ALTERNATIF PENYELESAIAN KONFLIK DI BIDANG LINGKUNGAN HIDUP

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Indonesian Institute for Conflict Transformation
Advertisements

ADR V. Dasar Hukum UU No. 4 Th 2004 Ttg Kekuasaan Kehakiman Penjelasan Pasal 3 ayat (1): “Ketentuan ini tidak menutup kemungkinan penyelesaian perkara.
Sabtu, 07 Mei UU No. 30 Th 1999 Ttg Arbitrase dan APS 1. Pasal 1 angka 10 “Alternatif Penyelesaian Sengketa adalah lembaga penyelesaian sengketa.
Negosiasi - Pengertiannya
Tanggung Jawab Mahasiswa Dalam Mencegah Perilaku Korupsi di Indonesia
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN Peraturan Menteri Nomor 23 Tahun 2006 tentang.
Rasionalisme dalam Kebijakan Publik
Mengelola Konflik dan Negosiasi
Peran Advokat dalam Mediasi
Model Alternatif Penyelesaian Sengketa
Manajemen Konflik TIM MANAJEMEN.
Copyright by P3PHK (Kuliah VI) Tata Cara Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial di Luar Pengadilan Bag. 1 copyright by
KONFLIK PADA DUNIA KERJA
PERTEMUAN 15.
PERTEMUAN 15 KONFLIK.
Sabtu, 28 Mei Proses perundingan yang melibatkan pihak ketiga netral (mediator) tetapi tidak punya wewenang untuk memutus dengan tujuan untuk menghasilkan.
MANAGEMEN KONFLIK Ilmi A Stialani S.Psi.
MANAJEMEN KONFLIK  .
Pengantar Manajemen Manajemen Konflik Pengantar Manajemen
BAHAN BAHAN PELATIHAN MEDIATOR (diolah dari berbagai sumber)
Manajemen Konflik.
ADVOKASI DAN ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA
Teori – Teori Sosial Pip, Jones (2009).
Alternative Dispute Resolution dalam Sengketa Bisnis
Good Governance Etika Bisnis.
ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA
PERSAINGAN & KONFLIK.
ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA
MENGELOLA KONFLIK DALAM PROYEK
Manajemen Konflik.
Model Alternatif Penyelesaian Sengketa
MEDIASI.
KONFLIK DAN NEGOSIASI Program Studi Sistem Informasi
Kuliah 2 ARTI DAN PERAN AMDAL.
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
Mediasi Miko Kamal 'Alternative Dispute Resolution'
PERANAN-PERANAN PEKERJA SOSIAL MASYARAKAT
KAUKUS (PERTEMUAN TERPISAH).
KONFLIK ORGANISASI.
PRINSIP PENYELESAIAN SENGKETA SECARA DAMAI
MANAJEMEN KONFLIK DAN PERANNYA DALAM PENGEMBANGAN ORGANISASI
Negosiasi oleh : DR. M. AMIR HAMZAH, SH.,MH.
MANAJEMEN KONFLIK Di sampaikan pada acara student day
MEMAHAMI TIM KERJA Narti Elisa Andayani
Teknik Negosiasi Jappy P. FanggidaE, SE., M.Si., MBA.
Manajemen Konflik Negosiasi.
ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA
Conflict and Negotiation
Standar Pelayanan Pekerjaan Sosial di bidang kesehatan.
BAHAN BAHAN PELATIHAN MEDIATOR (diolah dari berbagai sumber)
BAB 16 DINAMIKA KELOMPOK 1. ALASAN TERBENTUKNYA KELOMPOK
Pengalaman KAPAL Perempuan
PERTEMUAN 15 KONFLIK.
MEDIASI, KONSILIASI, ARBITRASE
GANGGUAN KONSEP DIRI KONFLIK PERAN
Manajemen Konflik Rangkuman: Definisi dan Teori-teori Konflik
Understanding work teams
Jappy P. FanggidaE, SE., M.Si., MBA
PEMBERDAYAAN.
PENDEKATAN-PENDEKATAN KOMUNIKASI DALAM MENGELOLA KONFLIK
Alternative Dispute Resolution dalam Sengketa Bisnis
MANAJEMEN KONFLIK Manajemen Konflik.
Materi : Komunikasi, Advokasi, dan Fasilitasi
KONFLIK ORGANISASI.
MANAJEMEN KOMPENSASI DAN HUBUNGAN INDUSTRIAL Pengertian Sengketa Pengertian sengketa dalam kamus Bahasa Indonesia Berarti pertentangan atau konflik, Konflik.
STMIK Pradnya Paramita Malang
MEDIASI, KONSILIASI, ARBITRASE
ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA
Penyelesaian sengketa
KELOMPOK KERJA (TEAMWORK) KELAS EAP PENGANTAR MANAJEMEN Disusun oleh : 1. Audhira Syafa Azzahra 2. Maria Ekawati 3. Hasri Fazari 4. Annisya Putri 5. Losdiani.
Transcript presentasi:

ALTERNATIF PENYELESAIAN KONFLIK DI BIDANG LINGKUNGAN HIDUP Oleh: Mangapul P.Tambunan Departemen Geografi FMIPA UI Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Definisi Sengketa lingkungan hidup adalah perselihan antara dua pihak atau lebih yang ditimbulkan oleh adanya atau diduga adanya pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup (UU no 23 thn 1997 ttg LH) Konflik adalah pertentangan antar banyak kepentingan,nilai,tindakan yang merupakan bagian dari kehidupan manusia yang tidak dapat dielakkan, yang dapat bersifat positif maupun negatif.(Johnson dan Duinker,1993). Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Aspek positif suatu konflik muncul ketika konflik membantu mengidentifikasi: suatu proses pengelolaan SDA & LH yang ternyata selama ini berjalan tidak efektif mempertajam gagasan/informasi yang selama ini tidak jelas memperjelas kesalah-pahaman Aspek negatif suatu konflik bila menyebabkan makin luasnya hambatan-hambatan. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Kepentingan yang berbeda yang tidak mungkin disatukan atau disamakan selalu menimbulkan masalah khusus. Contoh: Pelestarian fungsi hutan dan keanekaragaman hayati dengan penambangan terbuka. Para pendukung pelestarian fungsi hutan berpegang kuat,bahwa hutan harus bebas dari kegiatan penambangan. Persyaratan pelestarian hutan tidak dapat ditawar. Negosiasi dianggap sebagai usaha untuk memanipulasi para pendukung pelestarian hutan. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Konflik merupakan gejala yang umum. Pengkajian lingkungan selalu dicirikan dengan konflik dan kontroversi. Merupakan konsekwensi perbedaan nilai dan kepentingan yang terdapat pada masyarakat yang heterogen dalam kaitannya dengan pemanfaatan tanah, air, udara, dan sumber alam. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Penyelesaian konflik biasanya sulit dicapai untuk dua hal yang berkaitan, yakni: Keuntungan dan kerugian pembangunan cenderung terbagi tidak merata. Banyak kelompok dengan pandangan dan interpretasi berbeda selalu terlibat.(Sadler dan Amour,1987) Cara penyelesaian konflik/sengketa SDA & LH: Politis Administrasi Hukum Alternatif penyelesaian konflik. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Penyelesaian konflik. Pendekatan penyelesaian konflik bertujuan untuk memfasilitasi proses pembuatan keputusan oleh kelompok yang terlibat sehingga dapat dihindari. Karakteristik pendekatan penyelesaian konflik: Lebih menekankan pada kesamaan kepentingan kelompok daripada membahas posisi tawar menawar. Berpikir kreatif untuk mencari upaya penyelesaian; Mencari jalan tengah untuk menemukan tujuan bersama; Menuntut kesepakatan banyak pihak untuk suatu keputusan; Memerlukan mediator yang tidak berpihak. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Perbedaan pendekatan hukum dengan mediasi: Dinamika proses mediasi sengketa lingkungan sangat berbeda dengan penyelesaian hukum; Peserta mediasi membangun ikatan kepercayaan,pemahaman dan perhatian terhadap lawan sengketa; Suasana kebersamaan sangat membantu proses penyelesaian; Pihak yang posisinya lemah dapat terus memperjuangkan aspirasinya tanpa merasa tertekan; Pihak yang lemah dan tidak berpengalaman akan menyepakati hal-hal yang mereka inginkan yang tidak akan diperoleh melalui jalur hukum. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Pengaduan melalui jalur hukum tidak kondusif untuk menjaring kepercayaan antar pihak yang bersengketa; Argumen dan fakta yang dikemukakan diarahkan untuk memicu perbedaan antar pihak yang bersengketa; Penggunaan saksi ahli cenderung untuk menghasilkan informasi dan interpretasi untuk mendukung posisi-posisi yang berbeda; Pengacara dan saksi ahli lebih mementingkan reputasi personal dibanding upaya penyelesaian; Konteks dan suasana persidangan memicu tiap pihak berupaya memanipulasi prosedur dan bukti-bukti hukum demi kepentingan pihaknya; Menghambat aspirasi pihak yang lemah Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Pendekatan Alternatif Penyelesaian Konflik (APK). Karakteristik APK: Menekankan pada kepentingan dan kebutuhan, bukan pada posisi dan fakta; Lebih bersifat persuasif daripada pertentangan,kommitment pada kesepakatan bersama daripada penyelesaian sengketa; Komunikasi yang konstruktif untuk mengembangkan pemahaman bersama daripada kritik-kritik negatif serta memperkuat argumen masing-masing pihak; Tercapainya penyelesaian sengketa yang berjangka panjang karena masing-masing pihak mempunyai kommitment bersama; Penggunaan dan tukar menukar informasi yang konstruktif, fleksibilitas tinggi. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 APK mencakup: Konsultasi publik Negosiasi Mediasi dan Arbitrasi Konsultasi Publik Konsultasi publik adalah untuk saling membagi informasi,membuka proses manajemen agar dapat berlangsung secara efisien dan adil. Apabila konsultasi berhasil, maka semua pihak puas,isu yang dipertentangkan selesai,sengketa dapat dihindari. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Negosiasi: Dua atau lebih kelompok yang berbeda pendapat bertemu secara sukarela untuk membahas isu-isu yang menyebabkan konflik diantara mereka. Tujuan: Meraih kesepakatan yang saling diterima oleh semua pihak secara konsensus. Di dalam negosiasi tidak ada pihak luar yang memberikan bantuan,tetapi atas dasar kemauan pihak yang bersengketa untuk bertemu dan membahas sengketa secara bersama. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Mediasi : Mediasi merupakan bentuk khusus negosiasi,karena melibatkan pihak ke tiga yang netral (sebagai mediator). Pihak ke tiga tidak mempunyai kewenangan memutuskan kesepakatan, akan tetapi berfungsi sebagai fasilitator dan perumus persoalan, dengan tujuan membantu pihak-pihak yang bersengketa agar bersepakat. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Peran Mediator … sebagai pemandu proses mediasi,seorang mediator dapat terlibat untuk mengkoreksi kesalahan komunikasi,menjelaskan pesan-pesan yang samar,dan mengembangkan komunikasi yang produktif; … mediator dapat menunjukkan serta mengarahkan bila terjadi perbedaan interpretasi pihak yang bersengketa.(Ozawa dan Suskin,1985) Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Arbitrasi: Ada pihak ke tiga yang terlibat yang bertindak sebagai arbitrator yang berwenang mengambil keputusan yang mengikat maupun tidak mengikat. Pihak yang bersengketa secara langsung terlibat di dalam pemilihan arbitrator. Jika keputusan mengikat,maka pihak yang bersengketa harus melaksanakan proses penyelesaian yang diputuskan oleh arbitrator. Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Tugas Individu (feet back) Buat satu uraian tentang konflik di bidang lingkungan hidup dan alternatif penyelesaiannya. Isi: Pendahuluan Gambaran Permasalahan Implikasi Permasalahan Alternatif Penyelesaian Skenario Penyelesaian Penutup Mangapul Tambunan/GeoUI/2006

Mangapul Tambunan/GeoUI/2006 Contoh: Minimalisasi Konflik (Kejelasan) PROYEK ADMINISTRASI BATAS WILAYAH EKOLOGI SOSIAL & BUDAYA Mangapul Tambunan/GeoUI/2006