H. M. JUPRI RIYADI Kepala Dinas Pendidikan. Keterampilan dasar mengajar yaitu keterampilan yang bersifat mendasar atau umum yang harus dikuasai oleh setiap.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DASAR-DASAR KOMUNIKASI
Advertisements

DASAR-DASAR KOMUNIKASI KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
GARIS BESAR INSTRUMEN PENILAIAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
KEMAMPUAN DASAR MENGAJAR
HANDOUT 4 KETERAMPILAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN
Format Penilaian Peerteaching
Keterampilan Dasar Mengajar
Metode Penemuan Terbimbing
METODE/TEKNIK PEMBELAJARAN MATEMATIKA
HANDOUT 9 KETERAMPILAN MEMBIMBING DISKUSI KELOMPOK KECIL
UPACARA PENGANTIN KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR OLEH `
STRATEGI BELAJAR MENGAJAR
Metode Pembelajaran (Ceramah, Ekspositori, Demonstrasi, Drill dan Latihan, Tanya Jawab) Kelompok 6 : Febi Putri Rahmadini Fuji Rahayu Wulandari.
STRATEGI BELAJAR MENGAJAR
Paket 13 Mata Kuliah Pembelajaran PKn MI
KETERAMPILAN MENJELASKAN
ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Delapan Keterampilan Dasar Mengajar Matematika
K ETERAMPILAN D ASAR M ENGAJAR DI T AMAN K ANAK - KANAK Martha Christianti, M.Pd.
KETERAMPILAN DASAR dalam MENGAJAR
Pembinaan Kompetensi Mengajar Fisika (PKMF)
PANDUAN TUGAS PEER TEACHING
KOMUNIKASI DAN KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR (KDM)
Keterampilan Memimpin Diskusi Kelompok Kecil
STKIP-PGRI Banjarmasin
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN
DASAR-DASAR KOMUNIKASI KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO MICRO TEACHING `.
Delapan Keterampilan Dasar Mengajar Matematika
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Pengertian Microteaching
PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI
ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO MICRO TEACHING `.
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
Keterampilan Dasar Mengajar
DIKLAT GURU MUDA MAPEL IPS Madrasah Tsanawiyah
Keterampilan Guru dalam Proses Belajar Mengajar
PEMBELAJARAN MICRO TEACHING
Keterampilan Dasar Guru
TEORI BELAJAR Teori Keterampilan Proses Oleh : Iswadi, M. Pd.
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR
Delapan Keterampilan Dasar Mengajar Matematika
6/11/2018 Orientasi Pengajaran Mikro Dwi Anggraeni Siwi/
KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN KESEHATAN
KETERAMPILAN MENGAJAR (TEACHING SKILL)
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SBM Unik A W.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
PROSEDUR UMUM PEMBELAJARAN TERPADU
Keterampilan Dasar Mengajar
PRAKTIK MENGAJAR MIKRO
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
3 Keterampilan Dasar Bertanya
HAKIKAT BELAJAR & PEMBELAJARAN
Keterampilan Dasar Mengajar
Oleh: Dra. Sri Wahyuni, M.Pd
Dasar Dasar Komunikasi dan Keterampilan Dasar Mengajar
KETERAMPILAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN Oleh :
DASAR-DASAR KOMUNIKASI KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
“UPAYA PENINGKATAN KOMPETENSI MENGAJAR MENUJU GURU PROFESIONAL”
TEORI BELAJAR Teori Keterampilan Proses Oleh : Iswadi, M. Pd.
ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO MICRO TEACHING `.
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR DALAM PEMBELAJARAN TERPADU
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
KETERAMPILAN MENGAJAR
TELA’AH KURIKULUM. A.Metode Tanya Jawab Metode tanya jawab adalah suatu cara penyampaian pelajaran oleh guru dengan jalan mengajukan pertanyaan dan murid.
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR Oleh : Marsianus Pendidikan Bahasa dan Sastra STKIP PK.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN Oleh: Sri Harmini.
Transcript presentasi:

H. M. JUPRI RIYADI Kepala Dinas Pendidikan

Keterampilan dasar mengajar yaitu keterampilan yang bersifat mendasar atau umum yang harus dikuasai oleh setiap guru, terlepas dari tingkat kelas dan bidang studi yang diajarkannya. guru dapat melaksanakan perannya dalam pengelolaan proses penbelajaran pembelajaran dapat berjalan secara efektif dan efisien

Keterampilan dasar mengajar merupakan syarat mutlak agar guru bisa mengimpletasikan berbagai strategi pembelajaran. 1.Keterampilan Dasar Bertanya 2.Keterampilan Dasar MemberikanPenguatan (Reinforcement) 3.Keterampilan Memberikan Variasi 4.Keterampilan Menjelaskan 5.Keterampilan Membuka dan Menutup Pelajaran 6.Keterampilan Membimbing Diskusi Kelompok 7.Keterampilan Mengelola Kelas 8.Keterampilan Mengajar Kelompok Kecil dan Perorangan

1. Keterampilan Bertanya  Melalui keterampilan ini guru dapat menciptakan suasana pembelajaran yang lebih bermakna.

Yang perlu diperhatikan:  Ajukan pertanyaan kepada seluruh siswa, baru guru menunjuk salah seorang siswa  Berikan acuan (arah) sesuai dengan tujuan pembelajaran agar siswa dapat memusatkan pikirannya pada apa yang diinginkan guru  Berikan waktu berfikir secukupnya kepada siswa untuk memberikan jawabannya.  Apabila siswa mengalami kesulitan tuntunan dan jangan tergesa-gesa dijawab sendiri oleh guru atau dialihkan kepada teman yang lain.  Siapkan pertanyaan yang dala mengungkap bermacam macam domain (kognitif, afektif, psikomotor) sesuai dengan tujuan pembelajaran.

2. Keterampilan Memberi Penguatan  Adalah segala bentuk respons yang merupakan bentuk dari modifikasi tingkah laku guru terhadap tingkah laku siswa.  Melalui keterampilan penguatan (reinforcement) yang diberikan guru, maka siswa akan terdorong selamanya untuk memberikan respons setiap kali muncul stimulus dari guru. Penguatan verbalPenguatan nonverbal PENGUATAN

Yang harus di perhatikan dalam memberikan penguatan agar dapat meningkatkan motivasi pembelajaran.  Kehangatan dan Keantusiasan  Kebermaknaan  Gunakan Penguatan yang bervariasi  Berikan Penguatan dengan segera  Lebih banyak menggunakan penguatan yang bukan benda daripada benda agar siswa berusaha berbuat baik, bukan sekedar mengejar hadiah Yang perlu diperhatikan:

3. Keterampilan Mengadakan Variasi  Adalah keterampilan guru untuk menjaga agar pembelajaran tetap kondusif,tidak membosankan sehingga siswa menunjukkan sikap antusias dan ketekunan, serta berpartisipasi aktif dalam kegiatan penbelajaran.

Jenis Variasi Variasi dalam pola interaksi Variasi dalam menggunakan media Variasi dalam penampilan guru Variasi dalam organisasi kelas Variasi dalam penggunaan metode belajar a.Variasi suara b.Variasi posisi c.Variasi jeda bicara Variasi interaksi (misal interaksi satu arah atau dua arah, multi arah) a.Kadang menggunakan kadang tidak b.Variasi jenis media

4. Keterampilan Menjelaskan  Keterampilan menjelaskan adalah penyajian informasi secara lisan yang diorganisasikan secara sistematik untuk menunjukkan adanya hubungan yang satu dengan yang lainnya.  Merupakan keterampilan pokok bagi seorang guru dalam upaya membawa siswa memahami materi ajar.

Tujuan Memberikan Penjelasan  Membimbing siswa agar memahami konsep, hukum, prinsip, dan pengalaman yang lain  Membimbing penalaran siswa agar dapat menjelaskan suatu fenomena atau proses  Mendapatkan balikan dari siswa  Membimbing siswa untuk menghayati apa yang dipelajarinya

 Waktu memberikan penjelasan, guru harus menggunakan bahasa yang jelas, ringkas, dan efisien, berbicara lancar, sistematik, dan menarik, serta memperhatikan bagaimana siswa merespon penjelasan guru.  Memberikan contoh atau ilustrasi yang relevan dengan apa yang dijelaskan dan sesuai dengan karakteristik siswa  Memberikan intonasi yang kuat pada hal-hal yang penting  Menghindari munculnya kebosanan dengan variasi-variasi yang tidak membawa penyimpangan dari pokok pembicaraan  Mengajukan pertanyaan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa tentang materi Yang perlu diperhatikan:

5. Keterampilan Membuka dan Menutup Pelajaran  Keterampilan membuka dan menutup pelajaran adalah usaha yang dilakukan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran untuk menciptakan prakondisi bagi siswa agar mental maupun perhatian terpusat pada pengalaman belajar yang di sajikan sehingga akan mudah mencapai kompetensi yang di harapkan.  Secara khusus tujuan membuka pelajaran adalah untuk : 1.Menarik perhatian siswa 2.Menumbuhkan motivasi belajar siswa  Sedangkan kegiatan menutup pelajaran adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk mengakhiri suatu pelajaran dengan mengemukakan kembali pokok-pokok pelajaran.

Kegiatan dalam membuka pelajaran: 1. Dengan berbagai cara, guru berupaya menarik perhatian semua siswa 2. Menimbulkan motivasi belajar anak, misalnya dengan memancing rasa ingin tahu anak 3. Memberi acuan tentang hal-hal yang terkait dengan kegiatan pembelajaran, misal penyampaian tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran, balikan dari siswa 4. Mengungkap sepintas materi yang akan dibahas sebelimnya, sebagai apersepsi materi yang akan dibahas Kegiatan dalam menutup pelajaran: 1. Meninjau kembali penguasaan materi pelajaran siswa dengan cara guru merangkum inti daripada pelajaran itu sendiri dan membuat suatu ringkasan 2. Memberikan dorongan Psikologis/Sosial. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memberikan pujian kepada para siswa 3. Mengevaluasi tingkat capaian anak, misal dengan cara: Memberikan soal tertulis 4. Memberi tindak lanjut, misal pemberian pekerjaan rumah, dsb

6. Keterampilan Membimbing Diskusi Kelompok  Keterampilan ini diperlukan jika dalam pembelajaran, guru menggunakan metode diskusi.  Diskusi dapat dilakukan dengan : 1. format besar, yaitu anak seluruh kelas membahas satu topik atau 2. format kelompok kecil, yaitu anak dalam kelas dibagi menjadi beberapa kelompok kecil.

Keterampilan yang harus dimiliki guru:  Menjelaskan kepada anak tentang arti tujuan dan manfaat diskusi sebagai upaya memperoleh pengalaman belajar  Menjelaskan tata cara berdiskusi, langkah-langkah diskusi, hak dan tugas pemimpin diskusi, hak dan tugas anggota diskusi  Memberikan topik diskusi yang jelas dan sesuai tujuan pembelajaran  Menjelaskan hasil diskusi yang diharapkan  Memimpin pembentukan kelompok diskusi  Memantau pelaksanaan diskusi agar semua berpartisipasi aktif  Membantu anak apabila terjadi kebuntuan dalam diskusi  Bertindak sebagai salah satu sumber  Meminta tiap kelompok melaporkan hasil diskusinya  Memimpin diskusi kelas untuk memadukan hasil diskusi kelompok menjadi hasil diskusi kelas  Memimpin anak membuat simpulan umum hasil diskusi  Mengevaluasi sampai seberapa hasil diskusi yang diperoleh anak

7. Keterampilan Mengelola Kelas  Pengelolaan kelas adalah keterampilan guru menciptakan dan memelihara kondisi belajar yang optimal dan mengembalikannya manakala terjadi hal-hal yang dapat mengganggu suasana pembelajaran.  Terdapat beberapa jenis perilaku yang dapat mengganggu iklim belajar mengajar seperti yang diuraikan di bawah ini : a. Tidak adanya perhatian b. Perilaku menggangu c. Memusatkan perhatian d. Memberikan petunjuk dan tujuan yang jelas

8. Keterampilan Membimbing Kelompok Kecil dan Perorangan  Diskusi kelompok adalah suatu proses yang teratur yang melibatkan sekelompok orang dalam interaksi tatap muka yang informal dengan berbagai pengalaman atau informasi, pengambilan kesimpulan, atau pemecahan masalah.  Dalam hal tertentu, pembelajaran dapat dilakukan dengan diskusi kelompok kecil atau bahkan mungkin juga harus dilaksanakan secara perorangan.  Dalam hal ini, guru tidak lagi terlalu dominan.

Guru diharapkan memiliki keterampilan : 1. Mengamati dan menentukan siswa yang sekiranya menghadapi kesulitan atau memerlukan layanan khusus 2. Mengindentifikasi kesulitan atau kebutuhan apa yang dihadapi oleh anak 3. Memilih pendekatan dan metode yang sesuai dengan karakteristik anak dan karakteristik permasalahannya 4. Menciptakan kondisi saling mempercayai antara guru dan siswa 5. Membantu anak agar berupaya dapat memcahkan masalahnya sendiri Yang perlu diperhatikan: