Deret taylor dan mac laurin fungsi dua perubah

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DIFFERENSIAL Pertemuan 1
Advertisements

1. Sistem koordinat Silinder pada Integral Lipat Tiga
INTEGRAL TAK TENTU ANTI TURUNAN DAN INTEGRAL TAK TENTU
Teknik Pengintegralan
BENTUK POLAR DARI FUNGSI KOMPLEKS
PD TK SATU PKT SATU HOMOGEN DAN NON HOMOGEN
SOLUSI PD DENGAN TL YULVI ZAIKA. TAHAPAN PENYELESAIAN PD 1.Tulis persamaan dalam TL 2.Masukkan kondisi awal 3.Susunlah dalam persamaan aljabar untuk mencari.
PERSAMAAN DIFFERENSIAL
PERSAMAAN DIFERENSIAL TINGKAT SATU PANGKAT SATU (VARIABEL TERPISAH)
DIFERENSIAL FUNGSI SEDERHANA (ORDINARY DIFFERENTIAL)
INTEGRAL LIPAT DUA: Bentuk Umum :
TURUNAN PARSIAL.
INTEGRAL Sri Nurmi Lubis, S.Si.
Selamat Datang & Selamat Memahami
MODUL VII METODE INTEGRASI
Transformasi Z Transformasi Z (satu sisi) didefinisikan sbb
Interval Konvergensi Deret kuasa :
DETERMINAN MATRIK Yulvi Zaika.
. Integral Parsial   Jika u dan v merupakan fungsi dapat diturunkan terhadap x maka .d(uv) = u dv +v du .u dv = d(uv) – v du Integral dengan bentuk ini.
TRANSFORMASI LAPLACE Yulvi Zaika.
PROGRAM DOKTOR Yulvi Zaika
BAB III DIFFRENSIASI.
Turunan Fungsi Trigonometri
9.1 Nilai Optimum dan Nilai Ekstrem
5.10 Turunan fungsi hiperbolik
Pengintegralan Parsial
HAMPIRAN NUMERIK SOLUSI PERSAMAAN DIFERENSIAL Pertemuan 11
Gema Parasti Mindara 26 Februari 2013
Pertemuan III 1. Identitas Trigonometri 2. Fungsi Pangkat
TURUNAN PARSIAL.
PERTEMUAN TGL LUAS BIDANG dx dy cos ds k . n  cos 
1. Sistem koordinat Silinder pada Integral Lipat Tiga
6. INTEGRAL.
9. TEKNIK PENGINTEGRALAN
Agenda 1. Aturan rantai 2. Turunan orde tinggi 3. Turunan Fungsi Logaritma 4. Turunan Fungsi Eksponen 5. Turunan fungsi implisit.
TURUNAN
PERSAMAAN DIFERENSIAL (PD)
Persamaan Diverensial
KALKULUS 2 BY: DJOKO ADI SUSILO.
OM SWASTYASTU.
Riri Irawati, M.Kom Kalkulus I – 3 sks
Catatan Misal U = x2 Jadi:
Diferensial Fungsi Majemuk
DERIVATIF PARSIAL YULVI ZAIKA Free Powerpoint Templates.
DIFERENSIASI FUNGSI SEDERHANA
PD Tingkat n (n > 1 dan linier) Bentuk umum :
1.Derivatif Fungsi dua Perubah
MOMEN DAN FUNGSI PEMBANGKIT MOMEN
Persamaan Diferensial (PD)
DEFENISI TURUNAN FUNGSI Turunan fungsi f adalah fungsi f’ (dibaca f aksen), yang nilainya pada sembarang bilangan c adalah: Asalkan limitnya ada PROSES.
INTEGRAL LIPAT DUA: Bentuk Umum :
BAB 1 SISTEM KOORDINAT Disadur dari Magdy Iskander, Electromagnetic fields and waves.
Diferensial Fungsi Majemuk
Persamaan Diferensial Variable Terpisah (Orde 1)
Pertidaksamaan Linier
Integral Subsitusi Trigonometri
Motivasi Apa anda juga ingin seperti orang ini Berusaha mendapatkan
Menentukan Maksimum atau Minimum suatu fungsi
Anti - turunan.
INTEGRAL DENGAN MENGGUNAKAN SUBSTITUSI Bila integral tak tentu tidak dapat langsung diintegralkan dng menggunakan rumus-rumus yang telah dibicarakan.
Integral Tak Tentu INTEGRAL TAK TENTU TRIGONOMETRI SUBTITUSI PARSIAL
PERTEMUAN 7 TURUNAN FUNGSI.
DERET FOURIER:.
Diferensial Fungsi Majemuk
Peta Konsep. Peta Konsep C. Invers Fungsi.
Turunan Parsial Definisi: Misalkan f(x,y) adalah fungsi dua peubah x dan y. 1. Turunan parsial pertama dari f terhadap x (y dianggap konstan) didefinisikan.
PERSAMAAN DIFFERENSIAL
Integral Bergantung Lintasan
Deret Fourier dan Transformasi Fourier
Deret Taylor Deret Mac Laurin Deret Laurent
Transcript presentasi:

Deret taylor dan mac laurin fungsi dua perubah Yulvi zaika

Deret taylor untuk satu variable bebas Deret Pangkat: ao + a1(x-h)+ a2 (x-h)2+ a3 (x-h)3………an(x-h)n …… Suatu fungsi yang didefenisikan sebagai deret pangkat f(x)=ao + a1(x-h)+ a2 (x-h)2+ a3 (x-h)3………an(x-h)n …… Deret Taylor untuk delta (kenaikan) yang kecil f(x)=f(h) + f(b)’(x-h)+ f(h)’’ (x-h)2+ f(h)’’’ (x-h)3……… f(b)n(x-h)n …… 2! 3! n! Bila h=0 maka deret menjadi deret Maclaurin f(x)=f(0) + f(0)’(x)+ f(0)’’ (x)2+ f(0)’’’ (x)3……… f(0)n(x)n …… 2! 3! n! (354)

Derter taylor untuk dua variable bebas Jika z=f(x,y); kenaikan terjadi arah x dan y maka Z+z=(x+h, y+k); dimana h = keneikan arah x dan k = kenaikan arah y Untuk R fx(x,y) = df(x,y)/dx dan fxx(x,y)=d2f(x,y)/dx2 Dari R ke Q maka (x+h) konstan : y berubah (y+k) (1) (2)

continue Untuk mendapatkan formulasi kenaikan pada y dari persamaan kenaikan terhadap x yaitu f(x+h,y) maka dapat dilakukan dengan menurunkan persamaannya. Turunan ke dua terhadap y Persamaan (2) menjadi

Teorema taylor untuk 2 variable bebas Bila persamaan yang diambil hanya sampai turunan kedua maka akan menjadi Jika z=f(x,y); h=dx dan k=dy maka teorema taylor dapat ditulis Bila z dipindahkan ke kiri maka Karena dx dan dy kenaikan yang kecil sehingga turunan berikutnya akan menjadi lebih kecil sehingga bias diabaikan, maka persamaannya akan menjadi

continue Dapat digambarkan sbg berikut

Contoh soal Jari – jari kerucut meningkat dengan kecepatan perubahan sebesar 1.5 mm/s dan tingginya meningkat sebesar 6.0 mm/s. Tentukan peningkatan perubahan volumenya saat r= 12mm dan h=24mm Solusi: V= 𝜋 𝑟 2 ℎ 3 ; 𝑑𝑉 𝑑𝑡 = 𝑑𝑉 𝑑𝑟 𝑑𝑟 𝑑𝑡 + 𝑑𝑉 𝑑ℎ 𝑑ℎ 𝑑𝑡 = 2𝜋𝑟ℎ 3 𝑑𝑟 𝑑𝑡 + 𝜋 𝑟 2 3 𝑑ℎ 𝑑𝑡 dr/dt=1.5mm/s dan dh/dt=6.0 mm/s maka 𝑑𝑉 𝑑𝑡 =288𝜋−288𝜋=0 Tidak terjadi perubahan volume pada r=12mm dan h=24mm

Perubahan variabel Bila z=f(x,y) dimana x, y juga merupakan fungsi dari variable bebas u dan v. formulasi untuk dz/du dan dz/dv. Persamaan awal adalah: Dengan membagi dengan du dan dv maka:

Contoh Jika z= x2-y2 dan x=r cos  dan y= r sin  tentukan dz/d ; dz/dr; d2z/d2; d2z/dr2 Solusi:

Fungsi invers Bila z=f(x,y) dan x dan y merupakan fungsi dari variable u dan v yang dinyatakan dalam fungsi u=g(x,y) dan v= h(x,y). Kita bias menentukan dx/du; dx/dv;dy/du; dy/dv serta dz/dx dan dz/dy Contoh: Jika z=f(x,y) dan u=excosy dan v=e-x sin y tentukan dx/du dan dx/dv (1) (2)

continue (1) (2) Jumlahkan Menentukan dy

rumusan Menentukan dx Menentukan dy Eliminasi dx Jika z=f(x,y) dan x=g(u,v); y=h(u.v) maka Untuk menentukan du dan dv eliminasi dy Kurangkan Eliminasi dx

continue Dari jawaban di atas terlihat bahwa pembaginya sama sehingga bias dinyatakan dengan determinan yang disebut dengan Jacobian