SEMINAR HASIL PENELITIAN Pengaruh Penguasaan FPB dan KPK Terhadap Hasil Belajar Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Bentuk aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 5 P. Haruku Oleh : Nama : Ali Karepisina Npm : 2008 12 032 Prodi : Pendidikan Matematika
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Pendidikan menurut Hasbullah (2009 : 2) ialah usaha, pengaruh perlindungan dan bantuan yang diberikan kepada anak tertuju kepada pedewasaan anak itu, atau lebih tepat membantu anak agar cukup, cakap melaksanakan tugas hidupnya sendiri. Pengaruh itu datangnya dari orang dewasa ( atau yang diciptakan oleh orang dewasa seperti sekolah, buku putara hidup sehari-hari, dan sebagainya ) dan dijunjukan kepada orang yang belum dewasa. Selain itu pendidikan menurut Mari Mba dalam Hasbullah (2009 : 3) adalah bimbingan atau pimpinan secara sadar oleh si pendidik terhadap perkembangan jasmani dan rohani si terdidik menuju terbentuknya kepribadian yang utama.
Selanjutnya Freem Butt dalam Arifin (2009 : 38) mengemukakan bahwa pendidikan memiliki beberapa pengertian sebagai berikut : Pendidikan adalah kegiatan menerima dan memberikan pengetahuan sehingga kebudayaan dapat diteruskan dari generasi ke generasi berikutnya Pendidikan adalah suatu prosses melalui proses individu diajarkan kesetiaan dan kesediaan untuk mengikuti aturan melalui cara ini pikiran manusia dilatih dan dikembangkan Pendidikan adalah suatu proses penyembuhan dalam proses ini dibantu mengembnagkan bakat, kekuatan, kesanggupan, dan minatnya
Matematika sebagai ilmu dasar yang digunakan dalam berbagai disiplin ilmu lain, juga cukup memegang peran penting dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Disamping itu matematika juga merupakan salah satu bidang studi yang diajarkan di berbagai jenjang pendidikan, dengan memiliki strategi yang tersusun rapi dan sistematis, saling menghubungkan pokok bahasan yang satu dengan yang lain, sehingga perlu penguasaan yang cukup dalam penerapan materi terhadap subjek didik. (Hudojo : (1990 : 89)
Menurut Nasution (2000 : 94), pembelajaran akan menarik dan berhasil, apabila dihubungkan dengan pengalaman-pengalaman dimana Anak dapat melihat, meraba, mengucap, berbuat, mencoba, berpikir, dan Sebagainya. Pelajaran tidak bersifat intelektual, melainkan bersifat emosional. Kegembiraan belajar dapat mempertinggi hasil belajar.
Menurut Ebbutt dan Straker (dalam kurikulum matematika berbasis kompotensi modul 3, 2002 : 4) dijelaskan bahwa setiap siswa mempunyai pengalaman yang terhuubung dengan pengalaman belajar di waktu lampau. Ini tidak terlepas dari konsep yang diajarkan yaitu dimana setiap konsep matematika mempunyai hubungan satu sama lain sehingga pengetahuan awal sebagai prasyarat untuk mulai konsep baru. Dengan demikian dalam hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar dijumpai materi-materi prasyarat seperti faktor FPB (Faktor Persekutuan Terbesar) dan KPK (Kelipatan Persekutuan terkecil). Untuk itu diharapkan siswa mampu menguasai materi FPB (Faktor Persekutuan Terbesar) dan KPK (Kelipatan Persekutuan terkecil) dengan baik sehingga siswa tidak mengalami kesulitan dalam pembelajaran penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar.
Hal ini berarti mempelajari matematika harus secara berurutan dan menghitung sehingga dapat dikatakan bahwa kemampuan memahami, menguasai dan menghitung saangat menentujan berhasil tidaknya tujuan belajar bagi siswa. Berdasarkan hasil pengamatan awal pembelajaran matematika khususnya materi FPB (Faktor Persekutuan Terbesar) dan KPK (Kelipatan Persekutuan Terkecil) bentuk aljabar kurang dikuasai siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Pulau Haruku sehingga mereka mengalami kesulitan dalam menyelesaiakan soal-soal penjumlahan dan pengurangan pecehan aljabar. Hal ini mendorong penulis mangadakan penelitian dengan judul : Pengaruh Penguasaan FPB dan KPK Terhadap Hasil Belajar Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Bentuk aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 5 P. Haruku.
Perumusan Masalah Berapa besar pengaruh penguasaan FPB dan KPK, terhadap hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 5 P. Haruku? Tujuan Penelitian Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh penguasaan FPB dan KPK, terhadap hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 5 P. Haruku.
Manfaat Penelitian Bagi peneliti Sebagai bahan rujukan untukpengembangan pendidikan dimasa mendatang. Bagi sekolah Memberikan sumbangan yang baik untuk sekolah dalam rangkah perbaikan proses pembelajaran untuk dapat menigkatkan prestasi siswa. Bagi siswa Siswa mengalami kesulitan dalam memecahkan soal terkurangi bebannya Motivasi dan daya tarik siswa terhdap mata pelajaran matematika Siswa semakin tertantang dengan soal matematika yang rumit
Penjelasan Istilah Hasil belajar adalah tingkatan penguasaan yang dicapai oleh siswa selama mengikuti program belajar yang dibuktikan dengan nilai yang diperoleh melalui alat uji (Sadirman, 1987). Menurut Negoro dan Harahap (1998 : 196), bahwa FPB (Faktor Persekutuan terbesar) dan KPK (Kelipatan Persekutuan Terkecil) adalah suatu bentuk yang menjelaskan operasi suatu bilangan yang dapat mempermudah suatu penyelesaian dalam pemecahan masalah. Sudrajat (2002 : 83), bahwa FPB (Faktor Persekutuan Terbesar) dan KPK (kelipatan Persekutuan Terkecil) bentuk aljabar yaitu bentuk penjumlahan suku-suku didalam bentuk perkalian dan bentuk vaktor Penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar menurut Sudrajat (2002 : 88), bahwa jika kedua pecahan mampunyai penyebut yang sama, maka hasil penjumlahan atau pengurangan adalah dengan menjumlahkan pembilang dan pecahan-pecahan tersebut
BAB III METODE PENELITIAN Tipe Penelitian Penelitian ini menggunakan tipe penelitian kolrelatif, guna melihat pengaruh penguasaan materi FPB dan KPK terhadap hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar pada siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Pulau Haruku. Tempat dan Waktu Penelitian Tempat Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 5 Pulau Haruku Waktu Waktu penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 18 Maret hingga 30 Maret 2013 setelah proposar ini diseminarkan.
Populasi dan Sampel Populasi Populasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Pulau Haruku yang terbagi atas 4 kelas. Sampel Berdasarkan uraian di atas maka sampel dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VIII1 yang berjumlah 24 orang. Penelitian ini menggunakan teknik random sampling yaitu teknik pengambilan sampel secara acak di dalam populasi yang dapat mewakili jumlah yang ada dalam populasi.
Variable Penelitian Variabel dalam penelitian ini terbagi atas dua yaitu : Variable bebas atau pengaruh (x) yaitu penguasaan materi FPB dan KPK Variable terikat atau terpengaruh (y) yaitu hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar Instrument Penelitian Instrument dalam penelitian ini terbagi atas dua yaitu : Tes yang digunakan oleh peneliti untuk medapatkan data mengenai penguasaan materi FPB dan KPK dan penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar dengan model tes essay
Teknik Pengumpulan Data Tahap persiapan Pada tahap ini peneliti terlebi dahulu : Melakukan observasi Menyiapkan program perencanaan sesuai dengan kurikulum yang ada di sekolah Menyusun instrumen yang disesuaikan dengan materi Tahap Pelaksana Analisis statistik deskritif Analisis statistik deskritif ini digunakan untuk mengilah hasil belajar siswa yang diperoleh siswa dalam hal ini tingkat penguasaan materi FPB dan KPK dan hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar, dengan menggunakan klasifiksi seperti yang digambarkan pada Tabel berikut Nilai Angka Nilai Huruf Predikat 80-100 A Sangat Baik 66-79 B Baik 56-65 C Cukup 46-55 D Kurang ≤ 45 E Gagal Nilai siswa yang diperole dengan kriteria penelitian : Nilai = x 100
Sumber : SMP Negeri 5 Pulau Haruku Ketuntasan belajar siswa terhadap materi FPB dan KPK dan penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar didasarkan pada kriteria ketuntasan minimal atau KKM yaitu 62 dengan ketentuan : Sumber : SMP Negeri 5 Pulau Haruku KKM Keterangan > 62 Tuntas < 62 Belum Tuntas
Analisis Statistik Inferensial Untuk melihat pengaruh pengaruh penguasaan materi FPB dan KPK terhadap hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Pulau Haruku. Data yang dikumpulkan dan kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus regresi menurut Riduwan (2009 : 148). Bentuk persamaan regresi sederhan adalah sebagai berikut : Ŷ = α + bX Dimana : Ŷ = Subjek variabel terikat yang diproyeksikan X = Variabel bebas yang mempunyai nilai tertentu untuk diprediksikan α =Nilai konstanta harga Ŷ jika X = 0 b =Nilai arah sebagai penentu ramalan nilai tertentu untuk (prediksi) yang menunjukkan nilai peningkatan (+) atau nilai penurunan (-) variabel Ŷ. Nilai α dan b ditentukan dengan rumus sebagai berikut : b = α =
Uji Signifikansi Regresi Sebelum dilakukan uji signifikansi terlebih dahulu dibuat hipotesis statistik sebagai berikut : Ha : Terdapat pengaruh yang sigifikan antara penguasaan materi FPB dan KPK terhadap hasil belajar materi penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar. Ho : Tidak terdapat pengaruh yang sigifikan antara penguasaan materi FPB dan KPK terhadap hasil belajar materi penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar.
Menguji Signifikansi Regresi dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : Mencari Jumlah Kuadrat Regresi JKReg[a] dengan rumus : JKReg[a] = Mencari Jumlah Kuadrat Regresi (JKReg[b|a]) dengan rumus : (JKReg[b|a]) = b. Mencari Jumlah Kuadrat Residu (JKRes) dengan rumus : JKRes = – JKReg[b|a] – JKReg[a] Mencari Rata-rata Jumlah Kuadrat Regresi (RJKReg[a]) dengan rumus : (RJKReg[a]) = JKReg[a] Mencari Rata-rata Jumlah Kuadrat Regeri (RJKReg[b|a]) dengan rumus : RJKReg[b|a] = JKReg[b|a] Mencari Rata-rata Jumlah Kuadrat Residu (RJKRes) dengan rumus : RJKRes = Menguji Sigifikansi dengan rumus : Fhitung =
Kaidah pengujian sinifikansi : Jika Fhitung ≥ Ftabel, maka artinya terdapat pengaruh yang signifikan. Fhitung ≤ Ftabel, maka artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan. Dengan taraf signifikan (α) = 0,05, nilai Ftabel diperoleh sebagai berikut : Ftabel = F{(1-α) (dkReg[b|a]), (dk Res)} Membuat Kesimpulan
Uji Linearitas Regresi Menguji linearitas regresi dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : Mencari Jumlah Kuadrat Error (JKE ) dengan rumus : JKE = ∑k Mencari Jumlah Kuadrat Tuna Cocok (JKTC ) dengan rumus : JKTC = JKRes – JKE Mencari Rata-rata Jumlah Kuadrat Tuna Cocok (RJKTC ) dengan rumus : RJKTC = Mencari –Rata-rata Jumlah Kuadrat Error (RJKE ) dengan rumus : RJKE = Mencari nilai FHitung dengan rumus : FHitung = Kaidah Uji Linearitas : JikaFhitung ≤ Ftabel, maka artinya data berpola linear dan JikaFhitung ≥ Ftabel, maka artinya data berpola tidak linear. Dengan tara fsignifikan (α) = 0,05 nilai FHitung dapat dihitung dengan persamaan : Ftabel = F(1-α) (dkTC,dk E)
Rata-rata JumlahKuadrat (RJK) Membuat Kesimpulan Data-data yang diperoleh kemudian disajikan dalam tabel ringkasan ANAVA variabel X dan Y uji signifikansi dan uji linearitas sebagai berikut : Tabel 3.2 Tabel RingkasanAnavaVariabel X Dan Y Uji Signifikansi Dan UjiLinearitas SumberVariansi Derajad Kebebasan (dk) JumlahKuadrat Rata-rata JumlahKuadrat (RJK) Fhitung Ftabel Total N ∑Y2 - Signifikan Linear Regresi (a) Regresi (b|a) Residu 1 N - 2 JKReg (a) JKReg (b|a) JKRes RJKReg (a) RJKReg (b|a) RJKRes Keterangan : PerbandinganFhitungdenganFtabelSignifikandanLinearitas. Tuna Cocok Kesalahan (Error) k - 2 N - k JKTC JKE RJKTC RJKE
BAB IV HASIL DAN PENBAHASAN Analisis Statistik Deskriptif Tingkat penguasaan siswa terhadap materi FPB dan KPK. Intrumen materi FPB dan KPK memiliki skor secara keseluruhan soal berjumlah 3 item dengan skor total adalah 25,5 hasil yang diperoleh siswa sebagaimana terlihat pada lampiran 7 kemudian ditbuLasi kan kedalam distribusi frekuensi dengan bentuk tabel kualifikasi adalah sebagai berikut Table 4.3 Tingkat Penguasaan Materi FPB dan KPK Siswa Kelas VIII SMP Negeri 5 P. Haruku. No Interval Nilai Kualifikasi Frekuensi Presentase 1 2 3 4 5 80 – 100 66 – 79 56 – 65 46 – 55 0 - 45 Sangat Baik Baik Cukup Kurang Gagal 11 9 - 12,5% 45,83% 37,5% 4,17% Jumlah 24 100%
Grafik Tingkat Penguasaan Materi Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Bentuk Aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP N 5 P. Haruku
Grafik Tingkat Penguasaan Materi Penjumlahan dan Pengurangan Tabel 4.4 Tingkat Penguasaan Materi Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Bentuk Aljabar pada Siswa Kela VIII SMP Negeri 5 P. Haruku Grafik Tingkat Penguasaan Materi Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Bentuk Aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP N 5 P. Haruku Interval Kualifikasi Frekuensi Presentase 80 – 100 66 – 79 56 – 65 40 – 55 0 - 45 Baiksekali Baik Cukup Kurang Gagal 5 13 6 - 20,83% 54,17% 25% Jumlah 24 siswa 100%
Statistika Inferensial Menguji siknifikan regresi linier sederhan Berdasarkan data yang telah dikumpulkan memalui tes, maka akan dicari persamaan regresi linier sederhana dengan terlebih dahulu ditentukan harga a dan harga b dari hasil perhitungan (lihat lampiran 9) diperoleh harga a = 12,52 dan harga b = 0,89, sehingga dapat diperoleh persamaan regreinya adalh = 12,52 + 0,89 X. Selanjutnya dilakukan Uji Signifikan Regresi, uji segnifikan dilakukan untuk mengetahui apakah antara variabel x (penguasaan materi FPB dan KPK) dan variabel y (hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar) terdapat pengaruh yang signifikan atau tidak. Berdasarkan perhitungan uji signifkan regresi linier sederhana yang telah dilakukan seperti yang ditujukan pada lampiran 9 dan perhitungan yang telah dilakukan tersebut diperoleh bahwa nilai Fhitung Ftabel (58,419 4,30) hal ini menunjukan bahwa variabel x (penguasaan materi FPB dan KPK) dan variabel y (hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar) terdapat pengaruh yang signifikan.
Derajat kebebasan (dk) Menguji Linieritas Regresi Uji linieritas regresi dilakukan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh linier atau tidak. Berdasarkan perhtungan uji linieritas regresi seperti yang ditunjukan pada lampiran 11 maka diketahui bahwa nilai F hitung adalah 1,51 dan nilai Ftabel adalah 2,81, karena Fhitung Ftabel (1,51 2,81), maka data dalam penelitian ini berpola linier. Berdasarkan perhitungan uji signifikan regresi pada lampiran 9 dan uji linieritas pada lampiran 11 maka dapat dibut tabel ANAVA sebagai berikut : Table 4.5 Ringkasan ANAVA Variabel X dan Variabel Y Uji Signifikansi dan Uji Linieritas Sumber variansi Derajat kebebasan (dk) Jumlah kuadrat (JK) Rata –rata (RJK) F hitung F tabel Total 24 121436 - Signifikansi = 58,419 4,30 Regresi (a) Regresi (b/a) Residu 1 22 126150 881,892 332,108 15,096 Linier = 1,51 2,81 Keterangan : perbandingan dengan signifikan dan linieritas, ternyata : (58,419 > 4,30 ) signifikan (1,51 < 2,81) berpola linier Tuna Cocok Kesalahan (Error) 5 7 102,298 229,81 20,46 13,52
BAB V PENUTUP Kesimpulan 1.Penguasaan siswa terhadap FPB dan KPK secara umum dapat disimpulkan bahwa tingkat penguasaan baik dan tidak terdpat sisw yang tingkat penguasaanya terhadap materi FPB dan KPK berda pada kualifikasi gagal. Hasil belajar siswa pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar secara umum dapat disimpulkan baik dan tidak terdapat siswa yang hasilbelajarnya penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar bedara pada kualifikasi kurang dan gagal. Karena Fhitung Ftabel (58,419 4,30) maka dapat diartikan bahwa antara variabel x (penguasaan materi FPB dan KPK) dan variabel y (hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar) terdapat pengaruh yang signifikan Saran Sehubung dengan kesimpulan hasil penelitian yang telah dikemukakan di atas, penulis menyarankan : Bagi para guru dan calon guru, agar hendaknya memperhatikan dan memahami proses perkembangan siswa terutama dalam pembelajaran matematika. Dan memperhatikan materi prasyarat dari materi yang saling berhubungan sehingga antara guru dan siswa tidak mengalami nkesulitan proses pembelajaran. Dari penelitian ini meninjikkan bahwa penguasaan materi FPB dan KPK turut mempengaruhi hasil belajar penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar, sehingga guru diharapkan dapat memperkuat penguasaan siswa terhadap materi FPB dan KPK. Sebelum dilanjutkan pad materi penjumlahan dan pengurangan pecahan bentuk aljabar Bagi siapa pun yang ingin melanjutkan penelitian ini, diharapkan agar lebih baik dari peneliti lakukan.
Sekian dan Terimakasih