Teknologi Pascapanen Hasil Pertanian

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Modul 7 Humidifikasi.
Advertisements

PENYIMPANAN DAN PENGGUDANGAN
PSIKROMETRI.
PENGERINGAN (lanjutan)
PENANGANAN BAHAN BAKU.
I. Pendahuluan Kegiatan dalam usaha produksi pertanian dibedahkan 2 tahap: Tahap budidaya yg dimulai dari pengolahan tanah, penyemaian, penanaman dan.
KELEMBABAN UDARA.
Teknologi Pascapanen Sayur, Buah dan Bunga
Teknologi Pascapanen Hasil Agroindustri
Pengeringan Shinta Rosalia Dewi
Pendinginan.
PENGASAPAN METODE PENGASAPAN TRADISIONAL
KADAR AIR Metoda Analisis Pemanasan dg oven
PANEN DAN PASCA PANEN JAGUNG KACANG-KACANGAN UMBI-UMBIAN
TRANSPIRASI Dimas Rahadian AM, S.TP. M.Sc Oleh:
PENGAWETAN PANGAN DENGAN PENGERINGAN
HIJAUAN KERING DAN JERAMI
LOGO Drying Widelia Ika Putri, S.T.P., M.Sc. March 2012 Drying  One of the most ancient method of food preservation known to.
Penggaraman dan Pengeringan
KELEMBABAN UDARA INDIKATOR KOMPETENSI
FAKTOR-FAKTOR PENYIMPANAN
Widelia Ika Putri, S.T.P., M.Sc
AIR TANAH (SOIL MOISTURE = SOIL WATER). 2 PEREDARAN AIR DI ALAM.
Disusun oleh : HARIS RUSANDI NIM
Dasar-Dasar Kompresi Gas dan klasifikasi
Prinsip-prinsip Penanganan dan Pengolahan Bahan Agroindustri
PSYCHROMETRIC CHART OLEH : MOH. ARIS AS’ARI, S.Pd
PANEN DAN PASCAPANEN.
Pascapanen Cabe Teknologi Penanganan Pascapanen AET 303
FISIOLOGI PASCA PANEN ke-3
Kelembaban udara Jumlah uap air di udara.
PENGERINGAN BENIH Tujuan : Untuk pengeluaran cairan benih
Kelompok Faktor Iklim Endah Budi Irawati, SP.MP
Widelia Ika Putri, S.T.P., M.Sc
PENGOLAHAN LIMBAH KAKAO
PENANGANAN PASCA-PANEN, PENGOLAHAN DAN MUTU PANGAN
I. Pendahuluan Kegiatan dalam usaha produksi pertanian dibedahkan 2 tahap: Tahap budidaya yg dimulai dari pengolahan tanah, penyemaian, penanaman dan.
PENGEMASAN PRODUK OLAHAN
Masalah Pengeringan Benih
VOLUME, DENSITAS BAHAN PADAT DAN CAIR SERTA POROSITAS
FISIOLOGI PASCA PANEN PENYIMPANAN
FISIOLOGI PASCA PANEN ke-2
PENANGANAN PASCA PANEN postharvest handling
Fresh Fruit and Vegetables
KELEMBABAN UDARA.
FAKTOR PENYEBAB KERUSAKAN OLEH KADAR AIR
TOPIK 5 CUACA DAN IKLIM SERTA UNSUR-UNSURNYA
ANALISIS PROKSIMAT ADALAH SUATU METODE ANALISIS KIMIA UNTUK MENGIDENTIFIKASI KANDUNGAN ZAT MAKANAN DARI SUATU BAHAN (PAKAN/PANGAN) SATU ITEM HASIL ANALISIS.
Contoh soal pengeringan dan tugas
BAB 12 CAMPURAN DARI GAS IDEAL DAN UAP
KELEMBABAN UDARA NUR AZIZAH.
VOLUME, DENSITAS, BAHAN PADAT DAN CAIR SERTA POROSITAS
PENGAWETAN PANGAN DENGAN PENGERINGAN
BAB 7 KEGIATAN PASCA PANEN
Contoh soal pengeringan dan tugas
ANALISIS PROKSIMAT ADALAH SUATU METODE ANALISIS KIMIA UNTUK MENGIDENTIFIKASI KANDUNGAN ZAT MAKANAN DARI SUATU BAHAN (PAKAN/PANGAN) SATU ITEM HASIL ANALISIS.
2. Pengeringan Pengeringan adalah proses untuk mengurangi/menghilangkan air dalam bahan yang basah. Proses yang dilakukan ada beberapa cara diantaranya.
III4. Kelembaban udara A. Definisis
GRAVIMETRIK Gentha Ramadhan Gita Aziza Salis Nur Khairat Tiara Adinda
PENGOLAHAN DENGAN PENGERINGAN
Pengolahan Buah Nangka Menjadi Keripik dengan Teknik Pengeringan
Modul 6 Humidifikasi. Fenomena transfer massa pada interface antara gas dan cair dimana gas sama sekali tidak larut dalam cairan Sistem : gas-cair Yang.
BAB 12 CAMPURAN DARI GAS IDEAL DAN UAP
DEWAN SAPUTRA ARMAN ADI RACHMAN BAU HIJRAH LILIS KARLINA AGROINDUSTRI 28 A.
PANEN DAN PASCAPANEN. PANEN Budidaya tanaman (bercocok tanam Pasca Panen Persiapan utk penyimpanan dan pemasaran Diakhiri awal.
Kerusakan Bahan Pangan
ANALISA KADAR AIR DAN AW
PRESENTASI TEKNOLOGI PASCA PANEN di b2p2toot
PENGELOLAAN MENU Guntoro, S.Gz.
PENGELOLAAN MENU Guntoro, S.Gz.
Transcript presentasi:

Teknologi Pascapanen Hasil Pertanian Budi Rahardjo Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada

Pendahuluan Hasil pertanian saat dipanen masih melakukan kegiatan metabolisme yang membutuhkan energi untuk kagiatannya. Kegiatan enzimatik masih berlangsung, proses fisiologi dan penuaan. Mengandung air cukup tinggi, biji bijian sampai >30%, buah dan sayur sampai >80%. Mengadung nutrisi yang juga dibutuhkan oleh kehidupan lain yi serangga, mikrobia, jamur, dll.

Penanganan Pascapenen dan pengolahan produk pertanian Konservasi yaitu upaya untuk mencegah kerusakan setelah lewat panen atau pascapanen (pengawetan). Konversi yaitu upaya untuk merubah bentuk, rasa, warna, aroma sehingga siap untuk dikonsumsi (pengolahan). Distribusi yaitu upaya untuk memindahkan produk sampai ke konsumen meliputi penyimpanan, tranportasi, penjanjaan atau retail.

Pengertian Pascapenen produk pertanian (1) Pascapanen sering diartikan sebagai perlakuan terhadap produk pertanian selepas panen dengan penekanan pada konservasi dan sering dengan pengolahan atau perubahan bentuk minimal namun masih merupakan ciri tunggal (misal: pengupasan, pemecahan dan penepungan). Biasanya dengan tujuan agar dapat disimpan lama sampai siap untuk olah.

Pengertian Pascapenen produk pertanian (2) Dibedakan dengan pengolahan hasil pertanian yang sering terjadi “blending” atau pencampuran beberapa hasil pertanian beberapa produk menjadi satu macam komoditi dengan bentuk, citra rasa, aroma, kandungan nutrisi atau ciri ciri lainnya serta siap untuk dikonsumsi.

Pengertian Dasar (1) Kadar air merupakan ungkapan untuk menyatakan jumlah massa air dalam produk. Kadar air, KA (moisture content, M) dikemukakan dengan dua cara: KA (basis kering, bk) = berat air/berat massa kering x 100% KA (basis basah, bb) = berat air/(berat massa kering +berat air) x 100%

Kadar air

Pengertian Dasar (2) Kisaran KA (bk) 0 s/d  dengan pembagi konstan. Kisaran KA (bb) 0 s/d 100% atau 1, dengan pembagi yang berubah. Untuk perhitungan lebih mudah dengan ka (bk) sedang untuk persepsi mudah ka (bb). Kesepakatan ka tanpa keterangan berarti bb, untuk bk harus dicantumkan. Untuk analisa sering menggunakan bk untuk diskusi lebih jelas dengan bb.

Kelembaban udara

Pengertian Dasar (3) Udara bebas selalu mengandung uap air didalamnya. Udara tanpa uap air disebut udara kering dan dengan uap air disebut udara lembab. Ungkapan untuk menyatakan jumlah kandungan uap air di udara disebut kelembaban (humidity, H). Kelembaban = berat uap air/berat udara kering (kg/kg) Kelembaban ini juga disebut sebagai kelembaban mutlak (absolute humidity, ah).

Pengertian Dasar (4) Kandungan uap air dalam udara ada batas maksimalnya atau disebut kelembaban jenuh (saturated humidity). Kejenuhan uap air tergantung suhu, makin tinggi suhu makin tinggi kelembaban jenuhnya (tersedia tabel uap jenuh pada beberapa suhu). Nisbah kelembaban udara terhadap kelembaban jenuhnya pada suhu sama disebut kelembaban nisbi (relatif humidity, RH)

Pengertian Dasar (5) RH = massa uap air dalam udara/massa uas air jenuh pada suhu sama x 100% Kisaran RH 0 s/d 1atau 0 s/d 100%, 0 berarti kering, 100% berarti jenuh. RH dapat digunakan untuk menyatakan berapa ketersediaan udara untuk menerima uap air. Hubungan suhu, kelembaban mutlak, kelembaban nisbi, dan kedua macam suhu disajikan dalam grafik yang disebut “psychrometric chart”.