KARDIOVASKULER Denny Adriansyah.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Bab 4 Batuk dan atau Kesulitan Bernapas Kasus II
Advertisements

HIPERTENSI (TEKANAN DARAH TINGGI)
Rahmatini Bagian Farmakologi Fakultas kedokteran universitas andalas
PRE-EKLAMPSIA & EKLAMPSIA
Sistem Kardiovaskuler
1. DATA DASAR 2. PENGKAJIAN DAN RENCANA
ASUHAN KEPERAWATAN GAGAL JANTUNG
Farmakologi Sistem Sirkulasi
Ns. Hendria Putra, M.Kep, Sp.KMB
Diskusi Topik SESAK NAPAS & BATUK
DIFERENSIAL DIAGNOSIS SESAK NAFAS
SINDROM NEFROTIK IGNATIUS WARSINO.
KEPERAWATAN SISTEM PERKEMIHAN GLOMERULUSNEFROTIK KRONIK
HIPERTENSI YENI FARIDA, S.FARM., APT.
Dr.Hendrik SB,drg.,Mkes ANTIHIPERTENSI Dr.Hendrik SB,drg.,Mkes
PNEUMONIA.
DISKUSI TOPIK SESAK NAPAS DAN BATUK Ibu N, usia 37 tahun dirawat di rumah sakit karena sesak napas sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit. Mulanya.
PENYAKIT JANTUNG PADA BUMIL dr. ALI BASWEDAN, S PD
GLOMERULONEFRITIS AKUT POST STREPTOKOKUS
Perikarditis B. Rudy Utantio.
Ns. Hendria Putra, M.Kep, Sp.KMB
NURSING CARE OF CARDIOGENIC SHOCK
Askep gangguan system kardiovaskuler Ns. Yani Sofiani, M. Kep., SpMB
TUGAS AA “ PENYAKIT JANTUNG KORONER ( PJK ) “
Ns. Yani Sofiani, M. Kep., SpMB
Tekanan Darah (TD,Tensi)
JANTUNG KORONER.
PPOK Dr. MASRUL BASYAR Sp.P.
PENYAKIT GINJAL Kelompok 10 : Nisatin Asila (D )
Hipertensi.
HEMODIALISIS TIM : GENITOURIA.
GIZI IBU HAMIL DENGAN KOMPLIKASI KEHAMILAN
FAKULTAS KEPERAWATAN UNAND
CARDIOVASKULER II HIPERTENSI
Askeb 1 Oleh : atikah mayang sari Nim :
Asuhan Keperawatan Dengan Gagal Jantung ( CHF )
ANGINA PECTORIS Dr. Supardi, Sp.PD.
ASKEP GLOMERULONEFRITIS
KEDARURATAN HIPERTENSI
DECOMPENSASIO CORDIS Oleh : Ardhiles WK.
Assalamualaikum Kelompok 7 Ika Apriani Riza Sativa
INFEKSI AKUT KASUS OBSTETRI
ASSALAMMU’ALAIKUM WR. WB
KELOMPOK 4 Anggota : Auliya Khoirunisa Fiera Riandini Galuh Tyas W
“PENYAKIT PADA KARDIOVASKULER“
Ni luh gede sinta Dwiarti
Asuhan Keperawatan Pasien dengan PPOK
PELATIHAN RUTIN IV SYOK HIPOVOLEMIK & SINKOP
ASUHAN KEPERAWATAN GAGAL JANTUNG
tailored by: assol 2017 reprocessed from Ace Sudrajat &Dian Nahdawati
Asuhan Keperawatan Pada Ibu dengan Hipertensi dalam Kehamilan di RSUD Tarakan Kelompok 25 & 26.
Dr. Yusmardiati Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI? Meningkatnya tekanan darah dalam jangka waktu lama dengan Tekanan darah lebih dari 120/80 mmHg. Meningkatnya.
Cor pulmonale NOVITA HARDIANTY. Apa itu Cor Pulmonale? O Kor pulmonale didefenisikan sebagai suatu disfungsi dari ventrikel kanan yang dihubungkan dengan.
ASKEP PADA PENYAKIT KELAINAN KATUP JANTUNG Oleh : Muhammad yahya.
DEMAM DENGUE & DEMAM BERDARAH DENGUE Pembimbing : dr. Yuniasti Evitasari, SpA Oleh : Miftahurrahmah Galuh Mayang Sari.
LAPORAN PRESENTASI KASUS Congestif Heart Failure dengan Hipertensi Heart Disease dr. Inti Herdianti.
HIPERTENSI (TEKANAN DARAH TINGGI)
B. Rudy Utantio Wijaya Kusuma University of Medical Sciences
L E U K E M I A Defenisi Proliferasi sel lekosit dan sel
Asuhan keperawatan gagal jantung kongestif Oleh: Nana Rohana SKM.MKep
Pendahuluan Anak merupakan kelompok pasien yang unik pada pertolongan gawat darurat Mempunyai masalah dan perlakuan yang berbeda dibanding dewasa Perlengkapan.
GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULER ACUT MYOCARDIAL INFARCTION (AMI) DECOMPENSATIO CORDIS.
TEKANAN DARAH TINGGI OLEH : MAHASISWA PRAKTIK PROFESI NERS STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA TAHUN 2016.
REFERAT EMFISEMA Disusun Oleh: A Siti Nabila Nurfajri P Pembimbing: dr. Yusuf Kidingallo, Sp. RAD M.Kes FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM.
dr. Denny Armin Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI? Meningkatnya tekanan darah lebih dari 140/90 dalam 2 waktu pengukuran Meningkatnya tekanan darah.
Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI? Meningkatnya tekanan darah dalam jangka waktu lama dengan Tekanan darah ≥ 140/90 mmHg. Meningkatnya tekanan darah.
GAGAL JANTUNG AKUT Suatu sindrom gagal jantung yang timbulnya berlangsung dengan cepat dan singkat akibat disfungsi otot jantung (disfungsi sistolik, diastolik,
KONSEP PATOFISIOLOGI “C ONGESTIVE H EART F AILURE ” Disusun oleh: Kelompok 4 M. Ichwan Rijani M. Azhar Rifa’i M. Fahreza Ridhani Nahla Hayyatu Syifa Nanda.
Hipertensi Geriatrik. Definisi Hipertensi didefinsikan sebagai kenaikan tekanan darah arterial. Pasien dengan nilai diastolic blood presure (DBP) 140.
Apa itu TEKANAN DARAH TINGGI? Meningkatnya tekanan darah dalam jangka waktu lama dengan Tekanan darah lebih dari 120/80 mmHg. Meningkatnya tekanan darah.
Transcript presentasi:

KARDIOVASKULER Denny Adriansyah

Hipertensi

Definisi Apabila tekanan darah seseorang tekanan sistoliknya 140 mmHg atau lebih atau tekanan diastoliknya 90 mmHg atau lebih atau sedangmemakai obat anti hipertensi. Pada anak-anak, definisi hipertensi yaitu apabila tekanan darah lebih dari 95 persentil dilihat dari umur, jenis kelamin, dan tinggi badan yang diukur sekurang-kurangnya tiga kali pada pengukuran yang terpisah

Definisi Hipertensi Menurut JNC VII Category Systolic (mm Hg) Diastolic Normal < 120 < 80 Pre-hypertension 120 – 139 80 – 84 Hypertension Grade 1 140 – 159 90 – 99 Grade 2 > 160 – 179 > 100 Isolated systolic hypertension > 140 <90 (Yogiantoro, 2007)

ESH ’07: New Consensus Hypertension Guidelines from European Meeting Hypertension Category Systolic (mm Hg) Diastolic Optimal < 120 < 80 Normal 120 – 129 80 – 84 High normal 130 – 139 85 – 89 Hypertension Grade 1 (mild) 140 – 159 90 – 99 Grade 2 (moderate) 160 – 179 100 – 109 Grade 3 (severe) > 180 > 110 Isolated systolic hypertension > 140 <90 (Purwanto, 2009)

Etiologi Hipertensi Primer atau esensial Hipertensi sekunder: GNA, Nefritis kronis, renovaskuler, pheokromositoma, sindrom conn, hipertiroid.

Patogenesis Curah jantung = stroke volume/HR Tahanan perifer = autoregulasi kapiler Renin-angiotensin-aldosteron Renin-angiotensin-ADH Saraf otonom

Gejala Kaku tengkuk, kepala berat, sakit kepala Mata kabur, sesak nafas, muka bengkak pola makan tidak teratur, senang asin Riwayat emosional Sosial ekonomi

Penengakkan diagnosis Anamnesis PF: 1. tekanan darah 2 kali tiap kunjungan pada 2 kali kunjungan. 2. komplikasi: ggn penglihatan, tanda decomp, tanda gangguan ginjal Penunjang: Test fungsi renal, ECG, foto thorak

Komplikasi Jantung Otak: stroke atau transient ischemic attack Hipertrofi ventrikel kiri Angina atau infark miokardium Gagal jantung Otak: stroke atau transient ischemic attack Penyakit ginjal kronis Penyakit arteri perifer Retinopati

Penatalaksanaan Farmakologis Tahap 1: diuretik: lasik injeksi, lasik tablet Tahap 2 dan 3: 1. Calcium antagonis: nifedipin (dilatasi koroner, hipotensi kuat) Verapamil (anti aritmia, hipotensi kuat) Dilitiazem /herbezer: dilatasi koroner, anti aritmia, hipotensi kuat) 2. Clonidin (Adrenolitik sentral) 3. Beta blocker (propanolol): anti aritmia, menghambat profil lemak. 4. ACE inhibitor: Hipotensi kuat, hiperkalemia, batuk 5. Vasodilator (hidralisin, minoksidil)

Bed rest Diet TKTP rendah garam Stage 1: diuretik Stage 2: diuretik + beta blocker Stage 3: diuretik + ca antagonis Terapi komplikasi  minor tranquilizer

Krisis hipertensi Tensi >200/100 mmHg disertai ancaman target organ Emergensi diturunkan dalam waktu satu jam Nifedipin sublingual, parenteral clonidin.

Gagal jantung

Definisi Sindrom klinis yang ditandai dengan sesak nafas dan fatigue (saat istirahat atau aktivitas) yang disebabkan oleh kelainan struktur atau fungsi jantung Akut Kronis Gagal jantung sistolik, gagal jantung diastolik Gagal jantung kanan, gagal jantung kiri

Klasifikasi NYHA 1964 I – aktivitas berat sesak II – jalan 1 meter sesak III – Aktivitas sehari-hari sesak IV – aktivitas sehari-hari sesak V – istirahat sesak

Etiologi Penyakit miokard : coroner, hipertensi, kardiomiopati, miokarditis Penyakit katub Penyakit kongenital Penyakit perikardium Aritmia Anemia

Patogenesis Mekanisme kompensasi jantung Mekanisme autoregulatorik, neuroendokrin, vasokonstriksi, retensi cairan, stimulasi adrenergik

Gejala Orthopnea, PND, dipsneu d effort, batuk malam hari, cepat lelah

Diagnosis Kriteria Framingham: 1 major dan 2 minor Major: PND, JVP, Ronkhi paru, kardiomegali, edema paru, gallop s3, distensi vena leher, refluks hepatojugular Minor: Edema ekstrimitas, batuk malam, dipsneu d effort, hepatomegali, efusi pleura, penurunan kapasitas vital, takikardia

Decomp kanan: JVP, batas jantung kanan melebar, pulsasi epigastrium, RVH, pulsasi sternal-parasternal, hepatomegali, splenomegali, ascites, oedem tungkai Decomp kiri: Sesak nafas, sianosis, cheyne stokes, LVH, RBB, takikardi, gallop s3.

Penunjang: EKG, Foto thorak, lab lengkap Diagnosa: Fungsi: Aanatomi: Etiologi:

Penatalaksanaan Bed rest Oksigenasi 2-3 lpm Diet lunak TKTP rendah garam Lasik 1x1 pagi Aspar K 1x1 Cedilanid 3x1 Digoxin 0,25 mg/hari  intoksikasi dilantin 3x100mg

Cardiac arrest