STRATEGI MENGHADAPI WAWANCARA KERJA Yudi Suharsono Pembekalan Calon Wisudawan Fakultas Psikologi- Universitas Muhammadiyah Malang Juni 2006
Wawancara Kerja “Jalan mengantarkan anda memasuki institusi” Bilamana anda telah memasuki tahap wawancara kerja, maka anda telah memiliki kesempatan untuk lebih mengenal institusi dan sebaliknya perusahaan dapat mengenal potensi anda dengan lebih detail
Faktor Penyebab Kegagalan Wawancara Kerja Pelamar tidak siap Gugup Patah Semangat Pesimis Menganggap diri diposisi rendah
Wawancara Kerja Bagi perusahaan: Bagi Pelamar Salah satu cara untuk menemukan dan menentukan kecocokan antara karakteristik pelamar dengan persyaratan jabatan. Bagi Pelamar Merupakan kesempatan menjelaskan secara langsung pengetahuan, ketrampilan, pengalaman, strategi kerja untuk memegang suatu jabatan.
Wawancara Kerja (Tradisional-Membuka 3 hal) Apakah pelamar memiliki pengetahuan, ketrampilan dan kemampuan melaksanakan tugas? Apakah pelamar antusias dan beretika sesuai dengan harapan? Apakah pelamar bisa bekerja dalam team dan memiliki pribadi yang sesuai dengan institusi?
Tipe Pertanyaan (Wawancara Tradisional) Tipe Pertanyaan terbuka Misalnya: Apa yang membuat anda tertarik untuk bekerja di perusahaan ini? Apa ukuran sukses menurut anda? “menuntut kemampuan berkomunikasi lebih dan bukan semata-mata karena kebenaran jawaban”
Wawancara Kerja (Behavioral-Performance) Bagaimana kemampuan pelamar menggambarkan situasi kerja? Bagaimana respon pelamar terhadap situasi yang dihadapi? Apakah pelamar mampu menyampaikan hasil? Apakah pelamar dapat mengambil hikmah pada suatu kejadian?
Tipe Pertanyaan (Wawancara Behavioral) Tipe pertanyaan terbuka: Misalnya: Coba anda ceritakan kejadian buruk yang menimpa anda saat anda bekerja? Apa yang akan anda lakukan saat diberikan kesempatan untuk menangani proyek? Apa yang dapat anda lakukan bila harus menyelesaikan pekerjaan dalam waktu bersamaan?
Persiapan Pribadi Pahami benar tentang kemampuan yang anda miliki yang berguna bagi perusahaan. Selalu mengembangkan kemampuan berkomunikasi. Buat rencana (tipe pekerjaan, lokasi, lama bekerja) Bersikap pantang menyerah Mengembangkan cara berfikir positif
Perhatikan Penampilan (sesuaikan dengan tipe institusi tujuan) Harus Dilakukan Datang tepat waktu Bawa alat tulis Bawa berkas lamaran Perhatikan Penampilan (sesuaikan dengan tipe institusi tujuan) Menjaga makanan
Penampilan Perlu diperhatikan Kebersihan Pakaian Kesesuaian dengan warna Keselarasan make-up Kerapihan penampilan (Rambut, kuku, ikat pinggang, kaos kaki, sepatu dsb)
Klasifikasi Institusi Konservatif Non Konservatif Entertain Bidang-bidang Pendidikan Perdagangan umum Discotiq Lembaga keuangan Industri Café Perusahaan layanan Jasa Restoran Televisi – acara hiburan