KUTIPAN
Kutipan Langsung : pinjaman pendapat secara lengkap dari sebuah teks Kutipan Tak Langsung : pinjaman pendapat seorang pengarang atau tokoh berupa intisari atau ikhtisar dari pendapat tsb.
PRINSIP-PRINSIP MENGUTIP Jangan mengadakan perubahan Bila harus ada perubahan beri keterangan [huruf miring dari penulis] Bila ada Kesalahan penulis tidak boleh memperbaikinya, biarkan apa adanya bila kesalahan tersebut mutlak harus diperbaiki beri keterangan dalam tanda kurung segi empat [ sic!] langsung di belakang bagian yang harus diperbaiki. Sic! = penulis tidak bertanggung jawab terhadap kesalahan itu
menghilangkan bagian kutipan menggunakan tanda tiga titik berspasi... bila bagian yang dihilangkan tsb terdapat pada akhir kalimat, gunakan tanda empat titik . . . . bila bagian yang dihilangkan berupa alinea (……………………………………) “ . . .” bila bagian yang dihilangkan berada dalam tanda kutip.
Cara-Cara Mengutip Kutipan langsung yang tidak lebih dari empat baris 1. Langsung diintegrasikan dengan teks 2. Jarak antarbaris dua spasi 3. Diapit dengan tanda kutip 4. Pada akhir kutipan diberi nomor penunjukkan ½ spasi ke atas atau dalam tanda kurung tempatkan nama singkat pengarang, tahun terbit, dan no halaman tempat Anda mengutip. Contoh : ..............................”................................................................................................................................................................................................................................................................................” (Lapoliwa, 1998:69).
Kutipan langsung yang lebih dari empat baris 1. Dipisahkan dari teks dengan jarak 2.5-3 spasi 2. Jarak antara baris dengan baris dalam kutipan satu spasi 3. Boleh memakai tanda kutip boleh juga tidak 4. Pada akhir kutipan beri no urut penunjukan ½ spasi ke atas atau dalam tanda kurung nama pengarang, tahun terbit, no halaman. 5. Seluruh kutipan dimasukkan 5-7 ketik (2tab); 6. Bila kutipan merupakan alinea baru, baris pertama masukkan lagi 5-7 ketik atau 1 tab lagi. 7. Bila dalam kutipan asli ada bagian kutipan lagi beri tanda kutip ganda Contoh : ................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................... ........................................................................................................ ......................................................................................................... …………………………………………………………………………… ..................”.................................................................”................... ........................................(Alyaningtyas, 2008:123).
C. Kutipan tak langsung 1. Langsung diintegrasikan dengan teks 2. Jarak antar baris dua spasi 3. Tidak diapit dengan tanda kutip 4. Beri identitas pengarang atau no urut penunjukan Contoh : Brioputra (1990:45) mengatakan …………………………… …………………………………………………………………… ………………………………………………..………………… …………………………………………………………..……… ……………………………………………………………………..