Teknik Menulis Berita
Penguasaan Bahasa Kekayaan perbendaharaan kata
10 Pedoman pemakaian bahasa untuk pers Konsekuen menggunakan EYD Membatasi penggunaan akronim Jangan menghilangkan imbuhan Menulis dengan kalimat pendek Jauhkan dari ungkapan klise Menghilangkan kata-kata mubazir Jangan mencampur aduk bentuk aktif dan pasif Hindari penggunaan kata-kata asing Mentaati kaidan bahasa Indonesia Gunakan Bahasa Komunikatif dan spesifik
Bentuk Berita Piramida Piramida Terbalik
Piramida Teknis penulisan berita yang diawali dari masalah kurang penting menuju yang paling penting.
Contoh Berita Piramida Pasangan muda Abdul dan Masini menuduh tetangga samping rumahnya “Mat Sukri” sering menintip jika mereka melakukan hubungan intim. Buktinya dinding triplek yang memisahkan kamar mereka banyak berlubang. Pertengkaran sengitpun terjadi berakhir dengan tewasnya Abdul ditangan tetangganya.
KEPALA BERITA / HEADLINE / LEAD berisi kesimpulan atau klimaks dari sebuah berita. Pada bagian ini, disampaikan apa yang menjadi inti dari berita yang akan disiarkan. SETTING PERISTIWA adalah paparan berita, yang berisi apa kejadiannya, siapa pelaku utamanya, dimana terjadinya, pada kesempatan apa. DETAIL BERITA berisi tentang data-data atau fakta-fakta pendukung BACKGROUND / LATAR BELAKANG berfungsi untuk melengkapi pemberitaan. Dalam bagian ini kita bisa bercerita lebih jelas bagaimana peristiwa itu bisa terjadi. Kita bisa menggunakan perbandingan, mengkontraskan dengan peristiwa lain, sehingga akan nampak perbedaan berita ini dari sekedar peristiwa biasa. OTHER DETAIL / RINCIAN LAIN bisa dimanfaatkan untuk memberikan tekanan pada point-point penting dari berita, atau kita juga bisa mengulangi inti berita namun dengan tidak menggunakan kata-kata yang sama.