Profesi Public Relations
OLEH DRS. H. KHAERUDDIN, MA KA KANWIL KEMENTERIAN AGAMA PROV. JATENG
Website sebagai sarana penyampaian informasi
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Raffles City Hotel Juni 2013.
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Raffles City Hotel 29 Mei 2014.
Oleh : Drs. H. Mulya Hudhori, M.Pd Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Prov. Bengkulu Raffles City Hotel 14 Maret 2013.
11/24/2014 Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Hotel Raffles City 16 Mei 2014 Disampaikan Dalam Orientasi.
PENGEMBANGAN LEMBAGA EKONOMI MASJID DAN MANAJEMEN KEUANGAN MASJID
Wawasan multikultural
Oleh : H. Suardi Abbas, SH, MH Ka.Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Raffles City Hotel, 03 juni 2013.
5 (LIMA) NILAI BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA RI
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Nala Sea Side Hotel 27 Juni 2014.
BUKIT TINGGI 11/5/ DELIBERATE, SUATU KEGIATAN YANG DISENGAJA, MEMILIKI TUJUAN TERTENTU. 2. PLANNED, SUATU KEGIATAN YANG TERENCANA BUKAN SPORADIS.
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Nala Sea Side Hotel 28 Mei 2014.
Hotel Nala Sea Side 25 Februari 2013 Curriculum Vitae Nama: Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Tgl Lahir: Bandung, 5 Nopember 1963 Pangkat/Gol: Pembina Tk 1.
KEPALA BIRO BINA MENTAL SETDA PROVINSI JAWA TENGAH
Oleh : H.Nopian Gustari JH, S.Pd.I, M.Pd.I Kasubbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Raffles City Hotel, Rabu, 5 Juni 2013 Orientasi.
Tata Kelola website pada instansi pemerintah
STRATEGI KOMUNIKASI & MENGEMAS AGENDA SETTING INFORMASI
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Splash Hotel 30 Mei 2014.
NILAI-NILAI BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA RI
Peranan Penyuluh Agama Dalam Upaya Meningkatkan
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Nala Sea Side Hotel 2 April 2014.
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Raffles City Hotel 26 Mei 2014.
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Hotel Raffles City Juli 2013.
Lembaga Pendidikan Madrasah
Upaya Meningkatkan Keluarga Yang Berkualitas
Al-Quran Sebagai Filterisasi
Melalui Aspek Idarah, Imarah dan Riayah
Etika Tim Penilai Angka Kredit Jabatan Fungsional Tertentu
Dalam Mewujudkan Wawasan Multikultural
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Nala Sea Side Sabtu, 14 Juni 2014.
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha
PARADIGMA BARU PENGENDALIAN PEMERINTAHAN
0leh : H. Saiful Hamdani,S.Ag.MH
Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Kabag Tata Usaha
Upaya Peningkatan Mutu Tenaga
Peran Kementerian Agama Dalam Meningkatkan Kesadaran Hukum
FIRSTA VAULINA AFRINANDA
Peran pemerintah dalam pembinaan kemitraan umat islam
DDTK PADA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN JEMBRANA
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
Penerapan Manajemen “Tertib Administrasi” Dalam Upaya Optimalisasi
Peran himpaudi dalam perluasan pelayanan, akses dan mutu
Oleh : Drs. H. JAMUN EFENDI,M.Pd.i
PENGERTIAN, TUGAS & TUJUAN HUMAS
KODE ETIK JURNALISTIK DAN FOTOGRAFI INSTANSI PEMERINTAH
Citra & Opini Publik (7) Materi E- Learning.
PENGERTIAN, TUGAS & TUJUAN HUMAS
Oleh : Drs. H. Handarlin Kepala Kanwil Kemenag Prov. Kepri
ETIKA KEHUMASAN.
ETIKA PUBLIC RELATIONS
USAHA KEMENTRIAN KESEHATAN DALAM MEWUJUDKAN CLEAN GOVERMENT &GOOD GOVERMENT KELOMPOK III.
PUBLIC RELATIONS.
disusun oleh: Nona Liviana
KEBIJAKAN KEMENTERIAN AGAMA DALAM RANGKA PENINGKATAN KERUKUNAN BERAGAMA Oleh: Drs. H. Marjanis, M.Pd. (Kepala Kankemenag Kabupaten Pasaman Barat) Disampaikan.
KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI LAMPUNG
PENINGKATAN AKSES, MUTU DAN LAYANAN PENDIDIKAN MADRASAH
PERMENDAGRI NOMOR 14 TAHUN 2018 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERMENDAGRI NOMOR 133 TAHUN 2017 TENTANG ORIENTASI DAN PENDALAMAN TUGAS ANGGOTA DPRD PROVINSI DAN.
“Akreditasi Bermutu untuk Pendidikan Bermutu”
Bidang Pendidikan Agama Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama
Pembentukan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) untuk Peningkatan Akses Informasi.
Oleh : KEPALA BIDANG PENDIDIKAN MADRASAH
Oleh : KEPALA KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI JAWA TIMUR
Transcript presentasi:

Penggunaan kehumasan dalam pencitraan pemerintah yang baik Raffles City Hotel, Rabu, 19 Maret 2014 Oleh : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Jabatan : Kabag TU Kanwil Kemenag Prov. Bkl Disampaikan Dalam Orientasi Kehumasan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Tahun 2014

Mari kita berdoa Agar kita selamat & bahagia dunia akhirat, serta mengikuti Materi Orientasi ini mendapat ridho ALLAH.

Curriculum Vitae Nama : Drs. H. Mulya Hudori, M.Pd Tgl Lahir : Bandung, 5 Nopember 1963 Pangkat/Gol : Pembina Tk 1 / IV/b Pendididikan : S.1 : IAIN Bandung tahun 1988  S.2 : Universitas Bengkulu Tahun 2007 Riwayat Pekerjaan : Kepala MAN Al-Hidayah – IPUH tahun 1992 Kepala MAN IPUH 1997 Kepala MAN Arga Makmur 2003 Kepala MAN 2 Padang Kemiling 2007 Kepala Seksi Penyuluhan Haji dan Umroh pada Bidang Hazawa Kanwil Kemenag tahun 2007 Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Lebong (2007-2013) Kabag TU Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu (2013)

Bengkulu yang Taat Beragama, Rukun, Cerdas, Mandiri, dan Visi Kementerian Agama Provinsi Bengkulu “Terwujudnya Masyarakat Provinsi Bengkulu yang Taat Beragama, Rukun, Cerdas, Mandiri, dan Sejahtera Lahir Batin”.

Lima Misi Kementerian Agama Meningkatkan Kualitas Kehidupan Beragama Meningkatkan Kualitas Kerukunan Umat Beragama Meningkatkan Kualitas Raudhatul Athfal Madrasah, Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Ibadah Haji,. Mewujudkan Tata Kelola Kepemerintahan yang Bersih dan berwibawa

Dasar Hukum KMA Nomor 7 Tahun 1984 tentang Petunjuk Pelaksanaan Tugas-tugas Kehumasan Kemeneterian Agama; KMA Nomor 373 Tahun 2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan Kantor Kementerian Agama Kab/Kota. KMA Nomor 13 Tahun 2012 Tentang ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTANSI VERTIKAL KEMENTERIAN AGAMA 4. Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik Nomor 14 Tahun 2008

Apa yg Anda lihat? 10 detik

Gambar apakah yang Anda lihat tadi?

Satu gadis, satu nenek..

PENGANTAR Humas adalah seni menciptakan pengertian publik yang lebih baik sehingga dapat memperdalam kepercayaan publik terhadap suatu individu atau organisasi

FUNGSI HUMAS (Edward L Bernay. 1952. Public Relations FUNGSI HUMAS (Edward L Bernay. 1952. Public Relations. Oklohama: University of Oklohama Press ) 1. Memberikan penerangan kepada masyarakat 2. Melakukan persuasi untuk mengubah sikap dan perbuatan masyarakat secara langsung 3. Berupaya untuk mengintegrasikan sikap dan perbuatan suatu badan/lembaga sesuai dengan sikap dan perbuatan masyarakat atau sebaliknya

Gambar apa, ya?

Gambar apakah yang Anda lihat tadi?

5 orang…

KEGIATAN – KEGIATAN HUMAS 1. MELOBI 2. BERBICARA DI DEPAN PUBLIK 3. MENYELENGGARAKAN ACARA 4. MENYATAKAN PERNYATAAN TERTULIS A. MEMBUAT KESAN (IMAGE) B. SOSIALISASI PENGETAHUAN & PENGERTIAN C. MENCIPTAKAN KETERTARIKAN D. PENERIMAAN E. MENARIK EMPATI HUMAS (YY) 16/02/2019

Pentingnya Humas Dalam suatu Organisasi, humas (Hubugan Masyarakat) adalah profesi yang memegang kendali agar organisasi tersebut dapat berjalan dengan baik. Humas dianggap menjadikan organisasi menjadi lebih baik karena dalam kinerjanya, ia harus bisa membangun citra organisasi tersebut agar penilaian orang terhadap organisasi tersebut positif. 

Apa Tugas kehumasan dalam Mewujudkan pencintraan pemerintah yang baik ???

1. Pendengaran (Telinga) PERILAKU MANUSIA SANGAT DIPENGARUHI OLEH : 1. Pendengaran (Telinga) 2. Penglihatan (Mata) 3. Penciuman (Hidung) 4. Perasa (Kulit) 5. Pengecap (Lidah) 6. Niat (Hati)

Tujuan Kehumasan Pemerintah Pemenuhan hak tahu publik Mengakomodasi aspirasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publik Meningkatkan citra positif lembaga penyelenggara negara Kehumasan Pemerintah harus menceritakan kebijakan dan hasil-hasil pembangunan kepada publik. Kehumasan Pemerintah harus mampu menyampaikan bahwa yang benar itu benar dan yang salah itu salah, namun sampaikan yang salah tersebut dengan cara yang benar.

KONTRIBUSI YG SEHARUSNYA DILAKUKAN OLEH HUMAS UNTUK MENUMBUHKAN CITRA POSITIF : MELAKUKAN SOSIALISASI KEBIJAKAN PEMERINTAH DLM RANGKA MEMBANGUN KESAMAAN PERSEPSI MASYARAKAT; MEMBANGUN CITRA POSITIF DAN SEMANGAT KOHESIVITAS SOSIAL MASY. MEMBANGUN JEJARING ATAU “LINK-FUNCTION” DARI SELURUH POTENSI KEHUMASAN PEMERINTAH ( PUSAT DAN DAERAH ). MENDISEMINASIKAN PROGRAM DAN KEGIATAN SEKTOR (NASIONAL – REGIONAL DAN LOKAL ), MELALUI SIMPUL-SIMPUL INFORMASI YG BERADA DI SATKER KEHUMASAN PEMERINTAH. MENJAGA KONTINYUITAS SEBARAN INFORMASI POSITIF, MELAKUKAN PRA-CONDITIONING DAN MENETRALISIR INFORMASI YG ANOMALI DAN NEGATIF. MEMBUAT AGENDA SETTING KEBIJAKAN, DLM RANGKA MEMBERIKAN INFORMASI ALTERNATIF ( AGENDA SETTING MEDIA – AGENDA SETTING PUBLIK).

DISEMINASI INFORMASI KEBIJAKAN PEMERINTAH OLEH HUMAS MELALUI STRATEGI KOMUNIKASI PR. DISEMINASI INFORMASI KEBIJAKAN PEMERINTAH OLEH HUMAS KEBIJAKAN PEMERINTAH Upaya yg perlu dilakukan

UPAYA YG PERLU DILAKUKAN OLEH HUMAS, ANTARA LAIN : MENINGKATKAN PELANCARAN ARUS INFORMASI DARI PEMERINTAH KEPADA MASYARAKAT ATAU SEBALIKNYA, MENINGKATKAN SINERGITAS DAN KOORDINASI DALAM PENYEBARLUASAN INFORMASI TTG KEBIJAKAN PEMERINTAH SESUAI DENGAN KEBUTUHAN DAN TUNTUTAN MASYARAKAT, MENINGKATKAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK, DLM RANGKA IMPLEMENTASI UU ttg KIP; MEMBANGUN PENDAPAT UMUM YG POSITIF MEMANFAATKAN SECARA OPTIMAL “PR – TOOLS” DI MASING-MASING SEKTOR/SATUAN KERJA DI PUSAT DAN DAERAH

Peran Strategis Humas Kehumasan Pemerintah Media adalah ruang publik. Siapa yang paling banyak mengisi ruang publik, ia memenangi opini publik dan menguasai agenda publik. Kehumasan Pemerintah Mensinergikan Informasi Publik Optimalisasi Jaringan Komunikasi dan Informasi Membentuk Opini Publik melalui Agenda Setting Pemerintah Humas Pemerintah jangan menari-nari di atas tabuhan gendang orang lain. Semua jaringan komunikasi diberdayakan untuk satu tujuan: government by publicity. Semua kebijakan dan kinerja pemerintah dipublikasikan seluas-luasnya untuk diketahui dan didukung publik

Etika Kehumasan Seorang humas (public relations) harus menguasai etika-etika antara lain: 1. Good communications for internal and External public. 2. Tidak terlepas dari factor kejujuran (integrity)sebagai landasan utamanya. 3. Memberikan kepada bawahan/karyawan adanya sense of belonging dan sense of wanted pada perusahaannya (membuat mereka merasa diakui/dibutuhkan).

Etika Kehumasan (Lanjutan) 4. Etika sehari-hari dalam berkomunikasi dan berinteraksi harus tetap dijaga. 5. Menyampaikan informasi penting kepada anggota dan kelompok berkepentingan 6. Menghormati prinsip-prinsip rasa hormat terhadap nilai-nilai manusia. 7. Menguasai prinsip-prinsip rasa hormat terhadap nilai-nilai manusia.

Etika Kehumasan (Lanjutan) 8. Menguasai teknik dan cara penanggulangan kasus-kasus, sehingga dapat memberikan keputusan dan pertimbangan secara bijaksana. 9. Mengenal batas-batas yang berdasarkanpada moralitas dalam profesinya. 10. Penuh dedikasi dalam profesinya

ANGGOTA BADAN BOLEH HILANG, SELAMA KEPALA MASIH BERTENGGER DI BADAN, ANDA MASIH MANUSIA POWERFUL !

Kesimpulan Untuk memiliki Profesi Humas, Seseorang harus memiliki sikap profesional dan memiliki Etika kehumasan karena hubungan masyarakat merupakan hubungan yang menyangkut pengertian dan menuju kepada kemauan baik(good will) dan reputasi, yang tergantung kepada kepercayaan.

JANGAN BIARKAN MASAYAKAT TERBELENGGU TERIMAKASIH JANGAN BIARKAN MASAYAKAT TERBELENGGU