VI. Kalium Pendahuluan: K unsur ketiga setelah N dan P

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
VI. KUALITAS AIR DAN DEBIT
Advertisements

KONSERVASI TANAH DAN AIR
Pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh
Kesuburan Tanah (5) FOSFOS (P) & KALIUM (K) Semester Genap 2006/2007
REAKSI TANAH (pH).
PUPUK S (SULFUR) Disusun Oleh: Wahyu Ardiyanto H
Unsur Hara Mikro: Kation & Anion
Unsur Hara dalam Sistem Tanah-Tanaman
Imbibisi dan Air.
TRANSPIRASI.
II. Unsur-unsur hara Bagi Pertumbuhan Tanaman
BIOLOGI Loading… KOMPETENSI MATERI VIDEO PEMBELAJARAN LATIHAN.
BATUAN TENAGA EKSOGEN TENAGA ENDOGEN TANAH
DASAR-DASAR ILMU TANAH UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON
FAKTOR FAKTOR PEMBENTUK TANAH
Daur Biogeokimia.
TANAH / PEDOSFER OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd.
POLUTAN LOGAM BERAT: MERKURI
RETENSI AIR TANAH.
HUMUSTAR (Humic Acid) PT. NOVAGRO INDONESIA
Rehabilitasi lahan pasca bencana alam Tsunami di Aceh
Bismillahirrahmaanirrahiim....
HARA FOSFOR Kadar fosfor dalam tanaman menempati urutan terakhir terendah golongan hara makro bersama dengan Ca, Mg dan S. Kadarnya kira-kira 1/5 sampai.
HARA SULFUR Kandungan sulfur dalam tanaman sama dengan Ca, Mg, dan P.
DASAR ILMU TANAH UNTUK AGROEKOTEK Ir. Ajidirman,MP DASAR ILMU TANAH UNTUK AGROEKOTEK Ir. Ajidirman,MP PENDAHULUAN Tanah secara umum dipahami sebagai bagian.
SIFAT KIMIA TANAH : KAPASITAS TUKAR KATION&ANION
UNSUR HARA TANAH DAN TANAMAN
EKOSISTEM Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik tak terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
Serapan Hara Daun.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Keasaman Tanah.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Adinda Nurul Huda M, SP, MSi
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Liat (koloid anorganik) humus (koloid organik)
SISTEM PERTANIAN BERSIFAT BUDI DAYA TANAMAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TANAMAN
GEOGRAFI TANAH TUJUAN Mahasiswa dapat memahami faktor dan pembentukkan tanah dan mampu mengidentifikasi sifat-sifat tanah serta klasifikasi tanah POKOK.
SISTEM PERTANIAN BERSIFAT BUDI DAYA TANAMAN
EKOFISIOLOGI.
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TANAMAN
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
PENYERAPAN UNSUR HARA OLEH AKAR TANAMAN
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI HMT
SIFAT KIMIA TANAH : reaksi tanah
Keasaman Tanah.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`DASAR AGROTEKNOLOGI` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Dasar Hubungan Tanah Tanaman
PEMELIHARAAN TANAMAN BUDIDAYA
BAB III. SERAPAN UNSUR HARA OLEH AKAR
`DASAR AGROTEKNOLOGI` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Evaluasi Kesuburan Tanah
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
HARA NITROGEN Kandungan nitrogen dalam tanaman paling banyak dibanding hara mineral yang lain, sebanyak 2-4% dari berat kering tanaman.   Kecuali bentuk.
TANAH DAN LINGKUNGAN TANAMAN
Febriana Dwi Wahyuni, M.Si.
TANAH TUGAS PRESENTASI KIMIA DASAR KELOMPOK 1.
PERAN (MIKRO)ORGANISME TANAH
HUBUNGAN AIR DAN TANAMAN
GEOGRAFI TANAH TUJUAN Mahasiswa dapat memahami faktor dan pembentukkan tanah dan mampu mengidentifikasi sifat-sifat tanah serta klasifikasi tanah POKOK.
KONSEP TANAH Apa itu Tanah ? Alasan untuk mempelajari ilmu tanah
BAB V. SIFAT BIOLOGI TANAH
Unsur Hara Mikro.
KEMASAMAN TANAH DAN PENGAPURAN
BOT BAHAN ORGANIK TANAH MK. Dasar Ilmu Tanah
Wednesday, September 19, 2018 IV. Sifat Kimia Tanah
TANAH DAN RUANG LINGKUP HIDUP MANUSIA
OLEH : FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS 2019 Kelompok 3 Kimia tanah.
Transcript presentasi:

VI. Kalium Pendahuluan: K unsur ketiga setelah N dan P Diserap tanaman dalam bentuk ion K+, jumlah yang diserap > dari unsur hara lain, kecuali dengan unsur N=/> N Muatan positif K membantu menetralisir muatan listrik disebabkan oleh muatan negatif nitrat NO3-. Kandungan K total tanah antara 0,5-2,5% dari total berat tanah, namun ketersediannya rendah. Penggunaan pupuk N dan P berat memperbesar serapan K tanah. Kehilangan K akibat pencucian dan erosi cukup besar.

Peranan K Pada Pertumbuhan Tanaman: Sebagai aktivator berbagai enzim; Ketahanan tanaman terhadap berbagai penyakit; Merangsang pertumbuhan akar; Meningkatkan sintesis dan translokasi karbohidrat; Meningkatkan kandungan gula dalam tanaman; Meningkatkan serapan air oleh sel-sel akar.

Gejala Kekurangan K Tepi daun mengering dan berwarna kuning coklat, permukaan daun khlorotik tidak teratur → fotosintesis terganggu. Terganggunya pembentukan KH→ dinding sel tipis dan batang tanaman lemah, mudah rebah dan mudah diserang hama penyakit Pembentuk biji/umbi kurang sempurna → produksi tanaman turun. Hidden Hunger (kelaparan tersembunyi): keadaan kekurangan unsur K sudah parah,tetapi gejalanya tidak tampak →produksi menurun “Luxury Consumption”/konsumsi K berlebihan: keadaan tanaman menyerap K > dari yang dibutuhkan, tetapi tidak diikuti oleh kenaikan produksi

Kulit bumi: kandungannya sekitar 3,11% K2O Sumber Kalium Tanah Kulit bumi: kandungannya sekitar 3,11% K2O Air laut : 0,04% K2O sebagai senyawa dalam batuan, mineral dan larutan garam Beberapa Mineral utama penting yang mengandung K. Nama mineral Rumus Kimia % K Feldpar Ortoklas Mikroklin Mika Biotit Muskovit Felspatoid Leusit K(AISi3O8) K(MgFeO3AISi3O10 (OH)2 Kal(AISi3O10)(OH)2 K2(Ai2Si2)O8 12,30 14,00 5,82 7,48 16,17

Bentuk K Dalam Tanah 1. Bentuk relatif tidak tersedia: mineral K primer seperti feldspar dan mika. 2. Bentuk lambat tersedia: K yg terjerap min. liat montmorillonit, vermikulit, illit, smektit, dll. 3. Bentuk segera tersedia (1-2% total K tanah mineral) : bentuk K dd (dapat dipertukarkan). lambat cepat K-tdd < == > K-dd < == > K-larutan

Faktor Yg Mempengaruhi Ketersediaan K Tipe koloid tanah Temperatur Pembasahan dan Pengeringan pH tanah Pelapukan

Peredaran K Peredaran biologi → Melibatkan jasad renit Peredaran geologi → iklim. Peredaran K hampir menyamai P, terutama karena sejumlah besar dari unsur ini hilang dan berakhir di laut, tanpa adanya suatu mekanisme pengembalian ke tanah yang efektif.

peredaran biologi Kalium masuk ke dalam biosfer melalui proses absorpsi oleh akar tanaman, akar tanaman dapat mengabsorpsi K langsung dalam bentuk K- dalam larutan tanah, sedang K yang diadsorpsi pada permukaan liat dapat diabsorpsi dengan cara pertukaran ion.

Peredaran Geologi Mineral primer seperti mika dan feldspar adalah sumber utama K, mineral liat silikat (mineral sekunder tipe 2:1)seperti Illite, monmorilonite, vermikulit, dan sebagainya.mineral ini agak resisten terhadap hancuran oleh iklim dan pelapukan.

Empat bentuk K dalam tanah: Mineral : 5000-25000 ppm (0,5-2,5%) Peredaran K Empat bentuk K dalam tanah: Mineral : 5000-25000 ppm (0,5-2,5%) Tidak dapat dipertukarkan : 50-700 ppm Dapat dipertukarkan : 40-600 ppm Larutan : 1-10 ppm Jumlah mineral K : 90-98% dari total K tanah, ketersediaannya sangat lambat (tidak dapat dipertukarkan) dan mudah tersedia (dapat dipertukarkan dan larutan) berturut-turut. 1-10 % dan 0,1-2% dan

Gambar Peredaran K Residu Tanaman& hewan Pupuk buatan/pupuk K Diangkut Larutan K+ Tanah Desorpsi Bahan organik tanah Adsorpsi Pencucian erosi K+ K+ K+ Pelepasan K+ Pelapukan Feldspar Mica Fiksasi K+ K+ K+ tidak dapat dipertukarkan K+ dapat dipertukarkan K+ Mineral Mineral liat 2:1 Gambar Peredaran K

Neraca K Penambahan K dalam tanah: Sisa tanaman, hewan atau pupuk kandang Dari pupuk perdagangan Mineralisasi K dalam tanah Air irigasi Kehilangan K dari tanah: Terangkut tanaman Tercuci tererosi

Penambahan Kalium Pertambahan kalium dari sisa-sisa tanaman dan hewan. Pertambahan kalium dari pupuk perdagangan Mineralisasi K dalam tanah Irigasi

Kehilangan Kalium tanah Terangkut tanaman Tercuci Tererosi