LUBRICATING SYSTEM ( Sistim pelumasan )

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
FLUIDS. FLUIDS ? WHAT IS A FLUID ? THE IDEA OF SHEAR STRESS Mechanics is the study of force and motion  Fluid mechanics is the study of force and motion.
Advertisements

LUBRICATING SYSTEM ( Sistim pelumasan )
EFISIENSI KERJA POMPA UNTUK MENINGKATKAN IRIGASI PERTANIAN
SISTEM KERJA HIDROLIK Eko Syaputra JURUSAN TEKNIK MESIN.
SISTEM PNEUMATIK 1.1.         Umum. Pneumatik berasal dari bahasa Yunani yang berarti udara atau angin. Semua sistem yang menggunakan tenaga yang disimpan.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BERBAGAI JENIS TRANSPORTASI
Global Warming Issue.
Perawatan Mesin dan Peralatan
PADA MESIN PENDINGIN COLD STORAGE DENGAN OPTIMASI SISTEM KENDALI
LUBRICANT MINYAK PELUMAS
SISTEM PERPIPAAN Definisi fluida Mekanika Fluida Transportasi fluida
Menjelaskan Proses-proses Mesin Konversi Energi
Pemanasan Global Sebab dan Solusi Fundamental
Pengantar Teknik Kimia Sesi 1: Peralatan Proses
RUFAIDA NUR ROSTIKA, ST, MT. Bahan2 dan efek2 fisika yang memungkinkan terjadinya gerakan / pengaliran panas disebut energi. Bentuk2 energi di industri.
Daya dalam Bidang Pertanian
Nama. : Eko Budiono NPM. : Jurusan. : Teknik Mesin Pembimbing
UAP Daya dalam bidang Pertanian
Tahukah kalian orang yang sedang tarik tambang
Gaya.
SISTEM PENDINGIN Tujuan Umum
DAMPAK PEMBANGUNAN TERHADAP KERUSAKAN LINGKUNGAN
MOTOR BAKAR.
10 TENAGA GERAK DAN KENDARAAN
Sistem Hidrolik Sepeda Motor
EXTRUSION (EKSTUSI).
SISTEM PELUMASAN DAN PENDINGINAN
BANTALAN (BEARING).
JENIS PENGGERAK DAN TRANSMISI DAYA
KOMPRESOR TORAK.
Bab 7 ILMU ALAMIAH DAN TEKNOLOGI MASA DEPAN SEHUBUNGAN DENGAN KELANGSUNGAN HIDUP MANUSIA 'Bahan Kuliah IAD', 2011.
Oleh: Aswan Tajuddin, ST
OPERASI, PEMASANGAN, PEMELIHARAAN, DAN MENGATASI GANGGUAN PADA POMPA
MESIN DIESEL Termodinamika.
BAB I PENDAHULUAN MESIN DIESEL
PENGENALAN PRODUK PELUMAS
Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Mingguan (RPKPM)
PENCEMARAN.
DAMPAK YANG MENGUNTUNGKAN
KELOMPOK 8 NIKO D HERNAWAN EDY WAHONO RAHMAT HIDAYAT
PLTPB (PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PANAS BUMI)
Prof.Dr.oec.troph.Ir.Krishna Purnawan Candra, M.S.
KDK TRANSPORTASI JURUSAN TEKNIK SIPIL FT. UNDA
BAHAN DAN ENERGI.
Komponen Sistem Hidrolik (lanj)
PERAWATAN MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN
Bahan Baku Pelumas Dan Pembuatannya
Macam-macam Gaya Dewi Karlina MM
LUBRICATING SYSTEM ( Sistim pelumasan )
KOMPRESOR UDARA Oleh : Zifa Murath.
Oleh : Fatchur Rijal Alatas
POMPA DAN PIPA Pompa adalah alat yang digunakan untuk mengalirkan Fluida Atau Cairan Atau Pulp Atau Slurry Dari Tempat Yang Rendah Ke Tempat Yang Lebih.
PROTEKSI GENERATOR Pokok bahasan : Proteksi Generator
KEGIATAN BELAJAR BEARING, SEAL DAN GASKET
Perawatan dan perbaikan mesin frais
Geography Presentation ASSALAMMUALAIKUM WR. WB
Pendahuluan Pompa Sentrifugal adalah suatu mesin kinetis yang mengubah energi mekanik ke dalam energi hidrolik melalui aktivitas sentrifugal, yaitu tekanan.
TEKNIN MOTOR BAKAR INTERNAL
LUBRICATING SYSTEM ( Sistim pelumasan )
ANDI BUDIYANTO EMILIANA FAJAR FADILLAH FANESA MUHAMMAD WAHADA RENO SUSANTO RIRI ATRIA PRATIWI
Optimasi Energi Terbarukan (Biofuel/bioenergi)
Perawatan Mesin dan Peralatan
Optimasi Energi Terbarukan (Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi)
Mesin Diesel 1.Prinsip-prinsip Diesel Salah satu pengegrak mula pada generator set adalah mesin diesel, ini dipergunakan untuk menggerakkan rotor generator.
Oleh: ASROFUL ANAM, ST., MT.
Sistem Hidrolik Sepeda Motor. Teknologi dan Rekayasa Tujuan Pembelajaran  Siswa dapat mengerti komponen utama dari sistem hidrolik  Siswa dapat menguji.
POMPA. Prinsip kerja Pompa Pada umumnya pompa beroperasi pada prinsip dimana kevacuman sebagai (partial vacuum) yang diciptakan pada inlet pompa sehingga.
Komponen Sistem Hidrolik Oleh Arif Nurachman, S.Pd. NIM
Komponen Sistem Hidrolik (lanj). 5. Pompa Pompa merupakan komponen utama pada sistem hidrolik yang berperan sebagai pembangkit tekanan. Pompa menerima.
PELUMAS PENGENALAN PRODUK PELUMAS. APAKAH YANG DISEBUT PELUMAS? Gaya tarik Permukaan 1 Permukaan 2 Gaya gesekan Pelumas adalah bahan yang ditempatkan.
Transcript presentasi:

LUBRICATING SYSTEM ( Sistim pelumasan )

Pelumasan (Lubrication) Pelumasan adalah tindakan menempatkan pelumas antara permukaan yang saling bergeser untuk mengurangi keausan dan friksi. Pelumasan pada jaman modern, sistim pelumasan didesain untuk mengurangi keausan alat sehingga dapat beroperasi lama dan tanpa pemeliharaan.

Pelumasan (Lubrication) Perkembangan pelumasan Alam menggunakan cairan yang disebut synovial fluid pada pelumasan tulang sendi hewan dan manusia. Sedangkan manusia jaman prasejarah menggunakan lumpur untuk menarik seluncur.

Pelumasan (Lubrication) Pelumas dari lemak binatang dipakai untuk gerobak pertama, dan terus digunakan sampai abad 19 ketika industri minyak bumi (petroleum) muncul, yang kemudian mejadi sumber utama pelumas mineral (mineral oil) atau pelumas petro (petroleum lubricant).

Pelumasan (Lubrication) Kemampuan pelumas petro terus dikembangkan untuk memenuhi bervariasi kebutuhan spesifik seperti sepeda motor, mobil, pesawat, mesin turbo, kereta api, mesin pembangkit tenaga dll. dan tuntutan bertambahnya kecepatan dan kapasitas mesin transportasi maupun mesin industri.

Pelumasan (Lubrication) Zaman jet dan ruang angkasa memperbaharui minat orang pada pelumas sintetik (synthetic lubricants) karena menawarkan unjuk kerja superior dibandingkan pelumas petro. Minyak lumas sintetik walaupun sudah banyak dipasarkan namun harganya masih beberapa kali lebih mahal dibandingkan dengan pelumas petro konvensional. Akhir-akhir ini kepedulian orang terhadap lingkungan memperbarui minat pada pelumas bio dari minyak nabati (vegetable oils) yang bersifat ramah lingkungan.

Jenis Pelumasan Ada tiga jenis pelumasan yaitu : Pelumasan oleh lapisan cairan (Fluid-film), Pelumasan Batas ( Boundary Lubrication), Pelumasan padat ( Solid Lubrication)

Jenis Pelumasan Pelumasan Lapisan Fluida (Fluid-film lubrication) Pelumasan ini dilakukan dengan menyisipkan (interposing) lapisan cairan yang dapat memisahkan secara sempurna permukaan yang bergerak. Lapisan cairan mungkin secara sengaja disediakan seperti minyak lumas pada bantalan (bearings) atau tanpa sengaja misalnya air yang tergenang di jalan dan roda mobil.

Jenis Pelumasan Jika tekanan antara dua permukaan ditimbulkan oleh hasil gerakan dan bentuk dari permukaan tersebut, sistim ini disebut pelumasan hidrodinamik (hydrodynamic lubrication). Jenis pelumasan ini bergantung pada viskositas dari pelumas cair.

Jenis Pelumasan Jika tekanan fluida diantara dua permukaan diberikan dari luar, misalnya pompa, pelumsan ini disebut pelumasan hidrostatik (hydrostatic lubrication).

Jenis Pelumasan Pelumasan Batas (Boundary lubrication) Suatu kondisi antara pelumasan lapisan fluida dan keadaan tanpa pelumas dan ada disebut pelumasan batas (boundary lubrication). Pada kondisi ini properti permukaan dan properti pelumas menentukan besarnya friksi sistim ini. Pelumasan batas menunjukkan salah satu fenomena pelumasan yang sangat penting, yang dijumpai terutama pada saat mesin start dari keadaan berhenti.

Jenis Pelumasan Pelumasan Padat (Solid lubrication) Materi padat seperti graphite, molybdenum disulfide (Moly) dan PTFE (Teflon) digunakan secara luas jika pelumas biasa tidak memiliki kemampuan menahan beban dan suhu yang ektrim. Pelumas tidak hanya dari lemak, serbuk, gas tapi juga kadang bahan logam dipakai sebagai permukaan gesek pada beberapa mesin.

Pelumasan (Lubrication) Seperti yang terdapat pada banyak sistim mekanik yang bekerja berdasarkan nilai friction,lubrication and wear. Dilain pihak dapat dijumpai efek tribologi yang menciptakan kebisingan, sehingga diperlukan kehati-hatian dalam mendesain sistim, agar tidak menciptakan ketidak nyamanan akibat masalah friksi ataupun keausan berlebihan.

Secara umum dapat dikatakan bahwa friksi biasanya membuang energi yang cukup besar, sedangkan keausan adalah membuang waktu produksi, karena harus mengganti komponen mesin. Tujuan Penerapan Tribologi Meningkatkan pengertian apa yang terjadi diantara dua permukaan yang saling bergesek. Mengoptimalkan unjuk kerja peralatan Mengurangi keausan dan konsumsi energi

Strategi Penyelesaian Berdasarkan : Pengetahuan yang mendalam tentang mekanisme dasar pelumasan, Pengembangan pelumas yang dapat memberi unjuk kerja baik pada kondisi temperatur, tekanan, dan lingkungan tertentu. Penyempurnaan desain dan geometri componen mesin yang mengurangi gesekan dan keausan serta jumlah pelumas yang disuplai. Pemilihan bahan yang lebih tahan.

Penerapan pengetahuan tribologi menjajikan penghematan sebagai berikut Penghematan Tenaga kerja Penghematan Pelumas Penghematan Investasi Memperkecil Gesekan Hidup Mesin Lebih Panjang Lebih Sedikit Gangguan Lebih Sedikit Mantenance dan Penggantian