Dimulai dari ketrampilan yang saya miliki dan adanya tawaran dari teman untuk membuat undangan pernikahanya. Dari situlah saya lihat ada peluang untuk mendirikan suatu percetakan & sablon. Usaha ini saya mulai sejak tahun 2006.
1.PEMASANGAN BROSUR DI TEMPAT- TEMPAT YANG STRATEGIS 2.KARTU NAMA 3.MELALUI MULUT KE MULUT
1.UNDANGAN 2.KARTU NAMA 3.SPANDUK 4.KOP SURAT BROSUR 5.SABLON 6.DLL
Pemilihan tempat operasional cukup strategis, karena dekat dengan konsumen. Yakni berdekatan dengan pemukiman warga, pondok pesantren (pondok krapyak kulon yogyakarta), dan dekat dengan sekolahan juga, yang biasa memesan di tempat kami kalau akan cetak mencetak.
Dalam menjalankan usaha ini saya masih sendiri (tanpa karyawan) sehingga hasil yang saya dapatkan masih optimal untuk saya sendiri, saya biasa menyebut ini dengan berwiraswasta.