Prinsip Dasar Pembentukan Akhlak

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sosialisasi dan Pembentukan Kepribadian
Advertisements

Sikap keberagamaan pada anak
ZIKR, SHALAT, DAN DOA.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Disusun Oleh : Kelompok 6
SIFAT-SIFAT TERPUJI ADIL Pengertian Adil
Pendidikan Karakter di SMP oleh Eko Widodo
Fungsi Al-qur'an bagi kehidupan kita sehari hari
ETIKA , MORAL & AKHLAQ BY: FIRNAWIDA,M.Pd.I.
Akhlak Materi -11.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Sifat-sifat Terpuji By : Uswatun Hasanah.
IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH
MENUNTUT ILMU Pengertian Menuntut Ilmu
Pertemuan Ke-9.
HUBUNGAN HUKUM ANTARA ORANG TUA DAN ANAK
BAB V HUKUM, HAM DAN DEMOKRASI DALAM ISLAM Nurhasan, M.Ag
RUANG LINGKUP AJARAN ISLAM AKIDAH (TAUHID)
Dapat mengetahui dan menyebutkan kode kehormatan pramuka penggalang
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
NAMA : - Maya Indah. S ( ) -Sri Hardiyanti ( )
Assalamu'alaikum ETIKA, MORAL DAN AKHLAQ Oleh: Nurhasan, M. Ag Hmmm…..
I. Arti dan Ruang lingkup agama Islam
PENDIDIKAN KARAKTER PEMBELAJARAN EKSTRAKURIKULER BUDAYA SEKOLAH
SIKAP IKHLAS, SABAR, DAN PEMAAF
Anak, Masa Depan Kita Topik ini terinspirasi dari sebuah lagu indah “Greatest Love of All”. Anak-anak adalah masa depan kita karena kita tidak pernah terlepas.
AGAMA DAN AGAMA ISLAM NANING PUTRI UTAMI
ETIKA, MORAL DAN AKHLAK DALAM ISLAM
IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH
Pendidikan Anak Usia Remaja dalam Perspektif Pendidikan Islam
Akhlak Materi -7.
Materi I AQIDAH Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
Nilai-Nilai Karakter Anak di Indonesia
ETIKA, MORAL DAN AKHLAK DALAM ISLAM
Ilmu Sosial Budaya Dasar HAKIKAT MANUSIA
OLEH RIDA ARIFI HIDAYATIFAMA MATEMATIKA(NK) A
BAB 7 KONSEP KEKELUARGAAN DAN KEMASYARAKATAN
PENDIDIKAN PANCASILA BAB. X. Petumbuhan Faham Kebangsaan
18 NILAI-NILAI YANG TERKANDUNG DALAM PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
PERTEMUAN KE-3 DAN 4 karakter siswa
PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
MATA KULIAH TAUHID AKIDAH AKHLAK Dosen: Sarah Wulan, S.Ag, MPd
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
HORMAT ORANG TUA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI UNTUK SMA/SMK DAN SEDERAJAT OLEH ABU NOOHA.
FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUKAN AKHLAK
Etika, Moral, dan Akhlak Oleh : Kelompok 5
MATA KULIAH TAUHID AKIDAH AKHLAK
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Created By: Erni Wijayanti
Agama Islam Ke-iman-an dan Dan ke-taqwa-an.
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
Cahya Indah Purnamasari
AKHLAK PENGERTIAN AKHLAK PERBEDAAN AKHLAK, ETIKA DAN MORAL
Asal mula agama? Ketika manusia menemukan tiga hal: kebenaran, kebaikan dan keindahan , gabungan ketiganya dinamakan suci, manusia ingin mengetahui siapa.
Yang benar vs yang salah
Pendidikan Agama Islam Semester 1, 2 SKS
PERTEMUAN KE-3 DAN 4 karakter siswa
AKTUALISASI AKHLAK DALAM KEHIDUPAN
KELOMPOK 10 M. Yusuf Fahmi S NPM Desi Rahmawatie NPM Dian Viona NPM Annisa Febrianti NPM Fauziah Nurul Laksmi NPM.
Disusun Oleh: Muhammad Ridwan, S.Pd.I
IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH
VKMC 2031 PEMBANGUNAN KELUARGA (KUMPULAN D) SAHSIAH ANAK…
TAAT PADA ATURAN TAAT PADA ATURAN. QS. An – Nisa’ 4 : 59 Hai orang-orang yang beriman, ta`atilah Allah dan ta`atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara.
KEPRIBADI AN  AKHLAK  BUDI PEKERTI  TATA TERTIB  KEBIASAAN TINGKAH LAKU, SOPAN, BAIK, MENYENANGKAN U/ PERGAULAN, SOSIALISASI, BERMASYARAKAT AL-GHAZALI.
1 IMAN SEBAGAI DASAR AKIDAH. 2 1.Pengertian 2.Ruang Lingkup 3.Faktor Pembinaan Iman 4.Kompetensi Iman yang Sempurna 5.Iman dalam Kehidupan IMAN SEBAGAI.
BAB 5 KONSEP KEKELUARGAAN DAN KEMASYARAKATAN
FREDY AKBAR K. Tak terhingga jumlah kata dari doa yg kami panjatkan kpd-Nya utk kalian… Kami meminta kpd Allah agar kalian sehat, kuat, cerdas, sholeh,
KEPRIBADIAN, KONSEP & CITRA DIRI
Disusun oleh : Irfan Nur Azhari( ) Wahyu Utomo Budi Prasetyo( ) Eko Suryo Utomo( )
SMART PARENTING KKN Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2016.
Transcript presentasi:

Prinsip Dasar Pembentukan Akhlak Kelompok 10 Saddam Husein Taufiq Adly Sandy Eko Rifky Galih

Prinsip Dasar Akhlak Dalam Islam Prinsip Akhlak dalam Islam terletak pada Moral Force. Moral Force Akhlak Islam adalah terletak pada iman sebagai Internal Power yang dimiliki oleh setiap orang mukmin yang berfungsi sebagai motor penggerak dan motivasi terbentuknya kehendak untuk merefleksikan dalam tata rasa, tata karsa, dan tata karya yang kongkret. Dalam hubungan ini Abu Huroiroh meriwayatkan hadist dari Rosulullah Saw: "orang mukmin yang paling sempurna imannya ialah yang terbaik akhlaknya. Dan sebaik-baik diantara kamu ialah yang paling baik kepada istrinya.”

Ruang Lingkup Akhlak Islam Akhlak terhadap diri sendiri meliputi kewajiban terhadap dirinya disertai dengan larangan merusak, membinasakan dan menganiyaya diri baik secara jasmani (memotong dan merusak badan), maupun secara rohani (membirkan larut dalam kesedihan). Akhlak dalam keluarga meliputi segala sikap dan perilaku dalam keluarga, contohnya berbakti pada orang tua, menghormati orang tua dan tidak berkata-kata yang menyakitkan mereka. Akhlak dalam masyarakat meliputi sikap kita dalam menjalani kehidupan soaial, menolong sesama, menciptakan masyarakat yang adil yang berlandaskan Al-Qur'an dan hadist Akhlak dalam bernegara meliputi kepatuhan terhadap Ulil Amri selama tidak bermaksiat kepada agama, ikut serta dalam membangun Negara dalam bentuk lisan maupun fikiran. Akhlak terhadap agama meliputi berimn kepada Allah, tidak menyekutukan-Nya, beribadah kepada Allah. Taat kepada Rosul serta meniru segala tingkah lakunya.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pembentukan Akhlak 1. Insting (Naluri) Naluri Makan (nutrive instinct). Manusia lahir telah membawa suatu hasrat makan tanpa didorang oleh orang lain Naluri Berjodoh (seksul instinct). Dalam alquran diterangkan: "Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak". Naluri Keibuan (peternal instinct). tabiat kecintaan orang tua kepada anaknya dan sebaliknya kecintaan anak kepada orang tuanya. Naluri Berjuang (combative instinct). Tabiat manusia untuk mempertahnkan diri dari gangguan dan tantangan. Naluri Bertuhan. Tabiat manusia mencari dan merindukan penciptanya.

2. Adat/Kebiasaan Adat/Kebiasaan adalah setiap tindakan dan perbuatan seseorang yang dilakukan secara berulang-ulang dalam bentuk yang sama sehingga menjadi kebiasaan. Abu Bakar Zikir berpendapat: perbutan manusia, apabila dikerjakan secara berulang-ulang sehingga mudah melakukannya, itu dinamakan adat kebiasaan 3. Wirotsah (keturunan) Adapun warisan adalah Berpindahnya sifat-sifat tertentu dari pokok (orang tua) kepada cabang (anak keturunan). Sifat-sifat asasi anak merupakan pantulan sifat-sifat asasi orang tuanya. Kadang-kadang anak itu mewarisi sebagian besar dari salah satu sifat orang tuanya.

4. MILIEU Artinya suatu yang melingkupi tubuh yang hidup meliputi tanah dan udara sedangkan lingkungan manusia, ialah apa yang mengelilinginya, seperti negeri, lautan, udara, dan masyarakat. milieu ada 2 macam: Lingkungan Alam Alam yang melingkupi manusia merupakan faktor yang mempengaruhi dan menentukan tingkah laku seseorang. Lingkungan alam mematahkan atau mematangkan pertumbuhn bakat yang dibawa oleh seseorang. Lingkungan pergaulan Manusia hidup selalu berhubungan dengan manusia lainnya. Itulah sebabnya manusia harus bergaul. Oleh karena itu, dalam pergaulan akan saling mempengaruhi dalam fikiran, sifat, dan tingkah laku

5. Tumbuh Kembang Seseorang Dimulai dari Keluarga Jika dalam suatu keluarga tidak mengajarkan akhlak melalui contoh yang baik oleh orang tua, akan berdampak sulitnya pemberian pembelajaran akhlak pada seorang anak. Watak dan perilaku yang terbentuk dari keluarga tanpa akhlak inilah yang akan mendominasi akhlak seseorang selama hidupnya. 6. Lingkungan Sekitar Seseorang Tumbuh Lingkungan yang dimaksud adalah kehidupan bersosial. Kehidupan sosial dengan aplikasi akhlak yang baik atau buruk, tentunya, sangat mendasari seseorang dalam kehidupan selanjutnya ketika ditanya mengenai akhlak. Tak bisa dielakkan sedikit pun bahwa ketika seorang anak merasa jenuh di dalam rumah, akan keluar rumah dan mencari teman bermain.

7. Mempercayakan Pendidikan Anak ketika Tumbuh Menempa Akhlak Di sekolah tertentu, akhlak tidak diajarkan. Bahkan, disepelekan. Tentu kita yang sadar mengenai pentingnya akhlak, tidak mau mempercayakan pendidikan anak di sekolah tersebut. Biasanya, sekolah hanya mengedepankan pembelajaran yang mengedepankan kemampuan berpikir ilmu umum dan ahli di bidang-bidang umum yang dikehendaki. Berbeda jika kita mempercayakan seorang anak di lingkungan pendidikan yang mengedepankan akhlak. Minimal, seorang anak akan tahu tentang akhlak.

Metode Pembentukan Akhlak Metode Pendidikan Akhlak Yang dimaksud dengan metode disini ialah semua cara yang digunakan dalam upaya mendidik. Adapun metode Islam dalam upaya perbaikan terhadap akhlak adalah mengacu pada dua hal pokok, yakni pengajaran dan pembiasaan. Yang dimaksud dengan pengajaran adalah sebagai dimensi teoritis dalam upaya perbaikan dan pendidikan. Sedangkan yang dimaksud dengan pembiasaan untuk dimensi praktis dalam upaya pembentukan (pembinaan) dan persiapan. Berikut beberapa bentuk metode menurut para ulama yang di bahas secara mendalam diantaranya. Ali Kholil Abu’Ainin didalam kitabnya : Falsafahtul Tarbiyatul Islamiyahtu Al-Qur’anil karim” mengemukakan secara panjang lebar tentang metode pendidikan Islam, yang diringkasnya menjadi 11 (sebelas) macam, yaitu :

1. Pengajaran tentang cara beramal dan pengalaman / ketrampilan 1. Pengajaran tentang cara beramal dan pengalaman / ketrampilan.  Metode ini dapat dilakukan melalui ibadah shalat, zakat, puasa, haji dan ijtihad.  2. Mempergunakan akal  3. Contoh yang baik dan jujur  4. Perintah kepada kebaikan, larangan perbuatan munkar saling berwasiat kebenaran, kesabaran dan kasih sayang.  5. Nasihat-nasihat  6. Kisah-kisah  7. Tamsil  8. Menggemarkan dan menakutkan atau dorongan dan ancaman.  9. Menanamkan atau menghilangkan kebiasaan.  10. Menyalurkan bakat.  11. Peristiwa-peristiwa yang berlalu.

Kesimpulan Akhlak adalah tabiat atu sifat seseorang, yakni keadaan jiwa yang telah terlatih,sehingga dalam jiwa tersebut benar-benar telah melekat sifat-sifat yang mealahirkan perbuatan-perbuatan dengan mudah dan spontan tanpa dipikirkan dan diangan-angan lagi. Menurut cara pembentukannya, akhlak dibedakan menjadi dua cara yaitu: Insting yang dibawa manusia sejak lahir tanpa dibentuk atau usahakan (ghair muktasabah) Hasil usaha dari pendidikan, latihan pembinaan, perjuangan keras dan sungguh-sungguh (muktasabah)