STANDAR MAKANAN RUMAH SAKIT

MAKANAN BIASA Diberikan kepada pasien yang  tidak  memerlukan makanan khusus karena penyakitnya.  Makanan harus  cukup  energi,  protein,  dan  zat-zat gizi lain. Salah satu   standar   makanan  biasa  yang  mengandu ng  antara  1100 –2500  kilokalori sehari dapat diberikan. Makanan  yang  tidak  boleh diberikan adalah makanan yang   terlalu   merangsang   saluran  pencernaa n  seperti  makanan  yang   terlalu berlemak,  terlalu  manis,  terlalu berbumbu, dan   minuman   yang   mengandung alkohol.

Pembagian Makanan Sehari     Pagi       : nasi, telur, sayuran     Snack Pagi : kacang hijau, gula, pisang      Siang     : nasi, daging, tempe, sayuran, Buah     Pukul Sore   : Susu, Puding     Malam      : nasi, Ayam, Tahu, sayuran, Buah     

Syarat Diet Energi sesuai kebutuhan normal orang dewasa Protein 10-15% dari kebutuhan energi total Lemak 10-25% dari kebutuhan energi total Karbohidtat 60-70% dari kebutuhan energi total Cukup mineral Vitamin dan kaya serat Makanan sehari-hari bervariasi

MAKANAN LUNAK   Diberikan  kepada  pasien  sesudah  operasi  tert entu   dan   pasien dengan suhu  badan   meninggi.  Makanan  harus  cukup   energi,  protein, dan zat gizi lain. Salah  satu standar makanan lunak yang mengandung 900 – 1900 kilokalori sehari dapat  diberikan

Syarat Makanan Lunak mudah cerna, tidak banyak mengandung   serat,   tidak   menimbulkan   gas,  tidak mengandung bumbu yang merangsang, tidak digoreng dan diberikan dalam porsi kecil dan sering.  Makan yang  boleh   diberikan  adalah  nasi   ditim,  dikukus:  kentang  direbus, dipure:  mie,  bihun,  makaroni,  soun, misoa direbus: roti, tepung-tepungan dibuat bubur atau puding;

Makanan Saring Makanan saring adalah makanan semi padat yang mempunyai tekstur yang lebih halus daripada Makanan lunak, Sehingga lebih mudah di telan dan di cerna. Makanan saring dapat di berikan langgsung kepada pasien atau perpindahan makanan cair kental.

Syarat diet Hanya di berikan dengan waktu yangsingkat selama 1-3 hari, karena kurang memenuhi kebutuhan gizi, terutama energi Rendah serat diberikan dalam bentuk disaring atau blender Diberikan dalam porsi kecil

Makanan Cair Makanan cair diberiakn kepada penderita sebelum dan sesudah operasi tertentu, dalam keadaan mual dan muntah, dalam keadaan menurun, dengan suhu badan sangat tinggi atau infeksi akut.

Makanan lewat NGT(Sonde) Makanan lewat NGT diberikan kepada penderita yang tidak dapat makan melalui mulut oleh karena gangguan jiwa, prekoma, anorexia, kelumpuhan otot-otot menelan, atau sesudah operasi mulut, tenggorokan dan saluran pencernaan.

Formula Rumah Sakit (FRS) No Jenis FRS Indikasi Pemberian 1 Dengan Susu Lambung usus halus kolon bekerja normal 2 Makanan Blender Memerlukan tambahan makanan berserat 3 Rendah laktosa Tidak tahan terhadap laktosa(lauctose intolerance) 4 Tanpa Susu Tidak tahan protein susu