LENSA

Jenis dan macam lensa DSLR Masing masing lensa dslr mempunyai fitur dan fungsi yg berbeda satu sama lain. Hal ini biasanya ditandai dengan penggunaan notasi pada setiap lensa. Sayangnya, beda merk beda pula notasi lensa-nya. Lensa kamera sebenarnya terdiri dari beberapa lensa yang dikombinasikan menjadi satu unit lensa

Jenis dan macam lensa DSLR Lensa tunggal dapat membentuk image pada sensor kamera digital, tetapi menghasilkan beberapa penyimpangan atau aberation Lensa zoom, merupakan gabungan beberapa lensa yang dapat digerakan pada posisi yang berbeda Setiap lensa yang beredar di pasaran saat ini memilik teknogi yang berbeda

EF EF – Lensa Canon EF bisa digunakan pada semua kamera digital slr Canon EOS. EF singkatan dari Electro Fokus, yaitu memiliki auto fokus yg digerakkan oleh sebuah electro motor yang terintegrasi pada bodi lensa. Semua kontak antara Lensa dan bodi kamera dikendalikan secara elektrik, sama sekali tidak ada kontak mekanis antara lensa dan bodi kamera

USM USM – Ultrasonic Motor Drive – Lensa EF yang dilengkapi dengan USM drive, akan memberikan performa autofokus yang lebih cepat, akurat dan tenang, dan mengkonsumsi lebih sedikit daya dibandingkan dengan yang menggunakan motor drive AF . Ada dua jenis USM, ring-type USM and the micromotor USM. Ring-type USM selalu disukai karena unggul performa dan efisiensi, dan memberikan full time manual fokus operasi tanpa beralih dari modus AF.

IS IS – Image Stabilizer – Berfungsi memiminimalkan atau bahkan menghilangkan gambar yang kabur karena goyangan pada kamera dengan bantuan accelerometer

L Series L Series Lenses – Kasta tertinggi dan termahal dari jajaran Lensa kamera Canon yang memiliki performa optical yang superior. dibuat dengan konstruksi yang solid. sehingga tahan dipakai secara intensif, dalam jangka waktu yang lama dan dalam kondisi apa pun. Lensa ini bisa dikenali dengan lingkaran merah di sekeliling bagian depan depan lensa.

EF-S EF-S – Mounting Lensa ini adalah turunan dari EF lens mount dibuat untuk kamera Canon DSLR dengan APS-C sized image sensor

Auto Focus (AF) AF merupakan sebuah inovasi awal dari teknologi kamera. Teknologi AF telah di kembangakan lebih dari 2 dekade dan semakin baik saat ini. Saat ini system AF telah demikian cepat dan akurat dan dapat diandalkan penggunaanyal. Untuk menyempurnakan karya fotografi diperlukan pemahaman AF yang baik,sehingga pengguna dapat memanfaatkan fitur dengan maksimal

AF Servo AF yang di gunakan untuk mengantipasi gerakan objek di sebut AUTO FOCUS SERVO. AF servo berhubungan dengan fitur kemampuan kamera agar dapat fokus pada objek yang sedang bergerak. Fitur ini sangat umum di kamera dslr, dan dapat di manfaatkan untuk pengambilan gambar foto olahraga atau alam liar.

AF - C Dua produsen kamera terbesar, Nikon dan Canon, memiliki sistem mode auto focus sendiri dalam menangkap gerakan objek. Pada NIKON, terdapat mode CONTINUOS SERVO AF (AF-C) yang akan mengatur fokus pada objek bergerak, tetapi mode itu masih belum menghasilkan gambar yang tajam Hal ini karena masih ada keterlambatan waktu antara saat tombol pelepas rana di tekan saat pengambilan gambar Karena itu di buatlah sistem yang disebut PREDICTIVE FOCUS TRACKING SYSTEM – mendeteksi kecepatan gerak objek serta melakukan proses focusing dengan memperhitungkan kecepatan jeda waktu

AI SERVO F Canon juga telah mengembangkan sistem auto focus yang di desain secara ekslusif pada kamera canon EOS (ELECTRO OPTICAL SYSTEM) Pengembangan tersebut melibatkan teknologi AI (ARTIFICIAL INTELLIGENCE) dalam penentuan kecepatan dan arah gerakan objek, lalu melakukan pemfokusan lensa dengan memperhitungkan posisi fokus untuk menghasilkan gambar yang tajam