Malpraktik Parenting Anak Usia Dini Oleh: Yulyawati Disampaikan pada kegiatan Open House “Webinar Nasional” HIMA PG.PAUD UPI Kampus Tasikmalaya
Definisi PARENTING Parenting yaitu proses interaksi antara orangtua dan anak dalam mendukung perkembangan fisik, emosi, social, intelektual dan spiritual sejak anak dalam kandungan sampai dewasa. (Kemdikbud-Sahabat keluarga). parenting adalah suatu pola pengasuhan anak oleh orang dewasa (tidak terbatas dengan hubungan biologis) yang memiliki tujuan utama memastikan anak sehat dan aman, mempersiapkan anak tumbuh menjadi produktif dan menurunkan nilai-nilai budaya. (APA, American Psychological Association). Parenting yaitu menjaga anak yang belum bisa mengatur dan merawat dirinya dari hal-hal yang dapat membahayakan dirinya. (al-fiqhu al-muayassar).
Definisi MALPRAKTIK Maplraktik adalah setiap sikap tindak yang salah, kekurangan keterampilan dalam ukuran tingkat yang tidak wajar. Istilah ini umumnya dipergunakan terhadap sikap tindak dari para dokter, pengacara, akuntan. Kegagalan untuk memberikan pelayanan professional dan melakukan pada ukuran tingkat keterampilan dan kepandaian yang wajar di dalam masyarakat oleh teman sejawat rata-rata dari profesi itu, sehingga mengakibatkan luka, kehilangan atau kerugian pada penerima pelayanan tersebut yang cenderung menaruh kepercayaan terhadap mereka. (J. Guwandi, mengutip Black`s Law Dictionary).
Pemerintah melalui UU Sisdiknas mendifinisikan anak usia dini adalah anak dengan rentang usia 0-6 tahun Anak Usia Dini
Malpraktik parenting bagi anak usia dini Contoh malpraktik parenting bagi anak usia dini Resiko malpraktik parenting bagi anak usia dini Mewariskan pola asuh yang salah Membandingkan anak Mengukur keberhasilan belajar anak hanya dengan ranking kelas/juara Terlalu sibuk menyelamatkan anak dari konsekuensi, “supermom” Menyimpan ambisi orangtua pada anak Terjebak dalam kompetisi parenting Dll. Figuritas salah Memupuk kebencian dalam hati dan pikiran anak Jiwa kompetisi yang kebablasan Ketergantungan/ tidak mandiri Tidak percaya diri, tertekan, frustasi
Bagaimana seharusnya? Niatkan mengasuh & mendidik anak karena Alloh Ta’ala Mengasuh & mendidik dengan ilmu Kenali dan pahami setiap perkembangan usia anak
Ilmunya apa saja? 11 system tubuh Ilmu agama Karakter Curricular domain Multiple intellegences Seven essential life skills Tahap perkembangan anak Komunikasi efektif
8 Materi tersebut disajikan pada kegiatan SOS (Sekolah Orangtua Santri) PAUD-IT IHYA’ ASSUNNAH
Mendidik anak bukanlah ajang persaingan
Mari mendidik buah hati dengan ilmu dan rasa bahagia
وَلْيَخْشَ ٱلَّذِينَ لَوْ تَرَكُوا۟ مِنْ خَلْفِهِمْ ذُرِّيَّةً ضِعَٰفًا خَافُوا۟ عَلَيْهِمْ فَلْيَتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَلْيَقُولُوا۟ قَوْلًا سَدِيدًا “Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.”
Terima kasih