Prioritas Program Pelayanan GBKP Tahun 2013 “Peningkatan Solidaritas Eksternal” ( Ekumene Gereja dan Masyarakat) Disampaikan Oleh: Pdt.R.Ginting S.Th,M.Min.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Peta Kompetensi: ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Standar Kompetensi Lulusan:
Advertisements

Oleh: Pdt. Yohanes Bambang Mulyono
SELAYANG PANDANG PAKSU
PAKSU Persekutuan Alumni Kristen Sumatera Utara VISI
Prof. Dr. Lukman Hakim, M.Sc
Bertumbuh dalam Cinta Kasih
ARAH DASAR PASTORAL KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA Tahun 2011 – 2015 Introduksi Pastoral SAMADI, Januari 2013.
GEREJA.
Lesson 9 for November 29, HUKUM Pemberi hukum (4:12) Pelanggar Memfitnah dan menghakimi (4:11) Perencanaan kedepan tanpa Allah (4:13) Kabut (4:14)
DIALOG MENTERI NEGARA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK DENGAN LEMBAGA MASYARAKAT PEDULI ANAK Jakarta, 31 Agustus 2010.
MOBILITAS PELAYANAN IBADAH SYUKUR AWAL TAHUN 2013 GPIB JEMAAT IMMANUEL DI BEKASI PF. Pdt. A. Letlora 9 Jan 2013.
PEMAHAMAN ALKITAB Interaktif Selasa, 14 Okt 2014
KEPALA BIRO BINA MENTAL SETDA PROVINSI JAWA TENGAH
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PELAKSANAAN OTONOMI DAERAH
Jawablah pertanyaan dibawah ini! Anggota keluargaku di rumah: - Perannya: - Orang-orang di luar anggota keluargaku: - Perannya: -
PERAN BIDAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
Peranan pemerintah dalam gerakan koperasi
Desember 2014 Sabda Kehidupan “Barangsiapa mempunyai dua helai baju, hendaklah ia membaginya dengan yang tidak punya, dan barangsiapa mempunyai makanan.
STRATEGI PENGEMBANGAN LPPM UHAMKA : SINERGI AMAL ILMIAH DALAM KONTEKS KEUMATAN & KEBANGSAAN YG BERKONTRIBUSI PADA PRANATA GLOBAL LPPM UHAMKA.
+Menempatkan diri dalam kelompok para murid Tuhan + Menjadi seperti apakah aku? Petrus? Thomas? Matius? Yohanes dan Yakobus? Yudas? Atau siapakah aku?
Sabda Kehidupan Mei 2011 “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu” (Mt 22,37).
PUASA DALAM PERSPEKTIF IMAN KRISTEN
Oleh: Pdt. Yohanes Bambang Mulyono
RENCANA PROKER & RAB/RAI
PUSKESMAS SEBAGAI PUSAT PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Lestarikan Lingkungan dengan Penghijauan
Aksi Puasa Pembangunan Keuskupan Bogor : Keluarga Bertanggung Jawab 2011 : Kaum Muda Membangun Diri di Era Globalisasi 2012 : Membangun Gaya.
Komitmen Pengurus Lingkungan Gereja St. Ignatius Paroki Jl
PENDIDIKAN KARAKTER 1. Religius  Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama  yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama.
KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA
KATEKESE UMAT PENGANTAR L. Atrik Wibawa
Kalau kita berbicara tentang sebuah gereja, kita akan melihat di dalamnya sebuah jemaat / simpatisan yang terdiri dari beberapa orang-orang yang handal.
AKSI PUASA PEMBANGUNAN (APP) 2012 DIPERSATUKAN DALAM EKARISTI, DIUTUS UNTUK BERBAGI KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA.
TERLIBAT BERBAGI BERKAT
Apa itu Institusi sosial?
KEMAJUAN PERADABAN DUNIA (Hubungan Iman Kristen dg Ilmu Pengetahuan)
PEMBENTUKAN POSDAYA LPM UNIVERSITAS JEMBER Disampaikan pada
JADILAH PEMENANG HIDUP YANG BENAR
PPK (PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER)
Bimbingan Teknis Penguatan Pendidikan Karakter
PERMENDIKBUD NOMOR 23 TAHUN 2015
Pendidikan agama kristen
PERAN KADER DALAM MENINGKATKAN BKB
Sosialisasi dan Pelatihan Penguatan Pendidikan Karakter
UMAT KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA (KAJ)
Katekisasi GKI Gejayan
LOKAKARYA EKUMENIS PEMUDA GKI 2016
PERANAN-PERANAN PEKERJA SOSIAL MASYARAKAT
LITURGI IBADAH GKI.
PAKSU Persekutuan Alumni Kristen Sumatera Utara VISI
Pdt. Willem T.P. Simarmata, MA
GEREJA DAN DUNIA MASALAH-MASALAH APA YANG DIHADAPI OLEH DUNIA ?
GEREJA YANG KONTEKSTUAL
MaRi WuJuDkAn HaRaPaNmU !!!
(Permendikbud No.23 Tahun 2015)
ARAH DASAR KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA Tahun 2016 – 2020
Lesson 8 for August 23, “Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam.
ARAH DASAR KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA Tahun 2016 – 2020 (draft final)
Departemen MIKROBIOLOGI
KATEKISASI GEREJA Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka.
Code of Conduct Etika dan Aturan Main Antara Badan Kemanusiaan Internasional Dalam Kegiatan Bantuan Kemanusiaan.
DOA DAN PUASA PDT. A. LETLORA S.Th, M.Min.
Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif Masyarakat Peduli, Tanggap serta Mampu untuk Hidup Bersih dan Sehat Disampaikan pada: Orientasi Kader Pemberdayaan.
“SUPAYA MEREKA MENJADI SATU”
KEHIDUPAN DALAM GEREJA MULA-MULA
PENGALAMAN PERSATUAN DI GEREJA MULA-MULA Lesson 5 for November 3, 2018.
Improving health & Wellbeing FERIS KAMLASI, SPd.,M.Si.
Komisi Pelayanan Bapak Gereja Kristen Pasundan - Bogor
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PELAKSANAAN OTONOMI DAERAH.
PERAN KADER DALAM MENINGKATKAN BKB OLEH : Ns. I Gede Dedy Artho, S.Kep., M.Kes.
Transcript presentasi:

Prioritas Program Pelayanan GBKP Tahun 2013 “Peningkatan Solidaritas Eksternal” ( Ekumene Gereja dan Masyarakat) Disampaikan Oleh: Pdt.R.Ginting S.Th,M.Min BP Klasis GBKP Jakarta Banten

1. Pendahuluan Prioritas program pelayanan GBKP tahun 2013 merupakan lanjutan dari prioritas program pelayanan tahun sebelumnya tahun 2011 yakni “Peningkatan teologia, spritualitas dan mutu ibadah” serta prioritas program pelayanan tahun 2012 “Solidaritas Internal”.

Dengan Meningkatnya teologia, spritualitas serta peribadahan jemaat maka sikap dan cara hidup jemaat memperlihatkan akan kepedulian dan penghargaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan sehingga menumbuhkan rasa solidaritas.

Pada tahun 2012 jemaat digerakan untuk memulai solidaritas dari internal , di mulai dari lingkungan yang terdekat/kecil untuk melatih jemaat agar dapat melakukan solidaritas yang lebih luas lagi.

Solidaritas internal memperkokoh kehidupan persekutuan jemaat agar semakin dapat bersaksi dalam pelayanan persekutuan dan kehidupan masyarakat yang lebih luas.

Kita menyadari bahwa solidaritas internal kita belumlah tuntas atau telah sempurna, namun bukan menjadi penghalang bagi kita untuk keluar melakukan solidaritas kepada lingkungan yang lebih luas diluar persekutuan GBKP. Tanpa kita sadari dengan kita membangun solidaritas eksternal maka solidaritas internal jemaat pun dapat lebih bertumbuh, berkembang dan menjadi lebih kokoh.

GBKP yang berbasiskan jemaat kesukuan akan menjadi lebih nampak keberadaannya sebagai gereja yang misioner yang berdampak di tengah- tengah lingkungannya sebagai garam dan terang, sehingga akan lebih berkembang dan lebih besar ketika membuka diri dalam pelayanan yang lebih luas melalui solidaritas eksternal.

2. Peningkatan Solidaritas Eksternal ( Ekumene Gereja dan Masyarakat) Pada tahun pelayanan 2013 GBKP lebih menunjukan peranannya sebagai bagian dari “Civil society “ yakni di mana masyarakat harus berperan menentukan arah hidupnya dan masyarakatnya. GBKP sebagai bagian civil society harus mau dan mampu membangun kerjasama dengan gereja-gereja lain ( Ekumene) serta institusi keagamaan lainnya ( Pluralisme) untuk menentang ketidakadilan dan ketidakbenaran yang dilakukan oleh siapa saja yang merusak nilai-nilai kemanusiaan serta integritas ( keutuhan) dari ciptaan.

4 Bagian Solidaritas Eksternal : A. Solidaritas Ekumene , merupakan manifestasi akan keesaaan gereja berdasarkan doa Tuhan Yesus , “ Supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa , di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau agar mereka juga di dalam Kita supaya dunia percaya bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku” ( Yohanes 17:21). B.Solidaritas Pluralisme,Adanya kesadaran bahwa masalah sosial yang terjadi dilingkungan kita adalah masalah kita bersama sehingga perlu dibangun kerjasama melalui berdialog dengan pihak non kristen untuk membicarakan dan mengatasi masalah bersama tersebut.

C.Solidaritas dalam hubungan dengan pemerintah/masyarakat, tidak lagi dalam pemikiran dukung mendukung pemerintah melainkan sebagai patner pemerintah membangun civil society , meningkatkan kesajahteraan rakyat serta penyadaran akan hak dan kewajiban kewarganegaraan. D. Solidaritas dengan alam ciptaan (lingkungan hidup), Adanya kesadaran bahwa manusia dan alam sebagai ciptaaan Allah yang perlu hidup dalam keharmonisan. Kebaikan alam ciptaan akan menjadi kebaikan untuk kehidupan manusia

3.Program kerja solidaritas ekternal wilayah Ekumene Pluralisme Pemerintah/ Masyarakat Lingkungan hidup Klasis 1.Peningkatan peran GBKP dalam konteks PGIW dan BKAG : -Terlibat di dalam kepengurusan dan kepanitiaan bersama -Mengikuti dan mengadakan seminar dan dialog 1.Mengadakan dialog dengan kelompok non kristen di bidang sosial, pengembalian kelestarian lingkungan, dan membangun semangat kebangsaan 2.Aktif muncul dan mengeluarkan statement kerukunan umat beragama di setiap perayaan umat beragama 1.Membangun komunikasi dengan pemerintah 2.Meningkatkan kesadaran hukum melalui penyuluhan dan penyadaran hukum, advokasi dan konsultasi hukum 3.Membangun jaringan informasi dan kerjasama dengan instansi terkait ( Network) 4.Mempublikasikan di media (elektronik atau cetak) tentang keberpihakan terhadap moral dan etika masyarakat 5.Memotivasi pendirian dan pembentukan PAUD,TK,CU/Koperasi,CUM 6.Mengadakan forum persiapan kader anggota GBKP dalam eksekutif, legislatif dan LSM 1.Meningkatkan kesadaran akan lingkungan hidup 2.Melakukan aksi yang menunjukan kepedulian akan lingkungan hidup 3.Penanaman 910 pohon di wilayah pelayanan klasis ( Kolaborasi kategorial klasis) 4.Adanya relawan Tagana/Asigana 5.Tersedianya dana penanggulangan bencana

wilayah Ekumene Pluralisme Pemerintah/ Masyarakat Lingkungan Hidup Runggun 1.Peningkatan peran Runggun dalam konteks PGIW/BKAG: -Pertukaran Mimbar 2 kali setahun bulan Mei dan Oktober -Mengikuti kegiatan hari besar gerejawi -Terlibat dalam kepengurusan dan kepanitian oikumene -Menjadi tuan rumah kegiatan oikumene -Membangun kerjasama antar gereja 1.Mengadakan dialog dengan kelompok kristen dibidang sosial secara intensive dan berkesinambungan 2.Memberi bantuan kepada masyarakat non kristen (beasiswa/orang tua asuh) 3. Melibatkan pengurus rt/rw dalam kegiatan gereja 4.Melibatkan diri dalam kegiatan masyarakat lingkungan gereja 5.Memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memanfaatkan fasiltas gereja 6.Pengembalian kelestarian lingkungan hidup dan semangat kebangsaan 7.Menyampaikan ucapan selamat melalui spanduk dalam perayaan agama lain. 1.Setiap runggun berkontribusi di dalam doa bulanan/melayani persekutuan di intansi (kantor, sekolah, rumah sakit, penjara dll) 2.Tersedianya pelayanan pendidikan untuk anggota masyarakat : perpustakaan umum 3.Tersedianya pelayanan kesehatan untuk masyarakat : Klinik, bakti sosial, donor darah, 4.Adanya forum persiapan kader GBKP dalam eksekutif , legislatif dan LSM 5.Adanya media Jambur untuk masyarakat membicarakan peranan gereja ditengah kehidupan berbangsa dan bermasyarakat 1.Meningkatnya kesadaran akan lingkungan hidup : ceramah tentang lingkungan hidup 2.Melakukan aksi yang menunjukan kepedulian akan lingkungan hidup : Bersih lingkungan sekitar gereja 3.Penanaman pohon di wilayah pelayanan runggun 4. Adanya tima relawan tanggul bencana dan penggalangan dana bencana

4. Penutup Untuk mengetahui sejauh mana prioritas program solidaritas eksternal dapat kita laksanakan sesuai wilayah pelayanan kita maka kita dapat mengukurnya melalui indikator –indikator yang telah disediakan. Indikator program kerja yang dilaksanakan dapat dilihat pada suplemen GBP GBKP 2010-2015.