PENELITIAN TINDAKAN KELAS Bagian 1 PENELITIAN TINDAKAN KELAS
PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) CLASSROOM ACTION RESEARCH (CAR)
PENELITIAN: Kegiatan mencermati suatu OBYEK, menggunakan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat Digunakan untuk meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi si peneliti
TINDAKAN: Sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu Dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan
KELAS: Sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama menerima pelajaran yang sama dari seorang guru
PTK adalah : Sebuah penelitian yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri dengan jalan merencanakan, melaksanakan, dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan partisipatif dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat.
PENGERTIAN PTK: HOPKIN (1993) Tindakan yang diambil guru untuk “meningkatkan” dirinya atau teman sejawatnya, menguji asumsi-asumsi teori pendidikan di dalam praktek, atau mempunyai makna sebagai evaluasi dan implementasi keseluruhan prioritas sekolah.
LEWIN (1997) PTK dibagi menjadi empat tahap proses spiral tentang : perencanaan yang meliputi penelitian pendahuluan pengambilan tindakan pengambilan data tentang hasil tindakan yang dilakukan 4. refleksi
CALHOUN (1994) Penelitian Tindakan Kelas adalah cara yang menarik untuk mengajak, mempelajari hal-hal yang terjadi di dalam kelas/sekolah dan menentukan cara membuat suasana menjadi lebih baik
PRINSIP PTK Kegiatan nyata dalam situasi rutin Adanya kesadaran diri untuk memperbaiki kinerja SWOT sebagai dasar berpijak Upaya empiris dan sistematis Ikuti prinsip SMART
S = Specific, khusus, tidak terlalu umum M = Managable, dapat dikelola, dilaksanakan A = Acceptable, dapat diterima lingkungan R = Realistic, operasional, terdukung sumber daya T = Time-bound, terencana, ada batasan waktu
Penelitian tindakan Penelitian eksperimen khusus Dicermati proses dan akibat tindakan Dilakukan tindakan berikutnya Agar didapat informasi yang mantap terhadap dampak tindakan
Ciri PTK Kolaborasi peneliti dan praktisi Fokus pada pemecahan masalah praktik Upaya meningkatkan mutu profesional/ kegiatan pengembangan profesi)
CIRI-CIRI PENELITIAN TINDAKAN KELAS Terjadi Dalam Siklus Berkesinambungan; Minimum Dua Siklus Ada Pedoman yang Jelas Secara Tertulis, bagi Siswa untuk dapat Mengikuti Tahap demi Tahap. Ada Unjuk Kerja Siswa Sesuai Pedoman Tertulis dari Guru Merupakan Kegiatan Nyata, Untuk Meningkatkan Mutu PBM Merupakan Tindakan oleh Guru kepada Siswa Tindakan Harus Berbeda dari kegiatan Biasanya
CIRI-CIRI PENELITIAN TINDAKAN KELAS Keberhasilan Tindakan dilakukan dalam Bentuk Refleksi, Melibatkan Siswa yang Dikenai Tindakan Hasil Refleksi Harus Terlihat Dalam Perencanaan Siklus Berikutnya Ada Penelusuran Terhadap Proses, dengan Pedoman Pengamatan Ada Evaluasi Terhadap Hasil Dengan Instrumen yang Relevan
TUJUAN PTK PTK dilaksanakan agar guru dapat memperbaiki mutu kinerja atau meningkatkan proses pembelajaran secara berkesinambungan PTK untuk mengembangkan kemampuan/keterampilan guru PTK sebagai “alat” melakukan inovasi pembelajaran
MANFAAT PTK Tumbuhnya budaya meneliti pada guru Guru semakin diberdayakan mengambil prakarsa profesional, semakin mandiri, percaya diri, dan berani mengambil resiko melakukan inovasi yang dapat memberikan perbaikan dan peningkatan profesionalismenya
Penelitian Konvensional Perbedaan PTK dengan penelitian konvensional No Aspek Penelitian Konvensional PTK 1 Masalah Masalah dan hasil amatan pihak lain Masalah yang dirasakan dan dihadapi peneliti sendiri dalam melaksanakan tugas 2 Tujuan Menguji hipotesis, membuat generalisasi, Melakukan perbaikan, peningkatan dalam pembelajaran 3 Manfaat Tidak langsung dan sifatnya sebagai saran Langsung dapat dirasakan dan diamati oleh subjek penelitian 4 Teori Digunakan sebagai dasar perumusan hipotesis Digunakan sebagai dasar untuk memilih aksi atau solusi berikutnya 5 Metodologi Menuntut paradigma penelitian yang jelas. Langkah kerja punya kecenderungan linier. Analisis dilakukan setelah data terkumpul Bersifat fleksibel Langkah kerja bersifat siklik. di dalam siklus ada beberapa tahapan Analisis terjadi saat proses setiap siklus.
EMPAT LANGKAH PENTING PTK RENCANA (PLANNING) Merupakan rangkaian tindakan terencana untuk meningkatkan apa yang telah terjadi. Dalam PTK rencana tindakan harus berorientasi ke depan yang mampu menjawab tantangan yang muncul. TINDAKAN (ACTING) Langkah tindakan harus terkontrol secara seksama. Tindakan dalam penelitian tindakan harus hati-hati dan merupakan kegiatan praktis yang terencana.
EMPAT LANGKAH PENTING PTK OBSERVASI (OBSERVING) Mempunyai fungsi mendokumentasikan implikasi tindakan yang diberikan kepada subyek. Observasi yang baik adalah yang fleksible dan terbuka untuk dapat mencatat gejala yang muncul di lapangan REFLEKTIF (REFLEKTING) Merupakan sarana untuk melakukan pengkajian kembali tindakan yang telah dilakukan terhadap subyek penelitian dan telah dicatat dalam observasi. Biasanya direalisasikan melalui diskusi sesama partisipan atau teman sejawat
(2) Tindakan (4) Refleksi Evaluasi Langkah 1 Siklus (1) Rencana (3) Pengamatan, Analisis Hasil (4) Refleksi Evaluasi Model: Kurt Lewin
? MODEL PENELITIAN TINDAKAN KELAS SIKLUS I SIKLUS II Perencanaan Refleksi Pelaksanaan Pengamatan Perencanaan Refleksi SIKLUS II Pelaksanaan Pengamatan ?
Tindakan dan Observasi Refleksi Rencana terevisi Perencanaan Tindakan dan Observasi Refleksi Rencana terevisi Tindakan dan Observasi II Refleksi II Tindakan dan observasi III Refleksi III Model: Kemmis & Taggart
Berapa Siklus???? Tergantung kepuasan peneliti Disarankan tidak kurang dari 2 siklus PTK umumnya 3-5 siklus
Masalah PTK yang menarik Metode Mengajar Strategi pembelajaran Evaluasi hasil atau proses Pemahaman sikap Perancangan Pembelajaran Pengelolaan, Motivasi, dll Administrasi Persekolahan dll
PTK Penelitian Tindakan Kelas Meningkatkan praktik pembelajarannya Dilakukan guru
Fokus Berfokus pada PBM di kelasnya (hal-hal yang terkait dengan PBM di kelasnya dalam upaya peningkatan proses dan hasil belajar )
Syarat PTK Jangan menggangu PBM Jangan menyita banyak waktu Metodologi tetap Mengikuti etika Bertujuan perbaikan profesi Masalahnya sederhana, nyata, jelas dan tajam
Langkah Identifikasi dan analisis masalah (apa, mengapa, bagaimana?) Merumuskan Masalah hub.variabelnya jelas dan dpt diuji. Merumuskan tindakan (altenatif, pilih, cara pengujiannya) Melaksanakan Tindakan (rencana, lakukan, amati hasil) Melakukan Refleksi (analisis, tarik kesimpulan untuk tindakan berikutnya…) Kesimpulan dan Saran
Laporan hasil PTK Sebagai KTI PTK adalah penelitian tindakan untuk memperbaiki mutu praktik pembelajaran di kelasnya, sehingga berfokus pada kelas atau pada proses belajar-mengajar yang terjadi di kelas. PTK ada tindakan yang nyata yang diyakini lebih baik dari yang biasa dilakukan. Tujuan PTK memecahkan permasalahan nyata dalam kelas, untuk memperbaiki mutu pembelajaran sekaligus mencari jawaban ilmiah mengapa hal tersebut dapat dipecahkan dengan tindakan yang dilakukan.
Kesalahan Umum PTK : Hanya Berupa Pembelajaran Biasa Contoh: Menggunakan Lembar Kerja Menggunakan Alat Pelajaran Mengevaluasi Aspek Afektif Menganalisis Portofolio Menganalisis Hasil Ulangan Guru Merasa Sudah Melakukan Peningkatan, Padahal selama ini Guru Belum Melakukannya
LATIHAN MERENCANAKAN PTK JUDUL LATAR BELAKANG MASALAH RUMUSAN MASALAH TUJUAN BENTUK TINDAKAN YANG AKAN DILAKUKAN
Judul: Hendaknya mencerminkan (1) permasalahan, (2) tindakan sebagai upaya memecahkan permasalahan, (3) singkat, (4) jelas, (5) sederhana, (6) mudah dipahami Pendahuluan: Latar Belakang masalah berisi uraian tentang fakta yang melatarbelakangi munculnya gagasan dilakukannya PTK, misalnya dari pengamatan guru. Identifikasi masalah Pembatasan masalah Rumusan Masalah menjelaskan kesenjangan antara yang ideal dan yang diinginkan dengan kondisi yang ada. Tujuan Penelitian merupakan target yang akan dicapai melalui dilaksanakannya PTK ini. Tujuan sebaiknya bisa dicapai, objektif, dan terukur. Tujuan ini menjadi kriteria bahwa tindakan ini sudah memberikan indikator keberhasilan. Manfaat Hasil Penelitian PTK harus mempunyai manfaat yang jelas. Manfaat hasil penelitian dapat ditinjau dari sisi kepentingan siswa, guru, lembaga, dsb.
Kajian Pustaka dan Pertanyaan Penelitian (Hipotesis Tindakan) Bagian ini berisi kajian teoretik yang relevan dengan penelitian terutama substansi tindakan yang akan dilakukan Rancangan Penelitian Setting penelitian berisi uraian tentang konteks penelitian yang dilakukan, seperti tempat, karakteristik tempat penelitian, penjelasan tentang siswa, dsb. Rencana Tindakan (Action plan) Skenario Pembelajaran Pengadaan alat dalam pelaksanaan tindakan Personel yang terlibat Pelaksanaan Tindakan deskripsi tindakan yang diterapkan, skenario kerja tindakan, perbaikan serta prosedur tindakan Rencana teknik monitoring, teknik perekaman data, penafsiran data Analisis dan refleksi
Jadwal Penelitian biasanya disusun dalam bentuk matrik Daftar Pustaka menunjukkan pustaka yang betul-betul digunakan dalam penyusunan proposal Lampiran lampiran lain yang dianggap perlu, misalnya curriculum vitae peneliti
PENGEMBANGAN DESAIN PTK Ide awal gagasan/ide yang dimungkinkan untuk dikerjakan atau dilaksanakan. Dengan penerapan PTK peneliti mau berbuat apa demi suatu perubahan atau perbaikan. Prasurvai untuk mengetahui secara detil kondisi yang terdapat di kelas yang akan diteliti Diagnosis atau dugaan sementara. Terutama dilakukan oleh peneliti dari “luar” lingkungan kelas/sekolah
Perencanaan (1) Perencanaan umum untuk menyusun rancngan yang meliputi seluruh aspek terkait PTK. (2) Perencanaan khusus untuk menyusun rancangan dari siklus per siklus. Hal-hal yang direncanakan terkait dengan pendekatan, metode, teknik atau strategi, media, dan materi pembelajaran. Implementasi Tindakan merupakan realisasi dari suatu tindakan yang sudah direncanakan Pengamatan/observasi/monitoring dapat dilakukan oleh peneliti sendiri atau kolaborator Refleksi upaya evaluasi yang dilakukan oleh peneliti dan kolaborator. Diskusi tentang masalah yang terjadi di kelas penelitian. Refleksi dilakukan setelah adanya implementasi tindakan dan observasi. Penyusunan laporan
Contoh Judul PTK Upaya Peningkatan Partisipasi dan Hasil Belajar Siswa melalui Penerapan Model Cooperative Learning pada Mata Pelajaran Geogafi di SMA Negeri 1 Gamping Sleman Yogyakarta Penggunaan Media Audio Visual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Geografi di MAN I Yogyakarta Penerapan Model Pembelajaran TANDUR untuk Meningkatkan Hasil Belajar Geografi Siswa Klas X MAN Yogyakarta I
Contoh PTK: PENERAPAN METODE QUANTUM LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PARTISIPASI, MOTIVASI, DAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMA N 1 NGAGLIK
Rancangan Penelitian: Model PTK dari Kemmis & Taggart, dengan empat komponen (langkah), yaitu: (1) Perencanaan, (2) Tindakan, (3) Observasi, dan (4) Refleksi I. Tahap Perencanaan (Planning): Menyusun RPP Menyiapkan lembar observasi Menyiapkan bahan-bahan pembelajaran Quantum Learning Menyiapkan pedoman wawancana dan angket Mempersiapkan lembar kerja siswa Mempersiapkan tes II. Pelaksanaan (Acting) Pada tahap ini peneliti/guru berkolaborasi dalam menjalankan pembelajaran di kelas dengan menggunakan metode Quantum Learning, sesuai dengan RPP yang telah dibuat
III. Tahap Pengamatan (observing): Peneliti/observer mengamati jalannya proses pembelajran dengan metode Quantum Learning dari awal hingga akhir pembelajaran. Semua hasil pengamatan dituangkan ke dalam catatan dan lembar pengamatan. Selain mengamati siswa, peneliti/observer juga mengamati guru. IV. Tahap Refleksi (reflecting) Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan oleh peneliti saat pembelajaran berlangsung, maka dapat direfleksikan apa saja kelemahan dan kekurangan yang terjadi pada proses pembelajaran. Apakah pembelajaran telah sesuai dengan tujuan yang diharapkan? Dari kekurangan dan kelemahan tersebut, dapat dijadikan bahan perbaikan untuk siklus berikutnya.
PTK Model kemiis & Taggart
INSTRUMEN PENELITIAN: Catatan Lapangan Panduan Wawancara Lembar observasi Tes Kuesioner/Angket
TINGKAT MOTIVASI SISWA KISI-KISI KUESIONER TINGKAT MOTIVASI SISWA Variabel Indikator No Item Positif No Item Negatif Motivasi Keinginan/dorongan untuk belajar 1,2,4 3 Kemauan mengerjakan tugas 5,6,7 8 Keinginan meningkatkan prestasi 9,11 10 Mandiri/tidak mudah menyerah 12,13,15,16 14,17 Keikutsertaan dalam pelajaran 18,19 20
Skor untuk alternatif jawaban Kuesioner Item pernyataan positif Nilai 5 untuk alternatif jawaban sangat setuju (SS) Nilai 4 untuk alternatif jawaban setuju (S) Nilai 3 untuk alternatif jawaban kurang setuju (KS) Nilai 2 untuk alternatif jawaban tidak setuju (TS) Nilai 1 untuk alternatif jawaban sangat tidak setuju (STS) Item pernyataan negatif Nilai 1 untuk alternatif jawaban sangat setuju (SS) Nilai 2 untuk alternatif jawaban setuju (S) Nilai 3 untuk alternatif jawaban kurang setuju (KS) Nilai 4 untuk alternatif jawaban tidak setuju (TS) Nilai 5 untuk alternatif jawaban sangat tidak setuju (STS)
RANCANGAN DAN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS Bagian 2 RANCANGAN DAN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Rancangan PTK perlu ditetapkan sebelum peneliti melaksanakan tindakan penelitiannya di lapangan (di kelas). Secara umum komponen-komponen yang perlu ditetapkan dalam rancangan penelitian tindakan kelas, meliputi: Setting penelitian dan latar belakang subjek penelitian Rencana tindakan Data dan cara pengumpulan data Analisis Data dan refleksi
Setting penelitian dan latar belakang subjek penelitian Dipaparkan subjek penelitian (siswa SMP “X”), kelas, mata pelajaran, semester, tahun ajaran Sebutkan pula lama waktu penelitiannya. Jelaskan latar belakang alasan pemilihan subjek penelitian.
B. Rencana tindakan 1. Model yang digunakan Sebutkan metode dan model penelitian yang digunakan dalam penelitian tersebut. 2. Skenario tindakan - Tahapan apa yang dilakukan oleh peneliti atau guru aktor dari awal sampai akhir pembelajaran. - Kegiatan apa saja yang dilakukan oleh observer dalam melakukan observasi terhadap proses tindakan dan juga melakukan observasi terhadap respon siswa apakah bereaksi positif dan melaksanakan arahan guru aktor. 3. Alat yang digunakan dalam tindakan Sebutkan alat apa saja yang digunakan dalam tindakan. 4. Personal yang akan terlibat dalam tindakan Sebutkan personil yang akan terlibat dalam penelitian ini, berapa dan apa peran masing-masing: - Peneliti, aktor - Anggota, observer - Siswa, subjek penelitian - dst
C. Data dan cara pengumpulan data Jenis data yang akan dikumpulkan Sebutkan data apa saja yang perlu dikumpulkan. Teknik Pengumpulan data Sebutkan teknik atau cara pengumpulan data yang akan digunakan. Instrumen yang akan digunakan Sebutkan instrumen yang akan digunakan untuk pengumpulan data penelitian ini.
D.Analisis Data dan Refleksi Teknik dan prosedur analisa data Sebutkan bagaimana data yang berhasil dikumpulkan akan dianalisis, sesuai dengan jenis data, dan teknik apa yang akan dipakai untuk menganalisanya. Refleksi yang berkenaan dengan proses Berdasarkan hasil analisis data, bahas apakah sudah sesuai dengan yang direncanakan dan diharapkan, bagian mana yang masih kurang dan adakah alternatif untuk diperbaiki. Selanjutnya, pikirkan, diskusikan bersama observer dan siswa bagaimana memperbaikinya.
Lanjutan Refleksi terhadap dampak tindakan Paparkan bagaimana hasil analisis data, lakukan kajian sampai sejauh mana kriteria keberhasilan telah dicapai. Kemudian kaji kecenderungan bagian mana yang masih ada kelemahan dan kekurangan. Selanjutnya pikirkan, diskusikan bersama observer dan siswa bagaimana memperbaikinya. Kriteria keberhasilan dan rencana tindakan siklus berikutnya Sebutkan kriteria keberhasilan dari pemberi tindakan. Apabila dampak dari tindakan pertama belum mencapai kriteria, maka kegiatan penelitian akan dilanjutkan hingga menunjukkan “peningkatan” hasil.
Terima kasih, semoga bermanfaat
Sistematika Proposal Penelitian Tindakan Judul Judul PTK sebaiknya menyatakan secara akurat dan padat permasalahan yang dipilih serta bentuk tindakan apa yang dilukukan peneliti untuk menyelesaikan masalah. Formulasi judul hendaknya: 1.mencerminkanmasalah 2.mencerminkan upaya tindakan yang akan dilakukan 3. singkat,padat,mudah dipahami
B. Pendahuluan Latar Belakang Masalah, berisi uraian tentang: a. Fakta pendukung b. Argumentasi teoritik tentang tindakan yang akan dipilih c. Hasil penelitian terdahulu d. Alasan pentingnya penelitian dilakukan
B. Pendahuluan 2. Identifikasi Masalah
3. Pembatasan Masalah
4. Rumusan Masalah Menjelaskan kesenjangan antara situasi yang diinginkan dengan yang ada dan dapat dipecahkan, siapa penyebab kesenjangan, rancangan tindakan pembelajaran yang mempunyai landasan konseptual. Rumusan masalah dalam bentuk pertanyaan.
5. Tujuan Penelitian Dirumuskan secara tegas tujuan yang ingin dicapai melalui PTK, keberhasilannya dapat di cek.
6. Manfaat Hasil Penelitian Berisi manfaat atau sumbangan yang diperoleh dari hasil penelitian yang menyangkut: Siswa Guru pelaksana penelitian/ guru pada umumnya Sekolah Pengembang kurikulum dll
C. Kajian Teoritik dan Hipotesis Tindakan 1. Kajian teori yang relevan sebagai uraian yang mendasari penelitian tindakan Dengan tindakan yang dilakukan akan terjadi perubahan, peningkatan, perbaikan
2. Kerangka Berpikir 3. Penelitian yang Relevan 4. Hipotesis Tindakan
D. Metode Penelitian 1. Jenis Penelitian 2. Setting Penelitian berisi karakteristik lokasi,subyek penelitian,karakteristik mata pelajaran. 3. Rancangan Penelitian,meliputi kegiatan setiap siklus: a. Perencanaan ( skenario tindakan,alat,personel yang terlibat) b.Pelaksanaan Tindakan
Rencana tindakan c. Observasi,rencana perekaman, pencatatan,pengolahannya d. Refleksi hasil pengamatan Dari refleksi hasil pengamatan disusun revisi perencanaan untuk pengembangan selanjutnya.
4. Teknik Pengumpulan Data 5. Instrumen Penelitian 6. Teknik Analisis Data 7. Indikator Keberhasilan
5. Jadwal Penelitian 6. Daftar Pustaka 7. Lampiran, yang berisi a. Biodata peneliti (ketua tim, anggota) b. Instrumen yang digunakan c. dll