Lingkup Kajian dan Tujuan Sistem Sosial Budaya Indonesia Kelompok Ilmu Pengetahuan, menurut Prof. Dr. Harsja Bachtiar, dikelompokkan menjadi 3 (tiga) : 1. Kelompok Ilmu Alamiah(natural sciences) Bertujuan untuk memahami keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Contoh : fisika, kimia, biologi, kedokteran, astronomi, kedokteran dll. 2. Kelompok ilmu sosial (social sciences) Bertujuan untuk memahami keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar manusia. Contoh : sosiologi, politik, ekonomi, psikologi, demografi, dll.
3. Kelompok pengetahuan budaya (the humanities) Bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Contoh : filsafat, seni (tari, rupa, musik, suara, dan lukis), sejarah, antropologi budaya, dll. Berdasarkan pengelompokan ilmu dan pengetahuan, maka ketika kita mempelajari tentang Sisten Sosial Budaya Indonesia, di satu sisi termasuk dalam kelompok ilmu sosial dan di sisi lain termasuk dalam kelompok pengetahuan budaya. Jadi metode pendekatannya adalah gabungan (combined approach), yaitu terhadap manusia makhluk sosial dan interaksi dalam kelompok sosialnya, juga terhadap manusia makhluk budaya dan kemanusiaan.
* Manusia sebagai makhluk sosial (zoon Politicon) adalah kodrati, atrinya manusia sebagai individu tidak akan mampu hidup sendiri dan berkembang sempurna apabila tidak hidup bersama dengan manusia yang lain. Dengan kata lain, manusia harus hidup bermasyarakat. * Manusia sebagai mahkluk budaya adalah juga kodrati, artinya sejak lahir manusia sudah menjadi mahkluk yang paling sempurna karena dibekali oleh sang pencipta dengan akal, perasaan, dan kehendak yang membedakannya dengan mahkluk hewan. Sebagai mahkluk budaya, manusi hanya mampu mengembangkan diri dan budayanya apabila hidup bersama dan berhubungan dengan orang lain.dalam hubungannya manusia mempertimbangkan benar dan salah, baik dan buruk, serta yang bermanfaat dan tidak.
Tujuan SSBI Secara umum kontek manusia sebagai mahkluk sosial dan makhluk budaya, tidak terlepas dari peran yang harus dijalankannya untuk berhubungan dengan orang lain dalam sebuah sistem yang disebut masyarakat. Jadi Tujuan SSBI secara umum adalah untuk mengkaji Sistem Sosial dan Sistem Budaya yang ada di masyarakat Indonesia dan bagaimana manusia mengembangkan kepribadiannya sebagai mahkluk sosial dan mahkluk budaya, sehingga mampu menanggapi secara kritis dan berwawasan luas tentang masalah sosial budaya, serta mampu menyelesaikannya secara arif dan manusiawi.,
Secara Khusus: 1. Mempertajam kepekaan terhadap sosial budaya dan lingkungan sosial budaya terutama untuk kepentingan profesi. 2. Memperluas pandangan tentang masalah sosial budaya dan masalah kemanusiaan serta mengembangkan kemampuan daya kritis terhadap kedua masalah tersebut. 3. Menghasilkan calon pemimpin bangsa dan negara yang tidak bersifat kedaerahan dan tidak terkotak-kotak oleh disiplin ilmu yang ketat dalam menanggapi dan menangani masalah dan nilai-nilai dalam lingkungan sosial budaya. 4. Meningkatkan kesadaran terhadap nilai manusia dan kehidupan manusiawi. 5. Membina kemampuan berpikir dan bertindak objektif untuk menangkal pengaruh negatif yang dapat merusak lingkungan sosial budaya.