Logistik dalam Program Kesehatan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MANAJEMEN LOGISTIK RUMAH SAKIT
Advertisements

Manajemen Produksi dan Operasi
MANAJEMEN JARINGAN Pertemuan ke-13.
MANAJEMEN TRANSPORTASI DAN DISTRIBUSI
MANAJEMEN INDUSTRI.
MANAJEMEN & ADMINISTRASI
MANAJEMEN DISTRIBUSI.
PENGELOLAAN LOGISTIK RUMAH SAKIT
Analisis Proses Bisnis by : Eka Puji Agustini
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Analisa kekuatan dan kelemahan perusahaan
KONSEP DASAR MANAJEMEN USAHA MAKANAN
Manajemen Logistik.
. PENGERTIAN MANAJEMEN LOGISTIK
Manajemen rantai pasokan
SUPPLY CHAIN MANAJEMENT ( SCM )
Memproduksi Barang-barang
06 PERANAN MANUSIA DALAM TRANSPORTASI
LOGISTICS & Supply chain management
ENTERPRISE RESOURCES PLANNING (ERP)
Produk dan Operasional
Manajemen rantai pasokan. Materi Supply Chain Supply Chain Management.
KEWIRAUSAHAAN ASPEK PRODUKSI
Pengelolaan Transportasi Dan Distribusi Dalam Rantai Pasok
KOMPONEN-KOMPONEN SISTEM LOGISTIK
MANAJEMEN OPERASIONAL OLEH POSO NUGROHO, SE., MM
MANAJEMEN JARINGAN Bobi Kurniawan, ST.,M.Kom
LANGKAH ATAU PROSEDUR PERANCANGAN PABRIK
PRODUCTION MANAGEMENT
Manajemen Logistik dan Obat di Rumah Sakit
SUPPLY CHAIN MANAGEMENT di PT. NCI
Soal Manajemen.
SARTIKA NISUMANTI, ST., MT
SISTEM ELECTRONIC BUSINESS.
MANAJEMEN LOGISTIK BERNADETH Y.P.S, S.E., M.Si.
MANAJEMEN PROYEK SISTEM INFORMASI

PENGANTAR SISTEM LOGISTIK
PENCIPTAAN NILAI (VALUE CREATION)
Part 2– Konsep Logistik Terpadu Tita Talitha, MT
Supply Chain Management BAB 1 Pengenalan SCM
Bentuk Kerjasama Penanaman Modal
Model Jaringan Rantai Pasok
SISTEM ELECTRONIC BUSINESS.
PERANAN MANUSIA DALAM TRANSPORTASI
Tahapan dan Aspek Dari Evaluasi Proyek
PENGANTAR MANAJEMEN LOGISTIK
Pertemuan 4 Manajemen Logistik : Penyimpanan dan Distribusi
Pertemuan 2 Manajemen Logistik Farmasi RS
Manajemen rantai pasokan
Semester VII/Kelas A, B, C
A. Pendahuluan.
MAPEL : EKONOMI KELAS/SEMESTER : X/1 MATERI : MANAJEMEN
PENGANTAR SISTEM LOGISTIK
DASAR-DASAR REKAYASA TRANSPORTASI KIS_237
Analisis Proses Bisnis by : Eka Puji Agustini
Memproduksi Barang-barang
AKTIVITAS-AKTIVITAS LOGISTIK
Chapter 1 Introduction to International Logistics
Manajemen rantai pasokan
SISTEM PERENCANAAN SUMBER DAYA PERUSAHAAN
MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN
Manajemen rantai pasokan
LANGKAH ATAU PROSEDUR PERANCANGAN PABRIK
SISTEM ELECTRONIC BUSINESS.
1 Ruang Lingkup Studi Kelayakan Bisnis Pertemuan 1 1/23/2019 Studi Kelayakan Bisnis Dosen: H. Mukhtar Galib,S.Sos, MM.
Manajemen rantai pasokan
ENTERPRISE RESOURCES PLANNING (ERP). PENGERTIAN ERP adalah sebuah sistem informasi perusahaan yg dirancang utk mengkoordinasikan semua sumber daya, informasi.
Manajemen rantai pasokan
ORGANISASI MANAJEMEN PELAYANAN KEBIDANAN DOSEN PEMBIMBING : HJ. ISNANIAH, S. ST.,M.PD.
Transcript presentasi:

Logistik dalam Program Kesehatan MINAT KMPK PROGRAM IKM UGM

Logistik dan Manajemen logistik adalah suatu sub sistem yang sangat vital dalam suatu Program Kesehatan. Tanpa dukungan logistik yang baik, Program Kesehatan akan mengalami kegagalan. Banyak contoh Program Kesehatan yang gagal akibat dukungan Logistik tidak memadai.

Pengertian Proyek dan Program Proyek didefinisikan sebagai suatu usaha sementara untuk menciptakan produk yang unik atau jasa. Sebuah proyek memiliki awal yang didefinisikan dan titik akhir dan tujuan khusus itu, ketika dicapai, menandakan penyelesaian. Suatu program, di sisi lain, didefinisikan sebagai kelompok proyek yang terkait dikelola secara terkoordinasi untuk memperoleh manfaat tidak tersedia dari mengelola proyek-proyek individual. Suatu program juga termasuk elemen on-going, kerja operasional. Jadi, program terdiri dari beberapa proyek dan dibuat untuk memperoleh tujuan organisasi atau teknis yang luas

Ada banyak perbedaan antara proyek dan program termasuk ruang lingkup, realisasi manfaat, waktu, dan variabel lainnya. Satu perbedaan penting adalah waktu, misalnya, sebuah proyek dengan definisi memiliki awal dan akhir (atau setidaknya satu harapan begitu); Program tertentu, sementara yang memiliki awal mungkin tidak memiliki akhir. Sebuah contoh klasik dari salah satu jenis program adalah program pembangunan tahunan.

Jenis Program Kesehatan PROMKES yang Bersifat PREVENTIF PROMKES yang Bersifat KURATIF Intended/Terencana Emergence/Dadakan Bencana

DEFINISI LOGISTIK ( The new Military Dictionary) LOGISTIK is a science , art and technique of planning and implementation of the production, procurement, storage, transportation, distribution, movement, evaquation of personnel, suplies and equipment, as well as construction and others, support facilities for the efficent operation of millitary establisment.

KEGIATAN LOGISTIK

TUJUAN MANAJEMEN LOGISTIK 3 TUJUAN POKOK : Tujuan operasional : yaitu tersedianya barang/ material dalam jumlah yang tepat dan kualitas yang baik pada waktu yang dibutuhkan Tujuan keuangan : yaitu agar tujuan operasional tersebut di atas tercapai. Maksudnya dengan biaya yang rendah Tujuan Keutuhan : yaitu agar persediaan tidak terganggu oleh gangguan yang menyebabkan hilang/ kurang , rusak, pemborosan, penggunaan tanpa hak sehingga dapat mempengaruhi pembukuan atau sistem akuntansi.

FUNGSI: LOGISTIK dan MANAJEMEN PENGADAAN TRANSPORTASI PENYIMPANAN DISTRIBUSI PLANNING ORGANIZING ACTUATING CONTROLLING FUNGSI LOGISTIK FUNGSI MANAJEMEN PROMKES

PENGADAAN Man Money Machines Material Methods

TRANSPORTASI MODA TRANSPORTASI Nasional Regional Lokal

PENYIMPANAN GUDANG Sewa vs Bangun Gudang Kapasitas Sistem Admin. Lokasi

DISTRIBUSI DISTRIBUSI POLA DISTRIBUSI Langsung vs Tidak Langsung KSO vs NON-KSO Sistem Retur (Reverse Logictics)

REVERSE LOGISTICS Penanganan barang-barang retur merupakan bagian dari proses yang berkaitan dengan reverse logistics, dan juga merupakan komponen logistik yang memerlukan perhatian lebih. Barang-barang di retur bisa dikerenakan kerusakan produk, kadaluarsa, kesalahan pengiriman, dsb. Perusahaan yang para pelanggannya mengembalikan produk dikarenakan produk masih dalam jaminan perbaikan, penggantian, dsb. Maka biaya reverse logisticsnya cenderung lebih tinggi dibandingkan biaya forward logisticsnya.

REVERSE LOGISTICS Reverse logistics juga melibatkan pemindahan dan pembuangan sisa material dari bagian produksi, pengemasan, dll. Jika sisa material tidak dapat digunakan untuk menghasilkan produk lain, maka material tersebut dapat dibuang. Tetapi bila dapat digunakan untuk menghasilkan produk lain atau dapat didaur ulang, maka logistik mengatur transportasinya ke lokasi produksi atau lokasi daur ulang. Biasanya permasalahan ini diserahkan ke pihak ketiga.