Laba bersih: Gambaran prestasi masa lampau, dasar berpijak masa datang Merupakan tolok ukur keberhasilan atau kegagalan seorang manajer dalam mengendalikan berbagai sumberdaya agribisnis Manajer harus mengetahui laporan keuangan perusahaan sehingga dapat menggunakan sebagai alat untuk sedapat mungkin menghasilkan laba bersih terbesar di masa datang .

Laporan Keuangan: 1. Neraca , ini menunjukkan apa yang dimiliki bisnis Laporan Keuangan: 1. Neraca , ini menunjukkan apa yang dimiliki bisnis. Neraca menunjukkan secara pasti posisi keuangan suatu usaha 2.Perhitungan rugi laba dianggap sebagai gambar hidup yang merinci kegiatan bisnis yang berlangsung dalam periode tertentu. .

. Analisi Rasio Perusahaan A Perusahaan B Aktiva Lancar 200.000 1.000.000 Kewajiban Lancar 100.000 900.000 Kelebiahan aktiva lancar (marjin) .

Sering digunakan untuk mengukur prestasi dalam 8 aspek bisnis yaitu Analisi Rasio Sering digunakan untuk mengukur prestasi dalam 8 aspek bisnis yaitu N0 Komponen Keterangan 1 Posisi kas perusahaan Yaitu kemampuan untuk memenuhi komitmen perusahaan yang mendesaak, seperti gaji 2 Kemampuan perusahaan Membayar kembali pinjaman dan hutang jangka panjang (solvensi) 3 Kecenderrungan pendapatan dan biaya Seperti biaya produksi, biaya penjualan. 4 Kecenderungan produksi dan prestasi kerja Diukur menurut standar efiensi perusahaan 5 Struktur modal perusahaan Data mengenai sumber dan penggunaan dana dan kemampuan perusahaan untuk memenuhi perubahan dan perluasan dimasa depan 6 Keberhasilan perusahaan Bentuk prifitabilitas yang sesungguhnya dan juga dalam bentuk kecenderungan 7 Penggunaan sumberdaya perusahaan Seperti aktiva, pengembalian investasi, dan pengembalian untuk penenanaman modal yang ada pada saat ini dan masa depan 8 Kemampuan tim manajemen Dalam menggunakan sumberdaya perusahaan .

. Analisi Rasio No Kebaikan Keburukan 1 Mudah dihitung Semua perbandingan dilakukan diantara unsur-unsur yang hakikatnya betul-betul serupa 2 Mudah dibandingkan Perbedaan metode akutansi akan membatasi kegunaan rasio 3 Mudah dimengerti Faktor waktu 4 Dapat mengkomunikasikan posisi keuangan perusahaan kepada pihak-pihak yang berkepentingan selain manajemen .

. Analisi Rasio Keterangan Formulasi Contoh Rasio Profitabilitas Merupakan ukuran kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba Pendapatan:Penjualan 100.000:1.000.000=0,1 atau 10% Rasio Laba terhadap Penjualan Keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan laba Laba bersih:Penjualan 50.000:1.000.000=0,05atau 5% Rasio Umum Menentukan laba penanaman modal. Digunakan untuk menentukan kebijakan penanaman modal oleh pemegang saham Laba bersih: Kekayaan bersih 50.000:3.000.000=0,167 atau 16,7% Marjin Kotor Setiap penurunan marjin kotor menandakan perlunya tindakan manajemen dengan segera. Perubahan kecil mempunyai pengaruh besar terhadap laba (Penjualan-harga pokok) :penjualan (1.000.000-750.000):1.000.000=0,25 atau 25% .

. Analisi Rasio Keterangan Formulasi Contoh Rasio Likuiditas Merupakan ukuran kemampuan perusahaan untuk melunasi hutang jangka pendek Rasio Lancar Jumlah aktiva lancar:jumlah kewajiban (utang) lancar 300.000:150.000=2 10% Rasio Cepat (Kas+surat berharga yang segera dapat dijual+piutang usaha):Jumlah kewajiban lancar (50.000+150.000):150.000=1,33 Rasio ini mendapat perhatian besar dari pemberi pinjaman Rasio Solvensi Mempertahankan perusahaan mampu membayar utang Hubungan antara kekayaan bersih dengan jumlah utang Jumlah kewajiban:kekayaan bersih 200.000:300.000=0,667 artinya jumlah kewajiban =66,7% (Hubungan antara sumbangan pemilik untuk menunjang perusahaan dengan jumlah aktiva bersih) Kekayaan bersih:jumlah aktiva bersih=solven (300.000:290.000)=1,04. Menunjukkan perbandingan antara pinjaman jangka panjang dengan kekyaan bersih (Hutang jangka panjang:kekayaan bersih) 50.000:300.000=0,167 Persentase yang rendah mengindikasikan untuk memperluas usaha .

. Analisi Rasio Keterangan Formulasi Contoh Rasio Efisiensi Rasio perputaran Digunakan untuk menentukan penggunaan aktiva Jumlah penjualan:Jumlah aktiva=perputaran 1.000.000:500.000=2 Rasio perputaran persediaan Jumlah penjualan:Jumlah persediaan akhir= tingkat perputaran 1.000.000:80.000=12,5 Tingkat perputaran yang tinggi dapat menunjukkan peluang penjualan oleh persediaan yang usang atau ketidakmampu an memenuhi persyaratan penyerahan Rasio piutang usaha (Piutang usaha:Penjualan) x 360 hari=Jumlah penjualan beberapa hari yang ada dalam bentuk piutang usaha 150.000:1.000.000x360 hari=53,6 hari Rasio efisiensi upah tenaga kerja Biaya tenaga kerja:Jumlah penjualan=persentase biaya 75.000:1.000.000)=0,075 atau 7,5% .