STATISKA Adlina Zhafarina Dea Aninditha Imadina Nur S Raihana Maynisa

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENYEBARAN DATA Tujuan Belajar :
Advertisements

UKURAN-UKURAN STATISTIK
di Matematika SMA Kelas XI Sem 1 Program IPS
STATISTIKA DAN PELUANG
STATISIKA Nama = Tri Utami NIM = Nama = Tri Utami NIM =
STATISTIKA CHATPER 4b (Ukuran Nilai Letak)
STATISTIKA OLEH : SURATNO, S.Pd SMAN 1 KALIWUNGU Kelas XI IPS
Oleh Widiyastuti,S.Pd, M.Eng SMA N 3 BOYOLALI
UKURAN PENYEBARAN DATA
Ukuran Pemusatan (Central Tendency)
By : Meiriyama Program Studi Teknik Informatika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Global Informatika Multi Data Palembang.
Ukuran Pemusatan dan Ukuran Penyebaran
DESKRIPSI DATA Pertemuan 9 1. Pendahuluan : Sering digunakan peneliti, khususnya dalam memperhatikan perilaku data dan penentuan dugaan-dugaan yang selanjutnya.
Peringkasan Data (Pemusatan dan Penyebaran)
DISTRIBUSI FREKUENSI Drs. Setiadi C.P., M.Pd., M.T.
pemusatan kumpulan data
UKURAN PEMUSATAN DATA Sub Judul.
PENGUKURAN GEJALA PUSAT / NILAI PUSAT/UKURAN RATA-RATA
Pengolahan Data.
Pertemuan 1 PRAKTIKUM STATISTIKA. Definisi Statistik dan Statistika Statistik adalah kumpulan data dalam bentuk angka maupun bukan angka yang disusun.
PENYAJIAN DATA.
UKURAN PEMUSATAN DAN LETAK DATA
UKURAN PEMUSATAN MK. STATISTIK (MAM 4137) 3 SKS (3-0)
BAB VI UKURAN VARIASI ATAU DISPERSI (Pengukuran Dispersi) (Pertemuan ke-8) Oleh: Andri Wijaya, S.Pd., S.Psi., M.T.I. Program Studi Sistem Informasi Sekolah.
UKURAN TENDENSI SENTRAL DAN PENYIMPANGAN
7. Penyajian Data TABEL GRAFIK. 7. Penyajian Data TABEL GRAFIK.
Statistika Matematika SMA Kelas XI IPA Semester 1 Oleh : Ndaruworo
Metode Statistika (STK211)
1. Statistika dan Statistik
Prepared: TOTOK SUBAGYO, ST,MM
Sesi-2: DISTRIBUSI FREKUENSI
Oleh: Indah Puspita Sari, M.Pd.
UKURAN PENYEBARAN DATA
UKURAN PENYEBARAN DATA
S T A T I S T I K Matematika SMK Kelas/Semester: III/1
STATISTIKA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN SILIWANGI – MATEMATIKA 2014.
HARGA-HARGA TENGAH & SIMPANGAN
DISTRIBUSI FREKUENSI DAN PENYAJIAN DATA
UKURAN PENYEBARAN DATA
NURRATRI KURNIA SARI, M.Pd
UKURAN VARIASI ATAU DISPERSI (Pengukuran Dispersi)
BAB 5 UKURAN NILAI PUSAT.
UKURAN-UKURAN STATISTIK
Ukuran Pemusatan - Data Berkelompok
STATISTIK Median by R i e f d h a l 2011 Median_Riefdhal_2011.
STATISTIKA.
STATISTIKA DESKRIPTIF
STATISTIK PENYAJIAN DATA.
jumlah bilangan-bilangan dibagi oleh banyaknya bilangan.
Aplikasi Komputer & Pengolahan Data UKURAN TENDENSI SENTRAL
STATISTIKA OLEH : DHANU NUGROHO SUSANTO.
NURRATRI KURNIA SARI, M.Pd
STATISTIKA Pertemuan 3: Ukuran Pemusatan dan Penyebaran
Ukuran Pemusatan Data Choirudin, M.Pd
Ukuran Pemusatan (2).
Ukuran Pemusatan Data Choirudin, M.Pd
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
VI. UKURAN PEMUSATAN UKURAN PEMUSATAN ADALAH SUATU UKURAN YANG MEMPUNYAI KECENDERUNGAN MEMUSAT ARTINYA CENDERUNG BERADA DI TENGAH-TENGAH DARI KELOMPOK.
Oleh: Sayida Amalia / IXB / 24
VI. UKURAN PEMUSATAN UKURAN PEMUSATAN ADALAH SUATU UKURAN YANG MEMPUNYAI KECENDERUNGAN MEMUSAT ARTINYA CENDERUNG BERADA DI TENGAH-TENGAH DARI KELOMPOK.
UKURAN PENYEBARAN DATA
SELAMAT DATANG.
UKURAN VARIASI ATAU DISPERSI (Pengukuran Dispersi)
UKURAN PEMUSATAN ( Median, dan Modus)
Penyajian TDF.
UKURAN LETAK & KERAGAMAN
PENYAJIAN DATA.
Penyajian data dan distribusi frekuensi
1. Statistika dan Statistik Statistika adalah salah satu cabang ilmu matematika terapan yang berhubungan dengan cara pengumpulan data atau penganalisasiannya,serta.
S T A T I S T I K Matematika SMK Persiapan Ujian Nasional Kelas/Semester: III/1.
Transcript presentasi:

STATISKA Adlina Zhafarina Dea Aninditha Imadina Nur S Raihana Maynisa Vala Febrianty

1. Data Dalam Bentuk Diagram 1KLIK AJA

D I A G R A M G A R I S Data statistik yang diperoleh berdasarkan pengamatan dari waktu ke waktu secara berurutan. Contoh soal Fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dari tanggal 18 Februari 2008 sampai dengan tanggal 22 Februari 2008 ditunjukkan oleh tabel sebagai berikut. Penyelesaian Jika digambar dengan menggunakan diagram garis adalah sebagai berikut.

Contoh soal D I A G R A M L I N G K A R A N Untuk membuat diagram lingkaran, terlebih dahulu ditentukan besarnya persentase tiap objek terhadap keseluruhan data dan besarnya sudut pusat sektor lingkaran. Contoh soal Ranah privat (pengaduan) dari koran Solo Pos pada tanggal 22 Februari 2008 ditunjukkan seperti tabel berikut. Penyelesaian

D I A G R A M B A T A N G Diagram batang umumnya digunakan untuk menggambarkan perkembangan nilai suatu objek penelitian dalam kurun waktu tertentu. Contoh soal Jumlah lulusan SMA X di suatu daerah dari tahun 2001 sampai tahun 2004 adalah sebagai berikut. Penyelesaian

Contoh soal D I A G R A M B A T A N G D A U N Data yang terkumpul diurutkan lebih dulu dari data ukuran terkecil sampai dengan ukuran yang terbesar. Bagian batang memuat angka puluhan dan bagian daun memuat angka satuan. Contoh soal Buatlah diagram batang-daun dari data berikut Penyelesaian a. ukuran terkecil adalah 5; b. ukuran terbesar adalah 50; c. ukuran ke-1 sampai ukuran ke-10 berturut-turut adalah 5, 8, 10, 11, 20, 20, 21, 22, 22 dan 23; d. ukuran ke-16 adalah: 29.

D I A G R A M L A M B A N G Lambang – lambang yang dipakai disesuaikan dengan objek yang diselidiki. Contoh soal Pengidap HIV di beberapa kabupaten / kota di Jawa Barat sampai September 2006, setelah dilakukan pembulatan, diperlihatkan pada tabel di bawah ini. Penyelesaian Kota Bandung Kabupaten Bandung Kota Bogor Kota Bekasi Kabupaten Garut Kota Cimahi Kabupaten/Kota Jumlah Kota Bandung Kabupaten Bandung Kota Bogor Kota Bekasi Kabupaten Garut Kota Cimahi 10 5 7 2 4

2. Penyajian Data dalam Bentuk Tabel Distribusi Frekuensi 1KLIK AJA

DISTRIBUSI FREKUENSI TUNGGAL Data tunggal seringkali dinyatakan dalam bentuk daftar bilangan, namun kadangkala dinyatakan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Tabel distribusi frekuensi tunggal merupakan cara untuk menyusun data yang relatif sedikit. Contoh soal 5, 4, 6, 7, 8, 8, 6, 4, 8, 6, 4, 6, 6, 7, 5, 5, 3, 4, 6, 6, 8, 7, 8, 7, 5, 4, 9, 10, 5, 6, 7, 6, 4, 5, 7, 7, 4, 8, 7, 6 Penyelesaian

DISTRIBUSI BERGOLONG 1. Interval Kelas Tabel distribusi frekuensi bergolong biasa digunakan untuk menyusun data yang memiliki kuantitas yang besar dengan mengelompokkan ke dalam interval-interval kelas yang sama panjang. Terdiri dari : 1. Interval Kelas Tiap-tiap kelompok disebut interval kelas. Sering disebut interval atau kelas saja. Contoh : Hasil Tugas 65 – 67 → Interval kelas pertama 68 – 70 → Interval kelas kedua 71 – 73 → Interval kelas ketiga 74 – 76 → Interval kelas keempat 77 – 79 → Interval kelas kelima 80 – 82 → Interval kelas keenam

3. Tepi Kelas (Batas Nyata Kelas) 2. Batas Kelas Berdasarkan tabel distribusi frekuensi di atas, angka 65, 68, 71, 74, 77, dan 80 merupakan batas bawah dari tiap-tiap kelas, sedangkan angka 67, 70, 73, 76, 79,dan 82 merupakan batas atas dari tiap-tiap kelas. 3. Tepi Kelas (Batas Nyata Kelas) Untuk mencari tepi kelas dapat dipakai rumus berikut ini. Dari tabel di atas maka tepi bawah kelas pertama 64,5 dan tepi atasnya 67,5, tepi bawah kelas kedua 67,5 dan tepi atasnya 70,5 dan seterusnya. Tepi bawah = batas bawah – 0,5 Tepi atas = batas atas + 0,5 64,5 67,5 67,5 70,5

Untuk mencari lebar kelas dapat dipakai rumus: Jadi, lebar kelas dari tabel diatas adalah 67,5 – 64,5 = 3. 5. Titik Tengah Untuk mencari titik tengah dapat dipakai rumus: Lebar kelas = tepi atas – tepi bawah 67,5 – 64,5 = 3. Titik tengah = 1 2 (batas atas + batas bawah)

3. Ukuran Pemusatan Data 1KLIK AJA

Rataan Hitung / Mean Rataan hitung seringkali disebut sebagai ukuran pemusatan atau rata-rata hitung. 1) Rataan data tunggal Rataan dari sekumpulan data yang banyaknya n adalah jumlah data dibagi dengan banyaknya data. Keterangan: Σx = jumlah data n = banyaknya data xi = data ke-i

2) Rataan dari data distribusi frekuensi 3) Mean data bergolong

Median untuk data tunggal Nilai Tengah / Median Median untuk data tunggal Median adalah suatu nilai tengah yang telah diurutkan. Cara menentukan median data tunggal : - Mengurutkan data kemudian cari nilai tengah, - Jika banyaknya data besar, setelah data diurutkan gunakan rumus:

2) Median untuk data tergolong

Modus Modus ialah nilai yang paling sering muncul atau nilai yang mempunyai frekuensi tertinggi. 1.) Modus dari data tunggal adalah data yang sering muncul atau data dengan frekuensi tertinggi. 2) Modus data tergolong

4. Ukuran Letak Data 1KLIK AJA

KUARTIL Kuartil adalah nilai yang membagi kelompok data atas empat bagian yang sama setelah bilangan-bilangan itu diurutkan. Dengan garis bilangan letak kuartil dapat ditunjukkan sebagai berikut: Q1 Q2 Q3 KET : Q1 = kuartil bawah Q2 = kuartil tengah (median) Q3 = kuartil atas

A. Data Tunggal B. Data Kelompok Qi = data ke - (Dengan i = 1, 2, 3) Qi = Tb + x p KET : Tb = Tepi bawah kelas kuartil Fi = Frekuensi kumulatif sebelum kelas kuartil ke-i fi = Frekuensi kelas kuartil ke-i P = Panjang kelas interval k = , i = 1, 2, 3

DESIL Desil membagi data terurut (dari kecil ke besar) menjadi 10 bagian yang sama. Letak desil ditentukan dengan rumus: A. Data Tunggal Qi =

B. Data Kelompok Di = Tb + x p KET : Tb = Tepi bawah kelas desil Fi = Frekuensi kumulatif sebelum kelas desil ke-i fi = Frekuensi kelas desil ke-i P = Panjang kelas interval k = , i = 1, 2, 3,……,9

5. Ukuran Penyebaran Data 1KLIK AJA

B. Jangkauan Interkuartil / Interquartile Range A. Jangkauan / Range Didefinisikan sebagai selisih nilai data terbesar (maksimum) dengan nilai data terkecil (minimum) J = Xmax – Xmin B. Jangkauan Interkuartil / Interquartile Range Didefinisikan sebagai selisih kuartil atas dan kuartil bawah H = Q3 – Q1 C. Simpangan Kuartil / Quartile Deviation Qd = (Q3-Q1)

D. Simpangan Rata-rata / Average Deviation E. Simpangan Baku / Standard Deviation F. Ragam / Variance

THANK YOU