Penerapan Model Pembelajaran Generatif Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Materi Gerak Kela VII Smp Negeri 3 Salahutu OLEH : Nama : Maida Waju NMP : 200813011 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS DARUSSALAM AMBON 2013

1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu kebutuhan yang harus di penuhi dengan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara. Majunya suatu bangsa banyak di tentukan oleh kreatifitas pendidikan bangsa itu sendiri ,karena pendidikan sebagai upaya mencetak sumberdaya manusia yang berkualitas dan berdedikasi tinggi. Model pembelajaran generetif cocok untuk mengajar fisika karena materi fisika merupakan ilmu pengetahuan yang selain bersifat deklaratif juga bersifat prosedural,sehingga degan pembelajaran generatif ini di harapkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep fisika dapat meningkat.

1.2. Masalah Berdasarkan judul di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah penerapan model pembelajaran generatif dapat meningkatkan hasil belaja siswa fisika, kelas VII SMP Negeri 3 Salahutu ? 1.3. Tujuan Penelitian Adapun tujuan dalam penenelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan model pembelajaran generatif dalam meningkatkan hasil belajar fisika .

1.4. Manfaat Penelitian Bagi Sekolah Agar kedepanya sekolah tersebut diharapkan mampu mengimbangkan dan melakukan inovasi model pembelajaran, sehingga pembelajaran tersebut dapat lebih baik dan berkualitas. b. Bagi Guru Diharapkan agar dengan model pembelajaran generatif, guru mampu memberikan pemahaman kepada siswa secara tepat dan mengenai sasaran pendidikanya. c. Bagi Siswa Agar menjadi panutan, bahwa guru yang memakai model pembelajaran generatif dapat diserap dengan baik dan menyenagkan dapat dilihat dari pengajaran guru dengan model pembelajaran tertentu.

1.5. Penjelasan Istilah Agar tidak menimbulkan penafsiran terhadap permasalahan yang telah di kemukan di atas, maka penulis merasa perlu untuk menjelaskan beberapa istila sebagai berikut : 1. Model Generatif Model generatif ialah salah satu model pembelajaran yang berlandaskan rujukan belajar kontruktivisme (Osborne & Wittrock, Hulukati 2005). 2. Hasil Belajar Hasil belajar adalah hasil tang diperoleh siswa setelah belajar. (Dimayati & Mudjiono, 1994:11). 3. Gerak Gerak adalah Perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuannya. Prasodjo dkk, (2006 :14).

BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tipe Penelitian Tipe Penelitian ini adalah bersifat deskriptif. 3.2. Waktu dan Tempat 1. Tempat Penelitian ini adalah berlokasi di SMP Negeri 3 Salahutu, Kecamatan Salahutu. Kabupaten Maluku Tengah 2. Waktu Waktu pelaksanaan penilitian ini di lakukan selama 2 minggu yakni dari tanggal 2 Februari sampai 16 Februari 2013.

3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi populasi dalam penelitian ini adalah seluru siswa kelas VII SMP Negeri 3 Salahutu yang terdiri dari kelas VII1 = 20 siswa, VII2 = 21 siswa, VII3 = 20 siswa, VII4 = 20 siswa, VII5 = 22 siswa, dan VII6 = 20 siswa, yang secara keseluruhan berjumlah 123 siswa.

3.3.2.Sampel Mengingat karena pada SMP Negeri 3 Salahutu terdiri dari enam kelas, maka proses pengembalian sampel dilakukan secara acak (random sampilng). Karena kemampuan yang homogen pada keenam kelas ini sehingga yang menjadi sampel pada penelitian ini adalah kelas VII4 dengan jumlah siswa 20 siswa. 3.4. Variabel penelitian Variabel yang di gunakan dalam penelitian ini adalah variabel tunggal/ variabel mandiri yakni hasil belajar siswa melalui model pembelajaran generatif.

3.5. Instrumen Penelitian Soal tes yang digunakan untuk tes formatif yang terdiri dari 10 soal PG. LKS Observasi dilakukan selama proses pembelajaran menggunakan lembar observasi yang didalamnya termuat aspek afektif dan psikomotor. 3.6. Teknik Pengumpulan Data 1. Tes formatif 2. LKS 3. Lembar Observasi

(Arikunto, 1997 : 264). 3.7. Teknik Analisis Data 1. Hasil tes dihitung dengan menggunakan rumus : Skor Pencapaian= (Arikunto, 1997 : 264). 2. Hasil obserfasi Penilaian selama PBM berlansung dihitung dengan cara : Skor pencapaian = (Arikunto, 1997 : 59)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Penelitian Dalam pelaksanaan penelitian, peneliti terlebih dahulu melakukan observasi ke sekolah yang merupakan tempat penelitian. 4.2. Hasil Penelitian Data yang dikumpulkan melalui hasil pengamatan kemampuan psikomotor dan afektif siswa dapat dianalisis sebagai berikut. Deskrispi Hasil Saat Proses Pembelajaran Siswa Diskripsi Hasil Belajar Individu Pada Lembar LKS Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Hasil Tes Akhir (Post Test)

4.3. Pembahasan 1. Hasil Penilaian Proses Belajar dengan menggunakan model Pembelajaran Generatif. Pendidikan berlangsung dalam bentuk belajar dan mengajar yang menghubungkan siswa dengan guru dengan tujuan yang sama yaitu meningkatkan prestasi belajar siswa. Keberhasilan pendidikan sangat bergantung pada guru yang secara langsung mempengaruhi, membina, dan mengembangkan kemampuan siswa. Oleh karena itu, guru harus mampu mengembangkan keterampilan-keterampilan dalam proses belajar mengajar. 2. Hasil Belajar Siswa Melalui Tes Formatif. Setelah proses belajar mengajar (PBM) berlangsung selanjutnya dilakukan tes akhir (post test) sebagai tes formatif.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab IV, maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Generative dapat meningkatkan hasil belajar fisika siswa pada materi gerak. Hal ini dilihat pada hasil sebagai berikut : (1) Terjadi peningkatan hasil belajar fisika siswa yang dibuktikan dengan baiknya tes formatif. (2) Terjadi perubahan tingkahlaku siswa kearah yang positif pada saat proses belajar mengajar. .

5.2 Saran Dari hasil penelitian yang diperoleh, maka saran yang dapat penulis berikan ialah pada materi-materi yang lain, maka dalam proses belajar mengajar guru hendaknya menggunakan model pembelajaran yang dapat memotivasi siswa untuk belajar memiliki rasa tanggung jawab dalam kegiatan pembelajaran

Sekian dan terima kasih