Hukuman bagi pelaku zina PETA KONSEP Hindari Zina dan Pergaulan Bebas Terdapat dalam QS. Al-Isra’ (17) : 32 Larangan berbuat zina QS. An-Nur (24) : 2 Hukuman bagi pelaku zina Diantara penyebab perzinaan Pergaulan Bebas Harus dipahami Dampak negatif Faktor penyebab
Renungkanlah Perhatikanlah janin yang terdapat di dalam rahim seorang wanita. Makhluk Allah yang tak berdosa itu harus digugurkan karena orangtuanya tidak mampu menanggung malu atas perbuatan yang telah dilakukannya. Ibunya hamil di luar nikah. Bapaknya tidak mau bertanggung jawab atas kehamilan ibunya. Makhluk mungil itu yang menjadi korban. Ia diaborsi, kemudian dikuburkan. Bahkan ada pula yang dibuang ke sungai, ke tempat sampah dengan dibungkus plastik. Tidakkah manusia berpikir akan dosa yang dilakukannya, zina dan membunuh termasuk dosa besar? Adakah penyesalan dalam diri manusia tersebut setelah melakukan dosa itu? Jika tidak, berarti hatinya telah mati. Tidak ada lagi rasa takut, empati, dan malu, sedangkan semua itu merupakan bagian dari keimanan.
Perhatikan pula gambar bayi mungil di atas ini Perhatikan pula gambar bayi mungil di atas ini. Bayi itu memiliki wajah yang lugu, polos, tanpa dosa. Ia tidak bisa melakukan hal yang banyak, kecuali menangis jika lapar dan tertawa jika ada yang membuatnya senang. Di samping itu, hal yang dilakukannya hanyalah minum ASI atau susu formula, buang air kecil dan buang air besar. Namun, karena kesalahan orangtua, terkadang seorang bayi harus menanggung derita yang besar. Banyak bayi yang disimpan di luar pagar seorang kaya dengan harapan mendapatkan pemeliharaan yang lebih baik, karena sang ibu melahirkan diluar tanggung jawab sang ayah. Bayi lahir tanpa diharapkan karena kehamilan ibunya di luar tali pernikahan. Sekali lagi pandangilah gambar janin dan bayi tersebut! Jika anda masih memiliki rasa kasih sayang, jauhilah perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain, terutama makhluk Allah yang tak berdosa itu.
Babon VS Manusia
SURAH AL-ISRA (17) : 32 Artinya: dan janganlah kamu mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk.
SURAH AN-NUR (24) : 2 Artinya: perempuan yang berzina dan laki-laki yang berzina, Maka deralah tiap-tiap seorang dari keduanya seratus dali dera, dan janganlah belas kasihan kepada keduanya mencegah kamu untuk (menjalankan) agama Allah, jika kamu beriman kepada Allah, dan hari akhirat, dan hendaklah (pelaksanaan) hukuman mereka disaksikan oleh sekumpulan orang-orang yang beriman.
Identifikasi hukum tajwid اَلزَّانِيَةُ وَالْيَوْمِ 1 2 ال (Alif Lam) ّ(Tasydid) Alif lam Syamsiyah Alif lam Qomariyah ال (Alif Lam) ْ (Sukun) Ciri-ciri
Wawu mati setelah dhomah Mad Thabi’i Huruf مَا ا ي و مِيْ مُوْ Ya mati setelah kasrah Wawu mati setelah dhomah Alif setelah fathah