Karbon Dioksida Terlarut (CO2)
Kelompok 3 : Agrestia Windianingrum Muhammad Ifdllial Noor Fatin Quinntita Rofifadhila Umi Khanifah Utami Ardiniffathonah Yusi Adiningrum
Karbon Dioksida (CO2) Unsur kimia yang tidak berwarna Sedikit berbau tajam dan pedas Tidak beracun, tidak reaktif, agak bersifat asam, tidak terbakar Dalam bentuk cair/padat digunakan untuk proses pembekuan cepat, pembekuan permukaan dan pendinginan dalam transportasi makanan
Karbon Dioksida (CO2) Digunakan untuk minuman karbonat ringan, bir, dan anggur dan untuk mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri Dapat digunakan untuk menggantikan udara selama pengalengan
Pemanfaatan CO2 dalam Industri Pangan Bioproses
Pemanfaatan CO2 dalam Industri Pangan Bioproses
Metode Pengukuran CO2 Terlarut Titrimetri Titrasi : proses penentuan banyaknya suatu larutan dengan konsentrasi yang diketahui dan diperlukan untuk bereaksi secara lengkap dengan sejumlah contoh tertentu yang akan di analisis.
Prinsip kerja : Menggunakan suatu indikator yaitu suatu zat yang ditambahkan sampai seluruh reaksi selesai yang dinyatakan dengan perubahan warna. Perubahan warna menandakan telah tercapainya titik akhir titrasi.
Cara kerja : cairan sampel ditetesi penoptalein dititrasi dengan NAOH sampai terjadi perubahan warna menjadi merah muda tidak ada perubahan warna (mengandung CO2) catat jumlah (ml) titran yang digunakan proses titrasi dihentikan
Nilai konsentrasi karbondioksida terlarut dihitung dengan rumus : Keterangan : CO2 : Konsentrasi CO2 terlarut dalam air (mg/L) ml titran : Volume titran NaOH yang terpakai (ml) N titrant : Nilai konstanta N ml sampel : Volume cairan sampel yang digunakan
Orsat Analyzer Orsat analyzer merupakan suatu alat yang dipergunakan untuk mengukur dan menganalisa gas buang (CO2, O2, dan CO).
Bagian-bagian Orsat Analyzer Primary Separating Cock Burrete 3 Separating Cock Pipettes Aspirator Container
Bagian-bagian Orsat Analyzer Masing-masing tabung pippet memiliki isi yang berbeda-beda, antara lain: Tabung I berisi larutan cupru clorid (CuCl2) untuk mengikat gas CO2 Tabung II berisi larutan asam kalium pirogalik untuk mengikat gas O2 Tabung III berisi larutan kalium hidroksida (KOH) untuk mengikat gas CO
3) CO2 Analyzer Alat yang digunakan untuk menganalisis besarnya gas CO2 pada proses respirasi tanah Secara umum, struktur komponen CO2 analyzer terdiri dari injection tube dan automatic tester CO2 analyzer Satuan yang digunakan dalam pengukuran kadar CO2 dengan menggunakan CO2 Analyzer adalah ppm
Prinsip Kerja Prinsip kerja CO2 analyzer adalah sampel disambungkan pada bagian injection tube yang kemudian dibawa melewati saluran injection tube menuju instrument CO2 Analyzer dan langsung dideteksi dengan menggunakan tester (mV) sehingga terlihat besarnya emisi CO2.
Cara Kerja Stop Kontak - Ditekan Tombol on/off Toples Injection Tube - Dihubungkan ke arus listrik - Ditekan - Lampu indikator power menyala - Lampu indikator pompa menyala - Sampel dimasukkan - Disuntikkan/dimasukkan pada sampel Stop Kontak Tombol on/off Toples Injection Tube
Lampu Pompa Skala Hasil Lampu pompa mati - Skala bisa dibaca Lampu Pompa Skala Hasil
Bagian-bagian CO2 Analyzer Display suhu Display Printer Tombol on/off Tombol pompa Injection tube Tombol range Selang
THANK YOU