HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET
Advertisements

INTERPERSONAL COMMUNICATION (KOMUNIKASI ANTARPERSONA) PERTEMUAN KE-5 Ami Purnamawati.
Objek Ilmu Menjual; ada 3 objek yang harus diketahui agar seorang penjual berhasil dalam menjalankan usahanya yaitu: Diri penjual; seorang penjual harus.
1 HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET MENGHORMATI PELANGGAN The Lotte Shopping Indonesia Learning Center Human Resources Department PT. Lotte Shopping Indonesia.
Pertemuan 10 Materi pembelajaran
Penalaran, Asumsi, Konteks dan Peta Berpikir
Wawancara dalam bisnis
 Pelanggan menginginkan informasi yang jelas dan akurat.  Sampaikan bahwa keinginan nasabah tidak dapat dipenuhi  Dengan demikian tidak ada keragu-raguan.
HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET
LANGKAH-LANGKAH ANALISIS SISTEM DAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Loyalitas Pelanggan.
IMPLEMENTASI MARKETING BANK SYARIAH
HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET
KONSEP KEPUASAN PELANGGAN
Empat macam kepribadian
Customer Service Excellence
HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET
Apakah anda pendengar yang baik?. Jawablah “ya” atau “tidak” Jawablah “ya” atau “tidak” 1.Menghindari bicara ketika mendengar 2.Jaga perasaan pembicara.
MAN ARE FROM MARS WOMAN ARE FROM VENUS
Etika menerima Tamu dan Bertelepon
Bab 3 Mendengarkan, Komunikasi Non-Verbal & Etika Komunikasi
BAB VII PROBLEM SOLVING
HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET
Kepercayaan Diri.
"Managing Customer Service Handling Customer Complaint"
PRILAKU & TENIK KERJASAMA DALAM MEMBANGUN PARTISIPASI AKTIF PESERTA
Mengelola Dinamika Kelompok
KETERAMPILAN OBSERVASI, BERTANYA EFEKTIF DAN MENDENGAR AKTIF
HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET
BAGAIMANA MERAIH SUKSES NEGOSIASI
Keterampilan Observasi
ENDING STAGE (Sue Culley)
DISTORSI PESAN dalam KOMUNIKASI ORGANISASI Pertemuan 12
Menyusun Wawancara Oleh: Metty Verasari.
Perusahaan sebagai sebuah lembaga bisnis yang mengejar keuntungan atas kegiatan yang dijalankannya harus pula memperhatikan pelayanan yang diberikan agar.
PERTEMUAN KEEMPAT PERILAKU KOMUNIKASI : ASERTIF DAN MENGATASI MENGATASI HAMBATAN KOMUNIKASI
2. Hindari Ikut Campur Urusan Pribadi
oleh Bagus Mundianianto,M.Pd.
MENJUAL SEBAGAI SALAH SATU KEGIATAN DASAR KEWIRAUSAHAAN
Kegiatan dasar wirausaha
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
KOMUNIKASI PELAYANAN JASA
Kecakapan Antarpribadi
KEMAMPUAN KOMUNIKASI SECARA EFEKTIF
Perilaku Kerja Prestatif
Customer Service Excellence Pert 1
KELUHAN PELANGGAN Pertemuan 12
MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN
BAGAIMANA MERAIH SUKSES NEGOSIASI
Modul 9 : Mengaplikasikan Lembar Kerja Modul 10 : Mengembangkan Pendekatan Abad 21 Modul 11 : Merencanakan dan Melaksanakan Rencana Kerja Anda.
TIP-TIP PERUNDINGAN PERJANJIAN KERJA BERSAMA (PKB)
Presentasi/penyampaian KK
Customer Service Logistik Logistics Customer Service
OLEH : NS.ERMA KASUMAYANTI,M.Kep
OLEH : NS.ERMA KASUMAYANTI,M.Kep
MENANGANI PELANGGAN DENGAN PROFESIONAL
BIMTEK PEMANDUAN PENGELOLA BURSA KERJA KHUSUS
TELECENTER SEBAGAI FASILITATOR PERUBAHAN KOMUNITAS
PENDEKATAN-PENDEKATAN KOMUNIKASI DALAM MENGELOLA KONFLIK
Komunikasi Efektif.
Empat macam kepribadian
MENANGANI PELANGGAN DENGAN PROFESIONAL
Mengelola Dinamika Kelompok
KETERAMPILAN OBSERVASI, BERTANYA EFEKTIF DAN MENDENGAR AKTIF.
IKLIM KOMUNIKASI : Dasar Hubungan Personal
MEWUJUDKAN KEPUASAN PELANGGAN
KOMUNIKASI DALAM ASUHAN MASA NIFAS
Mengelola Dinamika Kelompok
KOMUNIKASI PELAYANAN JASA
Standar Interaksi Pelayanan CSR Plasa Telkom
Transcript presentasi:

HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET MENANGANI KELUHAN PELANGGAN HR VIEW TRANSFORM TO HYPERMARKET The Lotte Shopping Indonesia Learning Center Human Resources Department PT. Lotte Shopping Indonesia Jl. Lingkar Luar Selatan Kav. 6 Ciracas Jakarta 13750 Edisi Pertama: 1 Oktober 2009 FUN-INTERESTING-TRANSFORMATIVE TO THE BUSINESS

SASARAN UTAMA PEMBELAJARAN Pada akhir pelatihan, peserta akan dapat menangani keluhan pelanggan dengan baik. SASARAN PENDUKUNG PEMBELAJARAN Untuk mendukung pencapaian sasaran utama di atas, peserta diharapkan akan dapat: Memahami sebab-sebab utama dari keluhan pelanggan. Mengenal tipe pelanggan menurut cara bagaimana mereka memperlihatkan ketidakpuasan dalam berbelanja. Mengetahui prinsip-prinsip kunci dalam menangani keluhan pelanggan. Memberikan tanggapan yang sesuai menurut tipe pelanggannya.

SEBAB-SEBAB UTAMA DARI KELUHAN PELANGGAN ……………………………………………… …….………………………………………..

TUNGGU DULU … Hati-hati dengan tipe pelanggan ini: Pencari Keuntungan. Tujuannya bukan untuk memenuhi keluhan yang disampaikan tetapi lebih pada mendapatkan sesuatu yang bukan haknya. Petunjuk umum adalah “tidak cukup baik”. Pengeluh Akut. Tidak pernah puas; selalu saja ada yang salah.

JADI PELANGGAN MEMANG TIDAK SELALU BENAR … Meski demikian… PELANGGAN tetap PELANGGAN! Memecahkan masalah lebih penting daripada mencari siapa yang benar dan yang salah. Jika Anda dapat memecahkan masalah tanpa menyalahkan orang lain, apalagi diri sendiri, kepuasan kerja semakin bertambah.

WALKER & TALKER Ubah WALKER menjadi TALKER Gunakan PRINSIP KUNCI Terdapat 2 kelompok besar pelanggan menurut cara mereka menunjukan ketidakpuasannya: Walker .................................................................................................................................... Talker Ubah WALKER menjadi TALKER Gunakan PRINSIP KUNCI

Menjaga harga diri pelanggan 3 PRINSIP KUNCI UNTUK MENANGANI KELUHAN Menjaga harga diri pelanggan SELAYAKNYA Menggunakan nama pelanggan Memberikan penghargaan kepada pelanggan secara tulus Memilih kata-kata yang santun Tetap sabar dalam menghadapi pelanggan TIDAK SELAYAKNYA Tidak menggunakan nama pelanggan Memberikan penghargaan palsu Terdengar manis Selalu berpikir ’untung-rugi’ Membicarakan kekurangan pelanggan dihadapan orang lain

… Empati SELAYAKNYA Mendengar secara aktif. Menahan diri untuk tidak memotong pembicaraan. Memperhatikan tanda-tanda akan perasaan pelanggan Memberi tanggapan yang penuh perhatian TIDAK SELAYAKNYA Mengasihani Selalu setuju dengan apa yang diucapkan rekan bicara Dengan mudah mengatakan, ” Saya mengerti”. Mengulangi apa yang diucapkan oleh pelanggan kata per kata.

… Libatkan pelanggan SELAYAKNYA Tanyakan pelanggan apa yang diinginkan Berbagi keterangan yang penting Membuat pelanggan menyadari berbagai pilihan keputusan Tanyakan ide mereka tentang sesuatu Gunakan ide mereka jika dimungkinkan Hindari untuk menuntut sesuatu dari pelanggan TIDAK SELAYAKNYA Meminta masukan dari pelanggan atas segala sesuatu Meminta masukan yang tidak direncanakan untuk digunakan Menggunakan seluruh ide yang ditawarkan pelanggan Meminta masukan untuk masalah yang tidak penting hanya untuk memperlihatkan mereka terlibat Memberikan penjelasan terlalu banyak Membagikan keterangan yang tidak perlu

TEKNIK ADEMIN UNTUK MENGHADAPI TALKER Atensi. Berikan perhatian penuh kepada pelanggan karena mereka ingin mengetahui apakah ada orang yang memperhatikan masalah mereka. Dengar. Sangat penting untuk tetap tenang, tidak memotong kata-kata, dan sabar. Mereka membutuhkan waktu untuk mengekspresikan rasa kecewa. Empati. Pelanggan ingin mengetahui apakah ada orang yang dapat merasakan kesulitan mereka. Anda dapat menggunakan kata-kata: “Saya mengerti” atau “Saya dapat merasakan kesulitan Bapak/Ibu” untuk memberikan rasa tenang kepada mereka. Menyesal. Pelanggan ingin mendengar bahwa kita menyesal atas masalah yang terjadi. Akan tetapi, permohonan maaf hanya diberikan apabila masalah yang timbul telah terbukti melalui pemeriksaan yang mendalam sebagai akibat tindakan kita. Inisiatif bertindak. Segera mengambil tindakan yang diperlukan guna mengatasi masalah yang terjadi sehingga pelanggan mengetahui bahwa kita bersungguh-sungguh untuk mengatasinya.

Akhir Presentasi