Disaster Mitigation FGD Science and Technology Forecasting Irwan Meilano Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB)-KK Geodesi Pascasarjana Gempabumi dan Tektonik Aktif (GREAT) Pusat Penelitian Mitigasi Bencana – PPMB ITB 22 Maret 2014

Societal collapses (Diamond, 2005)  Deforestation and habitat destruction  Soil problems (erosion, salinization, and soil fertility losses)  Water management problems  Overhunting, Overfishing  Effects of introduced species on native species  Overpopulation Future collapses  Anthropogenic climate change  Buildup of toxins in the environment  Energy shortages

Disaster trends 1. Jumlah orang yang dipengaruhi bencana semakin meningkat Coppola, 2011

Disaster Trends 2. Secara umum bencana lebih kurang mematikan Coppola, 2011

Disaster Trends 3: Secara umum bencana semakin mahal

Disaster Trends 4: Negara miskin dipengaruhi bencana dengan tidak proposional Coppola, 2011

Disaster Trends 5: Jumlah bencana semakin bertambah setiap tahunnya

Jumlah Bencana di Indonesia

Korban Jiwa Akibat Bencana di Indonesia

Disaster trend

Challenge : Mitigation Topic  Disaster source definition  Early warning Future technological innovation  Big data analytics for early warning, including social media, satellite imagery, etc.  Advances in computing  Text messages and social media warning systems  Open data, access through social media Modified from IFRC, 2013

Challenge : Preparedness Topic  Education  Planning and training Future technological innovation  Resource databases and social network  Online distance learning platforms and discussion platforms  Social media campaigns Modified from IFRC, 2013

Challenge : Response and recovery Topic  Situational awareness and needs analysis  Search and rescue Future technological innovation  Satellite imagery, aerial photography, unmanned aerial vehicles  Long range data transmission  Reunification through social media  Search and identification (robotic) Modified from IFRC, 2013

Tantangan dan Permasalahan Nasional Aspek StrategisPermasalahan PenelitianBelum ada penelitian yang terintegrasi dalam memahami potensi bencana dan mitigasi nya SDMBelum banyak peneliti yang menggeluti mitigasi, terutama di daerah yang harus mengisi BAPPEDA maupun BPBD InfrastrukturBelum ada perangkat penelitian mitigasi yang terpadu KelembagaanBelum ada lembaga penelitian dan pendidikan mitigasi bencana yang dilakukan secara terpadu

Tantangan Global  Perhatian masyarakat dunia untuk pengembangan pendidikan dan penelitian kebencanaan (AUN-SEED, AUSAID dll)  Keberadaan beberapa lembaga internasional yang fokus pada pendidikan dan penelitian gempa bumi (ERI-Tokyo Univ, EOS-NTU, DPRI-Kyoto Univ., IRIDeS- Tohoku Univ)

Potensi ITB  ITB sebagai aset bangsa yang dapat berperan aktif dalam pengurangan risiko bencana  ITB memiliki kepakaran dalam ilmu dan rekayasa mitigasi bencana  Bidang kajian mitigasi bencana sudah ditekuni pada beberapa Kelompok Keahlian di FITB, FTTM, SAPPK dan FTSL  Adanya Pusat Penelitian Mitigasi Bencana (PPMB- ITB) yang melakukan penelitian kebencanaan

Indonesia region is one of the world disaster hotspot locating in a complex tectonic environment, where 4 major tectonic plates collide against each other. Knowledge and data base on Indonesian hazard sources are still largely unavailable. Lacking of knowledge in hazard potentials is a reasonable consequence of only few scientists are actively conducting research in Indonesia. Disaster risk reducation challenge in Indonesia