TEKNik Penyimpanan dan pengemasan (tep 455) 3 (2-1)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Proses Pengembangan Produk Baru
Advertisements

PEDOMAN CARA PRODUKSI PANGAN OLAHAN YANG BAIK (GOOD MANUFACTURING PRACTICES) INDUSTRI MAKANAN, HASIL LAUT DAN PERIKANAN Direktorat Jenderal Industri Agro.
FUNGSI-FUNGSI PEMASARAN
PENYIMPANAN DAN PENGGUDANGAN
SISTEM AGRIBISNIS OLEH : Dr. Ir
PRODUKSI SAYURAN DI INDONESIA
PENANGANAN BAHAN BAKU.
Good Manufactory Practices
Kebijakan dan Peraturan Perikanan
PANEN, PASCA PANEN, DAN PEMASARAN
I. Pendahuluan Kegiatan dalam usaha produksi pertanian dibedahkan 2 tahap: Tahap budidaya yg dimulai dari pengolahan tanah, penyemaian, penanaman dan.
TEKNOLOGI PASCA PANEN GANDUM
SKEMA PENERAPAN SISTEM KEAMANAN PANGAN PADA TIAP TAHAPAN PRODUKSI
PENANGANAN PASCA PANEN
Penyimpanan dan Penggudangan Ikan dan Olahannya
OLEH : EMY APITRIA /A2 D3 MKP.  B. TUJUAN  Secara rinci tujuan tersebut adalah sebagai berikut :  1. Menyediakan suatu referensi bagi perbankan.
MANAJEMEN RESIKO AGRIBISNIS.
EFISIENSI PEMASARAN AGRIBISNIS PRODUCTS
Innovation in Service Journal Review Nanotechnology for enhancing food security in India Nanoteknologi untuk Meningkatkan Ketahanan Pangan di India Oleh.
Pengadaan Bahan Baku (Lanjutan)
SISTEM AGRIBISNIS HILIR
PENYIMPANAN PANGAN.
PRINSIP PERENCANAAN PANGAN WILAYAH
PEDOMAN CARA PRODUKSI PANGAN OLAHAN YANG BAIK (GOOD MANUFACTURING PRACTICES) INDUSTRI MAKANAN, HASIL LAUT DAN PERIKANAN Direktorat Jenderal Industri Agro.
AGROINDUSTRI DI INDONESIA TERKAIT ISU-ISU GLOBAL SEBAGAI BERIKUT :
PELATIHAN TEKNIS PENGANEKARAGAMAN PANGAN BERBAHAN BAKU LOKAL
Good Manufactory Practices
TUGAS AKHIR UTS BUATLAH POSTER YG BERTEMA SANITASI MAKANAN & MINUMAN ATAU KEAMANAN PANGAN PRINTOUT DIKUMPULKAN SAAT UTS, DITARUH DITENGAH LEMBAR JAWAB.
Materi 8 KETAHANAN PANGAN
STRATEGI SALURAN DISTRIBUSI
Manajemen Logistik dan Obat di Rumah Sakit
Peran Agroindustri Dalam Memperkuat Ketahanan Pangan
CAC dan ISO Rini Hustiany.
PENANGANAN PASCA-PANEN, PENGOLAHAN DAN MUTU PANGAN
I. Pendahuluan Kegiatan dalam usaha produksi pertanian dibedahkan 2 tahap: Tahap budidaya yg dimulai dari pengolahan tanah, penyemaian, penanaman dan.
PENGEMASAN PRODUK OLAHAN
PENGENDALIAN MUTU HASIL TERNAK
perubahan biokimiawi dan kerusakan mikrobiologis pada bahan pangan
PENANGANAN PASCA PANEN postharvest handling
Pengantar Ir. Priyanto Triwitono, MP.
Pangan adalah kebutuhan yang paling mendasar dari suatu negara
NAMA : AGUS RICKY PRANATA NIM :
Definisi dan Arti Penting Agroindustri
Cukup jumlah dan mutu (gizi, beragam, dll)
PENDAHULUAN PERTANIAN DAN PEMBANGUNAN PERTANIAN
Penyimpanan dan Transportasi
NAMA KELOMPOK : DESI AYU ARUM S. ( 176 ) BAYU ADI SURYONO ( 193 )
PENYIMPANGAN MUTU PANGAN
Proses Pengembangan Produk Baru
PANEN DAN PASCA PANEN.
TIMBULNYA MASALAH KEMASAN MAKANAN AKIBAT PENGOLAHAN MAKANAN
APLIKASI STANDARISASI MUTU TELUR DALAM PEMASARAN
PENGENALAN INDUSTRI PANGAN
Aniesa Samira Bafadhal, SAB, MAB
PENGEMASAN DAN PENYIMPANAN PRODUK INDUSTRI RUMAH TANGGA PANGAN (IRTP)
EKSPOR IMPOR.
MATA KULIAH GEOGRAFI PERTANIAN
PENGANTAR.
Pengembangan Agribisnis dalam Pembangunan Pertanian
TEKNik Penyimpanan dan pengemasan (tep 3392) 3 (2-1)
Penggudangan Dalam Industri Modern
Adalah mata kuliah yang membahas berbagai macam cara pengawetan (konservasi) pakan hijauan, proses yang terjadi selama pengawetan, kualitas produk awetan.
PANEN, PASCA PANEN, DAN PEMASARAN
PANEN DAN PASCAPANEN. PANEN Budidaya tanaman (bercocok tanam Pasca Panen Persiapan utk penyimpanan dan pemasaran Diakhiri awal.
MODUL 1. AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA
CARA PEMBENIHAN IKAN YANG BAIK
Ketahanan Pangan dan Gizi Ade Saputra Nasution. Peraturan Pemerintah No.68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan sebagai peraturan pelaksanaan UU No.7 tahun.
PENGELOLAAN MENU Guntoro, S.Gz.
ABSTRAK Pengolahan pangan pada industri komersial antara lain bertujuan untuk memperpanjang masa simpan. Umur simpan merupakan salah satu persyaratan yang.
PENGELOLAAN MENU Guntoro, S.Gz.
Transcript presentasi:

TEKNik Penyimpanan dan pengemasan (tep 455) 3 (2-1) Oleh : Abdul Mukhlis Ritonga, STP. MSc

PENDAHULUAN Ruang Lingkup Penyimpanan dan Penggudangan Sejarah Penyimpanan Hasil Pertanian Macam-macam Penyimpanan Hasil Pertanian Arti dan Tujuan Penyimpanan dan Penggudangan Peranan Penyimpanan dan Penggudangan.

Ruang Lingkup Penyimpanan dan Penggudangan Penyimpanan dan penggudangan mempunyai arti yang sama yaitu menumpuk suatu bahan dalam suatu ruang serta kondisi ruangannya terkendali dengan tujuan agar bahan tidak mudah rusak dalam waktu tertentu. Penyimpanan = pengolahan = pengawetan dan pengemasan. Masyarakat primitif berpindah-pindah penyimpanan dan penggudangan Mengapa timbul penyimpanan hasil pertanian ? Adanya gangguan bahan pangan milik petani, baik binatang maupun serangga. Adanya masa-masa kritis atau paceklik atau sebaliknya karena keadaan panen yang melimpah Adanya kesadaran mengenai daya tahan, berbasis komoditas

Tenggang masa penyimpanan hasil pertanian ditinjau dari segi : Sumber Bahan Pangan Hortikultura & Hewani Sangat mudah rusak Legum & Serealia Mudah rusak Gum, resin, kayu Tahan Kandungan Kadar Air Bahan pangan segar (K.a > 35%) Sangat mudah rusak Bahan pangan olahan/semi basah (K.a 15-35%) Mudah rusak Bahan pangan kering (K.a < 15%) Tahan Sifat Morfologi Bahan Pangan Bahan pangan ukurannya berat Sangat mudah rusak Bahan pangan sifat permukaannya licin Mudah rusak Bahan pangan bentuknya kecil Tahan

Sejarah Penyimpanan Hasil Pertanian Arkeologi : Penyimpanan hasil pertanian bermula pada periode Neoloitik. Sekitar tahun 8000 SM Qithfir Al Aziz : menanam gandum selama 7 tahun berturut-turut dan menyimpannya sebagai bahan cadangan makanan Peperangan berlangsung lama : menang karena adanya persediaan bahan pangan Pengalengan

Macam-macam Penyimpanan Hasil Pertanian Ditinjau dari segi : A. Tata niaga Penyimpanan di tingkat petani Penyimpanan di tingkat pengumpul,pedagang,koperasi,industri pengolahan Penyimpanan stok nasional (khusus untuk bahan pokok) Penyimpanan di tingkat konsumen (pasar,swalayan) B. Waktu Penyimpanan Penyimpanan jangka panjang Penyimpanan jangka menengah Penyimpanan jangka pendek Penyimpanan Transit Penyimpanan Pajang

Fungsi Penyimpanan Pangan Penyimpanan berfungsi : menjamin ketersediaan bahan pangan dalam jumlah yang cukup untuk berbagai tujuan (konsumsi, perdagangan, bahan baku industri, memerangi kelaparan, dan sebagainya). menjamin tersedianya bahan pangan yang bermutu, aman, dan bergizi.

Tujuan Penyimpanan Untuk menjamin pasokan (supply) bahan pangan untuk masa depan. Untuk menjamin ketahanan pangan. Persediaan bahan pangan dalam menghadapi paceklik. Menunjang kegiatan ekionomi. Persediaan benih. Persediaan logistik peperangan. Membantu memerangi kelaparan di daerah atau negara tertentu (di luar negara atau daerahnya). Sebagai senjata politik

KEHILANGAN DAN KERUSAKAN BAHAN PANGAN SELAMA PENYIMPANAN Sebagaimana pada mata rantai sistem pangan yang lain (panen, pra-pengolahan, transportasi, pengolahan, distribusi, pemasaran) pada penyimpanan juga terjadi kehilangan dan kerusakan, jika sistem penyimpanan tidak dilakukan dengan benar. KEHILANGAN adalah segala bentuk perubahan dalam ketersediaan, kelayakan konsumsi (edibility), dan mutu bahan pangan, yang mengakibatkan bahan pangan tersebut tidak dapat atau tidak layak dikonsumsi oleh manusia.

MENGAPA PENYIMPANAN PANGAN SANGAT PENTING DALAM SISTEM PANGAN ? Sebab selama penyimpanan akan terjadi kehilangan dan kerusakan bahan pangan. Pada saat peluncuran Journal of Stored Product Research nomor perdana pada tahun 1965, T.M. DROBROVSKY, seorang pejabat FAO menulis pada Foreword jurnal tersebut sebagai berikut : “The Journal of Stored Product Research represent a milestone in the progress of the Science of Food Storage. .. Modern storage of food crops is a costly business under any form or amount of specialization. The greater a storage enterprise, the larger use it makes the Science of Food Storage. …. We estimate that storage pests destroyed over 96 million metric tons of cereal grains in 1961. That amount, if saved, would have been sufficient to feed more than 375 million people for one entire year”

MENGAPA PENYIMPANAN PANGAN SANGAT PENTING DALAM SISTEM PANGAN ? Magnitude atau besar kecilnya tingkat kehilangan dan kerusakan akan sangat bergantung pada teknologi penyimpanan yang diterapkan. Di negara-negara maju dengan teknologi penyimpanan yang sangat canggih dan tingkat pengetahuan (storage know-how yang sangat maju), tingkat kehilangan sangat rendah. Sebaliknya di negara-negara dengan teknologi penyimpanan yang bersifat sederhana/tradisional dan know-how yang rendah, tingkat kehilangan dan kerusakan akan sangat tinggi

JENIS-JENIS KEHILANGAN KEHILANGAN LANGSUNG: Kehilangan bobot (quantitative loss) Kehilangan komponen pangan (food loss) Kehilangan mutu (quality loss) Kehilangan benih KEHILANGAN TAK LANGSUNG: Kehilangan nilai uang Kehilangan kepercayaan Kehilangan kesempatan

Peranan Penyimpanan dan Penggudangan Penangguhan hasil lebih Penyelamatan hasil panen Penyediaan bagi konsumen mendatang Secara tidak langsung merupakan usaha penuaan (aging), mendidik untuk berhemat dan merangsang kenaikan produksi Penanganan hasil dalam rangka mengurangi kehilangan Sebagai perantara pengguna sendiri, industri atau pemasaran Untuk mendapatkan keuntungan lebih baik Untuk ketahanan nasional antara lain stabilitas keamanan & politik Untuk senjata politik

Penyimpanan Hortikultura (Sayur dan Buah) dan produk Olahan Penyimpanan pada Suhu rendah Penyimpanan dengan Pengendalian Atmosfir Penyimpanan dengan Modifikasi Atmosfir

Penyimpanan Bebijian & Produk Olahan Penyimpanan pada kadar air normal Penyimpanan pada kadar air tinggi Penyimpanan Vakum dan Modifikasi Atmosfer

Penyimpanan Daging & Produk Olahannya Pendinginan (Chilig) Perawatan (Curing) Pembekuan Atmosfir Terkendali

Penyimpnan Ikan & Produk Olahan Pendinginan Pembekuan Suhu ruang (Tepung dlm kemasan)

Terima kasih