Studi Kelayakan Bisnis EVALUASI PROYEK Ati Harmoni Universitas Gunadarma 2007
Evaluasi Proyek TUJUAN Setelah mempelajari Bab ini diharapkan mahasiswa dapat mengetahui: Perhitungan benefit, jenis biaya, dan keputusan analisis dari evaluasi proyek. Perbedaan/persamaan tujuan dilakukannya studi kelayakan dan evaluasi proyek. Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
Evaluasi Proyek Pendahuluan Proyek adalah suatu rangkaian aktivitas yang direncanakan untuk mendapatkan benefit/manfaat dalam jangka waktu tertentu. Studi kelayakan dan evaluasi proyek bertujuan menilai kelayakan suatu gagasan usaha/proyek. Hasil penilaian digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi pengambil keputusan untuk menolak atau menerima usaha/proyek yang direncanakan. Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
Evaluasi Proyek Pendahuluan… Studi kelayakan merupakan pedoman kerja bagi pelaksana proyek (dalam produksi, pemasaran, penanaman investasi, jumlah tenaga kerja, jumlah pimpinan). Usaha/proyek dikatakan layak bila kegiatan usaha/proyek tsb dilaksanakan berdasarkan kegiatan yang telah diatur dalam kelayakan usaha. Evaluasi proyek merupakan suatu kegiatan yang menilai dan memilih berbagai investasi yang mungkin dikembangkan sesuai dengan kemampuan investasi yang dimiliki. Penilaian proyek didasarkan pada aspek ekonomi, teknis, finansial, pemasaran, organisasi, dan aspek manajemen. Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
Evaluasi Proyek Perhitungan Benefit Benefit/manfaat berdasarkan evaluasi proyek lebih bersifat social benefit daripada financial benefit. Sedangkan pada perhitungan kelayakan proyek lebih menitikberatkan pada financial benefit. Penilaian benefit pada evaluasi proyek menyangkut manfaat langsung yang diterima dari proyek dan penilaian secara kualitatif terhadap perekonomian masyarakat secara keseluruhan (sebagai multiplier effect). Besar kecilnya dampak proyek terhadap perekonomian masyarakat secara keseluruhan berkaitan dengan jumlah investasi yang ditanam dalam sebuah proyek. Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
Evaluasi Proyek MANFAAT PROYEK Manfaat proyek adalah penerimaan (revenue) yang dihasilkan suatu proyek sebelum dikurangi dengan biaya yang dikeluarkan. Manfaat langsung (direct benefits) Manfaat tidak langsung (indirect benefits) Manfaat tidak kentara (intangible benefits). Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
Evaluasi Proyek Manfaat Langsung Manfaat yang diterima sebagai akibat adanya proyek, seperti naiknya nilai hasil produksi barang atau jasa, perubahan bentuk, turunnya biaya, dll. Kenaikan nilai hasil produksi dapat disebabkan karena meningkatnya jumlah produk dan kualitas dari produk sebagai akibat adanya proyek. Misal: Kenaikan produksi padi karena adanya irigasi, Turunnya biaya pengankutan karena perbaikan jalan, Membaiknya job description diantara tenaga kerja karena perbaikan cara kerja. Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
2. Manfaat Tidak Langsung Evaluasi Proyek 2. Manfaat Tidak Langsung Manfaat yang timbul sebagai dampak yang bersifat multiplier effects dari proyek yang dibangun terhadap kegiatan pembangunan lainnya. Contoh: perbaikan jalan menyebabkan timbulnya berbagai kegiatan masyarakat dalam memanfaatkan potensi ekonomi di sepanjang jalan yang dibangun. 3. Manfaat Tidak Kentara Manfaat dari pembangunan proyek yang sulit diukur dalam bentuk uang, seprti perubahan pola pikir masyarakat, perbaikan lingkungan, berkurangnya pengangguran, peningkatan ketahanan nasional, kemantapan tingkat harga, dll. Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
Evaluasi Proyek Jenis Biaya (Cost) Biaya Langsung: biaya yang berhubungan langsung dengan kepentingan proyek, seperti biaya investasi (biaya pembangunan konstruksi, biaya peralatan), biaya operasi, dan biaya pemeliharaan proyek (biaya penyusutan, bunga bank, tanah, modal kerja, biaya lain). Biaya Tidak Langsung: biaya yang perlu diperhitungkan dalam menganalisis proyek (biaya polusi udara, biaya penanganan pencemaran, bising, dll). Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
Keputusan dalam Evaluasi Proyek Keputusan dari hasil evaluasi proyek: Menolak atau menerima proyek, didasarkan pada hasil perhitungan kriteria investasi. Memilih satu atau beberapa proyek yang layak sesuai dana yang tersedia Membuat skala prioritas dari beberapa proyek yang layak. Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
Evaluasi Proyek Contoh: Dari 7 proyek yang dinilai ada 5 proyek yang layak untuk dikembangkan dengan jumlah dana masing-masing proyek terlihat pada tabel berikut: No Nama Proyek Jumlah Dana (Rp) 1 Pembangunan Irigasi 350.000.000 2 Perbaikan Jalan Kabupaten 150.000.000 3 Pembuatan Jalan Baru 450.000.000 4 Pembuatan Jalan Desa 200.000.000 5 Peningkatan Jalan Desa 120.000.000 J u m l a h 1.270.000.000 Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni
Mengerjakan proyek no 1 dan 2 dengan jumlah dana Rp. 500.000.000,- Evaluasi Proyek Dari tabel terlihat bahwa jumlah dana proyek Rp. 1.270.000.000,- sedangkan dana yang tersedia sebesar Rp. 550.000.000,-. Berdasarkan keterbatasan itu, keputusan yang dapat diambil adalah Mengerjakan proyek no 1 dan 2 dengan jumlah dana Rp. 500.000.000,- Mengerjakan proyek no 1 dan 4 dengan jumlah dana sebesar Rp. 550.000.000,- Mengerjakan proyek no 3 dengan jumlah dana sebesar Rp. 450.000.000,- atau Mengerjakan proyek 4 dan 5 dengan alasan proyek lainnya meskipun bisa dikembangkan, kelayakannya masih dalam batas minimum. Studi Kelayakan Bisnis Ati Harmoni