PEMERIKSAAN SPESIMEN DAHAK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Penyajian Pokok-Pokok Hasil Riset Kesehatan Dasar 2013
Advertisements

PEDOMAN PENGISIAN KUESIONER PENYAKIT MENULAR TUBERKULOSIS PARU (TB)
SOSIALISASI PERATURAN KPU NOMOR 8 TAHUN 2012 Oleh : Arief budiman Malang, 10 agustus 2012.
SAMPEL BLOK SENSUS MALARIA-TB
Surveilans MERS-CoV di Wilayah
RISKESDAS 2010 MANAJEMEN LOGISTIK DRG. TINI SURYANTI SUHANDI, MKES
Petunjuk Diskusi Kelompok Rapat Kordinasi Teknis Riset Fasilitas Kesehatan 2011 Tingkat Provinsi.
Kelengkapan untuk Setiap Rumah Tangga Umum Pengiriman Dokumen ke BPS Provinsi Susunan Kuesioner dalam Satu Blok Sensus Pemeriksaan Kelengkapan Bab 6 Pengiriman.
Umum Pengenalan Tempat Kol (1) dan (2) Kol (3) dan (4) Kol (5) Kol (6)-(9) Kol (10) dan (11) Kol (12) dan (13) Kol (14) dan (15) Baris Penjumlahan 100%
TUBERKULOSIS PADA ANAK ???? Oleh: Ikeu Nurhidayah K, S.Kep., Ners
Kesepakatan. 1. Suspek yang belum ada data laboratorium Kesepakatan : eTB manager harus ditutup  6 bulan. Mohon di bulan ke-3 atau ke-4 di cross check.
DIAGNOSIS LABORATORIUM UNTUK INFEKSI BAKTERI
PEDOMAN PENGGUNAAN STIKER. Stiker pada Riskesdas 2010 dicetak sbb:  Tiap lembar berisi 20 baris berbeda dan tiap baris terdiri dari 15 kolom/seri yang.
PEDOMAN PENANGANAN SPESIMEN MALARIA DAN TUBERKULOSIS RISKESDAS 2010
PROGRAM PENANGGULANGAN TUBERCULOSIS DI PUSKESMAS
SIMULASI PENGUMPULAN SPESIMEN MALARIA DAN TB
PROSEDUR PENANGANAN SPESIMEN MALARIA DAN TUBERKULOSIS OLEH PPS DAN PRM
Umum Poin 1 Poin 2 Poin 3Poin 6-7 Poin 5 Poin 4 Gambar: scottchan / FreeDigitalPhotos.net Bab 5.a Pemeriksaan Kuesioner 100% Pengawas-Editor m.
BANYAK BENER PUSING AH BAGAIMANA YA ??????? JADI BINGUNG AH.
Pengolahan Data. Pengolahan Data Dalam membuat questionare kita harus memperhatikan sistem pengolahannya (apakah dengan manual atau dengan komputer).
KUESIONER RUMAH TANGGA Blok V
MANAJEMEN DATA RISKESDAS 2010.
Materi Riskesdas Kuesioner Rumah Tangga (RKD10.RT)
Riset Kesehatan Dasar 2010 PENGORGANISASIAN LAPANGAN
Pembuatan Kuesioner dan Pedoman
MANAJEMEN LOGISTIK RISKESDAS 2010.
Badan Penelitian & Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI
BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)
Pembuatan Kuesioner dan Pedoman
METODOLOGI R ISET K ESEHATAN D ASAR 2010 (RISKESDAS 2010)
SURVEI CONTOH PERTEMUAN KE-4.
KUESIONER INDIVIDU BLOK VIII PENYAKIT MENULAR
PEDOMAN PENGISIAN FORMULIR-FORMULIR
DEPARTEMEN DALAM NEGERI
BEBAS TBC dan BEBAS ROKOK.
SURVEILANS EPIDEMIOLOGI PENYAKIT SARS TOPIK 7
SURVEY BERBASIS RUMAH TANGGA
MANAJEMEN DATA KESEHATAN
Sistem Informasi manajemen puskesmas
PENCATATAN & PELAPORAN PELAYANAN KB
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN FORM LB-1
Pengumpulan dan Pengukuran Data
DESA KARANGWUNI PUJIANTA, S.KEP
PENGUKURAN KESEHATAN Definisi indikator
TUBERCULOSIS.
Metodologi Riset Kesehatan Dasar 2010
Tim Validasi Riskesdas UI, Unair, dan Unhas
Comparison of Real Time IS6110-PCR, Microscopy, and Culture for Diagnosis of Tuberculous Meningitis in a Cohort of Adult Patients in Indonesia Nama :
Kementerian Kesehatan RI
MANAJEMEN DATA KESEHATAN
Oleh: TIM UPTD PUSKESMAS DTP PANAWANGAN DETEKSI DINI TUBERKULOSIS (TBC)
PENCAPAIAN MTPTRO PROV. SULSEL
TBC (Tuberculosis) Achmad Ramdani Agus Setiawan Bima Nafi N.C Karmelia
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN GANGGUAN JIWA DI DESA PARINGAN KECAMATAN JENANGAN KABUPATEN PONOROGO Oleh : RIO YANUAR B.
Tata Cara Pengemasan Dahak
SOSIALISASI PICK UP POINT (PUP) TB RO
Kepala Dinas Kesehatan
Kriteria suspek tb/mdr DAN PEMERIKSAAN DAHAK sps
IKHTISAR PERAWATAN PASIEN HIV/ART
Disusun oleh : Enur Nurhasanah S,Kep. PKM SRIAMUR
Sistem Informasi manajemen puskesmas
APA ITU TB BAHAYA PENYAKIT TB AKIBAT TB PADA MASYARAKAT GEJALA PENDERITA TB PARU PENULARAN PENYAKIT TB PEMERIKSAAN PENYAKIT TB PENGOBATAN PENYAKIT TB.
“Saatnya INDONESIA BEBAS TBC mulai dari Saya” “PEDULI TBC, INDONESIA SEHAT” Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Timur.
MANAJEMEN DATA KESEHATAN
INFORMASI DASAR TBC UPT PUSKESMAS NGAWI. Penyebab Sakit TBC Tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberkulosis.
TUBERCULOSIS (TBC) UPT PUSKESMAS ANAMBAS. TBC ITU ………………..???  BUKAN  BUKAN PENYAKIT KETURUNAN  BUKAN KARENA GUNA-GUNA  BUKAN  BUKAN JUGA KARENA.
Sistem Informasi manajemen puskesmas
TUBERCULOSIS. . APA ITU TBC ? 1.TBC adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh basil/kuman TBC 2.TBC dapat menyerang siapa saja dari golongan.
Tuberculosis (TBC) Puskesmas Pakem. TUBERKULOSIS (TB) Sebagian besar menyerang paru Sebagian besar menyerang paru Dpt juga menyerang organ tubuh lain.
PERMENKES RI NO. 37 TAHUN 2012 dr. Melinda Wilma Dinas Kesehatan Kota Padang 17 Oktober 2019 KEBIJAKAN PELAYANAN KESEHATAN DI LABORATORIUM PUSKESMAS.
Transcript presentasi:

PEMERIKSAAN SPESIMEN DAHAK RISKESDAS 2010

LATAR BELAKANG MDGs : Prevalensi Tuberculosis Definisi: Angka penderita TB Paru positif pada 100.000 populasi berusia 15 tahun atau lebih (WHO).

Survei Terdahulu (1) Survei Prevalensi di 15 dari 26 propinsi pada tahun 1979 dan 1982. Dahak sewaktu (tunggal) dikumpulkan dari setiap pasien yang memiliki gejala batuk  2 minggu. Aditama T Y. Prevalence of tuberculosis in Indonesia, Singapore, Brunei Darussalam and the Philippines. Tubercle 1991; 72: 255–260. Marieke J. van der Werf KNCV Tuberculosis Foundation

Survei Terdahulu (2) Survei Prevalensi TB 2004 menggunakan kerangka (framework) Surkesnas 2004. Suspek diidentifikasi berdasarkan gejala: batuk produktif, batuk berdahak dan/berdarah, dalam jangka waktu 1 bulan terakhir, 8.3% dari hasil interview. Menggunakan sampel dahak sps (sewaktu, pagi, sewaktu) dari masing-masing suspek. S. Soemantri, et al. (2007). Three-fold reduction in the prevalence of tuberculosis over 25 years in Indonesia. Int J Tuberc Lung Dis 11(4):398–404 Marieke J. van der Werf KNCV Tuberculosis Foundation

Survei Prevalensi Ideal: Identifikasi Populasi Umum dengan AFB smears positive dan Testing Methods Chest Radiography SANGAT MAHAL Marieke J. van der Werf KNCV Tuberculosis Foundation

PREVALENSI TB Riskesdas 2010: Pemeriksaan mikroskopik / apusan BTA (gold standard) terhadap dahak Pagi dan Sewaktu dari seluruh populasi sampel yang termasuk kriteria inklusi

PEMERIKSAAN DAHAK TB Kriteria Inklusi Seluruh Anggota Rumah Tangga berusia  15 tahun Telah menandatangani Informed Consent penelitian Kriteria Ekslusi Penderita sakit berat antara lain stroke, kesadaran menurun, sulit berkomunikasi Quallity Assurance Seluruh slide positif dan 10% slide negatif dari setiap PRM dikirim ke Lab. Bakteriologi BMF

Apusan dahak BTA : jenis pemeriksaan / diagnostik dengan kesahihan pembacaan hasil sangat tergantung pada kondisi dahak yang diperiksa, teknik pembuatan slide BTA dan teknik pembacaan slide BTA. Personal lapangan: Tim Enumerator Petugas Pengumpul Spesimen (PPS): Petugas Puskesmas Petugas Lab. PRM / Puskesmas Pelayanan Mandiri (PPM) / Puskesmas yang mampu melaksanakan pemeriksaan apusan BTA terdekat dari lokasi BS/RT sampel Riskesdas 2010

BAGAN MEKANISME PEMERIKSAAN PENANGANAN SPESIMEN MALARIA DAN TB RDT Bekas pakai Ambil dahak (pagi & sewaktu) Gejala Panas dalam 2 hari terakhir? Tidak Ya Lab rujukan: TB: Pemeriksaan apusan dahak (sesuai kriteria SOP). Malaria: Pemusnahan RDT bekas pakai, pewarnaan sediaan apus darah tebal. Pengemasan sediaan apus darah, sediaan apus dahak & form malaria- TB. Negatif Positif Distribusi pot dahak (p,s) dan tablet GG 1 tablet/ART Sediaan apus darah tebal Dirujuk ke PKM setempat utk mendapat pengobatan Informed consent Semua umur (kriteria inklusi) ≥15 th specimen TB Form MT1 Pemeriksaan dan Penanganan Spesimen TB dan Malaria RDT Malaria Form M1 Form M2 Form M3 Form. T1 RDT PPS Form T2 Puslitbang BMF Badan Litbangkes, Jakarta Form. M4&T3 Form MT2 PJT Kab /PJO; Pengemasan dan pengiriman: Form MT1, M1, M2, M3, T1, T2 dan MT2 Sediapus darah tebal malaria Sed apus dahak TB BAGAN MEKANISME PEMERIKSAAN PENANGANAN SPESIMEN MALARIA DAN TB

ALUR PENANGANAN SPESIMEN TB 1. Enumerator Pilih ART sesuai Formulir MT1 yang memenuhi kriteria inklusi. Bacakan Informed Consent TB Paru dan setelah disetujui, ART diminta menandatangani kesediaan. ART yang sudah menandatangani informed concent kemudian diberi pengarahan tentang cara mengeluarkan dahak, baik dahak Pagi maupun dahak Sewaktu.

Setelah dilatih cara mengeluarkan dahak, kepada responden diberikan 2 pot dahak (1 pot untuk dahak Pagi sehabis bangun tidur dan 1 pot untuk dahak Sewaktu) dan 1 butir tablet glyceril guaicolat per ART bagi ART yang memiliki gejala batuk dan atau sulit mendahak; dahak akan diambil pada keesokan hari oleh PPS/petugas Puskesmas.

PENGISIAN FORMULIR MT1 Tanggal: ................................ PENGENALAN TEMPAT Kutip dari Blok I PENGENALAN TEMPAT RKD10.RT Prov Kab/ Kota Kec Desa/Kel K/D No Kode Sampel (NKS) No. urut sampel RT Jumlah semua ART ART yang diperiksa Malaria ART yang diperiksa TB Diisi sesuai buku Pedoman Pengisian Kuesioner RKD 10. RT Blok I Lihat Daftar Sampel Blok Sensus, misalnya: Diperiksa tanggal 30 Mei 2010; Provinsi NTT; Kab/Kota: Sumba Timur; Kecamatan: Pahunga Lodu; Desa/Kel: Kaliuda; K/D: Perdesaan; NKS: 200225, No.urut sampel RT: 01, Jumlah semua RT 04, ART yang diperiksa 4; Tanggal: 30 Mei 2010 PENGENALAN TEMPAT Kutip dari Blok I PENGENALAN TEMPAT RKD10.RT Prov Kab/ Kota Kec Desa/Kel K/D No Kode Sampel (NKS) No. urut sampel RT Jumlah semua ART ART yang diperiksa Malaria ART yang diperiksa TB 5 3 2 4 1

Kelengkapan Formulir: MT1 Keterangan individu, stiker pada Kuesioner individu Kelengkapan daftar ART di MT1 Catatan: Enumerator menempelkan Stiker di pot dahak

ALUR PENANGANAN SPESIMEN TB 2. Petugas Pengumpul Spesimen (PPS) Petugas Puskesmas mengambil dahak Pagi dan atau mendampingi pengambilan dahak Sewaktu, mengisi Formulir T1, kemudian mengemas pot dahak. Kedua pot dahak yang sudah dikemas dimasukkan ke dalam cool box berisi gel pack dan diserahkan ke Laboratorium Puskesmas Rujukan. Form : Tembusan MT1 dan T1

FORMULIR T1 Formulir pendamping spesimen TB Memuat informasi gejala2 primer yang mendukung diagnosis TB oleh tenaga kesehatan. Satu formulir untuk satu ART Diisi oleh petugas puskesmas pengumpul spesimen di lapangan saat mengumpulkan spesimen dahak ART Dilengkapi oleh petugas laboratorium PRM saat serah terima spesimen. TUJUAN: Mengidentifikasi ART dengan suspek TB Menentukan kualitas pengemasan pot dahak

Formulir T1 meliputi : 1. Pengenalan tempat 2. Keterangan ART dan kondisi dahak a. Identitas ART b. Kuesioner TB c. Riwayat kontak d. Kondisi makroskopik (kemasan) dahak terkumpul

Isi sesuai buku Pedoman Pengisian Kuesioner RKD 10. RT Blok I PENGENALAN TEMPAT PENGENALAN TEMPAT (diisi oleh Petugas Pengumpul Spesimen) Kutip dari Blok I PENGENALAN TEMPAT RKD10.RT Prov Kab/ Kota Kec Desa/Kel K/D No Kode Sampel No. urut sampel RT 5 3 2 4 1 Isi sesuai buku Pedoman Pengisian Kuesioner RKD 10. RT Blok I

KETERANGAN PEMERIKSAAN ART 1. Tanggal Pengambilan dahak Tg -Bln-Thn ££-££-££££ 2. Nama PPS ……………..

KETERANGAN ART A. IDENTITAS ART A01 Tuliskan nama dan nomor urut Anggota Rumah Tangga (ART) Nama ART …………… Nomor : ££ urut ART

B. Gejala TB dan Riwayat Kontak Gejala [NAMA] : TEMPEL STIKER DI SINI: a. Batuk 2 minggu atau lebih 1. ya 2. tidak £ b. batuk dahak bercampur darah c. Berat badan menurun d. Berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik 1. ya 2. tdk e. Demam meriang lebih 1 bulan 1. ya 2. Tidak Pertanyaan ini untuk memperoleh informasi gejala2 primer yang akan mendukung diagnosis TB oleh tenaga kesehatan

RIWAYAT KONTAK B.02 Ada penderita TB atau gejala seperti TB di sekitar [NAMA] ya 2. tidak £ Bakteri Mtb mudah menular melalui udara dalam bentuk droplet (percikan ludah yang sangat kecil) dan sangat menyukai kondisi lembab dan kotor sebagai media pertumbuhan.

(diisi oleh petugas Laboratorium Puskesmas Rujukan Mikroskopik) C. IDENTIFIKASI PENGEMASAN SPESIMEN DI LABORATORIUM PUSKESMAS RUJUKAN MIKROSKOPIK (diisi oleh petugas Laboratorium Puskesmas Rujukan Mikroskopik) C01 Hasil Spesimen dahak yang dikumpulkan a. Pot Pagi 1. Ada 2. Tidak £ b.Pot Sewaktu konfirmasi kemasan spesimen dahak dari ART yang berhasil dikumpulkan oleh tenaga pengumpul (surveyor)

£ Kondisi pengemasan spesimen: C02 Kondisi pengemasan spesimen: a. Plastik pot Pagi tertutup rapat para-film: Ya 2. Tidak £ d. Spesimen dahak Sewaktu tidak tumpah b. Plastik pot Sewaktu tertutup rapat parafilm e. Etiket spesimen Pagi sesuai c. Spesimen dahak Pagi tidak tumpah f. Etiket spesimen Sewaktu sesuai

NAMA PETUGAS PENGUMPUL SPESIMEN (..........................................) NAMA PETUGAS LABORATORIUM PENERIMA SPESIMEN DAHAK (...............................................)

Formulir T1 Rangkap Lima Lembar 1: untuk enumerator Lembar 2: untuk PJT Kabupaten Lembar 3: untuk Pusat (Badan Litbangkes) sebagai arsip Lembar 4: untuk Laboratorium Puskesmas Rujukan Mikroskopis Lembar 5: untuk Kabupaten/kota (PJO)   Jangan lupa menempelkan stiker ID…!!

PAGI SEWAKTU

ALUR PENANGANAN SPESIMEN TB 3. Petugas Laboratorium Rujukan Mikroskopik Di Laboratorium Puskesmas Rujukan Mikroskopik. Petugas membuat dan mewarnai serta membaca apusan dahak. Petugas mengisi formulir T2. Semua sediaan apus darah tebal yang sudah diwarnai dikemas ulang bersama semua apusan dahak TB yang positif dan 10% apusan dahak TB negatif dari PRM yang terpilih serta formulir-formulir MT1, M1, M2, M3, T1, T2 dan formulir pengantar MT2 dikirimkan ke Puslitbang. Biomedis dan Farmasi, Badan Litbangkes, Jakarta.

FORMULIR T2 Untuk memperoleh konfirmasi spesimen dahak yang berhasil dikumpulkan dan mencatat hasil pemeriksaan mikroskopik dahak di laboratorium Formulir hasil pemeriksaan dahak di PRM Diisi oleh Petugas Lab Satu formulir untuk satu ART Sebelum pemeriksaan dilakukan, rekatkan terlebih dulu nomor stiker dan satukan formulir T.2 dengan form pendamping T.1. milik ART TUJUAN : Menghitung persentase ART yang mengumpulkan dahak Menilai kualitas dan kuantitas dahak ART yang dikumpulkan Menentukan point prevalence TB

Formulir T2 meliputi : 1. Pengenalan tempat 2. Keterangan pemeriksaan ART dan kondisi dahak a. Identitas ART b. Kuesioner TB c. Riwayat kontak d. Kondisi makroskopik dahak terkumpul

PENGENALAN TEMPAT Prov Kab/ Kec Desa /Kel K/D No Kode Sampel No. urut sampel RT 1 4 2 6

KETERANGAN PEMERIKSAAN ART 1 . Tanggal pengambilan dahak Tgl -Bln-Thn ££-££-££££ 2. Tanggal penerimaan dahak, Tgl -Bln-Thn

Tuliskan nama dan nomor urut Anggota Rumah Tangga (ART) KETERANGAN ART A. IDENTITAS ART A01 Tuliskan nama dan nomor urut Anggota Rumah Tangga (ART) Nama ART ……………… …… Nomor urut ART: ££

B. KONDISI MAKROSKOPIK DAHAK TERKUMPUL B.01Sputum PAGI a. Mucopurulent (kental kehijauan) 1. ya 2. Tidak £ d. Kekuningan 1. ya 2. tidak b Seperti lelehan keju e. Mengandung darah c. saliva (air liur) f. Volume: ≥ 1 Sendok teh 1. Ya 2.Tidak

B. KONDISI MAKROSKOPIK DAHAK TERKUMPUL B.02 Sputum Sewaktu a. Mucopurulent (kental kehijauan) 1. ya 2. Tidak £ d. Kekuningan 1. ya 2. tidak b Seperti lelehan keju e. Mengandung darah 1. ya. 2.Tidak c. saliva (air liur) f. Volume: ≥ 1 Sendok teh 1. Ya 2.Tidak

£ Pengisian sesuai dengan pedoman (IUATLD) C. HASIL LABORATORIUM PUSKESMAS RUJUKAN MIKROSKOPIK C01 Hasil pemeriksaan mikroskopis BTA DAHAK PAGI: Negatif 1-9 BTA dalam 100 lapang pandang + (positif satu) ++ (positif dua) +++ (positif 3) £ SEWAKTU Pengisian sesuai dengan pedoman (IUATLD)

……,……………2010 ……,….………2010 . ……,………2010 NAMA PENANGGUNGJAWAB TEKNIS NAMA PETUGAS LABORATORIUM PRM . ……,………2010 NAMA KEPALA PRM

Formulir T2 dibuat rangkap 5 : Lembar 1: untuk Enumerator Lembar 2: untuk PJT Kabupaten Lembar 3: untuk Pusat (Badan Litbangkes) sebagai arsip Lembar 4: untuk Laboratorium Puskesmas Rujukan Mikroskopis Lembar 5: untuk Petugas Pengumpul Spesimen

FASILITAS PENDUKUNG PEMERIKSAAN SPESIMEN DAHAK

FASILITAS PENDUKUNG PUSKESMAS RUJUKAN MIKROKOPIS (PRM) / PUSKESMAS PELAKSANA MIKROSKOPIK BTA / PUSKESMAS MANDIRI / …. LAB.KESDA TENAGA LABORATORIUM PEMERIKSAAN MIKROSKOPIK BTA SERTA PEWARNAAN SLIDE MALARIA PUSKESMAS SATELIT (PS) UNTUK TENAGA PENGUMPUL SPESIMEN (PPS) ; DARI BAGIAN P2M DI PS

} JUMLAH TENAGA PRM DAN PS YANG AKAN DIUNDANG UNTUK TOT → KORWIL PERMASALAHAN } LOKASI PRM LOKASI PS RT BERLOKASI DI 1 PRM DAN 1 PS TERPILIH JUMLAH TENAGA PRM DAN PS YANG AKAN DIUNDANG UNTUK TOT → KORWIL TERGANTUNG GEOGRAFIS RT

PEMILIHAN SAMPLING RT DILAKSANAKAN PADA SAAT 15 MEI OLEH PJT PROPINSI → 30 RT (25 RT SAMPEL + 5 RT CADANGAN) RT SAMPEL HASIL MOT HARUS SEGERA DIINFORMASIKAN KEPADA PJT KAB. → INFORMASI DITERUSKAN KE DINKES/PJO UNTUK KEPASTIAN JUMLAH TENAGA PRM DAN PS PENDUKUNG YANG AKAN DIUNDANG SAAT TC (KOMUNIKASI PJT.PROP / PJT. KAB. / PJO)

INFORMASI SAAT TOT UNTUK TENAGA PRM DAN PPS TUGAS PADA PEMERIKSAAN LAB. MALARIA – TB RISKESDAS 2010 MEKANISME KOMUNIKASI DENGAN TIM ENUMERATOR / PJT. KAB / PJT. PROP. HASIL LABORATORIUM DIKIRIMKAN KEPADA TIM ENUMERATOR UNTUK DI-ENTRY DI LAPANGAN MELALUI PJT. KAB SLIDE APUSAN MALARIA VALIDASI SLIDE TB (SELURUH HASIL POSITIF DAN 10% SLIDE NEGATIF) TANGGUNGJAWA PJT. KAB

INFORMASI UTAMA UNTUK TC KOMUNIKASI DENGAN PJO / DINKES. KAB. UNTUK MEMPEROLEH : DATA LOKASI PRM DI BS / RT DATA JUMLAH PS DI LOKASI BS/RT

TERIMA KASIH